Tampilkan postingan dengan label Pagaralam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pagaralam. Tampilkan semua postingan

06 Maret 2023

Pemkot Prabumulih bersama Pemkot Pagar Alam Maju Bersama Bangun Daerah

Liputansumsel.com


PAGAR ALAM,liputansumsel.com – Tujuan studi tiru ke Pemkot Pagar Alam, Wako Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM tidak lain agar adanya tukar pendapat antar satu sama lain. Sehingga, kelebihan dimiliki Prabumulih dan kelebihan dimiliki Pagar Alam bisa saling bersinergi guna membangun daerah kedua Pemkot.

Hal itu diungkapkan Wako Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM ketika bertemu Wako Pagar Alam, Alpian Maskoni SH dan jajaran di Ruang Rapat Basemah I, Gedung Pemkot Pagar Alam, Senin, 6 Maret 2023.

Kata Ridho, antara Pagar Alam dan Prabumulih punya kemiripan. Sama-sama berstatus kota, APBD-nya pun tidak jauh berbeda .“Saya ini sering ke Pagar Alam sering, tetapi baru sekali ini ke Pemkot Pagar Alam,” aku suami Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu ini, Senin pagi.

Lanjut ayah tiga anak ini, menjadi kebanggaannya bisa hadir di Pemkot Pagar Alam ini. Ucapnya, Prabumulih dan Pagar Alam punya kelebihan masing-masing.“Prabumulih kota gas, Pagar Alam kota wisata. Prabumulih tidak bisa menjadi kota wisata dan Pagar Alam tidak bisa jadi kota gas,” jelas Politisi Golkar ini.

Pemkot Prabumulih, kata dia terkenal Kota Nanas dan kini fokus dan konsentrasi dalam pengelolaan dan budidaya nanas. Tidak hanya buah saja, kulit nanas. Tetapi, kini dikelola secara baik serta nanas.“PT Nextepo asal Singapura, meminta kita mengirim 1 ton perbulan. Tetapi, sejauh ini baru 200 kg perbulan,” terang Adik Wagub Sumsel Ir H Mawardi Yahya ini.

Selain itu, akunya berbagai program unggulan Pemkot Prabumulih sebanyak 14 program terus dirasakan masyarakat. Seperti penolakan tambang batu bara, pembangunan bedah rumah, pengentasan pengangguran mengirim tenaga kerja ke luar daerah, dan lainnya.“Kita jangan sibuk belajar di luar, kenapa tidak di kabupaten/kota di Sumsel ini saja belajar dan saling berkolaborasi,” sebut Ridho.

Ungkapnya, mari saling belajar guna kemajuan kota masing-masing ini. Diharapkannya, adanya sinergitas antar OPD kedua kota ini.“Jangan saling ngegsi belajar. Ini demi kemajuan bersama, makanya kita lakukan studi tiru guna saling belajar agar masing-masing punya kelebihan ditularkan,” pungkasnya.

21 Juni 2022

Herman Deru Gencar Dorong Lahirnya Bibit-Bibit Atlet Menembak dari Penjuru Sumsel

Liputansumsel.com

 


PAGARALAM, Liputnsumsel.com, - Mengawali agenda kunjungan kerjanya di Pagaralam, Selasa (21/6) pagi, Gubernur Sumsel H. Herman Deru membuka Kejuaraan Menembak dalam rangka HUT Kota Pagaralam ke-21 dan HUT Bhayangkara ke-76 Walikota Cup 2022 di Lapangan Tembak Keban Agung, Pagaralam. 



Menurut Herman Deru, menembak adalah perpaduan antara konsentrasi, kekuatan, irama dan perasaan. Melalui kejuaran ini Ia berharap akan lahir bibit-bibit atlet di kab/kota sehingga memperkuat serta menambah berprestasi untuk Sumsel dalam kejuaraan nasional maupun kejuaraan lainnya. 



Atas nama Pemprov Sumsel Gubernur Herman Deru juga menyambut baik penyelenggaraan kejuaraan menembak se Sumsel ini. Ia tak lupa mengucapkan selamat datang kepada peserta yang rela datang  dari berbagai daerah meramaikan kejuaraan tersebut 



"Saya bangga pada pengurus Perbakin Pagaralam dan peserta yang mengikuti kejuaraan ini. Semoga kedepan event ini bisa lebih besar lagi,"  ujar Gubernur.




Lebih jauh Gubernur Herman Deru juga berharap event ini dapat divelar lebih besar lagi di tahun-tahun mendatang. Apalagi baru-baru ini Polda juga telah menggelar kejuaraan Kapolda Cup. 



" Pesertanya tak tanggung-tanggung ada 500 peserta," tambah Herman Deru. 



Melihat jumlah peserta yang sedemikian banyak itu menurut Herman Deru artinya masyarakat terutama peserta sudah kembali antusias setelah sempat vakum selama Pandemi Covid 19. 



" Makanya Pemkab/Pemkot dan BUMD juga harus aktif ikut mendorong dan jangan ketinggalan mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini," jelasnya. 



Pembukaan kejuaraan menembak ini dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Sumsel H. Herman Deru, Ketua TP PKK  Sumsel Hj Feby Deru, didampingi Walikota Pagaralam Alpian Maskoni Ketua TP PKK Pagaralam Reni Alpian Maskoni, beserta rombongan. 



Adapun jumlah peserta yang ambil bagian dalam kejuaraan.ini mencapai ratusan peserta dari 17 kab/kota. Kejuaraan melombakan 3 kategori di antaranya Air Rifle dan Air Pistol, Senapan Angin dan IPSC (senjata api). 



Dalam kesempatan itu Gubernur Sumsel disambut dengan tarian kuntau dari para pelajar di Pagaralam. 



Tampak hadir juga dalam kesempatan tersebut antara lain Bupati Lahat Cik Ujang, Wakil Walikota Pagaralam M. Fadli, Ketua Harian Perbakin Kota Pagaralam Dr. Tagar, Kepala BNN Kota Pagaralam Andi Kurniawan Wasol.*

05 September 2021

Pemprov Sumsel Upayakan Pembangunan Kampus IPDN Pagaralam Segera Dilakukan Tahun Depan

Liputansumsel.com

Wagub Tinjau Bakal Lokasi Kampus di Pagaralam


PAGARALAM, Liputansumsel.com,- Di sela-sela lawatannya ke Kota Pagaralam, Sabtu (4/9), Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya berkesempatan meninjau langsung lokasi rencana pembangunan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Kecamatan Dempo Selatan Kota Pagaralam.



Mawardi menilai, setelah dilakukan kajian dan pematangan, maka pembangunan IPDN tersebut bisa segera dilakukan.



"Pembangunannya tinggal pematangan saja setelah itu bisa segera action. Tahun 2022 diharapkan bisa dilaksanakan pembangunan," kata Mawardi.



Dia menjelaskan, pembangunan IPDN tersebut bisa saja dilakukan di Palembang. Namun karena komitmen pemerataan pembangunan yang sejak awal digagas oleh pasangan HDMY, maka Pagaralam dipilih sebagai tempat sekolah para calon ASN tersebut.



"Kenapa bisa dibangun di Pagaralam? Ini karena komitmen kami Gubernur dan Wakil Gubernur untuk melakukan perataan pembangunan di Sumsel ini," terangnya.



Dengan hadirnya IPDN di Pagaralam, dia berharap dapat menggeliatkan kegiatan ekonomi di daerah sekitar.



"Termasuk juga aktivitas penerbangan baik dari Palembang ke Pagaralam maupun sebaliknya. Selain sebagai tujuan destinasi wisata, Pagaralam juga dapat menjadi destinasi pendidikan," tuturnya.



