08 Mei 2019

Bupati PALI Gelar Buka Bersama dengan FKPD dan Masyarakat

Liputansumsel.com
PALI.Liputan Sumsel - Com. Menjelang memasuki  Bulan Suci Ramadhan  , Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) , Ir H. Heri Amalindo MM  mengajak  seluruh masyarakat di bumi serepat serasan  gelar buka bersama bertempat Rumah dinas Bupati Komperta Pendopo Talang Ubi  Pada Rabu (08/5) 2019

Tampak hadiri di acara tersebut anggota DPRD Kabupaten pali, Kejari kabupaten pali,  FKPD kabupaten pali Polsek kabuapten pali dan ratusan masyarakat beserta tokoh agama kabupaten PALI

Bupati PALI, H. Heri Amalindo dalam sabutannya mengatakan, buka bersama  sekaligus  menjalin silaturahmi pada  FKPD kabupaten PALI  dan masyarakat sekitarnya pada setiap tahunya .menyambut Bulan Suci Ramadhan ini terus  terjalinnya ikatan silaturahmi yang harmonis

“ hari ini sudah Sengaja saya mengajak para masyarakat dan FKPD untuk buka bersama ke 3 harinya menyambut Puasa serta silaturahmi yang baik di  bulan Ramadhan berkah suci  ini,” ujarnya

Bupati Ir H Heri Amalindo menambahkan rangka kegiatan selain  buka bersama ini dilanjutkan sholat Maghrib, tarawih berjamaah dan juga akan dilakukan ceramah agama  oleh ketua Kemenag PALI. H Hasanudin.

“namun agenda yang kita  lakukan sholat Maghrib dan tarawih berjamaah  seluruh FKPD dan Masyarakat ,” terang Heri Amalindo.

Terpisah Warga Talang , Ahmad Yani(36) mengucapkan  terima kasih  kepada Bupati PALI yang telah mengajak seluruh  masyarakat  Buka bersama di kediaman rumah Dinas mudah mudahan selama beliau menjabat sebagai  Bupati selalu  diberikan kesehatan demi memajukan Kabupaten PALI ini.

“ kami pun  selaku masyarakat  talang ubi   mengucapkan Apresiasi kepada pak Bupati yang telah mengundang kami dalam rangka mengajak  buka bersama  dan sholat Magrib Sholat Terawe juga di lanjutkan Ceramah ” Tutupnya (Lendri) ADV  

Pemkab Muba Mulai Gelar Program Khatam Al-Qur'an

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Pokok prioritas yang digencarkan Bupati Musi Banyuasin (Muba), H Dodi Reza Alex Noerdin tidak hanya percepatan pembangunan infrastruktur,  tetapi juga untuk Membangun Umat Berbasis Agama di Bumi Serasan Sekate. Setelah malam kemarin di Launching Perda Zakat, hari ini Rabu (8/5/2019) bertempat di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Ketua TP PKK Kabupaten Muba, Hj Thia Yufada Dodi Reza membuka secara resmi Program Khatam Al-Qur’an di Kabupaten Muba.

Dalam sambutannya Thia mengatakan bahwa bertepatan di bulan suci Ramadhan Program Khatam Al-Qur'an yang dilaksanakan Pemkab Muba, melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda ini adalah kegiatan baru dan terbuka untuk masyarakat umum di Kabupaten Muba.

"Silahkan ajak warga muslim yang lainnya untuk bersama-sama mengikuti kegiatan ini. Setiap hari nanti kita lakukan pengajian 2 Juz, insyaAllah 15 hari dari sekarang bakal selesai, jika ada kegiatan lain datang saja dulu misalnya ikut 1 juz dulu, nanti pulang dilanjutkan lagi satu juznya di rumah biar nanti khatamnya bareng-bareng di hari berikutnya, "kata Istri Bupati Muba ini.

Sementara itu Kepala Bagian Kesra Setda Muba, H Opi Pahlopi mengatakan program ini berlangsung setiap hari pukul 09:00 wib sampai selesai bertempat di Goust House Griya Bumi Serasan Sekate dengan agenda menyimak hafizh Alquran. Hafizh yang turut serta dalam program ini adalah hafizh yang didatangkan oleh Bagian Kesra Setda Muba.

"Harapan adanya program ini adalah agar masyarakat Kabupaten Muba termotivasi dan tidak menyia-nyiakan waktu, apalagi di bulan yang penuh kebaikan ini. Semoga dengan adanya program ini masyarakat jadi terprogram karena jika tadarus sendiri belum tentu satu juz, "ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Pengajian dipimpin oleh Yusrizal Daud, Zulkifli dan Dedi Mumarto. Turut dihadiri Ketua DWP Kabupaten Muba Hj Asna Aini Apriyadi, Anggota DWP dan TP PKK Kabupaten Muba serta ibu-ibu masyarakat umum di Wilayah Kecamatan Sekayu.(agung/rill).

