08 Januari 2019

Kunjungi Stand Disnakertrans, Bupati OI Foto Bersama Naker Magang ke Jepang

Liputansumsel.com


Indralaya.liputansumsel.com--Bupati Ogan Ilir H.M. Ilyas Panji Alam dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ogan Ilir Meli Mustika SE MM beserta jajaranya meninjau stand pameran Ogan Ilir Expo tahun 2019 di Komplek Perkantoran Terpadu Pemkab OI Tanjung Senai.

Dalam kesempatan ini Bupati OI meninjau satu per satu stand yang ada. Dan salah satun stand yang dikunjungi Bupati OI adalah Stand Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, selain melihat produk yang ditampilkan Bupati OI foto barsama sejumlah tenaga kerja magang ke Jepang yang lulus tes tahun 2018 lalu.

Peserta Tenaga Kerja Magang ke Jepang tersebut berjumlah 48 orang se Provinsi Sumatera Selatan dan dari jumlah tersebut  ada 14 orang yang berasal dari LPK Mirai Jaya Kabupaten Ogan Ilir.

Plt. Kepala Dinas Nakertrans Kabupaten Ogan Ilir Ahmad Saili mengatakan sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati OI yang telah mampir ke stand Disnakertrans sembari mengingatkan.

"kepada peserta untuk menjaga kesehatan dan terus belajar mengingat masih ada tes lainnya. Semoga saja keberhasilan kalian tersebut menjadi daya dorong dan dicontoh teman-teman lainnya."  harapnya.(rul)

ASN Dan PTT MUBA Tanda Tangani Pakta Integritas

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel- Satukan tekad dan komitmen disiplin dan komitmen tingkatkan kinerja, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT)/Kontrak di Bagian Humas Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Menandatangani Dokumen Pakta Integritas,dihadiri Seluruh pejabat Strukural Humas Pemkab Muba,ASN dan Pegawai Tidak Tetap,beretmpat di Ruang Rapat Bagian Humas Pada Slasa (8/01)

Kepala Bagian Humas Setda Muba, Herryandi Sinulingga AP didampingi Para Kasubag Humas Pemkab Muba menjelaskan, bahwa esensi dari pakta integritas adalah sebuah janji pada diri sendiri untuk melaksanakan isi dokumen pakta integritas yang memiliki tiga esensi penting yaitu disiplin, berkinerja dan melayani.

“Kedisiplinan PNS diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil dan pelaksanaan kedisiplinan ini pengawasannya dilakukan secara berjenjang, sehingga setiap pejabat struktural berhak sekaligus bertanggung jawab melakukan pengawasan dan pembinaan disiplin kepada bawahannya,”Jelas Lingga.

Lingga juga menekankan bahwa melalui pakta integritas diharapkan semua ASN dan PTT di bagian Humas dapat semakin disiplin, kinerja dan melayani masyarakat dengan baik.

Pakta Integritas (Integrity Pact ) adalah pernyataan atau janji kepada dirisendiri tentang komitmen melaksanakan seluruh tugas , fungsi , tanggung jawab , wewenang dan peran sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan kesanggupan untuk tidak melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme .
Pakta Integritas dituangkan ke dalam sebuah Dokumen Pakta Integritas .
Dalam konteks pengadaan barang/jasa pemerintah , Pakta Integritas merupakan surat pernyataan yang berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan kolusi, korupsi, dan nepotisme dalam pelaksaanan Tugas pokok Fungsi Abdi Masyarakat

Masih di jelaskan lingga,Bahwa Pelaksanakan Pakta Integritas di lingkungan Kementerian Negara/Lembaga dan Pemerintah Daerah menggunakan acuan dasar Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 49Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Pakta Integritas di Lingkungan Kementerian Negara/Lembaga dan Pemerintah Daerah

Mengacu kepada Peraturan Menteri tersebut, pelaksanaan Pakta Integritas diwajibkan bagi para pimpinan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah,para pejabat, serta seluruh pegawai negeri sipil di lingkungan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah."Ujarnya

pakta integritas Tujuan pelaksanaan Pakta Integritas meliputi
1. Memperkuat komitmen bersama dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi.
2. Menumbuhkembangkan keterbukaan dan kejujuran, serta memperlancar pelaksanaan tugas yang berkualitas, efektif, efisien, dan akuntabel.
3. Mewujudkan pemerintah dan masyarakat Indonesia yang maju, mandiri, bertanggung jawab, dan bermartabat dengandilandasi oleh nilai-nilai luhur budaya bangsa, Undang-Undang Dasar 1945, dan Pancasila.

