26 Januari 2019

274 Taekwondoin Siap Bertarung Dalam Open Tournament 1 Taekwondo SMA N21 Palembang

Liputansumsel.com

Palembang, Liputan Sumsel. Com - Sebanyak 274 taekwondo di -Sumatera Selatan (Sumsel) mengikuti Open tournament 1 Taekwondo Indonesia Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 21 Palembang di Gedung Serbaguna Hotel Win , Sabtu (26/01/2019).

Dalam kejuaraan open Tournament 1 Taekwondo Indonesia yang diselenggarakan oleh SMA Negeri  21 Palembang tersebut, diikuti oleh tingkat pelajar mulai dari SD hingga SMA yang terdiri dari 5 Kabupaten/Kota dan beserta 25 klub taekwondo berasal dari Sumatera Selatan untuk memperebutkan berbagai medali.

Ketua Panitia pelaksana Open Tournament 1 Taekwondo Indonesia SMA N 21 Palembang, Edy Priyono mengatakan bahwa kegiatan tournamen yang terlaksana ini merupakan kegiatan yang pertama kali digelar oleh SMA Negeri 21 Palembang .

" Kegiatan open turnamen taekwondoin ini berlangsung mulai 26-27 Januari 2019,  adapun kategori kelas yang dipertandingkan diantaranya Pra-Cadet A, B, C Pemula, Cadet Pemula, Junior Pemula, Senior Pemula, Cadet Prestasi, dan Junior Prestasi," Ujar Edy Priyono S.Pd.

Edy menambahkan kegiatan ini merupakan sebagai bentuk ajang dalam menjaring bibit-bibit atlet taekwondo yang berprestasi dan persiapan menghadapi Pekan Olaraga Nasional (PON) yang rencana di selenggarakan di Papua nanti.

"Harapan kita dengan kegiatan ini bisa menelurkan dan menciptakan calon-calon atlet taekwondo Sumatera Selatan yang lebih bagus lagi dan berprestasi, karena pada PON tahun kemaren, prestasi taekwondo ini sangat disayangkan tidak mendapatkan apa-apa,semoga melalui kegiatan ini dapat menjaring bibit-bibit atlet taekwondo yang lebih baik lagi,"ungkapnya.


Kepala Sekolah SMA Negeri 21 Palembang, Zulkarnain mengatakan, pihaknya bangga bisa menggelar kejuaraan olahraga Taekwondo kali ini meski lokasi sekolah mereka cukup jauh dari tengah kota.

Ia berharap, kejuaraan ini dapat dimanfaatkan oleh para taekwondoin untuk menguji sejauh mana hasil latihan mereka selama ini.

"Kami harapkan semoga seusai kegiatan ini, ilmu dan kemampuan akan bertambah dan bisa membuat bangga SMAN 21 Palembang," ujarnya di sela pembukaan.

Sementara itu, Sekretaris Jendral Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Sumsel, Toni Pusriadi mengatakan, pihaknya mengapresiasi SMA Negeri 21 Palembang.

Pihak TI Sumsel juga mengaku terbantu dengan adanya single event ini.
"Kami harap akan lahir atlet-atlet berbakat dan potensial agar kami bisa bina di Pengprov TI Sumsel," ujarnya.

Di sisi lain, gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua tinggal 1 tahun lagi.

Pengprov TI Sumsel juga tengah membina para taekwondoin Sumsel agar bisa memberikan hasil yang cukup baik di multi-event olahraga empat tahunan level nasional itu.

"Makanya, dengan waktu yang singkat ini, kiranya dengan even ini semoga dapat lahir atlet-atlet berbakat untuk dapat dibina terus dengan perkembangan yang baik," pungkasnya.(Ali)

Pemkab PALI Lakukan Perombakan Kabinetnya

Liputansumsel.com
PALI.Liputan sumsel.com --Dalam mengupaya Mengembangkan Daerah Otomi Baru (DOB) bupati  Ir.H Heri Amalindo MM, melalui Sekertaris daerah(Sekda)  Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) . Syahron Nazil,  merombak berapa Pejabat Eslon II, III dan IV , acara pelantikan berlangsung di aula kantor  KM 10 Pemda PALI, Kecamatan talang ubi, jum'at (25/1/2019).