Sementara itu, Kapala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Sumsel Sri Sulastri mengatakan, Pemprov Sumsel saat ini tengah menunggu surat dari Sekretariat Negara (Setneg) untuk pembangunan kampus IPDN di luas lahan sebesar 20 hektar tersebut.



"Kampus IPDN ini akan menggunakan APBD untuk operasionalnya. Kita telah melayangkan surat ke Kemendagri untuk tahap pembangunan nantinya," pungkasnya.

04 September 2021

Wagub Launching Gerakan Satu Juta Stek Batang Pucuk Kopi di Pagar Alam

Liputansumsel.com

 Wagub Launching Gerakan Satu Juta Stek Batang Pucuk Kopi  di Pagar Alam


PAGARALAM, Liputansumsel.com,- Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terus melakukan upaya guna meningkatkan kualitas tanaman kopi. Salah satunya dengan melakukan gerakan tanam  sambung "stek" batang pucuk tanaman kopi.



Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya mengatakan, program sambung pucuk tersebut dilakukan agar kualitas kopi khususnya dari daerah Pagaralam dapat semakin meningkat dan dikenal luas.



"Pagaralam ini merupakan daerah penghasil kopi terbaik di Sumsel. Oleh karena itu, agar hasil kopi dari Pagaralam ini dapat terus bersaing, maka kita harus kita tingkatkan sehingga semakin dikenal," kata Mawardi ketika melaunching gerakan sejuta batang sambung pucuk tanaman kopi bantuan Gubernur Sumsel tahun 2021 di Desa Rempasai Kelurahan Panjang Kecamatan Dempo Selatan Kota Pagaralam, Sabtu (4/9).



Bahkan, agar untuk mendukung program tersebut, Pemprov Sumsel memberikan bantuan satu juta batang bibit kopi untuk dilakukan sambung pucuk melalui bantuan Gubernur Sumsel.



"Program sambung pucuk ini untuk menghasilkan kualitas kopi terbaik. Sambung pucuk ini akan mengubah kualitas kopi biasa menjadi kualitas yang baik," terangnya.



Upaya tersebut, lanjut Mawardi, tentu akan turut didukung berbagai pihak. Termasuk juga PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) yang akan menjadi penyuplai pupuk untuj tanaman kopi tersebut.



"PT Pusri tentu akan mendorong langkah ini. Sambung pucuk ini harus juga menggunakan pupuk agar kualitas yang dihasilkan semakin baik," ujarnya.



Mawardi memastikan, program sambung pucuk tanaman kopi tersebut akan dilakukan secara berkesinambungan.



"Semaksimalnya kita akan terus membantu agar upaya ini dapat berjalan maksimal, baik bantuan yang berasal dari pusat maupun provinsi. Kita yakin upaya ini dapat bermuara terhadap kesejahteraan masyarakat. Karena 65 pesen penduduk Sumsel ini merupakan petani," bebernya.



Diketahui, langkah yang dilakukan Pemprov Sumsel tersebut membuat Sumsel dan Pagaralam dianugrahi penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Penghargaan itu juga diterima langsung oleh Mawardi Yahya.



Tidak hanya itu, di tempat yang sama, Mawardi juga memberikan bantuan kepada sejumlah kelompok tani di kawasan tersebut.



Selain itu, kesempatan itu juga dimanfaatkan Mawardi untuk meninjau posko karhutla yang tak jauh dari lokasi. Mawardi berpesan agar posko tersebut dimanfaatkan secara maksimal sehingga dapat meminimalisir kebakaran lahan.



Bantuan yang diberikan itu meliputi, meain pencacah limbah kopi, mesin penepung kopi, alat pencacah rumput, bantuan irigasi perpompaan, timbangan duduk, alat rosting, KUR cluster bawang merah, KUR cluster jeruk.



Di lain pihak, Walikota Pagaralam Alpian Maskoni mengatakan, komoditas kopi memang sangat potensial di Kota Pagaralam. Sebab itulah, agar kopi asal Pagaralam tersebut dapat semakin dikenal luas, peningkatan kualitas harus terus dilakukan.



"Peningkatan kualitas terhadap kopi ini memang harus dilakukan. Program satu juta batang sambung pucuk ini memang terus dianggarkan setiap tahun. Ini sudah tahun ke empat," katanya.



Namun, sambungnya, di tahun 2021 ini jumlah bibit kopi untuk sambung pucuk mengalami peningkatan. Sebab pada tahun 2021, Gubernur Sumsel membatu sebanyak satu juta bibit.



"Tahun ini sambung pucuk ini dilakukan untuk dua juta batang kopi. Gubernur Sumsel tahun ini membantu satu juta bibit," tuturnya.



Dia menargetkan, lima tahun kedepan program sambung pucuk tersebut diharapkan telah merata diseluruh lahan kopi di Kota Pagaralam.



"Kita berharap kerjasama pengelolaan kopi dengan BUMD terus dilakukan dan dimaksimalkan agar target peningkatan kualitas ini berjalan baik," pungkasnya.



Turut hadir Bupati Musi Rawas Ratna Machmud, Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin, Direktur Keuangan dan Umum PT. Pusri Saifullah Lasindrang, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia I Gede Arnawa, Customer Relation Manager MURI Indonesia Andre Purwandono, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumsel Novian Andesti dan sejumlah kepala OPD lainnya di lingkungan Pemprov Sumsel serta Kota Pagaralam.

26 Juni 2021

Kolaborasi ACT Sumsel & PLN, 300 Akta Kelahiran disalurkan untuk Anak Prasejahtera

Liputansumsel.com


Pagaralam.Liputan Sumsel.Com - Sebagai dukungan terhadap program pemerintah dalam memberikan layanan administratif berupa akta kelahiran kepada masyarakat, PT PLN (Persero) bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Pagar Alam beserta lembaga sosial kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatera Selatan, mendistribusikan sebanyak 300 akta kelahiran kepada warga di 5 (lima) kecamatan di daerah Pagar Alam.


Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Walikota Pagar Alam, Alfian Maskoni SH. dan Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lahat, Triyono  beserta rombongan. Dalam sambutannya, Walikota Pagar Alam menyampaikan apresiasi atas kolaborasi dan sinergi yang telah terjalin antara PLN, Dinas Dukcapil  dan ACT Sumsel dalam membantu layanan akta kelahiran gratis bagi 300 warga kurang mampu yang ada di wilayah administratif Pagar Alam.


"Terima kasih atas kolaborasi dan sinergi yang baik, antara PLN, Disdukcapil  dan ACT, sehingga hari ini ada 300 anak dari warga kurang mampu yang telah tercatat secara kependudukan dan mendapatkan akta kelahiran. Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat mendukung capaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan di kota Pagar Alam." ungkap Walikota.


Lima kecamatan yang masuk dalam bantuan akta kelahiran itu adalah: Kec. Pagaralam Utara Kec. Pagaralam Selatan, Kec. Dempo Tengah , Kec. Dempo Utara dan Kec. Dempo Selatan. Sedangkan yang dibantu adalah warga kurang mampu yang berada pada lokasi yang cukup jauh dari kantor layanan administratif, sehingga selama ini belum melakukan kewajiban kepengurusan akta kelahiran bagi anak-anaknya.


Program Implementator ACT Sumsel, Aditya Marsello, manyampaikan bahwa  selain memberikan bantuan akta kelahiran gratis, para warga juga mendapat bantuan tambahan berupa beras. Hal ini sebagai wujud kepedulian sosial atas dampak adanya pandemi yang telah melanda lebih dari satu tahun ini.