“Hal ini perlu menjadi perhatian bersama agar penandatanganan yang dilakukan tidak hanya sebatas kegiatan seremonial belaka namun benar-benar dapat diimplementasikan secara riil di lapangan, ” harapnya sembari berpesan kepada jajarannya untuk dapat menjadi contoh dan teladan bagi OPD lain.(rill/agung).

MR X Yang Mengambang Di Sungai Lematang Bepakaian Baju Kaos Bertuliskan Sawah Putih

Liputansumsel.com
PALI Liputan Sumsel – Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Tanah Abang AKP Sofyan Ardeni mengungkapkan temuan jasad yang mengambang di sungai Lematang di wilayah Desa Sukaraja Kecamatan Tanah Abang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang menghebohkan warga sekitar pada Selasa (8/1).

Menurut Sofyan, bahwa jasad tersebut ditemukan sekitar pukul 15.30 WIB yang dilaporkan kepihaknya oleh Gopar Bin Anang (60) warga setempat dan hingga kini jasad berjenis kelamin laki-laki tersebut belum diketahui alias MR X.

“Pertama kali melihat jasad tersebut adalah saudara Redho (28) yang sedang berada di pinggir sungai Lematang, jasad tersebut terlihat dekat mesin penyedot pasir. Setelah itu Redho memberitahukan Andra dan Rudi yang langsung meminggirkan mayat Mr.X kepinggir sungai Lematang sekira 150 meter dari TKP awal,” ungkap Sofyan.

Setelah mendapat informasi dari warga, Kapolsek mengatakan bahwa pihaknya langsung mendatangi TKP. ” Kita langsung mencatat saksi – saksi, membuat dokumentasi mayat di TKP, intrograsi singkat terhadap saksi, dan mengangkat mayat dari pinggir sungai yang langsung membawa mayat dengan kantong jenazah milik Polsek Tanah Abang ke Puskesmas Tanah Abang untuk VER pendahuluan kemudian ke RSUD Muara Enim untuk tindak lanjut,” jelas Kapolsek.

Diterangkan Sofyan bahwa korban ditemukan dengan berpakaian kaos yang ada tulisan sawah putih dengan menggunakan celana pendek hitam abu-abu dengan kondisi korban terlihat luka tusuk dileher, diperkirakan korban penganiayaan benda tajam, disekitar tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda pengenal lainnya.

“Saat ini korban akan dibawa ke RSUD Muara Enim untuk dititipkan di kamar jenazah menunggu apabila ada keluarga korban yang datang atau ada pihak masyarakat lain yang merasa kehilangan anggota keluarganya. Kita juga telah melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Sukaraja, Kades-kades di Kecamatan Tanah Abang dengan tujuan agar dapat menginformasikan warga sekitar bilamana adabmengetahui keluarga dari pada korban tersebut,” beber Sofyan.Laporan Len

Bupati OI Tinjau Stand Expo

Liputansumsel.com


Indralaya.liputansumsel.com

Bupati Ogan Ilir Ilyas Panji Alam SE SH MM didampingi Sekda H Herman MM dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan kunjungan ke stand-stand yang megikuti Ogan Ilir Expo tahun 2019.


Kegiatan Ogan Ilir Expo ini merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir, dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Ogan Ilir yang ke XV. Lokasi Ogan Ilir Expo ini di Kompleks Perkantoran Terpadu Pemkab OI Tanjung Senai yang di buka dari tanggal 7 hingga 11 januari 2019.


