Tampilkan postingan dengan label Ekonomi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ekonomi. Tampilkan semua postingan

06 Februari 2019

Melalui Program G to G, Pemerintah Jepang Butuh Perawat

Liputansumsel.com


#Disnakertrans OI Fasilitasi Penyebaran Informasi

Inderalaya,liputansumsel.com-- Pemerintah Jepang sedang gencar-gencarnya mencari tenaga keperawatan untuk negerinya sakura, bahkan sudah menyebarkan rekrutmen melalui informasi loker program G to G Jepang. Bagi masyarakat yang berminat bisa meng-klik informasi melalui webside BNP2TKI (bnp2tki.go.id dan g2g.bnp2tki.go.id)  atau bisa di klik di http://g2g.bnp2tki.go.id/.


Hal tersebut dikatakan Kadisnakertrans OI Ahmad Saili ST.  Disebutkannya sehubungan dengan pengumuman nomor Peng. 40/Pen-PPP/I/2019 dari Direktorat Pelayanan Penempatan Pemerintah BNP2TKI perihal akan dilaksanakan pendaftaran penempatan calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) kandidat nurse (kangoshi) dan kandidat careworker (kaigofukushishi)  melalui program G to G ke Jepang Batch XIII tahun 2020.


"Maka mohon dapat menginformasikan kepada pencaker dan alumni Stikes, Poltekkes dan Akper di wilayah masing masing bahwa pendaftaran loker program G to G Jepang tersebut dimulai pada 1 Februari sampai 31 Mei," harap nya. 


Program G to G baru sekali ini,  kalau untuk pekerja magang sudah ada yang dikirim ke Jepang sebanyak 8 orang lulusan stm. Kita sangat mengharapkan para pencaker memanfaatkan peluang ini.  Fungsi Disnakertrans OI ya memfasilitasi penyebaran melalui pengumuman ini, "jelasnya ST.(rul)

22 Januari 2019

Ibu Sawiya Merawat Sunarsih Dengan Segala Keterbatasan

Liputansumsel.com


Pagaralam,Liputansumsel.com - Sungguh memperihatinkan kondisi Sunarsih (45) warga Talang Jawa Kelurahan Sidorejo Kecamatan Pagaralam Selatan ini badanya tampak kurus tanpa perawatan.

Sunarsih yang sehari-hari cuma bisa berbaring di tempat tidurnya, menderita lumpuh sejak usia 6 tahun tinggal bersama ibunya Sawiya (70) di rumah yang sangat kurang layak.

Keluarga ini (Red.Sawiya) tergolong dari kalangan kurang mampu dan tak bisa berbuat banyak untuk mengobati dan merawat Sunarsih dengan baik .

Saat disambangi liputansumsel.com Selasa 22/01/19. dirumahnya Sawiya ibu Sunarsih mengatakan sekarang ini hanya mengurus anak nya dengan Segala keterbatasan karena beliau saat ini tidak bekerja lagi Sedangkan suaminya sudah meninggal dunia sekitar 11 tahun Yang lalu.

"Kondisi Sunarsih sewaktu lahir normal namun di usia 6 tahun beliau sakit panas lalu kondisinya lumpuh. Karena tak ada biaya sehingga tubuhnya semakin memprihatinkan." jelas Sawiya ibu Sunarsih

Dulu hanya sekali kali dilakukan pengobatan terhadap Sunarsih. itupun seadanya karena ketiadaan biaya. Sehari-hari Sunarsih hanya beralas seadanya tak ada kasur,
Keluarga ini menempati sebuah rumah yang Kurang layak, Tak ada barang berharga di dalam rumah dengan kondisi rumah sudah miring dan tidak kokoh lagi.
Keluarga ini hidup dalam serba keterbatasan, sekali lagi untuk membawa Sunarsih berobat apalagi dierawat ibunya yang sudah tua ini  pun sudah Tak ada biaya.

Ketua Rt 18 Kelurahan Sidorejo Kecamatan Pagaralam Selatan Heri mengatakan "dulu pernah kami ajukan sebanyak 3 kali ke Dinas Sosial supaya keluarga Sunarsih mendapat bantuan Kemudian pihak dari Dinas sudah datang kerumah Sunarsih namun hingga sekarang ini belum ada bantuan dari pihak Dinas Sosial Dan Pemerintah Kota Pagaralam Pihaknya berharap agar segera ada tindakan untuk bisa meringankan beban keluarga ini. "Yang paling dibutuhkan saat ini adalag sembako, alas tidur atau kasur dan kursi roda.'' kata Heri. (Rc/Rz)

17 Januari 2019

Kembangkan UKM Melalui Layanan E-Commerce, Kecamatan Kalidoni Siapkan Aplikasi BOxBelanja.Com

Liputansumsel.com


Palembang -Liputan Sumsel.Com – Untuk membantu pelaksanaan pemberdayaan masyarakat Unit Kecil Menengah (UKM), Kecamatan Kalidoni mengembangkan layanan usaha berbasis teknologi digital.

Melalui aplikasi boxbelanja.com, UKM yang ada di Kecamatan Kalidoni dapat mengembangkan pelaksanaan pemberdayaan masyarakat yang selama ini selalu terkendala di permodalan, pasca produksi dan pemasaran.

“Ini akan menjadi pilot project kita untuk tingkat kecamatan,” ungkap Camat Kalidoni Arie Wijaya, usai penandatangan MoU dengan Ralali.com dan BoxBelanja.com Kalidoni dalam Pemberdayaan UKM di Kota Palembang Menghadapi Era Industri 4.0 di rumah dinas Walikota, Rabu (16/1/2019).

Arie Wijaya mengatakan, era digitalisasi saat ini memungkinkan UKM ikut ambil bagian untuk pengembangan pemberdayaan masyarakat melalui layanan e-commerce. Untuk membantu UKM melalui layanan e-cmmerce ini, pihaknya menggandeng Ralali.com sebagai suplier atau penyedia produk mereka.

“Hari ini kita mengadakan MoU dengan Ralali.com. MoU ini yang kedua sebelumnya sudah kita lakukan di Jakarta pada Desember 2018 lalu,” katanya.

Saat ini menurutnya sudah ada 300 UKM yang siap bergabung di aplikasi boxbelanja.com ini untuk segmen pemenuhan kebutuhan rumah tangga. Yang mana UKM ini akan diberikan sosialisasi pengenalan mengenai e-cmmerce ini.

“Untuk saat ini jangkauan kita baru lokal, tapi tidak menutup kemungkinan kedepannya akan menjadi nasional. Untuk tahap awal kita menyediakan kebutuhan rumah tangga atau produk sembako,” tutur Camat Kalidoni. 

Sementara itu, CEO Ralali.com Yosep Aditia mengatakan, Palembang merupakan kota yang strategis untuk pengembangan e-commerce digital. Melalui marketplace yang menguasai segmen bisnis to bisnis. Ralali.com menyasar kepada konsumen memalui kegiatan mensuplier barang secara online.