"Sebagian besar warga yang menjadi sasaran adalah dari prasejahtea, sehingga memiliki berbagai keterbatasan dalam memenuhi kewajiban administratif. Selain dibantu mendapatkan akta kelahiran mulai dari tahap awal verifikasi, validasi, hingga mendapatkan akta lahir dari dinas kependudukan dan catatan sipil, warga juga mendapatkan bantuan beras dan lainnya," jelas Adit.


Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lahat, Triyono menjelaskan, bantuan ini merupakan bentuk dukungan PLN terhadap program pemerintah yang telah dirumuskan dalam Tujuan Program Berkelanjutan (TPB) atau disebut juga sebagai Sustainable Development Goals (SDG's).


"Ini merupakan wujud dukungan PLN terhadap program pemerintah yang mengacu pada SDG's. Salah satunya adalah pilar hukum dan tata kelola, dimana proporsi anak umur di bawah 5 tahun yang kelahirannya dicatat oleh lembaga pencatatan sipil serta persentase kepemilikan akta lahir untuk penduduk 0-17 tahun menjadi salah satu indikator pelayanan yang harus ditingkatkan. Dan Ini menjadi tanggung jawab kita bersama," ungkapnya.


Dirinya juga menjelaskan bahwa bantuan yang dilaksanakan melalui Program PLN Peduli ini dilaksanakan sejak 16 April lalu. Dengan sinergitas yang baik bersama Disdukcapil Kota Pagar Alam dan ACT yang telah berpengalaman dalam kegiatan sosial kemanusiaan, sebanyak 300 anak dari masyarakat kurang mampu telah tercatat dalam data kependudukan dan tercetak akta kelahirannya.   Ia juga berharap melalui bantuan ini masyarakat prasejahtera dapat terbantu.(Ril)

27 Maret 2021

Wako Prabumulih Kunjungan Kerja Ke Kota Pagaralam

Liputansumsel.com


 Prabumulih,liputansumsel.com--  Pemerintah Kota (Pemkot) Pagar Alam Sumatera Selatan, menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Pemkot Prabumulih,yang secara langsung dihadiri Wali Kota (Wako) Ir. H. Ridho Yahya MM dan Ketua TP PKK Prabumulih Hj. Suryanti Ngesti Rahayu beserta rombongan dan beberapa Dinas terkait.


Walikota Pagar Alam Alpian Maskoni dan Ketua TP PKK Rachma Hareni Noor bersama jajaran Pemkot nya,menyambut hangat kunjungan kerja ini. Dan mengadakan acara ramah tamah di Rumah Dinas Walikota Pagar Alam, Kamis (25/03/2021) malam.


Dalam sambutannya, Wako Pagar Alam mengucapkan selamat datang kepada Walikota Prabumulih beserta rombongan atas kunjungan silaturahminya kebumi Besemah ini. 


"Semoga kunjungan ini akan menjadi media silahturahmi dan komunikasi Yang positif untuk kemajuan daerah Pagar Alam dan Prabumulih," ungkapnya. 


Wako Alpian Maskoni menambahkan,moment kunjungan silaturahmi ini sangat membantu promosi destinasi wisata yang ada di Kota Pagar Alam yang tentunya sejalan dengan Visi Kota Pagar Alam, implementasinya yaitu melaksanakan pembangunan yang berwawasan lingkungan. 


"Pemkot Pagar Alam berkomitmen sebagai Kota kunjungan wisata terdepan di Sumsel dan akan tetap berkomitmen menjadi paru-paru bagi Provinsi kita," imbuhnya


Dalam kesempatan itu Wako Prabumulih mengucapkan terima kasih kepada Walikota Pagar Alam yang telah menerima kunjungan Pemkot Prabumulih beserta rombongan dengan baik.


"Kunjungan silaturahmi ini tidak hanya untuk kunjungan kerja saja,tapi untuk saling mendorong dalam berbagai hal seperti meningkatkan perekonomian dari sektor wisata dimasa pandemi Covid-19 saat ini," pungkas Ridho Yahya.

16 Oktober 2020

Ir. Hj. Sri Meliyana : Senang Terbentuknya ITBis di Kota Pagaralam Untuk Memajukan Dunia Pendidikan

Liputansumsel.com


Pagaralam, Liputansumsel.com--Walaupun dimasa pandemi Covid-19 yang masih menimpa Indonesia hingga hampir seluruh dunia, tidak menyurutkan perkembangan dan kemajuan di dalam dunia pendidikan.


Contohnya, Institut Teknologi dan Bisnis (ITBis) Lembah Dempo serta Seminar Nasional, bertema “Sosialisasi kampus merdeka dan peningkatan mutu manajemen perguruan tinggi”, resmi di launching yang dilaksanakan di Gedung Pertemuan Institut Lembah Dempo, Kecamatan Pagar Alam Utara Kota Pagaralam, Jumat (16/10/2020).


Anggota DPR RI Komisi IX Ir. Hj. Sri Meliyana dari Fraksi Partai Gerindra pun turut hadir dalam launching ITBis tersebut.


Sri Meliyana menyampaikan, pihaknya sangat senang dengan terbentuknya ITBis ini. Diketahui bahwa ITBis merupakan universitas pertama dan satu-satunya di Kota Pagaralam.


“Jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan kami, Insya Allah akan kami luangkan waktu dan kami usahakan untuk pendidikan di Kota Pagaralam,” ungkapnya.


Lanjut Sri, perjuangan Lembah Dempo menjadi institut merupakan langkah yang besar untuk memajukan dunia pendidikan.


“Waktu saya datang kesini sebelumnya, Lembah Dempo menerapkan sistem diskon ala mereka sendiri, ada mahasiswa bayar uang kuliah setengah, ada juga dibayar dengan hasil panen, namun melihat perjuangan mereka, kami datang lagi membawa bidik misi, mahasiswa yang kurang mampu, namun mempunyai semangat untuk berkuliah, tetap bisa melanjutkan kuliah melalui program bidik misi yang dibiayai negara,” papar Sri.


Sementara itu, Walikota Pagaralam Alpian Maskoni, S.H menuturkan, warga Pagaralam dan sekitarnya dapat berkuliah di Pagaralam, tanpa harus mengeluarkan biaya lebih karena tempat kuliah yang jauh.


“Banyak hal dilalui, tapi tentu dengan upaya dan niat baik, apa yang di cita-citakan oleh Almarhum H. Effendy Sangkim, sang pendiri Lembah Dempo dapat berhasil. Kami Pemkot Pagaralam, akan senantiasa membantu demi kemajuan ITBis Pagaralam,” ujar Alpian.

11 Oktober 2020

Herman Deru Bangun GOR Multifungsi di Pagaralam

Liputansumsel.com


PAGARALAM - liputansumsel.com--Komitmen Gubernur Sumsel untuk menggaungkan olahraga di seluruh penjuru Sumsel terus dilakukan.



Terbaru, HD kembali melakukan peletakan batu pertama pembagunan Gedung Olahraga (GOR). Kali ini, pembangunan GOR yang digelar pada Jum'at (9/10) tersebut difokuskan di Kelurahan Keban Agung, Kecamatan Pagaralam Selatan, Kota Pagaralam.


HD menyebut, Kota Pagaralam menjadi titik ke delapan pembangunan GOR setelah sebelumnya melakukan hal serupa di tujuh daerah.


"Ini memang komitmen kita dalam rangka memajukan Semsel. Kemajuan Sumsel harus merata, tidak bolah ada daerah di Sumsel yang tertinggal dan luput dari pembangunan," kata HD.