Dalam kunjungan ini Bupati mendatangi  setiap stand yang ada sambil mencicipi berbagai kuliner khas Kecamatan masing-masing  dan melihat berbagai kerajinan dan hasil pertanian yang dipajang oleh stand OPD, Kecamatan serta beberapa organisasi kemasyarakatan seperti PMI dan PWI.


Tidak hanya pameran  yang ada, akan tetapi juga ada pasar malam yang menyajikan berbagai permainan seperti kereta api untuk si kecil, Komedi putar, odong-odong dan berbagai arena permainan lainnya. Dan bagi anda yang suka berbelanja dilokasi tersebut juga tersedia berbagai produk seperti baju, sandal, aneka kuliner, berbagai mainan anak-anak dengan harga murah.


Bagi anda masyarakat Ogan Ilir  tidak ada salahnya datang ke Ogan Ilir Expo yang buka dari pagi pukul 09:00 hingga 22:00 Wib. selain melihat berbagai produk unggulan OI, juga memberikan kebahagian  keluarga dengan harga yang sangat terjangkau.(rul)

Pemkab Muba Bersinergi dengan PPNI

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, -H Dodi Reza Alex selaku bupati musi banyuasin(muba), menerima Audiensi dari Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Muba, di Ruang Audiensi Bupati Muba, Selasa (8/1/2019).

Ketua DPD PPNI Candra menuturkan bahwa tujuan dari audiensinya untuk meminta dukungan dari Pemkab Muba dalam pelaksanaan Rapat Kerja Daerah DPD PPNI periode 2018-2022 yang direncanakan pada awal Februari 2019 mendatang di Gedung Dharma Wanita Sekayu.

"Peserta yang akan mengikuti Rakerda ini berjumlah 930 orang,"imbuhnya.

Dan ia juga menuturkan total anggota PPNI di Kabupaten Muba 1467, berasal dari RSUD, Puskesmas, serta perawat dari poliklinik perusahan.

Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin, mendukung Rakerda yang akan dilaksanakan PPNI dan berharap melalui kegiatan itu dapat memberikan hasil yang positif terutama dalam bidang pelayanan kesehatan kepada masyarakat Muba.

"Kami berharap PPNI terus membina perawat yang ada di Muba, sehingga bisa mempunyai skill yang baik,"katanya.

Selain itu Dodi menginginkan PPNI dapat menjadi jembatan antara Pemkab Muba dengan perawat.


Dalam kesempatan yang sama Plt Kepala Dinas Kesehatan Muba dr Azmi memberikan apresiasi kepada organisasi PPNI karena telah memberikan konstribusi dalam bidang peningkatan pelayanan kesehatan di Muba, yakni dengan melakukan pembinaan dan pelatihan kepada perawat dan bidan.

"Bersama dengan PPNI juga kita akan berkoordinasi dalam pemerataan perawat di pelosok pedesaan dalam Kabupaten Muba," ujar Azmi.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Muba Ir H Rusli SP MM, Sekretaris BKP SDM Nispo Azhat SIP, dan Para Pengurus DPD PPNI.(rill/agung).

DRD Bantu Percepatan Pembangunan dan Pengentasan Kemiskinan Di MUBA

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel, Dewan Riset Daerah (DRD) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus menyoroti percepatan pembangunan infrastruktur dan upaya pengentasan kemiskinan yang dilakukan Pemkab Muba.

Pada kesempatan Audiensi dengan Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin, Selasa (8/1/2019) DRD Kabupaten Muba yang diketuai oleh Prof Ir Hazairin Samula M Eng PhD mendukung Pemkab Muba yang dinahkodai oleh Bupati Dodi Reza Alex Noerdin untuk membangun pabrik kelapa sawit di wilayah Muba.

"mengingat pak Bupati sudah melakukan replanting atau peremajaan lahan sawit pertama di Indonesia, tentu sudah dipastikan setelah replanting ini produksi CPO kelapa sawit meningkat dan sudah sangat pas kalau di Muba ini memiliki pabrik kelapa sawit sendiri,"sebutnya.