“Melalui kerjasama ini, Ralali.com siap membantu pengembangan usaha UKM di Kecamatan Kalidoni melalui e-commerce dengan ribuan produk yang ada,” singkatnya. (ril/Ali)

16 Januari 2019

SELAMAT ! Ini Pemenang Undian Tabungan PESIRAH Bank Sumsel Babel

Liputansumsel.com

Pagaralam, Liputansumsel.com - Guna memberikan pengalaman Menabung di Bank SumselBabel yang seru dan berkesan kepada seluruh nasabah setianya, Bank SumselBabel Cabang Pagaralam menghadirkan program Gebyar Penarikan undian "Super grand Prize dan Grand Prize tabungan Pesirah Periode ke- II Juli - Desember 2018  diadakan pada 16 Januari 2019 di Balai kota Pagaralam. Pada program penarikan undian Tabungan Pesirah di saksikan oleh Pemkot Pagaralam dalam hal ini dihadiri oleh Asisten 1 Rahmad Madron,pihak kepolisian Polsek Pagaralam Selatan melalui Kanit Intel Bripka Leo dan rekan,Pejabat Notaris Marli Cahyadi M.Kn, pihak Bank SumselBabel Cabang Pagaralam dan juga Para Nasabah, nasabah setia Bank SumselBabel selain dapat menyaksikan penarikan undian  pihak Bank SumselBabel  menyediakan door prize seru yang rutin diadakan tiap tahun, tapi bisa juga ikut program undian .

"Program undian belanja yang berhadiah utama 1 unit mobil Toyota All New Kijang Innova ,Motor dan Barang Elektronik dan juga Door Prize di Bank SumselBabel cabang Pagaralam, kini telah mendapatkan pemenang beruntungnya. Pengundian telah dilaksanakan pada hari Rabu 16 Januari 2019 ," ujar Muhammad Topan Pimpinan Cabang Bank SumselBabel yang diwakili Hermansyah, dalam keterangan Pidatonya, Rabu (16/01/2019).

Salah satu pelanggan setia Bank SumselBabel cabang Pagaralam,Hayani dari nasabah Bank SumselBabel Cabang Pembantu (Capem) Tanjung Sakti, menjadi pelanggan yang paling berbahagia di hari pengundian itu, saat namanya dinyatakan sebagai salah satu pemenang dan memenangkan hadiah utama berupa 1 unit mobil Toyota Kijang Inova.


Selain Hayani dari nasabah Bank SumselBabel Capem Tanjung sakti, siapa lagi yang beruntung memenangkan beragam hadiah dari undian belanja? Apakah Anda salah satunya? Jika iya, segera lakukan pengambilan hadiah hingga 11 April 2019 mendatang di kantor pusat Bank SumselBabel cabang Pagaralam Jalan Kapten Sanap Demporeokan Kecamatan Pagaralam Utara. Pengambilan hadiah ini tidak dapat diwakilkan, ya. Sekali lagi.. selamat untuk pemenang! (Rc/Jf/Hr)

29 Desember 2018

BPH Migas Menggelar Sosialisasi Mengenai Migas di Kampus Unsri Palembang.

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel. Com - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menggelar sosialisasi mengenai migas di Kampus Universitas Sriwijaya (UNSRI) Palembang, Sabtu (29/12/2018).

Dalam acara yang berlangsung di Aula Magister Manajemen tersebut,  Ketua BPH Migas Dr. Ir.M. Fanshurullah Asa MT menjelaskan tentang fungsi BPH Migas termasuk program BBM Satu Harga di Indonesia.

Fanshurullah mengatakan,  ini adalah kegiatan BPH Migas Goes To Campus.  Ini adalah acara pertama yang dilaksanakan dan Unsri terpilih sebagai kampus pertama untuk melakukan sosialisasi ini.

"Melalui kegiatan ini,  kita berharap menjadi cikal bakal sinergisitas antara akademis,  bisnis dan goverment.  Sehingga Unsri bisa bekerja sama dengan Pertamina,  PGN dan BPH Migas.  Nanti akan ada MoU Unsri dengan BPH Migas.  Kita berharap banyak alumni Unsri yang paham dengan BPH Migas," ujarnya.

Dia menjelaskan,  BPH Migas ini kata kuncinya industri hilir.  Yakni pertama pengolahan BBM,  kedua pengangkutan , ketiga penyimpanan dan terkahir niaga BBM.

"BPH Migas menjamin ketersiagaan BBM termasuk harganya.  Sampai akhir tahun ini sudah kita bangun BBM Satu Harga di 130 lokasi. Sehingga harga premium dan solar sama baik di Papua,  Sulawesi dan lainnya," katanya.

Fanshurullah menerangkan,  melalui kegiatan ini pihaknya berharap mahasiswa Unsri bisa berkiprah di BPH  Migas.  "Kami mendorong itu,  karena BPH Migas punya eran strategis. Karena ada isu strategis,  BPH Migas dapat membantu pasokan gas  dengan harga terjangkau untuk industri pupuk di Palembang.  Sehingga   bisa menyumbang sektor perkebunan dan pertanian, " terangnya.

"Alumni Unsri selain menjadi pegawai. Juga bisa  berusaha di sektor migas. Seperti modal untuk membangun BBM Satu Harga ini membutuhkan biaya berkisar Rp 100 juta," ucapnya.

Sementara itu,  Rektor Unsri Anis Saggaf menuturkan,  pihaknya menyambut baij perusahaan-perusahaan yang peduli dengan kemajuan bangsa.  Apalagi kampus adalah wadah pencetak SDM, dan perusahaan sebagai user.  "Apa yang diperlukan perusahaan,  bisa kita fasilitasi termasuk kurikulum," ucapnya.

Untuk kerjasama dengan BPH Migas,  lanjut Anis,  pihaknya saat ini sedang melakukan riset fuil cell dan liquid batubara.  Kalau itu berhasil maka dapat digunakan untuk kepentingan rakyat.

"IKA Unsri dipilih sebagai yang pertama dalam melakukan sosilisasi ini.  Kita beraharap mahadiswa Unsri harus serius dalam melakukan penelitiannya,  tidak boleh meniru, " katanya.

Hal senada diungkapkan Ketua Alumni Unsri yang juga anggota BPK RI Ahung Firman Sampurna.  Dia mengatakan,  dalam 4 tahun kedepan target IKA Unsri memiliki target bersatu,  berpikir dan berbuat untuk negeri.

"Dengan adanya kegiatan ini,  BPH Migas memberikan peluang kepada mahasiswa Unsri kedepannya untuk berkiprah di BPH Migas.  Karena disini dijelaskan tugas pokok BPH Migas, termasuk peran strategis BPH Migas, " paparnya.

"BPH Migas memiliki peran strategis bagi kita,  karena pasokan gas untuk industri strategis di Sumsel seperti pabrik pupuk,  itu bisa menyumbang untuk peningkatan di sektor pertanian," pungkasnya. (Ali)

28 Desember 2018

Almeira Clinic Buka Cabang di Kota Palembang

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com- Bagi kaum hawa perawatan kulit dan muka sudah menjadi sebuah kebutuhan dan kebiasaan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Mendapatkan pelayanan yang terbaik  dengan hasil yang memuaskan tentunya menjadi nomor satu  yang ingin didapatkan dalam melakukan perawatan kecantikan.

Setelah sukses membuka usaha Clinik Kecantikan yang pertama di Jakarta,  Kini Almeira Clinic melebarkan usahanya dengan membuka cabang di Sumatera Selatan tepatnya di Kota Palembang yang berlokasi di Jalan Sumpah Pemuda No.2A  Samping Momea Palembang.

Dalam memberikan pelayanan perawatan kecantikan, Almeira Clinik dilengkapi dengan fasilitas alat teknologi modern hitech yang kualitasnya terbilang canggih.

Owner Almeira Clinic Dr. Hj Halipah Mahyuddin Sp. THT. MM mengatakan,  Almeira Clinic ini lima tahun lalu dibuka  di Jakarta sudah berkembang. Untuk kali ini dibuka cabang kedua di Palembang.

"Almeira Clinic ini memberikan pelayanan perawatan untuk muka dan kulit menggunakan  teknologi modern hitech. Karena Dengan peralatan modern hitech,  setelah melakukan perawatan muka langsung kinclong dan kencang, " ujarnya setelah acara Grand Opening Almeira Clinik, pada Jumat (28/12/2018).