Menurutnya, pemerintah telah menggelontorkan anggaran triliyunan untuk pembangunan di Sumsel ini. Hal itu dilakukan tak lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


"Tentu Pemprov akan terus melakukan pengembangan. Saya minta seluruh pihak fokus untuk turut melakukan pembenahan agar ini selaras," tuturnya.


Untuk membangun GOR Bulutangkis di Kota Pagaralam, Pemprov Sumsel menggelontorkan sedikitnya Rp9,9 milyar yang dibagi dari dana CSR PT Bukit Asam untuk Pemprov Sumsel.


"Meski disebut GOR Bulutangkis namun multifungsi. Biasa dimanfaatkan untuk olahraga Basket atau lainnya. Bahkan bisa juga digunakan untuk kegiatan produktif dan bermanfaat bagi masyarakat. Anggaran untuk pembangunan GOR ini kita ambil dari dana CSR yang memang kita fokuskan untuk membangun GOR di 10 daerah di Sumsel," terangnya.


Sama seperti di daerah lainnya, dia mengharapkan pembangunan GOR ini dapat membangkitkan semangat masyarakat di bidang olahraga sehingga lahir  bibit atlet baru.


"Kita tidak ingin sukses dalam penyelenggaraan saja, tapi juga sukses dalam prestasi di bidang olahraga," tegasnya.


Diketahui, dalam kunjungan kerjanya di Kota Pagaralam tersebut, HD membawakan oleh-oleh berupa bantuan gubernur senilai Rp20 milyar untuk pembangunan infrastruktur jalan dan Rp26 milyar untuk pembangunan irigasi, drainase dan sebagainya.


Selain melakukan Pembangunan GOR Bulutangkis, HD juga meninjau langsung progres pembangunan saluran irigasi di Cuhup Jare Kecamatan Pagaralam Utara, Kota Pagaralam.


Sementara itu, Walikota Pagaralam Alfian Maskoni optimis Kota Pagaralam akan mengalami peningkatan kemajuan yang pesat atas dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sumsel.


"Ini membuktikan jika kita memang bergandengan tangan dalam pembangunan ini. Kita yakin Kota Pagaralam akan mengalami peningkatan, apalagi ini didukung langsung oleh Gubernur," katanya.


Dia mengaku, pembangunan di Kota Pagaralam tentu tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya bantuan gubernur. Dimana diketahui, saat ini APBD Kota Pagaralam hanya Rp741 milyar.


"Dengan APBD tersebut tentu pembangunan ini tidak akan terlihat. Tapi dengan adanya bantuan gubernur ini, tentu pembangunan akan semakin cepat. Dan ini langkah gubernur yang sangat luar biasa," imbuhnya.


Tebar Benih Ikan di Pagaralam, HD Ajak Warga Jaga Keseimbangan Alam

Liputansumsel.com


PAGARALAM - liputansumsel.com--Sektor perikanan menjadi perhatian Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru. Sebab sektor perikanan tersebut juga diyakini  mampu  mendongrak perekonomian masyarakat di samping sektor pertanian.



Seperti pada Jum'at (9/10) pagi, Herman Deru melakukan penebaran benih ikan di Desa Tebat Gheban Kelurahan Alun Dua Kecamatan Pagaralam Utara Kota Pagaralam. Sebayakn  300 ribu benih ikan ditebar dilokasi tersebut.


"Kita harapkan ini dapat memantik sesuatu yang besar di masyarakat. Sebab, dari hal kecil yang dilakukan ini akan bermanfaat besar bagi kita. Mulai dari manfaat ekonomi hingga pariwisata," kata Herman Deru.


Dari sisi ekonomi, sektor perikanan sendiri memang dapat menjadi alternatif bagi masyarakat untuk meningkatkan perekonomian melalui budidaya.


Tidak hanya bisa meningkatkan ekonomi, budidaya ikan juga dapat mendorong kelestarian alam.


"Ikan ini dapat menjadi laboratorium bagi alam. Jadi ikan ini dapat menentukan layak atau tidaknya air. Untuk itu, jagalah alam ini. Alam akan tetap produktif jika kita terus menjaganya," tuturnya.


Terlebih, lanjut Herman Deru, Kota Pagaralam  memiliki potensi pariwisata yang sangat besar. Majunya pariwisata di Kota Pagaralam tentu harus didorong dengan kelestarian alamnya.


"Pagaralam memiliki destinasi wisata yang sangat baik. Agar terus berkembang, upaya untuk menjaga keamanan juga harus dilakukan agar para pendatang merasa nyaman," paparnya.


Selain menebar benih ikan, Herman Deru juga melakukan tatap muka dengan penggiat kopi Pagaralam. Satu persatu kopi asli khas Kota Pagaralam tersebut dicicipinya.


Menurutnya, kopi Pagaralam juga harus didorong perkembangannya guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


"Pagaralam ini juga terkenal akan kopinya. Ini harus didorong juga perkembangannya. Pemprov Sumsel komitmen untuk mendukung semua yang ada di Pagaralam ini asal membawa manfaat bagi masyarakat," imbuhnya.


Sebagai bentuk dukungannya, HD pun memberikan bantuan benih ikan, 200 batang bibit kopi robusta, dan 40 ribu Kg pupuk organik. 


Walikota Pagaralam Alpian Maskoni dikesempatan ini menyebut, Pemkot Pagar Alam berkomitmen untuk terus mendongkak pariwisata Pagaralam. Dia meyakini, pariwisata Pagaralam dapat memberikan kontribusi besar bagi kemajuan Sumsel.


"Apalagi ini didukung oleh Gubernur. Tentu langkah kita untuk mengembangkan Kota Pagaralam ini semakin cepat," pungkasnya.


05 Agustus 2020

Forpess Pagaralam Siap Kembangkan Program 1 Desa 1 Rumah Tahfidz

Liputansumsel.com
Palembang - liputansumsel.com--Gubernur Sumsel H. Herman Deru Menerima Perwakilan Forum Pondok pesantren se Pagaralam dalam rangka silaturahmi di ruang kerja Gubernur, Selasa (4/8/20).

Sesuai dengan program HDMY 1 Desa 1 Rumah Tahfidz perwakilan forum Ponpes ini datang untuk bersilaturahmi serta memberi tahu bahwa dari kota Pagaralam program tersebut sudah berjalan dengan sangat baik serta mendukung penuh program yang berkaitan dengan pesantren. 

"Terimakasih kami sudah diterima dengan niat silaturahmi. Mewakili forum ponpes Pagaralam beberapa hari yang lalu pada tanggal 15 juli 2020 kami selaku pemimpin Ponpes menyampaikan bahwa di daerah di Pagaralam sudah sangat aktif menjalankan program pak gubernur dan harapannya dapat dikembangkan kembali." ujar Ustad Muhaemin seaku Ketua Forum Ponpes Pagaralam

Untuk diketahui, saat ini sudah ada 15 pondok pesantren yang ada di Pagaralam dan 8 diantaranya sudah menjalankan program rumah tahfidz.

Sementara itu Gubernur Sumsel menyambut baik kedatangan para perwakilan forum pondok pesantren dari kota Pagaralam. Dia menilai berkembangnya Ponpes dna rumah tahfidz sangat baik untuk menjadikan kekuatan bagi umat muslim. 

"Alhamdulillah kerinduan kita untuk dapat bertatap muka hari ini terlaksana dan mendapatkan obat dengan bertemu setelah 4 bulan kita masih mengahadapi pandemi covid. Terimakasih atas silaturahmi ini, apa yang disampaikan terkait perkembangan ponpes saya sambut baik, bahwa ponpes di sumsel ini merupakan langkah baik yang dimana ada sinergi positif hingga dapat memanfaatkan sinergi dari energi yang akan menjadi kekuatan umat." Ujar HD

HD menjelaskan kembali bahwa Ponpes di provinsi sumsel sudah terdaftar di kesbangpol yang tujuannya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa yang dimana sebenarnya program ini akan terjalan apabila kegiatan belajar mengajar sudah terjadi. 

