02 Mei 2019

Dugaan Penipuan Uang, Kades Pinang Nibung Dilaporkan

Liputansumsel.com

InderalayaLiputansumsel. Com--Kepala Desa (Kades) Pinang Nibung Kecamatan Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir dilaporkan ke Polisi oleh Abdul Rozaq Rusdy, warga Jalan Lintas Timur Dusun I Rt 02 No40 Desa Tanjung Raja Selatan, Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir.


Dalam laporannya dengan LP No Pol:LP/15-B/IV/2019/ SUMSEL/RES-OI/SEK-TGR tertanggal 26 April, korban menuding terlapor Asnawi Kades, Pinang Nibung, diduga melakukan penipuan terhadap dirinya, pada Jumat, 26 April 2019 sekitar pukul 07.30 WIB.

Kronologis kejadian pada saat itu Asnawi datang kerumah korban pada Rabu, 12 September 2018, dan meminjam uang sebesar Rp20 juta, Asnawi berjanji akan mengembalikan pada 15 Desember 2018. Namun karena hingga saat ini belum dikembalikan, korban lantas melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tanjung Raja untuk diproses lebih lanjut.

Kapolsek Tanjung Raja AKP Arfanol Amri membenarkan laporan Abdul Rozak Rusdy tersebut. “Saat ini masih dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi, baik dari pelapor maupun dari terlapor. Memang sedikit lambat, karena anggota kita banyak bertugas mengamankan Pilkada. Yang pasti, ini akan kita tindak lanjuti,” ujar Kapolsek dihubungi media ini.

Kades Pinang Nibung, Asnawi saat dihubungi juga mengakui masalah ini. Menurutnya, hal ini akan diselesaikan secara kekeluargaan. “Sudah selesai ini, kita akan damai,” singkatnya dihubungi via ponselnya.

Sementara itu, Abdul Rozak Rusdy saat dikonfirmasi mengaku, bahwa hingga saat ini belum ada penyelesaian. “Tidak ada itikat baik dari Kades itu, jadi biarlah proses hukum berjalan,”ujarnya.(rul)

Percepat Penanggulangan Kemiskinan, TKPKD Muba Klaster 1 Gelar Rakor

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, Dalam rangka mengentaskan kemiskinan, Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah  (TKPKD)  Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) mengadakan Rapat Koordinasi Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, bertempat di Ruang Rapat Randik Setda Muba, Kamis (2/5/2019) dipimpin langsung oleh Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin melalui Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Muba selaku Ketua Program Bantuan Sosial Terpadu Berbasis Keluarga (Klaster) 1, H Rusli SP MM.

Tujuan pelaksanaan Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Muba tahun 2019 ini adalah untuk mengetahui sejauh mana progres program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Muba yang sudah berjalan. Rapat koordinasi ini dihadiri oleh peserta klaster 1 yang terdiri dari Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, RSUD Sekayu, BPS, Cabang BPJS, Bagian Hukum dan Bagian Kesra Setda Muba, TP PKK dan Baznas Kabupaten Muba.

Menurut Rusli, program klaster 1 ini merupakan bantuan yang sifatnya mengurangi langsung beban masyarakat dengan tujuan untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama kelompok miskin.

Dirinya menghimbau, kepada seluruh OPD yang tergabung dalam klaster 1 agar menjalankan program pengentasan kemiskinan secara bersama-sama, dan sebelum melakukan atau memberikan bantuan terlebih dahulu berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) selaku Wakil Ketua program bantuan sosial terpadu berbasis keluarga (Klaster) 1.

“Saya ingin Tim yang tergabung dalam klaster 1 benar-benar difungsikan, sesuai dengan tugasnya mengendalikan pelaksanaan penanggulangan kemiskinan di daerah. Kepada pimpinan OPD kami harapkan agar dapat memaparkan progres program pengentasan kemiskinan di OPD nya masing-masing,” tegas Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra.