"Pejabat yang dilantik yakni  Drs Agen Elaedi ,jabatan sebelumnya sebagai kepala Dinas Ketahanan  pangan,sekarang  menjabat kepala perpustakan dan kearsipan daerah,

Sedangkan  Drs. Kusmayadi sebelumnya Menjabat perpustakaan dan kearsipan daerah kini mendapatkan  menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pendidikan dan SDM sekda PALI,

Sebelumnya Drs  Suprihyatno menjabat sebagai Staf dilingkungan Setda PALI , sebelumnya  pariwisata,Sedangkan Husman Gumanti yang sebelumnya Menjabat kepala Dinas Koperasi dan UKM, kini mempunyai jabatan baru sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan  sekda PALI.

"Semantara Kepala badan kepegawaian daerah(BKD) kabupaten PALI Yuhairudin SE Mengatakan pelantikan dan perombakan para pejabat dari eslon II, III dan IV merupakan hal biasa ingin mengembangkan  roda pemerintahan, daerah Kabupaten PALI

" kita berharap pejabat yang baru dilantik dapat memberikan semangat baru bisa  memicu untuk Kemajuan . jelas nya kepada awak media DiAula kantor Pemda PALI,jum'at(25/1/2019) .ucapnya

Semantara Bupati PALI Ir H Heri Amalindo MM  melalui  Sekda PALI,  Syahron mengucpkan selamat kepada  pejabat eslon II, II dan eslon IV   Pejabat yang baru saja dilantik, berharap  agar bisa  bersungguh sunggguh ,berikan lah terobosan baru  untuk kemajuan kabupaten PALI  baru menginjak 5 tahun ini.
"Bisa menjalankan  amanah Dengan baik ,Menurut tepoksi masing masing,kinerja yang baik  tentu akan mendapat hasil yang baik ,Pesan saya kepada para pejabat agar bisa langsung bekerja dengan semaksimal mungkin Tutupnya (Lendri)

Warga Pelaju Curi HP Warga Gunung Ibul

Liputansumsel.com


PRABUMULIH, liputansumsel. Com-- Timsus Gurita Polsek Prabumulih Timur, membekuk Gunawan (28), warga jalan Panjaitan lorong pintu besi No.10 RT.08 RW.08 Kelurahan Plaju Ilir, Kota Palembang, Jum’at 25 Januari 2019.

Tersangka ditangkap lantaran diduga terlibat kasus pencurian satu unit handphone milik korban Selpi Opi Yanti (24) warga perum Vina sejahtera II, blok C.15 RT.01 RW.05 Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur.

Informasi yang dihimpun, peristiwa pencurian bermula saat pria asal palembang ini mengunjungi Konter HP JF Phone yang berada di jalan Bukit Barisan Keluaran Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur.

Dengan modus berpura pura ingin meperbaiki HP, pelaku mendekati meja service konter tersebut. Memanfaatkan kelengahan penjaga, pelaku langsung menggasak sebuah telepon ponsel merk Vivo V5 yang ada di meja service Hp. Selanjutnya Pelaku pergi meninggalkan konter tersebut.

Oleh korban, peristiwa itu dilaporkan ke polisi. Petugas selanjutnya melakukan penyelidikan menggunakan aplikasi pencarian perangkat. Distitulah HP milik Korban terdeteksi mengarah ke wilayah jalan Prof M. Yamin.

Tanpa menunggu lama, petugas langsung melakukan pengejaran dan berhasil membekuk pelaku saat sedang menunggu untuk mengambil handphone hasil kejahatan yang lagi di servis di salah satu konter di wilayah jalan Prof M. Yamin tersebut.

Dihadapan petugas kepolisian, pelaku mengakui perbuatanya itu. Selanjutnya pelaku dan barang bukti diamankan petugas ke Mapolsek Prabumulih Timur.