Halipah menuturkan,  Almeira Clinik merupakan klinik kecantikan resmi yang sudah berizin.  "Kita memiliki izin klinik,  bukan salon.   Disini beda dengan salon.  Semuanya dilaksanakan dengan medis. Bahkan alat alatnya ada dari izin kesehatan. Termasuk obatnya juga ada izin dari dinas kesehatan," ungkapnya.

"Disini kita ada dokter spesialis kulit,  dokter umum dan peeawat.  Tenaga media kecantikan kita sudah ada izin dari Dinas Kesehatan," ucapnya. 

Halipah menuturkan, Almeira Clinic buka dari Senin hingga Minggu,  pada pukul 09.00-19.00 WIB. "Kita memberikan diskon 50 persen hingga 31 Januari 2019. Kita memberikan pelayanan kecantikan untuk semua usia mulai dari remaja sampai tua. Harapan kita masyarakat Sumsel khusunya  bisa memanfaatkan fasilitas kami," katanya.

Ketua TP PKK Provinsi Sumsel Fauziah Mawardi mengatakan,  dirinya ke klinik kecantikan yang dipercaya.  "Biasanya kalau kita ke klinik yang tidak kenal pemiliknya tentu ragu.  Kita yakin kalau ibuk Halipah pemiliknya, jelas teruji kualitasnya, " katanya. 

Dokter konsultan Almeira Clinic yakni Dr.  Anggia Primasari SpKK menambahkan,  pihaknya mengusahakan pelayanan disini sama seperti yang di Jakarta.  "Alat-alatnya dengan standar tinggi dan bagus.  Treatmennya disini ada pengencangan wajah,  pencerahan wajah, semua permasalahan kulit bisa diatasi disini, " katanya.

Anggia mengungkapkan,  harga perawatan di Almeira Clinic sangat terjangkau.  Pasalnya,  sejak dibuka hingga 31 Januari 2019, ada promo diskon 50 persen. "Untuk facial serum infusion Rp 75 ribu,  facial detox phyto Rp 150 ribu,  microdermabration athena dan masker Rp 125 ribu dan masih banyak perawatan wajah lainnya dengan harga terjangkau," pungkasnya.  (Ali)

20 Desember 2018

Tempat Penampungan Minyak Mentah (Storage) Muba Di Resmikan

Liputansumsel.com
Muba,--liputansumsel.com--P.T.Petro Muba, semakin menancapkan perannya untuk berkiprah lebih jauh dibidang pengelolaan minyak khususnya di daerah Musi Banyuasin. “Hal tersebut terlihat jelas dengan diresmikannya storage atau penampungan minyak mentah  di Babat Toman, Muba pada19 desember 2018.  Station Storage dan station  setling oleh PT Petro Muba ini untuk penampungan sementara dan transportasi minyak mentah sumur tua di Kelurahan Babat Toman, Kecamatan Babat Toman, Musi Banyuasin.

Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin menuturkan, bahwasannya pembangunan stasiun Storage dan Station  Settling yang telah dibangun BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) Petro Muba ini salah satu cara mewujudkan Kabupaten Musi Banyuasin sebagai lumbung energi di Sumatera Selatan. Pembangunan storage juga dinilai sebagai  pengelolaan sumur tua secara aman dan kondusif untuk terciptanya “Zero Illegal Drilling dan Zero Illegal Refinary”. Upaya ini merupakan yang pertama di Indonesia yang dikelola oleh BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) PT Petro Muba.

Dodi Reza Alex menjelaskan prihatin jika selama ini pengelolaan minyak mentah sumur tua dilaksanakan dengan tingkat keamanan yang sangat minim. Kondisi tersebut tentunya mempunyai resiko yang sangat tinggi dan sangat rentan terhadap keselamatan pekerja itu sendiri.

“Dengan kerjasama ini kita bisa meminimalisir angka kecelakaan kerja dengan berpedoman pada HSSE”,ujar Dodi Reza alex noerdin Selaku Bupati Musi Banyuasin.

Herman Deru selaku GUBERNUR SUMATERA SELATAN(sumsel) menuturkan stasiun pengumpul minyak yang ada di Kelurahan Babat Kecamatan Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin yang dibangun oleh PT Petro Muba dengan PDPDE Gas, salah satunya bertujuan untuk menampung minyak-minyak mentah yang dihasilkan oleh para penambang liar.

“benar, ini untuk penampung minyak dari penambang liar, sehingga minyak yang ada menjadi legal,”kata herman Deru usai meresmikan Stasiun Pengumpul Minyak di Kelurahan Babat Kecamatan Babat Toman, Rabu (19/12/2018).

Orang nomor satu di Bumi Sriwijaya ini mengatakan, tidak ada seorangpun yang ingin melakukan perbuatan ilegal. Namun, tinggal bagaimana pemimpin untuk membuat kanal yang ada di wilayah abu-abu menjadi terang atau legal.

“Membuat terobosan dan menjelaskan yang benar sehingga dapat membuat stasiun pengumpul ini berjalan baik. Sehingga yang marjinal atau disumur tua menjadi sah apabila sudah masuk disini (stasiun), jadi dampak hukum yang selama ini membuat khawatir masyarakat menjadi berkurang,” katanya.

Masih lanjutnya menuturkan bahwa potensi hasil sumur marjinal atau sumur tua sangat banyak, belasan bahkan ratusan ribu barel per hari. Namun daya tampung masih sedikit.

“Artinya ada masyarakat yang tidak mampu melegalkan minyaknya. Jadi harus dibangun lebih besar lagi stasiun pengumpul. Pada akhirnya minyak yang dikelola masyarakat di muba ini tidak lagi menjadi ilegal,”katanya.

Dengan adanya Stasiun Pengumpul Minyak, diharapkan dapat mengurangi aktivitas ilegal maining atau penyulingan ilegal yang saat ini sangat marak dilakukan masyarakat. Dimana penyulingan ilegal sering terbakar atau meledak yang berujung pada timbulnya korban.

“Kita ingin minyak Muba ini keluar tidak ilegal lagi atau menjadi legal. Namun, harga yang dibeli harus disesuaikan, jika harga yang dibeli tidak bersaing, minyak juga akan berlari keluar,”

Bupati Muba, Dodi Reza Alex Noerdin, menjelaskan, terdapat tiga keuntungan dalam pengoperasian Stasiun Penampung Minyak ini, pertama adalah membantu lifting nasional, karena saat ini produksi minyak nasional terus menerus turun.

dapat mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) Muba, karena selama ini Kabupaten Muba masih tergantung pada Dana Bagi Hasil (DBH) Minyak dan Gas. “Ketiga, lingkungan dan keamanan merupakan sebuah kunci yang tidak bisa diganggu gugat.tutupnya.(agung)

22 November 2018

PT Geo Dipa Energi Raih The Best CSR Electricity IBEA 2018

Liputansumsel.com
Jakarta –liputansumsel.com-- Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang usaha panas bumi, PT Geo Dipa Energi (Persero) mendapat penghargaan Indonesia Best Electricity Award (IBEA) 2018 Kategori Corporate Social Responsibility (CSR) Electricity yang diselenggarakan di Hotel Bidakara, (15/11/2018).

“GeoDipa akan terus tumbuh, dan berkembang bersama masyarakat dengan menciptakan hubungan yang harmonis dengan lingkungan sekitarnya,” kata Direktur Keuangan Geo Dipa, M. Ikbal Nur di Jakarta, Rabu (21/11/2018).

