11 Juni 2019

Tarik Investor Ini Materi Yang Ditawarkan Muba Pada Pameran APKASI

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Kabupaten Musi Banyuasin akan mengikuti Pameran Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) yang akan diselenggarakan pada tanggal 3-5 Juli 2019 mendatang di Balai Sidang Convention Center Jakarta.

Pada pameran APKASI ini Pemkab Muba akan menampilkan beberapa materi untuk menarik investor.

Materi tersebut diantaranya dari potensi perkebunan program replanting kebun sawit, bahan bakar nabati (biofuel) dengan bahan baku sawit, teknologi aspal karet, penemuan cadang Gas Kali Berau yang masuk terbesar kelima di Dunia, Gambo Muba, dan potensi lainnya dari perikanan, serta tanaman pangan.

Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Muba menghimbau kepada Perangkat Daerah terkait untuk mempersiapkan materi-materi yang akan di tampilkan pada pameran tersebut dengan baik.

"Kita akan mengikuti pameran ini, kita tidak menjual produk tapi kita menarik investor untuk berinvestasi di Kabupaten kita, oleh karena itu siapkan materi yang sudah ada ini," ujarnya saat memimpin Rapat Lanjutan Pembahasan Pameran APKASI, di Ruang Rapat Randik, Selasa (11/6/2019).

Kepala Bappeda Muba Ir Zulfakar menuturkan sudah bekerjasama dengan Event Organizer (EO) kegiatan itu, dan Muba mendapatkan lokasi stand dekat pintu masuk.

"Konsep stand kita nanti menjual potensi dan menarik investor dengan materi yang kita tampilkan," tutur Zulfakar.(agung/rill).

Pembukaan KTNA XIII , Kepala Daerah di Sumsel Pakai kain Jumputan “Gambo Muba”

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, Pelaksanaan pembukaan Pekan Daerah (Peda) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke-13 Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang akan dipusatkan di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada 24 Juni 2019 nanti direncanakan akan dibuka secara langsung oleh Menteri Pertanian.

Tidak hanya diisi kegiatan yang meriah dan menarik, Kepala Daerah 17 Kabupaten/Kota di Sumsel yang akan turut hadir nantinya pada pembukaan Peda KTNA yang mana Muba bertindak menjadi tuan rumah akan mengenakan seragam khas Muba yakni Gambo Muba.

"Jadi nantinya pada pembukaan KTNA, Kepala Daerah dari masing-masing Kabupaten/Kota yang hadir akan memakai Gambo Muba," ungkap Sekda Muba Drs H Apriyadi MSi.

Lanjutnya, Gambo Muba merupakan eco fashion yang saat ini sudah menuju go Internasional dan juga bertengger di event-event fashion tingkat internasional.

"Ini merupakan kearifan lokal yang kini mulai dilirik di kancah internasional, oleh sebab itu kita harus terus mendukung dan mengangkat Gambo Muba," sebagai kain tenun khas kabupaten Musi Banyuasin yang diinisiasi oleh ibu ketua TP PKK MUBA Hj Thia Yufada ini dan pada kesempatan baik Muba Sebagai Tuan Rumah KTNA XIII tingkat provinsi yang diselengggarakan Di Ibu Kota Musi Banyuasin Sekayu Kota Randik,  tentu moment ini juga kita manfaatkan mengangkat seluruh potensi potensi kearifan lokal Musi Banyuasin salah satunya Kain Jumputan Gambo Muba dan termasuk potensi pertanian perkebunan perikanan dan potensi lainnya yang wajib kita promosikan pungkas sekda H Apriyadi

Sementara itu Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan, Ir A Thamrin mengatakan bahwa bahan baju saat  pembukaan kain jumputan gambo Muba sudah didistribusikan Keseluruh Kepala Daerah yang ada Di Sumsel termasuk Tamu undangan VVIP lainya dan telah kami cek dan konfirmasi ulang dan dipastikan masing masing daerahntelah menerima pungkas thamrin.(agung/rill).

Chairul S Matdiah Santuni Ratusan Anak Yatim Piatu dari 12 Panti Asuhan

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com-Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan H. Chairul S Matdiah  dalam pemilihan legislatif periode 2019 - 2024 kembali terpilih sebagai salah satu wakil rakyat yang akan duduk di DPRD Provinsi Sumatera Selatan.