Kapolres Prabumulih AKBP Tito Travolta Hutauruk, S.I.K., M.H melalui Kapolsek Prabumulih Timur AKP Alhadi Ajansyah, S.H membenarkan penangkapan pelaku Gunawan (28). Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan guna mengetahui apakah ada TKP lain tempat pelaku beraksi.

"Pelaku Gunawan (28) ditangkap berdasarkan laporan korban dengan  No :B-28/I/2019/Sumsel/pbm/sek pbm timur, Jum’at 25 januari 2019. Akibat ulahnya itu, tersangka akan diganjar pasal 363 KUHP dengan hukuman penjara maksimal 7 tahun penjara,” Tandasnya









POLSEK SANDES AMANKAN 2 ORANG DI DUGA MELAKUKAN PEMERASAN TERHADAP SOPIR MOBIL

Liputansumsel.com

Muba-liputansumsel,Dua orang pelaku pemerasan terhadap sopir mobil yang sudah sangat meresahkan. Di wilayah Desa Nganti Kecamatan Sanga Desa Kabupaten Muba. Masing-masing Redi Yanto (37) dan Pobrianto (39) warga Desa Nganti Kecamatan Sanga Desa, berhasil diringkus Unit Reskrim Polsek Sanga Desa Resort Musi Banyuasin, Kamis (24/1/19) pukul 12.00 wib. Dimana penangkapan terhadap kedua pelaku. Dipimpin langsung Kapolsek Sanga Desa Iptu Beni Okimu.

           
Dalam informasi yang dihimpun. Sebelumnya pada hari Kamis (24/1/19) pukul 11.00 wib. Bertempat di Jalan PT WPG Desa Nganti Kecamatan Sanga Desa. Dimana korban Bobby Juliawan (29) warga Pangkalan Balai Kabupaten Banyuasin yang berprofesi sebagai sopir mobil. Bersama rekannya melintas dijalan tersebut menggunakan mobil.

Kemudian mobil korban dan rekannya disetop oleh dua orang pelaku yakni Redi Yanto dan Pobriyanto menggunakan sepeda motor. Kemudian kedua pelaku meminta uang terhadap korban senilai Rp 60 ribu untuk satu mobil dengan alasan uang pos. Dimana permintaan para pelaku sempat ditolak korban. Namun, kedua pelaku tetap memaksa. Sambari melakukan pengancaman akan memecahakan mobil korban.

         
Karena Takut dengan ancaman para pelaku. Selanjutnya korban dan ke 5 orang rekannya mengumpulkan uang senilai Rp 300 ribu. Atas kejadian ini korban melapor ke Mapolsek Sanga Desa.

           
Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti, SE, MM melalui Kapolsek Sanga Desa Iptu Beni Okimu kepada liputansumsel, Jumat (25/1/19) menuturkan bahwa.

         
"Setelah menerima laporan korban kemarin. Selanjutnya kami melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap kedua pelaku. Maka sekitar pukul 12.00 wib dengan mendapatkan informasi keberadaan pelaku. Dimana keduanya masih melakukan penyetopan terhadap sopir mobil. Selanjutnya keduanya langsung dibekuk dan dibawa ke Mapolsek Sandes berikut barang bukti, "kata Kapolsek.

       
Masih Lebih lanjut, adapun barang bukti yang berhasil di amankan dari tangan kedua pelaku. Yakni uang tunai hasil pemerasan senilai Rp 300 ribu dan 1 unit motor honda revo yang dipergunakan kedua pelaku.

         
Tutur Kapolsek. Dari pengakuan kedua pelaku. Keduanya sering melakukan penyetopan terhadap para sopir mobil. Dengan modus meminta uang pos.

           
Ujarnya, saat ini kedua pelaku beserta barang bukti sudah kita amankan di Mapolsek Sanga Desa. Guna dilakukan proses lebih lanjut.

         
"Untuk keduanya akan kita jerat pasal 368 ayat 1 KUHPidana, " ujarnya.(rill/agung).