Ujarnya, akan banyak keuntungan yang bisa dirasakan ketika bisa memiliki pabrik kelapa sawit sendiri.

"Otomatis akan terjamin harga sawit di kalangan petani rakyat dan dengan keberadaan pabrik kelapa sawit tersebut akan menyerap tenaga kerja yang tentunya masyarakat Muba,"katanya.

Di jelaskannya, selama dua tahun belakangan banyak perubahan positif yang dilakukan Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin termasuk dalam upayanya melakukan percepatan dalam pembangunan infrastruktur. "Muba ini jadi sorotan nasional, jadi kita harus jaga bersama dan ditingkatkan, tentu program pak Bupati harus terus diberikan support,"imbuhnya.

Sementara,Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin menuturkan upaya hilirisasi ini merupakan bagian dari Misi Pemkab Muba.

"Karena kami menyadari SDA di muba ini harus dilakukan hilirisasi, kami juga pasang target nantinya akan ada 10 ribu hektar replanting perkebunan sawit milik petani rakyat,"ujarnya.

Di jelaskan, salah satu potensinya ada di kelapa sawit, Pemkab Muba berkeinginan tidak hanya menghasilkan CPO tetapi produk turunannya seperti minyak goreng, ban,dan sandal. "Kami juga sedang menyusun untuk menggandeng investor untuk membentuk pabrik kelapa sawit yang dimilik Muba dengan dana konsorsium dan pihak ketiga,"tuturnya.

Di katakan Dodi, sudah banyak investor yang berminat karena di Muba suplai melimpah dan kualitas terjamin.

"Kita juga tahun ini mendapat replanting karet 5 ribu hektar,
Alhamdulillah kita terus menurunkan persentasi angka kemiskinan di Muba,"katanya.

Dan Dodi juga menambahkan, Pemkab Muba tentu sangat membutuhkan support dan masukan dari DRD Muba untuk mengambil kebijakan yang bisa menyentuh langsung kemasyarakat. "Kebijakan dan Pembangunan di Kabupaten Musi Banyuasin tidak terlepas dari peran besar Dewan Riset Daerah Muba yang secara berkelanjutan memberi masukan berdasarkan hasil kajian/temuan kepada Pemkab Muba,"ujarnya (ril/agung).

Peringatan HUT ke 15, Pemda OI Gelar Dzikir Bersama

Liputansumsel.com


Indralaya.lipitandumsel.com-- Kegiatan Peringatan HUT OI XV terus dilangsungan oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir, mulai dari berbagai lomba, Pameran expo, sidang Istimewa DPRD OI, hingga acara Dzikir bersama mendoa'kan Kabupaten ini semakin maju dimasa mendatang.


Acara zikir bersama ini dilangsungkan di Masjid Agung An Nur Komplek Perkantoran Terpadu Pemda OI Tanjung Senai, Senin malam (07/01), yang dihadiri Bupati OI HM Ilyas Panji Alam SE SH MM, Sekda H Herman MM, Kapolres OI AKBP Ghazali Ahmad SIK MH, Kejari OI Adi Tyogunawan SH MH, Pabung OKI-OI Mayor Ikrah dan Sejumlah  alim umama srrta tokoh masyarakat.


Dalam sambutannya Bupati OI Ilyas Panji Alam mengajak seluruh masyarakat agar banyak bersyukur kepada Allah SWT karena berbagai limpahan rahmad-Nya begitu banyak diberikan, " mari kita banyak-banyak bersyukur karena begitu banyaknya limpahan karunia yang telah diberikan Allah kepada Kabupaten ini ," ujarnya


Bupati OI meminta do'a kepada seluruh masyarakat agar dirinya tetap sehat agar terus memimpin membawa Kabupaten OI semakin Gemilang "do'akan saya agar terus bisa memimpin untuk membawa Kabupaten ini menjadi kabupaten yang maju dan relegius," harap Bupati dihadapan para undangan.(rul)