Menurut Iqbal, selain sukses  mendapat penghargaan Indonesia Best Electricity Award (IBEA) 2018 Kategori Corporate Social Responsibility (CSR), di ajang tersebut, GeoDipa juga menjadi Finalist Kategori Best Power Plant < 200 MW.

Iqbal menjelaskan, GeoDipa memiliki empat program utama community development, yaitu GeoDipa Peduli, GeoDipa Maju, GeoDipa Pintar dan GeoDipa Hijau.

“Melalui empat program ini, target GeoDipa bukan hanya mencapai pertumbuhan bisnis yang berkesinambungan namun untuk meningkatkan taraf hidup warga lokal,” kata Iqbal.
Dengan penghargaan yang diperolehnya, GeoDipa juga berkomitmen untuk berkontribusi lebih baik untuk masyarakat di sekitar lapangan PLTP di masa mendatang.

Menurut Ikbal, keberadaan GeoDipa harus memberi manfaat seluas-luasnya, dan memenuhi harapan kepada para pemangku kepentingan di negeri ini, dan yang paling penting adalah masyarakat disekitarnya.

Seperti diketahui, IBEA 2018 digelar oleh Kementerian ESDM, Dewan Energi Nasional (DEN) dan PT PLN (Persero). Acara berlangsung dua hari, 14 – 15 November 2018 dengan acara puncak malam pemberian penghargaan.

Acara IBEA 2018 yang dihadiri oleh Wakil Menteri Kementerian ESDM Arcandra Tahar itu berhasil memberikan penghargaan kepada 42 finalis dan pemenang dari berbagai kategori. (Rilis)

03 November 2018

PT Pertamina EP Limau Field, Bor Sumur Baru

Liputansumsel.com
Muara Enim-PT Pertamina EP (PEP), anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bldang eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi kembali melakukan pengeboran sumur di wilaya Desa Lubuk Mumpo, Kecamatan Gunung Megang. Kabupaten Sumatera Selatan. Dalam acara syukuran tajak sumur pengeboran BEL K1 yang dllaksanakan pada hari Kamis (02/11/18).

General Manager PEP Asset 2 yang diwakili oleh Markonl selaku Production & Operation Manager menyampaikan bahwa tujuan kegiatan pengeboran adalah guna meningkatkan produksi migas dan mendukung kedaulatan energl di indonesna.

Pengeboran BEL K1 merupakan bagian dari agenda kerja PEP Asset 2 tahun 2018 di Iapangan Limau. 'Pelaksanaan kegiatan pengeboran BEL K1 direncanakan selama kurang IebIh satu bulan dengan kedalaman pengeboran sedalam 2418 meter dan target produksi sebesar 225 bopd.  PEP menetapkan standar keamanan dan keselamatan kerja yang tlnggal dimana kegiatan pegeboran tidak dapat dllaksanakan apa bila stuasi tldak aman." terang Markoni, Oleh sebab Itu, dihadapan hadiri syukuran tajak yang terdiri tripika Gunung Megang serta masyarakat Desa Lubuk Mumpo, Markoni juga memohon dukungan dari seluruh plhak terkait untuk mendukung kegiatan pengeboran sumur ketiga dan Limau Field di tahun 2018 sehlngga kegiatan dapat berjalan lancar dan membenarkan kontribusi yang maksimal kepada negara dan juga masyarakat sekarang.

Sebagai bentuk keperdulian sosial. dalam kegiatan syukuran tajak juga dilaksanakan penyerahan bantuan dan PEP kepada desa sekitar kegiatan pengeboran yakini Desa Lubuk Mumpo dan Tanjung Muning berupa satu ekor sapi, seratus dua puluh lima paket sembako, dua puluh delapan paket santunan untuk anak yatim, perlengkapan kantor desa, dan Juga material untuk pembangunan masjid.

Sementara itu dari perwakilan pemerintahan Kecamatan Gunung Megang menyampaikan dukungannya atas kegiatan pengeboran yang dilaksanakan oleh PEP. ''Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan PT Pertamlna EP dan semoga kegiatan pengeboran dapat berjalan dengan lancar, "pungkas Rabiul Alim, Kasi Pemerintahan Kecamatan Gunung Megang.

PEP Asset 2 Limau Field merupakan salah satu lapangan kerja PT Pertamina EP yang secar administrasi berada diwilayah Kabupaten Muara Enlm, Kota Prabumulih, dan juga Kabupaten Lahat. Hingga 1 November 2018, PEP Limau Field memilkl angka produksi rata rata minyak sebesar 4.501 bopd dengan sebesar 9.76 Juta kaki kubik perhari Keseluruhan produksi minyak dan PEP Limau Field dikirimkan ke RU lll Plaju untuk pemenuhan kebutuhan miyak dalam negeri. Sementara untuk hasil gas di gunakan untuk konsumen di wilayah Sumtera dan Jawa antara lain PUSRI, dan Juga pembangkit tenaga listrik.

17 Oktober 2018

Triwulan ke III,PT Pertamina EP (PEP) Asset 2 Capai Target 109 % Per Hari

Liputansumsel.com
Terapkan Inovasi Well Head Lubricating System,

PRABUMULIH.liputansumsel.com- Prabumulih Field, Satu lapangan produksi migas PT Pertamina EP (PEP) Asset 2 di Sumatera Selatan berhasil membukukan capaian positif hingga triwulan III tahun 2018 dengan produksi gas rata-rata sebesar 154 juta kaki kubik per hari atau 109% dari target 143.96 juta kaki kubik per hari. 

Raihan ini disampaikan oleh Prabumulih Field Manager PT Pertamina EP, Heragung Ujiantoro, ditunjang oleh giat inovasi yang aktif dilaksanakan di lapangan Prabumulih.
“Salah satu penemuan baru yang saat ini tengah diimplementasikan oleh tim kami secara mandiri adalah pembuatan well head lubricating system untuk sumur-sumur gas di Prabumulih Field,” ungkap Heragung dalam rapat koordinasi PEP Prabumulih Field untuk persiapan ajang Continues Improvement Program pada Sabtu (13/10/18).

Lebih lanjut, Heragung menjelaskan bahwa produksi gas dari PEP Prabumulih Field memasok gas untuk kelistrikan di Sumatera dan Jawa. Untuk itu, kehandalan fasilitas produksi gas menjadi salah satu perhatian utama yang terus kami tingkatkan melalui inovasi. Secara khusus, pihaknya juga membentuk tim Project Collaboration Improvement yang diberi nama Gas Poll New (PC-Prove Gas Poll) yang berasal dari Fungsi Gas Production Operation di bawah nakhoda Wangsit Sinung K selaku Assistant Manager.

PC-Prove Gas Poll yang diketuai oleh Yudi Hergantara melakukan inovasi dengan menciptakan alat yang disebut wellhead lubricating system. Wellhead lubcricating system merupakan rangkaian pipa yang dipasang di atas kepala sumur namun tanpa menutup kerangan utama dan kerangan sayap sehingga produksi tetap berjalan.

Dengan inovasi ini, tidak diperlukan lagi shutdown atau mematikan produksi sumur gas saat melakukan perawatan terhadap korosi intenal, sehingga dapat mengeliminasi production loss sumur gas sebesar dua milyar rupiah setiap bulan. “Ini adalah salah bukti kreasi pekerja PT Pertamina EP dan pengabdian PT Pertamina EP Prabumulih Field dalam menjaga ketahanan energi nasional,” pungkas Heragung.