Sekretaris Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba , Drs Alias MM dalam laporannya menjelaskan, ada beberapa permasalahan yang dapat menghambat program penanggulangan kemiskinan, antara lain pemberian bantuan tidak tepat sasaran, pemberian bantuan masih bersifat ego sektoral, belum optimalnya komitmen dan keterpaduan dalam menangani masalah kemiskinan dan sinergitas program/kegiatan penanggulangan kemiskinan hanya melibatkan program/kegiatan dari pemerintah daerah belum melibatkan pihak swasta.

Sementara itu Plt Kepala Dinsos Drs H Muhammad Jaya menjelaskan bahwasannya telah banyak program yang dilakukan Pemkab Muba melalui Dinsos dalam mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Muba. Anggaran di tahun 2018 sebesar 350 juta untuk program penanggulangan kemiskinan dan 332 juta sudah realisasi, selain itu ada juga bantuan program dari Kementerian Sosial seperti bantuan pemberian hewan ternak bagi kelompok masyarakat kurang mampu, dan bantuan usaha ekonomi produktif, serta Kerjasama dengan Baznas sudah ada tujuh  unit rumah yang sudah dibedah dan bantuan sembako bagi parkir miskin dan program bantuan lainnya lagi.(agung/rill).

Ini Pesan Sekda Pemkab Muba Bagi Seluruh Tenaga Pendidik di Upacara Hardiknas

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Mewakili Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Dodi Reza Alex, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi menjadi Pemimpin Upacara dalam Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2019 di Lapangan SMP Negeri 6 Unggul Sekayu, Kamis (2/5/2019). Sekda berpesan agar seluruh jajaran Pemkab Muba dan tenaga pendidik untuk bertanggung jawab pada pendidikan siswa-siswi di Kabupaten Muba.

Sekda mengatakan sesuai dengan tema Hari Pendidikan Nasional tahun 2019 adalah “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan.” Tema ini mencerminkan pesan penting Ki Hajar Dewantara terkait hubungan erat pendidikan dan kebudayaan dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang syarat nilai dan pengalaman kebudayaan guna membingkai hadirnya sumber daya manusia yang berkualitas, demi terwujudnya Indonesia yang maju.

"Kita semua punya tanggung jawab moral dalam membimbing, menjadikan mereka Sumber Daya Manusia yang punya kemampuan intelektual yang tinggi serta moral yang baik, menjunjung tinggi budaya, etika dan sopan santun, tanggung jawab ini semua ada dipundak kita sebagai tenaga pendidik, "ujar Apriyadi.

Sekda juga mengatakan, melalui momentum Hardiknas yang baik ini kami mengajak semua komponen pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuam, disiplin, loyalitas dan tanggung jawab dalam rangka memberikan yang terbaik bagi anak-anak kita mulai dari jenjang pendidikan terendah hingga tinggi, karena pada dasarnya merekalah yang akan melanjutkan tongkat estapet kita dalam membangun daerah kita, bahkan tidak menutup kemungkinan mereka yang disini akan menjadi pempimpin bangsa.

"Dihimbau kepada peserta didik mulai dari jenjang pendidikan rendah ke tinggi mari tingkatkan belajar dengan aktif, sungguh-sungguh, tingkatkan disiplin dan kemampuan agar kalian bisa mengikuti proses belajar mengajar yang diberikan tenaga pendidik, "imbuhnya.

Lanjutnya, masa-masa mendatang akan lebih berat dari apa yang kalian rasakan sekarang, di era digital yang serba canggih sekarang tidak hanya cukup belajar di ruang kelas saja, tapi kalian dituntut jadi pelajar yang mandiri dengan segala fasilitas dan sarana yang disediakan di sekolah maupu disiapkan oleh pihak luar sekolah di luar tanggung jawab yang kalian ikuti. Akan tetapi disamping aktif mencari ilmu, wawasan dalam meningkatkan profesionalitas jangan lupa bahwa kita orang timur yang punya budaya dan etika, terikat budaya, kita boleh pintar dan tinggi tapi budaya kita harus tetap dijaga.