"Pondok pesantren di provinsi Sumsel ini sudah terdaftar di Kesbangpol yang tujuannya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta sebenarnya program ini dapat berjalan jika kegiatan belajar mengajar sudah terjalan maka baru gubernur memfasilitasi ponpes tersebut." Katanya

HD juga mengatakan bahwa esensi dari program satu desa satu rumah tahfidz ini agar dapat mengurangi buta aksara Alquran di Sumsel.

"Sejujurnya esensi dari program yang saya jalankan ini untuk mengurangi buta aksara Alquran. Saya tidak ingin masyarakat disini buta akan Alquran serta menjadikan para masyarakat sumsel bukan sekedar memiliki pengetahuan yang tinggi namun menjadikan masyarakat yang berakhlak." ujar HD kembali

Pemerintah Provinsi Sumsel akan memfasilitasi setiap pondok pesantren yang akan menjalankan program satu desa satu rumah tahfidz

06 Juli 2020

GOR Pagaralam Dibangun, Bukti Sumsel Maju Untuk Semua

Liputansumsel.com
PALEMBANG—liputansumsel.com--Penantian panjang warga Kota Pagaralam untuk dibangunya Gedung Olahraga (GOR) terjawab sudah. Tahun 2020 ini,  pembangunan GOR tersebut dipastikan dimulai ditandai penandatanganan berita acara pembangunan antara Direksi PT Bukit Asam (PTBA) dan Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni, di kantor Walikota Pagaralam, Sabtu (4/7). 


Acara penandatanganan disaksikan langsung oleh Asisten II Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Pemprov Sumsel, Dr. Ir. Yohanes L. Toruan, M. Sc
mewakili Gubernur Sumsel, H. Herman Deru.

Anggota DPRD Sumsel, H. Alfrenzi Panggarbesi yang dihubungi wartawan mengaku bersyukur dan menyambut gembira dengan telah ditandatanganinya berita acara serah terima pembangunan GOR di Kota Pagaralam yang menelan dana sekitar Rp 10 miliar bantuan dari Corporate Social Responsibility (CSR) PT BA tersebut. 

“Ini artinya, GOR Pagaralam yang sudah lama ditunggu-tunggu akan segera terwujud. Pemkot Pagaralam sudah menyiapkan lokasinya di Dusun Keban Agung, Kecamatan Pagaralam Selatan. 
 Lahannya di Dusun Keban Agung sudah siap. Saya dapat info bahwa pembangunannya akan selesai tahun 2020 ini juga.  Saya kira ini juga hadiah istimewa dalam rangka HUT ke 17 tahun  Kota Pagaralam ,’’ ujar Alfrenzi 
Panggarbesi yang dihubungi via telepon.

Alfrenzi Panggarbesi mengatakan, atas nama masyarakat Kota Pagaralam, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel, H. Herman Deru yang telah memperjuangkan agar PT Bukit Asam menyalurkan dana CSR nya untuk membantu pembangunan GOR Kota Pagaralam yang memang sudah lama ditunggu masyarakat. 

“Terima kasih pula kepada jajaran direksi PTBA yang sudah sudah menunjukkan kepeduliannya terhadap msayarakat Sumsel, khususnya warga Kota Pagaralam,’’ ujar politisi Partai Hanura ini.

Alfrenzi mengungkapkan, Gubernur Sumsel Herman Deru  mempunyai peran yang sangat penting  mewujudkan pembangunan GOR Pagaralam tersebut. 

Mengingat, pada awalnya dana CSR PTBA sekitar Rp 100 miliar rencananya untuk membangun convention hall  di kawasan Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. 

Namun setelah melalui berbagai pertimbangan, Herman Deru meminta kepada PTBA agar dana tersebut dialihkan untuk pembangunan dan perbaikan GOR di 10 kabupaten dan kota di Sumsel, khususnya yang belum memiliki GOR, antara lain Pagaralam, Empat Lawang , OKUS, Prabumulih dan Pali.  


“Ini bentuk komitmen Pak Gubernur Herman Deru yang menginginkan agar Sumsel Maju Untuk Semua itu benar-benar dirasakan seluruh kabupaten dan kota se Sumsel,’’ ujar Alfrenzi yang juga mantan Staf Khusus Gubernur Sumsel ini.  

Alfrenzi mengatakan, dana CSR PTBA sekitar Rp 10 Miliar tersebut memang belum cukup untuk membangun GOR Pagaralam secara lengkap. Namun ini bias menjadi stimulus bagi Pemkot Pagaralam untuk memulai pembangunannya. 

Sehingga diperlukan sumber pendanaan lainya, seperti APBD Kota Pagaralam, APBD Provinsi Sumsel ,APBN serta  bantuan pihak ketiga lainnya yang diperbolehkan menurut aturan.  

“Saya tahu Pak Walikota Pagaralam Alpian Maskoni  sangat bersemangat untuk memujudkan GOR Pagaralam yang representatif. Kawan-kawan di DPRD Pagaralam dan DPRD Sumsel siap membantu ’’ ujar anggota DPRD Sumsel asal Pagaralam ini.

09 Februari 2020

Menguji Adrenalin ,Kulat Main Bareng Walikota Alpian Maskoni

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com - Komunitas Trail Lahat (KULAT) dan Ratus rider motor trail dari berbagai Daerah Pada hari minggu (9/2/2020) menjajal adrenalin main trail bareng Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH sekaligus mempromosikan Kota Pagaralam sebagai destinasi Pariwisata.

Selain kagum dengan Indahnya dan menantang Adrenalin, para peserta ngetrail bareng Walikota Pagaralam kali ini akan melewati beberapa lokasi yang memiliki keindahan alam yang luar biasa indahnya.Para offroader penggila alam andrenalin ini akan disuguhi keindahan alam yang ada di kota Pagaralam.

Hendriansyah SE yang di dampingi Alpian Maskoni SH sebagai salah satu offroder Dari komunitas Trail Lahat (KULAT) main trail bareng Walikota Pagaralam saat di konfirmasikan Liputansumsel.com mengatakan, Kegiatan ini digelar juga untuk mempererat persaudaraan antar sesama pencinta motor trail di yang ada di Sumatera Selatan. Bahkan kegiatan main trail bareng Walikota Pagaralam kali ini diikuti oleh semua tingkatan, baik itu pemula maupun yang sudah mahir sekalipun.

“kita kali ini mengadakan ngetrail bareng tanpa perbedaan, yang mana kita kali ini menggelar kegiatan ini guna untuk memupuk rasa persaudaraan, sekaligus bakti sosial,” kata Eenk Muda Panggilan akrabnya

Lanjut Eenk Muda mengatakan, kedepan mereka akan terus rindu kembali kegiatan ini. bahkan mereka berharap agar pihak pemerintah daerah juga ikut mendukung.

“tidak menutup kemungkinan kedepan kita akan menggelar kembali kegiatan ini, bahkan kita akan mengadakan lebih besar lagi,” jelas Eenk.