Rencananya, PEP Prabumulih Field akan terus mengembangkan penemuan yang telah lulus inspeksi HSSE sejak Februari 2018 silam. “Saat ini telah ada tujuh sumur yang menggunakan wellhead lubcricating system. Penemuan ini juga akan kami ikutsertakan dalam ajang inovasi Continous Improvement Program Pertamina EP yang akan diselenggarakan pada 16 Oktober 2018 di Palembang nanti,” terang

Heragung, yang juga optimis bahwa penemuan ini akan memberikan kontribusi pada ajang inovasi di tingkat nasional.
Proses ide dan pembuatan wellhead lubcricating system memakan waktu sekitar empat bulan, yang meliputi: desain, engineering, pengadaan material, fabrikasi, inspeksi dan tes operasi.(rilis)

Share this article :

03 Oktober 2018

BPH Migas siapkan 140 SPBU Untuk Layani Masyarakat

Liputansumsel.com
PRABUMULIH, liputansumsel.com--Badan Pengatur Hilir  (BPH) Migas menggelar  Sosialisasi implementasi SUB penyalur dalam rangka percepatan penerapan IBBM 1 harga secara nasional di aula Gran Nikita Prabumulih.Rabu (3/10)


Dalam kegiatan yang ikuti oleh kabupaten kota di sumsel, tampak hadir pada kesempatan itu Kepala BPH Migas  Dr. Ir. M. Fanshurullah Asa, MT, Anggota Komisi VII DPR RI Anggota DPR RI komisi 7 H. YULIAN GUNHAR, SH, MH,Kasubdit distribusi BBM BPH Migas Ketut Gede,walikota Prabumulih diwakili Assisten II Yusuf Arni,Bupati Ogan Ilir Ilias panji alam,sekda sesumsel yang mewakili beserta uandangan lainnya

Dalam sambutannya Kepala BPH Migas Dr. Ir M Fanshurullah Asa MT mengatakan sebagai tindak lanjut implementasi sub penyalur maka BPH Migas menggelar kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan sosialisasi amanah UU 22 tahun 2001 tentang Migas di ayat 2 disebutkan pemerintah wajib menjamin ketersediaan dan kelancaran pendistribusian dan kelancaran pendistribusian BBM yang merupakan komoditas vital dan menguasai hajat orang banyak di seluruh NKRI.

“ Kita bersyukur jangkauan pemerintah dalam hal ini oleh BPH Migas memperpanjang tangannya Indonesia yang selama ini belum ada BBM satu harga saat ini bisa diwujudkan,” katanya.

Satu Harga bukanlah komoditas politik. Melainkan dalam rangka menjalankan amanah Pancasila mewujudkan keadilan sosial, di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) yang sudah direalisasikan.

Ternyata di Sumatera Selatan juga terdapat  daerah  tertinggal, terdepan dan terluar (3T) seperti Musi Rawas, Musi Rawas Utara, dan Banyuasin yang juga perlu disikapi pendistribusian BBM agar kondisi tersebut tertanggulangi.

Fanshurullah ASA menjelaskan  BBM Satu Harga ialah program menyalurkan premium dan solar subsidi dengan harga yang ditetapkan pemerintah. Pasalnya selama ini di wilayah 3T belum menikmati harga BBM. Sebelum ada program tersebut, harga BBM di wilayah 3T bisa naik hingga tiga kali lipat.

“Selama ini masyarakat yang tinggal di perbatasan 3T tidak menikmati satu harga. Barangnya (BBM) pun tidak ada namun saat ini sudah 140 SPBU yang tersedia,” jelasnya.

Dikatakannya dua badan usaha ditunjuk untuk melaksanakan program BBM Satu Harga yakni PT Pertamina (persero) dan PT AKR.


Sementara itu Komite BPH Migas Ir. H Ahmad Rizal, SH, MH FCBArb pada paparannya menguraikan syarat untuk menjadi sub penyalur BBM tertentu diantaranya:Harus memiliki badan atau unit usaha. Untuk yang berminat untuk menjadi sub penyalur dari bahan bakar ini diwajibkan untuk memiliki kegiatan usaha dagang atau unit usaha yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMdes).

Di samping itu lokasi harus memenuhi standar keselamatan dan lingkungan, harus memastikan bahwa lokasi tempat pendirian sub penyalur ini sudah memenuhi standar keselamatan kerja dan perlindungan lingkungan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

“Jadi, tidak boleh asal pilih tempat. Harus melalui berbagai prosedur dulu sebelum didirikan. Baik itu meliputi tempat penyimpanan,” ujarnya.

Selain beberapa hal di atas, dan sebagai sub penyalur juga menjamin bahwa telah memiliki tempat penyimpanan dengan kapasitas maksimal 3.000 liter. Tidak hanya itu, tempat penyimpanan ini juga harus memenuhi persyaratan teknis keselamatan kerja sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Kemudian tempat penyimpanan juga menjadi salah satu syarat agar keadaan BBM lebih optimal. Kemudian alat pengangkutan dan pengoperasian yang sesuai standar.

Sedangkan persyaratan lain yang harus dipenuhi adalah sub penyalur memiliki atau menguasai alat angkut BBM yang memenuhi standar pengangkutan bahan bakar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sub penyalur juga harus memiliki peralatan penyaluran yang memenuhi persyaratan teknis dan keselamatan kerja sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Memiliki izin lokasi. Sub penyalur diwajibkan untuk meminta izin dari pemerintah setempat atas bangunan yang hendak dibangun di lokasi yang diinginkan. Biasanya, lokasi yang akan dibangun sub penyalur ini secara umum berjarak minimal 5 kilometer dari lokasi penyalur berupa APMS terdekat, atau 10 km dari penyalur berupa SPBU terdekat atau atas pertimbangan lain.

Menanggapi pertanyaan peserta dari Lahat yang menginginkan untuk menjadi sub penyalur menurut Ahmad Rizal dipersilahkan berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat dengan mempertimbangkan hal-hal yang sesuai ketentuan tersebut. Sedangkan pertanyaan mengenai masih minimnya SPBU di arah Lahat dan Muaraenim, Putut pada kesempatan itu menjelaskan memang belum adanya investor yang berminat membuka usaha di jalur tersebut.

Menurut Putut saat ini di Sumatera Selatan terdapat 148 penyaluran atau SPBU yang disuplai BBM dari empat depo  yakni Terminal Kertapati, Lubuklinggau, Baturaja dan Lahat. Sedangkan suplai ke empat terminatl tersebut diangkut dengan kereta api.

Menanggapi pertanyaan dan saran posisi pemda agar program sub penyalur terwujud, Ahmad Rizal mengharapkan agar pemda dapat mendukung program itu sebaik-baiknya demi kepentingan rakyat. Sedangkan agar kerja BPH Migas dapat mencakup seluruh wilayah Indonesia dengan optimal dan disarankan adanya perwakilan BPH Migas, Rizal merespon itu dengan baik dan pihaknya dengan ketua telah memperjuangkan hal itu. Namun karena semua hal itu menyangkut penggunaan dana APBN maka tidak mudah itu merealisasikan. Meski demikian pihaknya akan terus memperjuangkan hal tersebut sebab SKK Migas dan lainnya juga telah memiliki perwakilan di daerah.

Nazaruddin Kiemas pada kesempatan itu mendukung program tersebut sebab kemaslahatannya jelas-jelas untuk rakyat.