Dodi : Penanaman Nilai Nilai Akhlak Di Lakukan Sejak Dini

Liputansumsel.com
Sekayu- liputansumsel. Com--Tidak hanya fokus pada percepatan pembangunan infrastruktur, Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin di tahun 2019 ini merangkul semua elemen untuk dapat bersama sama membangun semua umat berbasis akhlak.

"Akhlak itu dasar dari semuanya, kalau kita masing-masing mempunyai akhlak yang baik, Insya Allah Muba ini khususnya yakin akan semakin lebih baik dan kita akan berhasil mewujudkan Muba Maju Berjaya 2022," ungkap Dodi Reza Alex di sela Safari Jum'at dan silaturahmi dengan masyarakat di Desa Ulak Paceh Kecamatan Lawang Wetan, Jumat (25/1/2019).

Di jelaskannya saat ini berbagai persoalan muncul di lingkungan sekitar, terutama persoalan yang berkaitan dengan karakter atau perilaku generasi bangsa. Persoalan tersebut diantaranya adalah  berita berita Hoax yang menyesatkan yang dapat menghancurkan bangsa, untuk itu saya menghimbau berita berita yang belum tentu kebenaranya jangan langsung percaya cek ke informasi yang dapat dipercaya atau tanyakan kepada pemerintah dan saat ini juga anak anak kita disuguhi informasi yang tidak mendidik seperti pornografi yang dapat mempengaruhi anak anak kita ke prilaku perilaku sex bebas, dan giat giat anak muda  masuk dalam geng motor yang tidak jelas organisasinya termasuk anak anak kita korban pengaruh Narkotika dan lain sebagainya.

"Tentu ini menjadi keprihatinan buat kita sebagai pendidik dan orang tua dan tentu kita tidak boleh berpangku tangan, bediam diri, mengeluh dan hal-hal yang melemahkan semangat kita dalam membangun generasi Musi Banyuasin yang terbaik," untuk itu mari kita bersama-sama menggalakkan untuk Membangun Umat  yang Berbasiskan Akhlak," jelasnya.

Masih lanjutnya, penanaman nilai-nilai akhlak ini bisa dilakukan sejak dini baik dilingkungan keluarga ataupun lingkungan dan di sekolah."Misalnya menanamkan kepada anak-anak sejak dini baca AlQur’an dan dididik anak anak untuk bersikap ramah terhadap sesama, seperti mengucapkan salam dan berkata berkata yang baik," dan kembali kita tanamkan budi pekerti yang baik ujarnya.

Pada kegiatan tersebut sebelum melaksanakan ibadah sholat Jumat di Masjid Istiqomah Bupati Muba berkesempatan menyapa para jemaah. Mengawali sambutannya ia menyampaikan beberapa waktu yang lalu Kabupaten Muba mendapatkan penghargaan dibidang kebersihan yakni Adipura ke 12.

"Alhamdulillah penghargaan yang pernah lepas beberapa tahun terakhir berhasil kita dapatkan kembali. Kebersihan adalah salah satu pangkal keimanan kita, yang diajarkan agama kita, untuk itu kita harus tetap menjaga kebersihan mulai dari diri sendiri, desa, kecamatan, hingga kabupaten," dan kami selaku pemerintah kiranya tokoh masyarakat, tokoh agama yang ada di Lawang wetan ini mari sosialisasikan bersama untuk menjaga kebersihan dan kita galakan umat untuk menjaga akhlak kita tuturnya.

Dan juga Dodi Reza juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat khususnya warga Desa Ulak Paceh Kecamatan Lawang Wetan yang selalu mendukung program pemerintah dalam rangka memajukan Kabupaten Muba.

"Salah satu program kita Perda No 2, tentang pembatasan pesta rakyat, perda ini sangat penting kita tegakkan supaya tidak ada lagi kemaksiatan, di Bumi Serasan Sekate," dan kita tutup peluang penyebaran Narkoba di Bumi Serasan Sekate yang kita banggakan ini pungkasnya.(ril/agung).