Dari pantauan wartawan media ini, selain dari komunitas motor trail dari kabupaten Lahat dan dari daerah - daerah lainnya, terlihat juga Hendriansyah SE bersama Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH  pecinta offroader Motor Trail kota Pagaralam, Alpian Maskoni SH ikut menjadi peserta ngetrail bareng.(Ric)

05 Februari 2020

Antisipasi Virus Corona Dinkes Pagaralam Akan Lakukan Ini

Liputansumsel.com

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pagaralam Dessy Eviani SKM
Pagaralam, Liputansumsel.Com - Pemerintah Kota Pagaralam melalui Dinas Kesehatan akan melakukan sosialisasi pencegahan virus Corona


Kepala Dinas Kesehatan Kota Pagaralam Dessy Eviani SKM saat diwawancarai diruang kerjanya Rabu, (05/02/2020) mengatakan Pencegahan sekaligus himbuan terkait pemaslahan virus korona akan dilakukan beberapa minggu kedepan, insya allah hari Rabu mendatang kita akan melakukan rapat koordinasi dengan beberapa instansi yang akan terlibat langsung untuk melakukan sosialisasi kemasyarakat.'' Ungkapnya

Ditambahkan Dessy Beberapa Dinas yang akan dilibatkan diantaranya Dinas Perhubungan hal ini untuk mengantisipasi keluar masuknya orang asing melalui akses Bandara Atung Bungsu, Dinas Tenaga Kerja serta seluruh Puskesmas yang ada di Kota Pagaralam. Lebih lanjut kami dari Dinas Kesehatan mengaharapkan masyarkat selalu menjaga kebersihan lingkungan, Sering Sering cuci tangan usai berjabat tangan serta menghindari jika ada orang yang bersin.''Jelasnya

Lanjut Dessy Salah satu pencegahannya dengan rutin mencuci tangan pakai sabun, usai batuk atau bersin,  segera memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat, bila mengalami gejala demam, batuk, sesak dan gangguan pernafasan serta memiliki riwayat perjalanan dari negara dalam waktu 14 hari sebelum timbul tanda/gejala.
''Kita berharap dikota Pagaralam tidak ada tanda tanda ataupun warga yang tekena Virus ini, akan tetapi kita harus tetap waspada.'' Imbuhnya (Ric)

Masuk Musim Penghujan,Dinkes Kota Pagaralam Waspadai Tiga Penyakit Ini

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com – Memasuki musim penghujan, Pemerintah Kota Pagaralam melalui Dinas Kesehatan Dessy Eviani Skm melalui Sekertaris Dinkes Muhammad Taswin  menghimbau warga untuk selalu waspada akan penyakit yang mungkin menyertai.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Pagaralam ada beberapa penyakit yang sering terjadi di musim hujan, diantaranya Tifus , influenza, dan diare.

“Jadi kami menghimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai kemungkinan timbulnya ketiga penyakit ini. Faktor utama yang bisa mencegahnya adalah dengan pola hidup bersih dan sehat,” ungkap M Taswin Rabu (5/2/2020).

Lanjut dirinya menambahkan bahwa pihaknya juga akan menyurat ke setiap kecamatan terkait hal tersebut.

“ kami akan menyurat ke setiap kecamatan agar turut mensosialisasikan pentingnya hal ini, bahkan kalau perlu bisa digalakan kerja bakti pembersihan lingkungan sebagai tindakan pencegahan,” tukasnya.

Dirinya kemudian mencontohkan seperti penyakit Tifus, dimana cara yang paling tepat untuk mencegahnya adalah dengan membiasakan diri melakukan cara hidup sehat.

“Seperti Tifus, cara paling ampuh adalah melaksanakan pola hidup sehat. Selain itu, mari bersama kerja bakti membersihkan lingkungan  masing-masing,” tandas Taswin.

Sementara untuk pencegahan penyakit infuenza, dirinya menjelaskan bahwa rajin berolahraga dan istirahat yang cukup, serta mengkonsumsi makanan bergizi, seperti buah dan sayur akan menjadi cara yang paling ampuh.

Sedangkan untuk penyakit diare lebih condong pada kebersihan diri dan lingkungan, seperti cuci tangan pakai sabun, serta menjaga kebersihan dan kesehatan makanan.(Ric)

03 Februari 2020

Serap Aspirasi Serta Dengar Keluhan Masyarakat Kecamatan Pagaralam Utara Anggota DPRD Dapil III Adakan Reses

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com - Anggota DPRD Kota Pagaralam dapil III Menggelar kegiatan Reses Tahun 2020 dikecamatan Pagaralam Utara, acara berlangsung dihalaman Kantor Kecamatan Pagaralam Utara Senin, (03/02/2020) Pukul 09:00 Wib

Hadir dalam reses ini Ketua DPRD Kota Pagaralam Jeni Shandiyah Partai Nasdem, Wakil Ketua I DPRD Hj.Dessy Siska Partai Gerindra, Wakil ketua II Efsi Partai Golkar, anggota DPRD Masagus Toyeb Partai PBB, Kasno Pandri Tohari Partai PKPI, Firmansyah Partai PKS, Tanharudin Partai PDIP, Kapolsek Pagaralam Utara diwakili oleh Kanit Binpas AIPTU Bagus, mewakili Danramil 0405-10 Kota Pagaralam Sarjiono, Camat Pagaralam Utara Beta Agusta, 10 Lurah sekecamatan Pagaralam Utara, Kepala Dinas Bapeda, Seluruh RT dan RW sekecamatan Pagaralam Utara.


Dalam sambutanya Camat Pagaralam Utara mengatakan kami dari kecamatan Pagaralm utara mengucapakan ungkapan terima kasih karena Ketua DPRD beserta jajaran telah hadir untuk mendengarkan aspirasi masyarakat khususnya di Pagaralam Utara ini, kami juga berharap keluhan serta permasalan yang ada di dapil III dapat diperjuangkan oleh anggota DPRD yang reses hari ini.'' ucapnya

Ketua DPRD Kota Pagaralam Jenny Shandiyah dalam sambutanya mengatakan kami hadir melakukan reses di Kecamatan Pagaralam Utara hari ini untuk menyerap aspirasi masyarakat yang insya allah akan dilaksanakan kegiatanya pada tahun 2021 mendatang.'' Tegas Jenny Shandiyah

Wakil Ketua I DPRD Kota Pagaralam Dessy Siska mengatakan kami yang hadir ini akan menyerap aspirasi dan mengkomunikasikan terkait permasalahan yang ada di Kecamatan Pagaralam Utara kePemerintah Kota Pagaralam.''jelasnya

Wakil ketua II Efsi mengatakan kami akan menyerap langsung serta mengusulkan ke Bapeda agar kegiatan atau pembangunan yang diusulkan masyarakat Pagaralam Utara dapat segera dilaksanakan tetapi usulan yang disampaikn harus melalui tahapan musrenbang.'' jelasnya


Diselah sesi tanya jawab Hairul Pandri salah seorang ketua Rt dari kelurahan selibar mengatakan di kantor Camat tempat kami belum ada mushola serta penerangan lampu jalan yang sangat dibutuhkan saat ini karena jika waktu malam tiba tempat kami sangat gelap.

Santo ketua rt 01 Kelurahan Dempo Makmur mengatakan keluhan warga bahwa ditempatnya membutuhkan jalan lingkar antar Rt dan jalan usaha tani untuk memperlancar perekonomian petani

Agus ketua Rt 11 Kelurahan Pagaralam juga menyampaikan keluhan warganya terkait pariwisata di daerah pagaralam utara ia berharap didaerahnya juga dibangun tempat wisata yang baru, serta ia juga mengatakan didaerahnya sering banjir.