“Kalau BBM tersedia di dekat pemukiman mereka maka mereka tidak akan dirugikan ketika membelinya menempuh jarak puluhan kilometer yang artinya puluhan ribuan uang rakyat terbuang hanya itu membeli beberapa liter BBM yang jaraknya jauh,” tegasnya

01 Oktober 2018

Pertamina EP Asset 2 Capai Target ,Sembilan sumur pengeboran baru di tahun 2018,

Liputansumsel.com
PRABUMULIH,liputansumsel.com-- Pertamina EP Asset 2, salah satu unit kerja dari PT Pertamina EP menutup Triwulan III tahun 2018 dengan capaian rata-rata produksi gas sebesar 434.5 mmscfd (million standard cubic feet per day) atau juta kaki kubik per hari, 109% dari target yang telah ditetapkan yakni 402.01 mmscfd. Perolehan produksi tersebut didapat dari kinerja empat field (lapangan) yakni Prabumulih Field, Limau Field, Pendopo Field dan Adera Field.

”Peningkatan produksi gas ditunjang oleh work over dan investasi pada kompresor secara bertahap sehingga serapan gas dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen, ungkap General Manager PT Pertamina EP Asset 2, Astri Pujianto, Senin (1/10/2018). Di samping hal tersebut, A Pujianto juga mengatakan bahwa guna tetap bisa mensuplai permintaan konsumen, untuk mempertahankan produksi maupun mencari cadangan baru juga dijalankan dengan melalui kegiatan pengeboran sumur baru.

Hingga akhir September 2018, Pertamina EP Asset 2 telah menjalankan enam kegiatan pengeboran sumur eksploitasi yang terdiri dari pengeboran sumur NR-53, TLJ-39INF, NR-58, TLJ-B35, PMB-P23, dan BEL-TGS dari total target WP&B (work program & budget) sebanyak Sembilan sumur pengeboran baru di tahun 2018, bebernya.

Lanjudnya, untuk produksi minyak, PT Pertamina EP Asset 2 mencatatkan realisasi year to date (ytd) sebesar 16.929 bopd (barrel oil per day) atau barel per hari. Angka ini diproyeksikan akan bergerak naik diakhir 2018 menuju angka 17.905 bopd. Di akhir triwulan 2018, Pertamina EP Asset 2 akan melakukan speed up program bor, work over, reparasi, perawatan serta penyelesaian pekerjaan surface penunjang produksi sumur seperti flowline, dan stasiun pengumpul, ungkap Puji.

Tantangan utama dari Asset 2 tidak hanya terkait permasalahan utama sumur produksi pada umumnya seperti decline date melainkan juga kondisi lapangan yang mature. Menjadi tantangan bukan hanya mature dari reservoir, melalinkan juga mature secara peralatan produksi di permukaan, jelas Puji. Untuk itu, perhatian juga tidak hanya diberikan kepada kondisi di bawah permukaan, namun juga melalui pemeliharaan fasilitas produksi dan pendukung dengan optimal.

PT Pertamina EP Asset 2 merupakan backbone dari PT Pertamina EP. Secara kinerja, produksi gas dari unit kerja yang secara administratif berada di wilayah Sumatera Selatan ini menyumbang 43% dari total keseluruhan produksi gas PT Pertamina EP. Secara finansial, Asset 2 juga mencatatkan kinerja yang positif. Realisasi kinerja keuangan hingga akhir Agustus telah mencapai 87% dari target revenue yang berada di kisaran $800 juta tutur Puji yang juga optimis akan membukukan kinerja finansial di atas 100% untuk 2018.

Seluruh pasokan migas di Asset 2 disalurkan untuk pemenuhan konsumsi energi di dalam negeri. Produksi minyak seluruhnya dialirkan melalui pipa dari Pusat Pengumpul Produksi (PPP) di Prabumulih Field dan Adera Field ke Pertamina Refinery Unit III Plaju yang ada di Plaju. Sementara itu untuk hasil gas langsung disalurkan ke konsumen yang ada di wilayah Sumbagsel dan Jawa antara lain  PT Pupuk Sriwidjaya, PT Elnusa Prima Elektrika, jaringan gas Prabumulih, processing plant PT Perta Samtan Gas, serta PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk, tutupnya.

26 September 2018

Kelirahan Srijaya Wakili Kecamatan Alang Alang Ikuti Lomba Kampung Sehat Tingkat Kota Palembang

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel . Com - Untuk mendukung program Pemerintah Kota Palembang dalam hal menjaga kebersihan, Kelurahan Srijaya yang mewakili Kecamatan Alang-alang Lebar, mengikuti Lomba  Kampung Sehat tingkat Kota Palembang yang dilaksanakan pada Selasa (25/9/2018).

Kegiatan Lomba Kampung Sehat yang berlangsung di Kelurahan Srijaya Kecamatan Alang-alang Lebar tersebut dihadiri oleh Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Kesehatan, Pihak Kecamatan Alang-alang Lebar, Pihak Kelurahan Srijaya, Rt/Rw dan tokoh masyarakat.

Kepada Liputan Sumsel Lurah Srijaya Sri Sundari menuturkan bahwa kegiatan Lomba kampung Sehat ini sebagai wadah untuk dapat meningkatkan sinergitas pihak kecamatan melalui kelurahan bersama masyarakat dalam hal pola hidup bersih dan sehat.

"Menjaga kebersihan kampung agar bersih dan sehat adalah tugas kita bersama, karena kalau bukan kita yang peduli siapa lagi. Dengan Kegiatan ini diharapkan dapat menarik masyarakat lebih mengenal dan menghargai yang namanya lingkungan, sekaligus nantinya bisa membuat lingkungan mereka menjadi sehat dan bersih ,"ungkapnya.

Pada kegiatan penilaian Kampung Sehat tersebut dilakukan pembersian umum secara bersama di kelurahan, dan sebagai harapan yang dapat memberikan efek positif melalui kegiatan ini semoga dapat menginspirasikan warga untuk terus bersama-sama lebih maju lagi dalam membangun kampung yang sehat, kampung yang bersih di lingkungan masyarakat.(a2)

14 September 2018

BRILINK CABANG DESA LOKA JAYA(SP1) MENYEDIAKAN BERBAGAI JASA

Liputansumsel.com
Muba,liputansumsel,BRILINK BRI cabang desa loka jaya(sp1)kecamatan keluang kabupaten musi banyuasin menyediakan berbagai jasa.

Fairin penyedia jasa BRILINK BRI cabang desa loka jaya(sp1) kecamatan keluang menuturkan kepada liputansumsel jum'at(14/09/18)di kediaman nya

"ia memang benar kami menyediakan bermacam macam penyedia jasa jadi masyarakat desa loka jaya khusus nya tidak lagi susah payah keluar desa karena kita banyak menyediakan jasa seperti:setor tunai, tarik tunai, registrasi, bayar listrik, bayar telpon, bayar cicilan, beli pulsa, transfer, tarik/stor tunai, top up Brizzi, tabungan, kredit mikro, dan asuransi mikro".

"Fairin juga menambahkan kami tidak hanya melayani masyarakat desa loka jaya(SP1) tetapi juga untuk masyarakat umum kalau mau mengunakan jasa kami" tuturnya.

Di tempat terpisah bani(55) selaku masyarakat setempat saat di jumpai liputansumsel, megunggkapkan ia pak memang benar kami tidak susah payah lagi jauh jauh keluar desa seperti untuk membayar listrik,transfer dan lain lain dan kami sangat merasa senang dengan ada nya BRILINK di desa kami,, ungkap bani.(agung).

01 Agustus 2018

Pertamina Aset 2 Gelar Sosialisasi dan Syukuran Pengeboran PMB- P23

Liputansumsel.com
PRABUMULIH,liputansumsel.com- 
PT Pertamina EP Asset 2.lakukan
pengeboran sumur baru di semester kedua tahun 2018 di Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih, yaitu sumur PMB P23 yang mulai ditajak tanggal 21 Juli 2018 lalu, dan syukuran sumur bersama masyarakat dan pemerintah daerah setempat (31/07/2018).