"Pesan kami Pemkab Muba, sekarang NKRI sedang habis-habisan berperang melawan budaya yang tidak bagus, kalau dibiarkan bisa merusak generasi anak-anak kita yang sedang mencari ilmu. Kemudian juga memerangi masuknya arus asing yang berdampak pada perilaku, selain itu perang melawan narkoba, oleh karena itu kami berpesan kepada tenaga pendidik agar mengawasi jangan sampai mereka menjadi pengguna narkoba. Narkoba musuh kita semua, kewajiban kita melawan peredaran narkoba di Kabupaten Muba yang kita cintai ini, "pesan Sekda.

Upacara diikuti para peserta didik perwakilan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) serta Tenaga Pendidik dan Kepala Sekolah yang berada di Kota Sekayu Kabupaten Muba.(agung/rill).

Resmi di buka Lapangan Tembak Pertama Muba

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin diwakili Wakil Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi meresmikan secara langsung Lapangan Tembak Promoter Polres Muba yang merupakan Lapangan Tembak Pertama di Bumi Serasan Sekate bertempat di Mapolsek Sekayu.

Wabup Muba mengucapkan selamat atas dibangunnya lapangan tembak tersebut dan berharap dapat berdampak bagi profesionalitas pihak keamanan TNI, Polri dalam melayani masyarakat.

"Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan baik dalam mengasah kemampuan menembak," ujar Beni.

Selain itu Beni juga mengucapkan terima kasih kepada Polres, dan Kodim 0401 Muba atas pengamanan pesta demokrasi beberapa waktu lalu sehingga dapat berjalan sukses.

"Di Muba penyelenggaraan Pemilu 2019 kita sukses, kita yakin kesuksesan ini tidak lepas dari tupoksi TNI dan Polri," imbuhnya.

Lanjutnya di tahun 2019 ini Pemkab Muba menganggarkan Pembangunan Polsek Lalan, Pospol Rawas, Pospol Simpang Saut, dan Perbaikan Polsek Bayung Lencir.

Dalam kesempatan yang sama Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti SE MM mengucapkan terima kasih kepada pengusaha minyak di Muba H M Toha Tohet yang telah memberikan sumbangsih pembangunan Lapangan Tembak Promoter.

'Lapangan tembak ini memang diperuntukan untuk Polres dan TNI namun masyarakat umum juga boleh memanfaatkannya tapi harus bergabung terlebih dahulu dengan Organisasi Perbakin,"jelasnya.

Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan perlombaan menembak oleh Perbakin Muba. Turut hadir pada kegiatan itu, Anggota DPRD Muba H Bahrul selaku Ketua Perbakin Muba, Pengusaha Minyak H M Toha Tohet, dan Perwakilan Kodim 0401 Muba.(agung/rill).

May Day, Together We Grow Muara Enim

Liputansumsel.com


Muara Enim,Liputansumsel.com

Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2019 yang ditetapkan pada tanggal 1 Mei setiap tahunnya Kabupaten Muara Enim,Sumatera Selatan bertema "May Day, Together We Grow" di isi dengan pelatihan dasar hukum ketenagakerjaan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman sekaligus Advokasi terhadap kaum buruh/pekerja. Kegiatan berlangsung di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS)/Rumah Dinas Bupati Muara Enim, Rabu (1/5/19) pagi.

Ketua Federasi Serikat Buruh Bersatu Muara Enim (SBBM) Rahmansyah SH.MH menyampaikan apresiasi kepada Bupati Muara Enim yang telah memfasilitasi kegiatan peringatan Hari Buruh Nasional khususnya di Kabupaten Muara Enim. Di jelaskannya bahwa May Day adalah semangat persatuan dan kesatuan kaum buruh dalam memperoleh haknya tanpa mengabaikan kewajibannya.

Kemudian, Rahmansyah meminta kepada Pemerintah Kabupaten Muara Enim dimana sesuai dengan visi dan misi kabupaten Muara Enim Merakyat maka pihaknya meminta agar dibuatkan kebijakan yang menunjang hak-hak buruh secara normatif kepada BUMN,BUMD dan BUMS ruang lingkup Kabupaten Muara Enim.