Menanggapi hal ini Ketua DPRD Kota Pagaralam Jenny Shandiyah mengatakan saya akan mengawal langsung terkait permasalahan belum adanya Mushola dan lampu jalan, ''insya allah akan kita perjuangkn'' untuk jalan yang ada di Dempo Makmur beliau mengatakan silahkan mengajukan proposal. '' insya allah saya akan kawal langsung hal hal yang dibutuhkan masyarakat''.Jelasnya

Mewakili kepala Bapeda mengatakan ditahun 2020 sesuai kebijakan pemerintah kami akan memprioritaskan peningkatan potensi pariwisata yang bekerja sama dengan pihak swasta dan untuk program stek kopi kami akan terus kembangkan yng minhkin jumlah nya akan lebih dari tahun kemarin karena program stek kopi ada bantuan dari Gubernur, infrastruktur juga menjadi prioritas ditahun ini seperti jembatan dan jalan, bunga nol persen pun akan tetap bergulir.''katanya

Menanggapi keluhan ketua Rt dan Rw Wakil ketua II DPRD Kota Pagaralam Efsi mengatakan kami mengharapkan konsultasi serta usulan, terkait masalah banjir kami akan cari akar permaslahan nya, untuk penerangan lampu akan kita koordinasikan dengan PLN secepatnya

Salah satu Rt kelurahan Curup Jare mengatakan akses jalan air cawang yang merupakan akses jalan usaha tani belum tersentuh pembangunan kami warga Curup Jare sangat berharap jalan ini agar segera dibangun karena petani ynag menggunkn jalan ini sangat banyak.

Sunan rw 02 kelurahan kuripan babas mengusulka

02 Februari 2020

Tanggal Spesial 02/02/2020 Jadi Kabar Bahagia Keluarga Bakar Adil

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com - Kabar bahagia datang dari Keluarga Bakar Bin Adil, Winda Anggraini S.Pd Binti Darman Bakar Adil di kediamannya Jl.Kombes H Umar, Kecamatan Pagaralam Selatan. sekaligus Winda Anggaraini S.Pd ini resmi dilamar oleh kekasihnya, Nando Hidayat Akbar S.Pd Putra Ke-6 bapak Sudani alamat Desa Gunung Megang Kecamatan Jarai pada Sabtu, 2 Februari 2020 yang secara kebetulan tanggal tersebut Spesial 02/02/2020.

Kebaya Winda Anggraini dipenuhi motif bunga  di berbagai sisi kebaya,
Penampilannya kian memesona dengan paduan kain yang juga dihiasi motif bunga dan daun yang berukuran cukup besar.

Busana yang dikenakan oleh Winda senada dengan dekorasi yang dibuat oleh Dian Bridal Decoration. Hiasan acara lamaran tersebut diketahui merupakan keinginan sang calon pengantin

"Nanti nikah terserah Nina mau kaya gimana, tapi, lamaran itu acara Mami, jadi temanya peranakan, ya?" tulis Karina di kolom salah satu potret dekorasi prosesi lamarannya.

Tampilan Winda semakin elegan dengan rambut tertutup Hijab. Makeup simpel dipulas di wajah Karina oleh makeup, Makeup Dian Bridal.

Penampilan Winda semakin lengkap dengan adanya aksesori berbentuk bunga dengan kelopak yang tertutup yang tergantung di kepala bagian kirinya. Sebuah cincin pun dikenakan di jari Winda sebagai tanda resminya lamaran.


Melalui kerabatnya Rico, Winda sering mengatakan ingin menikah ia merencanakan untuk menikah saat usianya 28 tahun.

Sebab, menurut Winda, waktu yang paling pas buat seorang perempuan melepas masa lajangnya yaitu di usia 28 dan beranggapan perempuan sudah cukup punya bekal kehidupan yang bisa diceritakan kepada anak cucunya nanti.

"Hari ini, langkah pertama menuju sebuah pelaksanaan perintah agama itu dilaksanakan. Terima kasih Nando sudah memberanikan diri. Semoga niat kita dilancarkan dan diberi kemudahan." Katanya (02/02/2020)

Dalam momen lamarannya, Winda pun menceritakan bahwa dirinya tidak menyiapkan diri untuk berbicara panjang lebar. Ia bahkan sempat terdiam sementara untuk memikirkan jawaban saat Nando melamarnya. "Udah intinya aku nerima lamaran Nando," tutupnya. (Ric)

31 Januari 2020

Polsek Pagaralam Utara Berbagi Kasih Kepada Kaum Duafa

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com-Kapolsek Pagaralam Utara Akp Herry Widodo melalui Babinkamtibmas Kelurahan Bangun Rejo Taupik bersama anggota di bantu relawan Peduli Kaum Duafa sekaligus berbagi kasih kepada Kaum Dhuafa di wilayah Kecamatan Pagaralam. Jumat (31/1/2020)

Bhakti sosial dalam rangka Jumat berbagi menggandeng relawan peduli Dhuafa kecamatan Pagaralam Utara.

Hari ini dhuafa yang mendapatkan bantuan sembako, Herli (38) , alamat Gang Cendana Rt 14 Kecamatan Pagaralam Utara.

Kegiatan bakti religi ini adalah sebagai wujud kepedulian anggota Polri terhadap masyarakat karena polri yang setiap saat selalu bersentuhan dengan masyarakat dalam bertugas sebagai pengayom,pelindung dan pelayan masyarakat.

“Semoga kegiatan bakti religi ini dapat bermanfaat serta memupuk rasa kebersamaan masyarakat baik itu dengan anggota Polres Pagaralam.(Ric)

28 Januari 2020

Sosialisasi Tingkat Lanjut Ke Luar Negeri,Upaya Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com - Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH, menghadiri kegiatan sosialisasi beasiswa antar negara yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan kota Pagaralam bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Sumatera Selatan, khususnya Dinas Pendidikan kota Pagaralam, di Gedung serba guna SMA Negeri 1 Pagaralam, Kecamatan Pagaralam Utara pada selasa(28/1/2020).

Puluhan siswa-siswi yang berasal dari pelajar tingkat SMA dan SMK Baik Negeri maupun Swasta seKota Pagaralam antusias mengikuti sosialisasi beasiswa antar negara, serta turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Pagaralam,Kepala Sekolah Sma Negeri 1 Suniar M.Pd beserta tamu undangan lainnya yang hadir.

Mengawali sambutannya Walikota sangat mengapresiasi sosialisasi tersebut, karena dapat menambah pemahaman, khususnya siswa terkait informasi beasiswa. Terlebih beasiswa sangat diperlukan dalam rangka kelanjutan pendidikan bagi setiap warga yang berhak, serta dalam upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

“Oleh karena itu setiap informasi beasiswa yang ada harus disampaikan seluas-luasnya kepada masyarakat dan semua lembaga pendidikan yang ada, serta memberikan kesempatan yang sama dan merata untuk memperoleh beasiswa dimaksud,” pesan Walikota.

Beasiswa tentunya akan sangat membantu para pelajar yang berasal dari keluarga kurang mampu. Tentunya akan sangat disayangkan ketika seseorang memiliki kemauan untuk melanjutkan pendidikan dan memiliki kualitas, pendidikannya akan terhenti hanya karena terbentur masalah biaya.

“Saya berharap dengan sosialisasi ini semakin menambah minat para pelajar kita untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Sekaligus membuka kesempatan yang sebesar-besarnya kepada para generasi muda kita untuk memperoleh beasiswa,” harap Walikota.(Ric)

18 Januari 2020

Di Duga Di Tanam Dalam Kawasan Hutan Lindung Polres Pagaralam Bongkar Sindikat Penanam Ganja Tiga Hektar

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com - Dipimpin langsung oleh Kapolres Satuan Reserse Narkoba Polres Pagar Alam membongkar temuan ladang ganja seluas tiga hektare di kawasan perbukitan Padi Ampe, Sumatera Selatan, Jumat (17/1). Tanaman ganja tersebut diduga ditanam di kawasan hutan lindung.