"Konsumsi minyak bumi yang cukup tinggi di Indonesia, membuat kita harus melakukan impor yang tidak sedikit, dan target pencapaian produksi yang ditetapkan pemerintah harus kita kejar hingga akhir 2018," ujar Heragung Ujiantoro, Prabumulih Field Manager dalam sambutannya mewakili General Manager PT Pertamina EP Asset 2.

Heragung menyampaikan, bahwa penggunaan energi fosil ini telah menjadi kebutuhan utama masyarakat, sehingga usaha pencarian minyak dan gas bumi juga harus didukung secara penuh oleh semua pihak.

"Dukungan dari masyarakat dan pemerintahan sangat kita harapkan, agar usaha pencarian migas ini bisa berjalan tanpa adanya kendala yang berarti," tuturnya.

Sementara itu, asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Prabumulih, Drs Alfian Herdi MSi dalam sambutannya menyampaikan mengenai pembangunan dan tanggung jawab sosial bagi masyarakat sekitar tempat berlangsungnya pengeboran.

"Perusahaan diharapkan untuk memberdayakan masyarakat sekitar, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) maupun pemberian bantuan-bantuan lainnya seperti yang saat ini diberikan," bebernya.

Masih kata Alfian, ia juga mengharapkan partisipasi dari pihak perusahaan untuk masyarakat sekitar pengeboran dapat berlanjut secara kontinyu, tidak hanya saat pengeboran berlangsung tapi kerja sama yang baik agar terus dilakukan.

Kegiatan syukuran tersebut selain memberikan santunan kepada anak yatim dan dhuafa, diberikan juga bantuan 450 paket Sembako kepada warga, dan beberapa realisasi bantuan yang telah diajukan sebelumnya, seperti dua ekor sapi kurban dan bantuan lain.

Sumur PMB P23 sendiri nantinya akan menjadi sumur PMB 40 yang rencananya akan memakan waktu pengeboran selama 66 hari dengan kedalaman 3.454 meter dan potensi minyak sebesar 150 bopd.(ADV/Sum gp)

16 Juli 2018

Warga Mengubah Cara Panen Dengan Memanen Biji Yang Sudah Matang Sempurna

Liputansumsel.com
PAGARALAM,Liputansumsel.com - Musim panen kopi merupakan masa yang dinanti nanti para petani kopi. Namun bagi sebagian petani, memanen kopi dapat dilakukan secara menyeluruh asal dalam satu gugus kopi sudah ada yang matang, jadi petani menganggap semua buah sudah siap panen, meski masih berwarna hijau kekuningan, kemarin.

Peningkatan mutu kopi mesti dilakukan, Wanto salah satu petani kopi di Dusun Pagardin Kelurahan Pagar Wangi Kecamatan Dempo Utara Kota Pagaralam ikut berpartisipasi dalam meningkatkan mutu. Dia memilih memanen kopi menunggu buah kopi banyak yang matang, karena untuk mengurangi petik mentah.
"Biasanya petani terburu dalam panen kopi, karena ingin cepat selesai panen. Bagi petani disini, musim panen kopi harus cepat selesai, agar mereka bisa bekerja sebagai petani sayuran. Saya lebih memilih menunggu, sampai buah kopi kebanyakan matang, agar yang saya petik mayoritas matang," kata dia.

Wanto ingin agar meningkatkan mutu dan kualitas biji kopi dimulai dari para petani itu sendiri. Dirinya ingin ikut berkontribusi dalam upaya perbaikan mutu yang telah dirintis para penggiat kopi di kota ini.
"Menunggu bagi saya tak masalah, kita bisa mengerjakan pekerjaan lainnya sebelum buah mayoritas matang. Saya yakin, kopi Pagaralam akan menjadi lebih baik lagi dengan langkah petik matang, saya mendukung sekali," ungkapnya.

Sementara itu, Roy seorang Barista di Cafee 16:20 Kota Pagaralam menuturkan, bahwa pihaknya memang telah memberikan edukasi akan keuntungan petik matang bagi petani kopi.
"Petik matang dapat mengubah kualitas kopi. Kopi yang petik matang, maka cita rasanya akan berbeda dengan petik campur, matang dan mentah. Sebab, rasa kopi dipengaruhi dari masa panen yang baik dan tepat," tutur dia.

Lanjut Roy, pihaknya sendiri telah memulai dengan mrlakukan petik matang. Pihaknya ingin agar petani dapat mencontoh bahwa petik matang memang solusi bagi kualitas kopi.
"Sekarang kan Pagaralam sudah banyak cafee yang pastinya memerlukan biji kopi petik matang. Jelas, harganya berbeda dengan petik asal, pasti lebih mahal. Namun ini akan menjadi bertahap, dimana semua petani dapat menerapkannya," imbuh pria berambut ikal itu.

18 April 2018

Kualitas Beras Pagaralam Jadi Incaran Pedagang Luar

Liputansumsel.com
Pagaralam, Liputansumsel.com - Petani di Dusun Belumai Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam memanen padi. Saat ini pedagang luar kota incar beras Pagaralam dalam jumlah besar, bahkan hingga datang ke sawah, Rabu (18/04/18).
Pedagang beras luar kota terlihat beberapa kali memasuki Kota Pagaralam untuk membeli beras. Saat ini, kota Pagaralam memang termasuk daerah panghasil beras yang berkualitas.

Pedagang yang mengincar beras di Pagaralam, selain dari kualitasnya bagus, lantaran kondisi air yang jernih, beras disini dijual dengan harga relatif murah. Pedagang memanfaatkan harga tersebut untuk dijual lagi di daerah mereka.
"Iya, saya baru panen 500 kilogram beras, langsung diborong pedagang dari Kabupaten Empat Lawang. Dia langsung datang ke sawah tempat panen, dan membeli semuanya," kata Septiansyah petani.

Lanjut dia, panen beras sendiri saat ini tidak menemukan kendala yang berarti. Saat ini, cucaca di Kota Pagaralam cukup mendukung untuk proses penjemuran.
"Kalau kendala belum ada yang sangat berarti, cuaca dominan terik. kalau kami menjual beras, ya dengan siapa saja, apalagi ada yang mau beli cash sekaligus. Jadi barang cepat habis," ujarnya.

Sementara itu, Supendi pedagang mengaku, bahwa dia membeli beras dalam jumlah banyak untuk persediaan beras saat masuk bulan Ramadhan kelak.
"Iya untuk jual saat Ramadhan dan menjelang Ramadhan, sebab saat itulah kebutuhan pangan menjadi meningkat," tuturnya.

Supendi menambahkan, dia memilih beras di Kota Pagaralam karena beras Padi Empainya terkenal pulen. Selain itu, tidak akan mengecewakan karena harganya relatif murah.
"Saya belinya 8.000 hingga 9.000 rupiah per kilogram, kalau jual bisa mencapai 11.000 hingga 12.000 rupiah per kilogram. Makanya kami biasanya beli dalam jumlah banyak, dan jemput bola pada petani," tutupnya.(Riko)

13 Juli 2017

BSB Undi Pemenang Tabungan Pesirah

Liputansumsel.com
Prabumulih.-- liputan sumsel.com--Benny purwandi Berhasil meraih 1 unit mobil dari undian Tabungan Pesirah  Bank Sumsel Babel Cabang kota Prabumulih,kamis,(13/07) di  gedung pertemuan Bank Sumsel  Cabang Kota Prabumulih.