Ditegaskan Rahmansyah pula bahwa yang paling penting adalah penerapan Kontrak Kerja Waktu Tertentu (KKWT) adalah persoalan serius yang  harus dilakukan perbaikan. Karena pada hakekatnya kata dia tidak sesuai dengan lingkup pekerjaan terutama di sektor pertambangan yang mendominasi di wilayah Kabupaten Muara Enim.

Selanjutnya Ketua SBBM ini menyampaikan  pernyataan Sikap kepada Bupati Muara Enim dimana berbunyi Pemberian Hak Normatif kepada Buruh, Perbaikan UMRSK (Upah Minimum Regional Sektor Kabupaten) pada Tiap tahunnya, Dibuatkan Perda untuk pekerja lokal dan Bersinergi dengan BUMN, BUMD dan BUMS dalam melakukan pelatihan keterampilan buruh.

Bupati Muara Enim,Ir H Ahmad Yani MM menyambut baik langkah yang diambil oleh Federasi SBBM dalam mengakomodir memperjuangkan hak-hak buruh yang pada dasarnya untuk berjuang dalam membangun hidup yang layak dan sejahtera.

Menyimak 4 Pernyataan sikap yang disampaikan oleh federasi SBB Muara Enim, Bupati menyampaikan pendapatnya bahwa ketiga dari empat tuntutan tersebut sudah diproses, hal ini menjadi prioritas karena disinkronkan dengan Visi dan misi Kabupaten Muara Enim yang Merakyat.

“Terkait Pemkab untuk bersinergi dengan BUMN,BUMD dan BUMS dalam melakukan pelatihan keterampilan, sehingga buruh termasuk calon buruh sudah memiliki kemampuan siap bekerja, adalah juga merupakan prioritas dan untuk membahasnya nanti tentu keterlibatan Federasi SBBM saya minta dapat berperan di dalamnya,”tutup Bupati.

PWI Muba Gelar Syukuran kantor baru

Liputansumsel.com



MUBA-liputansumsel,Untuk mengambil berkah penempatan Gedung Baru, Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Musi Banyuasin selasa Malam Ba' da Isya melaksanakan Syukuran  dengan Pembacaan Yasin Bersama sekaligus Pembubaran Panitia Pelantikan Pengurus PWI Musi banyuasin Periode 2019-2022 yang di laksanakan di kantor PWI
Syukuran di hadiri Ketua PWI Muba Herlin Koisasi SH, Ketua Pelaksana Pelantikan H.Firdaus Marvels Pengurus PWI dan Anggota PWI Muba Periode 2019 - 2022 dipimpin yasin oleh slamet pengurus PWI Muba

Herlin Koisasi mengucapkan terima kasih ataa bantuan rekan rekan yang telah mensukseskan pelantikan, saya berharap doa rekan dapat menjadi PWI Muba besar, bukan hanya besar segelintir namun untuk semua anggota, syukuran hari ini semoga menjadi berkah kita menempatakan gedung, saya berharap kedepan kesatuan semakin terjalin, untuk yang benar terdaftar di PWI saya yakinkan tidak akan seperti kemarin selalu di tinggal, mari bersama kita besarkan PWI Muba


Ketua Panitia Pelantikan sangat bangga tim sudah bekerja dengan baik, saya mengucapkan selamat kepada ketua dan pengurus yang di lantik, selamat bekerja mari kita jadikan PWI muba menjadi PWI besar PWI bermartabat PWI yang bisa menjadi jembatan untuk rekan wartawan yang tergabung di PWI, walaupun panitia hari ini resmi di bubarkan namun ingat kerja tim tetap kita maksimalkan saya yakin rekan bisa berakrya dengan baik

Sementara itu indra jaya selaku sekretaris PWI Muba juga mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak terkhusus rekan wartawan baik tergabung maupun belum tergabung, kami pengurus berupaya memaksimalkan kinerja, bahkan dalam waktu dekat kami akan melakukan MOU semoga MOU ini dapat menjadi angin segar untuk anggota,

Untuk Program Awal usai dilantik Ketua PWI Muba sudah melakukan kerja nyata untuk di humas, kedepan saya berharap program dapat di dukung dan saya yakin kita bisa mensukseskan apa yang terbaik untuk PWI pungkasnya.(agung/rill).