Kapolres Pagar Alam Ajun Komisaris Besar (AKBP) Dolly Gumara S.Ik MH mengatakan bahwa penemuan tersebut bermula dari informasi masyarakat mengenai penjualan ganja di Kota Pagar Alam yang marak terjadi.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi mengendus keberadaan R, pengedar ganja di kawasan tersebut.R pun berhasil ditangkap di rumah kontrakannya di, Kecamatan Pagar Alam Utara, pada Kamis (16/1) malam.

Dari penangkapan R, polisi menyita barang bukti berupa dua toples ganja basah. Mereka lantas melakukan pengembangan hingga akhirnya mengetahui lokasi ladang tanaman ganja tersebut.


"R mengaku dia beli langsung di ladang. Dia beli dua toples itu Rp600 ribu. Malam itu juga kami pergi ke lokasi kebunnya," ujar Dolly, Jumat (17/1).
Penyidik pergi ke desa terdekat dari lokasi kejadian pada Kamis (16/1) pukul 23.00. Dari desa terdekat, tidak ada akses jalan yang bisa dilalui kendaraan sehingga harus ditempuh dengan berjalan kaki selama 4 jam.

Setibanya di lokasi pukul 03.00, polisi segera melakukan penggerebekan di gubuk yang ada di sekitar ladang ganja. Dari dalam gubuk, dua orang tersangka diamankan.

"Dari pengakuan warga sekitar, kawasan itu masuk ke hutan lindung. Namun kami perlu mengecek lagi lebih jauh. Namun memang kawasan hutan di sekitar ladang ganja itu jauh sekali dari pemukiman, hanya bisa ditempuh jalan kaki," ujar dia.



Modus penanaman yang dilakukan para tersangka yakni menyembunyikan tanaman ganja tersebut di antara semak belukar yang tinggi.

Dari penyisiran penyidik, luasan lahan yang ditanami ganja mencapai tiga hektare. Berdasarkan penyelidikan sementara, tanaman ganja tersebut berusia tiga bulan dan dengan tinggi tanaman 50-70 sentimeter.

"Mereka ini sistemnya jual cepat. Jadi sekali menanam bisa langsung dihabiskan karena sudah ada yang pesan. Untuk peredarannya di sekitar Pagar Alam, tapi masih kami kembangkan karena kemungkinan juga diedarkan ke luar daerah," kata dia.

15 Januari 2020

Empat Usulan Wako Pagaralam Disetujui Gubernur Herman Deru

Liputansumsel.com
Palembang - liputansumsel.com-- Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru segera mewujudkan dan memfasilitasi keinginan Walikota Pagaralam Alpian Maskoni terkait pembangunan jembatan Lematang, kemudian juga jembatan yang merupakan bantuan gubernur (bangub) yaitu jembatan Air Betung, dan jalan menuju bandara Atung Bungsu, serta pembangunan lapangan sepakbola.Hal itu diungkapkan Gubernur Herman Deru ketika menerima Walikota Pagaralam Alpian Maskoni bersama jajarannya di ruang tamu gubernur, Rabu (15/01) siang.


"Permintaan tersebut kita kabulkan dan wujudkan. Untuk jembatan Lematang segera kita tindaklanjuti. Dalam waktu dekat saya akan menghadap Menteri PU PR, dan menjadi Program Strategis Nasional (PSN). Bahkan pada 6 Januari lalu saya sudah menyampaikan hal ini dan menghadap Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi", jelas HD.


Proses lelang jembatan Lematang sendiri telah dilakukan sejak tahun 2016, dengan nilai tender Rp 400 miliar rupiah. Sejak awal jembatan Lematang telah diusulkan sebagai PSN. Dikatakan Bapak Rumah Tahfidz Sumsel itu, pembangunan jembatan Lematang tidak mungkin untuk didesain ulang, melainkan direncanakan kembali. "Re-design tidak mungkin,  tapi re-planning.  Saya juga minta diadakan kajian amdal lalin (analisis mengenai dampak lingkungan lalu lintas). Pemkot Pagaralam siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk kita ajukan ke Menteri PU PR", tandasnya.


HD pun menegaskan sebagai kepala daerah dirinya selalu menyampaikan dan menekankan kepada kabupaten/kota di Sumsel, pemprov Sumsel selalu memberikan bantuan asalkan memenuhi persyaratan. "Selalu saya tekankan bantuan yang diberikan itu ada dasarnya,  yaitu kebutuhan (need), ketersiapan dana,  dan dampak ekonomi politik sosial budaya ke masyarakat", imbuhnya.


Untuk jalan menuju bandara Atung Bungsu, dengan lebar 7 hingga 9 meter pemprov Sumsel segera mengakomodirnya melalui Dinas PU Bina Marga. Selain itu,  menurut HD jalan di kota Pagaralam rata-rata tergolong baik,  hanya saja jalan intersection perlu diperbaiki. Kepada Walikota Alpian Maskoni,  Gubernur HD menghimbau agar sektor pariwisata di Pagaralam dihidupkan kembali. "Buat event tahunan sehingga pariwisata Pagaralam semarak kembali. Asisten 1 saya minta buatkan Pergub dan arahkan kepada OPD agar jika ada kegiatan outdoor dapat dilakukan di Pagaralam. Ini sebagai recovery atas kasus ancaman binatang buas yang terjadi akhir-akhir ini", kata mantan Bupati Oku Timur dua periode itu.


Sementara Walikota pagaralam Alpian Maskoni dan masyarakat Pagaralam menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Herman Deru yang telah memenuhi permintaannya. "Semua permintaan kami diakomodir pak Gubernur dan realisasinya segera di tahun 2020 ini. Untuk jembatan Lematang dengan bentang 520 meter dan ketinggian sekitar 150-an meter biaya pembangunannya dari APBN. Segalanya sudah kita siapkan berikut kajian amdal,  yang nantinya saya bersama pak Gubernur menghadap Menteri PU PR", bebernya.


Alpian menjelaskan pembangunan jembatan Lematang sempat tertunda, dan sebelumnya telah ditenderkan dengan pemenangnya Nindya Karya. Menurutnya besar kemungkinan tertundanya pembangunan jembatan Lematang pada waktu itu terkendala pada masalah pembiayaan. "Jembatan Lematang semua sudah siap baik perencanaan dan amdal. Kita optimis pembangunannya segera terwujud,  dan diperkirakan selesai dalam rentang waktu 2-3 tahun. Sedangkan jembatan Endikat sedang kita usulkan", terangnya.


Dilanjutkan Alpian jembatan Endikat menghubungkan Lahat dan Pagaralam serta memilah 2 kecamatan yaitu Dempo Tengah dan Dempo Selatan yang masuk wilayah Pagaralam. Menurutnya jika pembangunan jembatan Lematang terealisasi banyak manfaat yang diperoleh Pagaralam. "Mempercepat akses Lahat - Pagaralam, serta memperkecil tingkat bencana alam seperti tanah longsor. Sebab saat ini ada dua titik rawan longsor di Lematang, dan membahayakan apabila dilalui truck dan bus besar", jelasnya.


Seperti diketahui sebelumnya pada 6 Januari lalu Gubernur Herman Deru telah menghadap Menhub Budi Karya Sumadi guna mengajukan pembangunan jembatan Lematang dan jembatan Endikat serta meminta kajian teknis dari Kementerian Perhubungan untuk mendorong ke Kementerian PU agar pembangunan jembatan segera dibangun. (hms)