Hadir di acara tersebut Waka Polsek Timur Iptu.Aris Munandar,
zulhamda Ahsani cabang pembantu gelumbang,No kotaris Rifky Baday,dari dinas sosial Yunita,Lukman Hakim Tokoh masyarakat dan para nasabah Bank Sumsel Babel

Kepala Cabang Bank Sumsel Kota Prabumulih Arif Yuliyanto dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada nasabah Bank Sumsel Babel karena periode Juli mengalami peningkatan tabungan sebanyak 13 Miliar, kedepan dirinya  berharap  nasabah yg menabung di Bank Sumsel  semakin bertambah.

"undian ini diselenggarakan khusus untuk cabang Prabumulih dan cabang gelombang .Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada para nasabah yang  telah percaya pada bank Sumsel Babel cabang Prabumulih hingga seluruh masyarakat dapat merencanakan hari esok lebih baik,"ujarnya.

Sementara itu,Notaris Rifky Baday SH menjelaskan petunjuk pelaksanaan penyaringan undian berhadiah tabungan persirah  tahun 2017 ketentuan umum
1 penabung yang berhak mengikuti penyaringan undian berhadiah adalah penabung yang telah membuka rekening tabungan Pesirah di seluruh kantor bank sumsel Babel cabang, cabang pembantu dan kantor kas, penabung yang telah membuka tabungan pesirah dengan saldo minimal 300 ribu Rupiah, menabung pesirah adalah perseorangan dan bukan atas nama perusahaan atau Yayasan.

Penyaringan pengundian Pemenang di saksikan oleh  WakaPolsek Timur Iptu.Aris Munandar,Kepala cabang pembantu gelumbang Zulhamda Ahsani,Notaris Rifky Baday SH,Perwakilan  Dinas Sosial Kota
Prabumulih Yunita,serta Tokoh Masyarakat H Lukman Hakim.
Dan Hasil Pengundian Tersebut keluar sebagai  Pemenang Grand prize 1 unit mobil yaitu benny purnadi,
1 unit motor Rahman Djalili
1 unit TV LED Rusmala
1 unit  laptop sakuna
1 unit lemari es Sarwono

cabang Gelumbang
1 unit sepeda motor Daryani
1 unit TV LED misnar
1 unit laptop maitulesi
1 unit lemari es Sumini
(Ls/01)

25 Mei 2017

Jelang Ramadhan,Pemkab Musirawas Sidak Pasar Tradisional B Srikaton

Liputansumsel.com
Liputansumsel.com-Musi Rawas. Petugas gabungan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas lakukan inspeksi mendadak ke pasar tradisional B Srikaton Kecamatan Tugumulyo guna mengantisipasi peredaran makanan dan minuman tidak layak konsumsi dan kenaikan harga barang di pasar tradisional tersebut, Rabu (23/5)

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar (Disperidagsar) Pemkab Mura Nito Mavhilindo mengatakan, sidak gabungan ini terdiri dari Disperindagsar, Ditjen Tanaman Pangan, Bagian Perekonomian Pemkab Mura, Satpol PP dan Kepolisian. Menurut rencana Dinas Kesehatan juga turun tetapi hingga kini belum kelihatan.

Sebelum masuk bulan ramadhan sudah menjadi tradisi bagi tim gabungan melakukan inspeksi mendadak dipasar tradisional yang ada di Kabupaten Musi Rawas. Inspeksi pertama dimulai dari Pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo dan nantinya dilanjutkan kepasar-pasar lainnya yang ada di Kabupaten Mura, katanya.

Dalam inspeksi mendadak dipasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo tim gabungan tidak menemukan produk makanan dan minuman yang kadaluarsa, semua layak konsumsi.

" Tahun ini dibanding dengan tahun kemarin, tahun ini tidak kita temukan makanan dan minuman yang  rusak dan kadaluarsa. Jadi tidak ada barang-barang yang perlu kita sita, ucap Nito.

Sementara itu Ditjen Tanaman Pangan Heryanto juga mengatakan,

" Sidak Gabungan tidak hanya mengawasi beredarnya makanan-minuman tidak layak konsumsi tetapi juga terus mengkontrol perkembangan kensikab harga-harga dipasar, sampai saat ini harga masih stabil belum ada kenaikan harga komodoti baik itu beras, sayur-mayur, telor dan daging  masi dijual dengan harga yang standar. Untuk kebutuhan daging sapi tidak akan ada kelangkaan, masyarakat tidak perlu kuatir stok Kabupaten Mura masi cukup jelang Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 2017, kata dia.

" Inspeksi seperti ini terus kita lakukan, gunanya untuk memberikan perlindungan bagi konsumen sebab dibulan Ramadan dan lebaran kebutuhan semakin meningkat. Insfeksi ini juga untuk memberi penekanan kepada para pedagang agar jangan sampai menjual makanan dan minuman yang tidak layak konsumsi atau kadaluarsa," jelasnya.

Nito Mavhilindo menanbahkan, selaku ketua tim sidak akan memberikan sanksi tegas kepada pedagang atau pemilik toko jika ditemukan makanan dan minuman yang kemasannya rusak tidak layak konsumsi atau kadaluarsa.

Sidak ini akan terus kita lakukan, rencananya setelah dari pasar tradisional B Srikaton Tugumulyo tim langsung melakukan insfeksi menuju ke pasar yang ada di Kecamatan Megang Sakti dan pasar lainnya yang ada di Kabupaten Musi Rawas. (camiel coesar)

15 Mei 2017

2 Hari launching VIVO Ludes Habis terjual

Liputansumsel.com

PRABUMULIH -liputansumsel.com-- Setelah masa Pre Order (PO) dan memasuki masa pengambilan Barang, Vivo V5S semakin diminati, terbukti, Dari total PO yang mencapai 100 unit untuk Region Prabumulih, ludes terjual bahkan semakin banyak konsumen yang melakukan pemesanan barang, hal itu membuktikan bahwa VIVO semakin diminati dan area Prabumulih akan semakin Biru.


Seperti diungkap Superviser (SPV) VIVO Region Prabumulih Ferdi Firnanda melalui Sales area Prabumulih Oi, Bambang Susanto, masa pengambilan PO dua hari pertama banjir pesanan, "launching baru 10 Mei lalu, dan pengambilan dilakukan 13-14 Mei, dari seluruh total PO yang ada, itu sudah ludes, bahkan peminat semakin tinggi, hal itu dapat dilihat semakin banyaknya pesanan VIVO V5S di Prabumulih," ujar Bambang kemarin.


Lebih lanjut menurutnya, hal itu terjadi berkat adanya kerja sama antar divisi penjualan dan promosi, "ini semua tidak lepas dari dukungan berbagai team, baik team promosi ataupun team penjualan, yang pastinya ini merupakan pencapaian yang baik untuk region Prabumulih khususnya area Prabumulih OI," ungkapnya.


Sementara itu, Leader Team Promosi VIVO Prabumulih, Harison mengaku puas akan kinerja team nya dalam memberikan support untuk divisi penjualan, "puas ya lihat hasilnya, karena meski dalam waktu yang singkat kita bisa membuat launching VIVO menjadi meriah bahkan diluar ekspektasi kita," jelasnya.


Dirinya juga mengaku, meski dihari pertama launching harus pulang larut malam, team nya tetap semangat dan semakin optimis untuk membirukan Prabumulih, "konsepnya sih Blue Storm, meski hari pertama launching dan pengambilan PO kita pulang sampai toko tutup, itu tidak jadi masalah karena hasil yang kita dapat melebihi apa yang kita kerjakan, bahkan semakin kami solid, semakin kami yakin bahwa Prabumulih dapat semakin biru," pungkasnya.