DPRD Rejang Lebong Kunjungi Ogan Ilir

Liputansumsel.com


Indralaya.lipitansumsel.com--Anggota DPRD Panitia Khusus III Kabupaten Rejang Lebong melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke DPRD Kabupaten OI dalam rangka Koordinasi dan konsultasi tentang Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati tahun 2018, yang disambut langsung oleh Sekretaris DPRD Muchsina,SE.M,Si yang didampingi oleh Kepala bagian Legislasi Sekretariat DPRD Yubhar,S.IP yang berlangsung diruang rapat pimpinan DPRD Ogan Ilir, Rabu (08/05)

Ketua rombongan Pansus III DPRD Kabupaten Rejang Lebong Yurizal,M, BE, S,Sos mengatakan tujuan kedatangannya dalam rangka menanyakan tentang mekanisme Pansus dalam membahas LKPJ Bupati.

“Kedatangan kami hari ini untuk melakukan shering tentang Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati,untuk tahun 2018”Katanya.

Sebelumnya Sekretaris DPRD Muchsina,SE.M,Si mengatakan mohon maaf yang sedalam dalamnya karena Anggota DPRD Kab. Ogan ilir pada hari ini tidak bisa menerima kunjungan DPRD Rejang Lebong, karena DPRD Kab. Ogan Ilir terutama Alat Kelengkapana Dewan (AKD) Badan Anggaran, Badan Legislasi dan Badan Kehormatan sedang melakukan kunjungan ke luar daerah dalam rangka persiapan Pembahasan Pertanggungjawaban APBD Tahun 2018.

“Mohon maaf kepada Anggota Pansus III DPRD Rejang Lebong Karena Anggota DPRD kami tidak bisa menerima bapak ibu sekalian, karena DPRD Kab. Ogan Ilir terutama Alat Kelengkapana Dewan (AKD) Badan Anggaran, Badan Legislasi dan Badan Kehormatan sedang melakukan kunjungan ke luar daerah dalam rangka persiapan Pembahasan Pertanggungjawaban APBD Tahun 2018,”ungkap Muchsina.

Diakhir Pertemuan tersebut Sekretaris DPRD Muchsina,SE,M,Si mengucapkan terimakasih atas kunjungannya yang dilanjutkan bertukar Cendramata bersama DPRD Rejang Lebong, dan DPRD Rejang Lebong mengharapkan agar dilain waktu DPRD Ogan Ilir dapat berkunjung ke DPRD Rejang Lebong. (rul)

Wujudkan Program Indonesia Sehat Ini yang Dilakukan Dinkes Muba

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,program Indonesia Sehat merupakan salah satu program dari Agenda ke-5 Nawa Cita, Presiden Joko Widodo yaitu Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia.

Program Indonesia Sehat yang merupakan  program utama Pembangunan Kesehatan  sudah masuk Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019, yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri Kesehatan R.I. Nomor HK.02.02/Menkes/52/2015.

"Jadi program prioritas jangka menengah dinkes Muba saat ini yakni mewujudkan program Indonesia sehat. Saat ini, Dinkes bersama (pusat kesehatan masyarakat)  PKM  terus melakukan pendataan kepada masyarakat melalui  pendekatan keluarga,Karena dengan strategi ini diyakani bisa mewujudkan indonesia sehat" kata Kadinkes Muba Dr Azmi Dariusmansyah, Selasa (7/5).

Dikatakan Azmi, untuk mewujudkan Program Indonesia sehat, Dinkes Muba telah melakukan upaya-upaya untuk memenuhi kriteria program indonesia sehat yakni dengan 1. Penguatan pelayanan di FKTP (Fasilitasi Kesehatan Tingkat Pertama) di  Dua Rumah Sakit di Bayung lencir dan Sungai Lilin. 2. Melakukan akreditasi (pusat kesehatan masyarakat)  PKM di RSUD Bayung Lencir dan Sungai Lilin  bayung dan lilin. 3. Melakukan Pendataan pada seluruh PKM di Muba untuk mewujudkan PIS PK Indonesia sehat.

"Sasaran dari Program Indonesia Sehat yakni meningkatnya derajat kesehatan dan status gizi masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial dan pemerataan pelayanan kesehatan. Sasaran ini sesuai dengan sasaran pokok RPJMN 2015-2019, yaitu: 1.meningkatnya status kesehatan dan gizi ibu dan anak, 2. meningkatnya pengendalian penyakit, 3. meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan terutama di daerah terpencil, tertinggal dan perbatasan, 4. meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan universal melalui Kartu Indonesia Sehat dan kualitas pengelolaan SJSN kesehatan, 5. terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehatan, obat dan vaksin, serta 6. meningkatnya responsivitas sistem kesehatan," terangnya.

Lanjutnya, dalam program Indonesia Sehat pihaknya terus melakukan  Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di setiap Puskesmas. pihaknya mewajibkan petugas PKM  mendata seluruh keluarga yang ada di wilayah kerja masing-masing.

"Pendataan yang biasa dilakukan dengan kunjungan rumah (keluarga) ini harus dilakukan secara terjadwal dan rutin.Nah
Nantinya, Puskemas bisa memanfaatkan data dan informasi dari profil kesehatan keluarga (family folder) ini untuk intervensi masalah kesehatan yang ditemui. Dengan pola kerja ini lah Petugas Puskesmas nantinya bisa memanfaatkan data hasil PIS-PK ini untuk melakukan intervensi awal dan intervensi lanjut dari permasalahan yang ditemukan dalam keluarga tersebut.Kita Berharap program PIS PK bisa terealisasi secara  keseluruhan sehingga kita mempunyai data dasar sebagai acuan dalam program kesehatan," pungkasnya.(agung/rill).