Sebagai bentuk rasa syukur Wakil ketua DPRD dari Fraksi Partai Demokrat ini mengundang anak yatim dari berbagai panti asuhan yang ada di kota Palembang serta para tim pemenangan di kediamannya.

Chairul S Matdiah memberikan santunan kepada para anak yatim sebagai bentuk rasa syukur atas kepercayaan masyarakat serta kerja keras yang dilakukan tim pemenangan saat kampanye hingga sampai dilakukan pemilihan sehingga bisa kembali duduk di DPRD Sumsel.

Chairul S Matdiah mengungkapkan "Kami mengundang sebanyak ratusan anak yatim dari 12 panti asuhan yang ada di kota Palembang, sebagai rasa syukur kami serta sudah menjadi tradisi tahunan yang kami lakukan, setiap bulan suci Ramadhan berbagi kepada anak yatim" ungkapnya.

Chairul S Matdiah menambahkan "saya juga mengucapkan terima kasih kepada tim pemenangan yang sudah bersungguh sungguh membantu serta berjuang untuk mengantarkan menuju kursi DPRD Provinsi Sumatera Selatan Periode 2019 - 2024 serta kepada masyarakat yang sudah memilihnya" pungkasnya.(Ali)

Bolos Kerja Usai Libur Lebaran , 17 ASN Muba Terancam Sanksi Disiplin dan Pemotongan TPP

Liputansumsel.com

MUBA -liputansumsel, Sebanyak 17 Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Muba diketahui tidak masuk kerja tanpa keterangan pasca cuti bersama Idul Fitri. Belasan ASN tersebut bakal menerima sanksi yakni pemotongan tunjangan penghasilan pegawai (TPP).


"Ini hari pertama kerja usai cuti bersama, dari jumlah ASN yang bertugas di Musi Banyuasin berjumlah 7398 jumlah ASN/PNS dan jumlah
154 CPNS/CASN dari keseluruhan jumlah Pegawai Negeri tersebut  berdasarkan hasil absensi langsung bersama Kepala OPD masing Masing Institusi  terdapat  17 ASN yang membolos," dan tanpa keterangan yang jelas ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Muba, Sunaryo SSTP MSi  selasa (11/6/2019).


Selain ASN yang membolos, Sunaryo Yazid menambahkan bahwa pihaknya juga mencatat terdapat 71 ASN yang tidak mengikuti apel pagi, dengan alasan 15 orang ASN cuti melahirkan, 11 orang ASN izin, dan 18 orang ASN yang sedang menjalani dinas luar yakni bertugas  di posko bersama lebaran tahun 2019 diwilayah Musi Banyuasin.


"Bagi ASN yang membolos, tentunya akan diberikan sanksi tegas  kepada abdi negara yang membandel mengacu  berdasarkan PP 53 tahun 2010 Tentang Disiplin PNS," jelas dia.


Lebih lanjut Sunaryo Yazid  menuturkan, data terkait ketidakhadiran ASN tersebut berasal dari intansi, kantor Camat Sekayu dan beberapa kelurahan di dalam kota Sekayu, itu belum termasuk dari kecamatan lainnya yang kita tunggu berdasarkan hasil evaluasi Tim.


"Yang jelas hasil pelaksaan peningkatan disiplin ASN ini kita akan dilaporkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian, dan akan di putuskan apakah sanksinya berat atau tidak kembali kepada kesalahan masing masing Sebab, sanksi disiplin dibagi ke dalam beberapa kategori yakni ringan, sedang, dan berat. Bentuk hukuman ringan seperti teguran. Kemudian, hukuman disiplin dan pemotongan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP), serta terkahir sanksi terberat adalah pemberhentian  tak hormat," jelasnya


Sementara itu, Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin ketika dikonfirmasi Media ini menegaskan, bahwa bagi ASN yang tidak hadir diberikan hukuman sesuai aturan berlaku. Karena mereka telah diberikan libur bersama berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No. 13/2019 tentang Cuti Bersama PNS Tahun 2019. dan telah dihimbau sebelumnya berdasarkan  Kepres dimaksud melalui surat edaran No 800/931/BKPSDM/2019 tentang Penetapan Jam Kerja pada Bulan Suci  Ramadhan dan Penetapan Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1440 H yang telah dilayangkan kepada seluruh OPD dalam lingkup Pemkab Muba untuk dapat dipatuhi bersama.


"Yang pasti sanksi tegas kita berikan bisa dengan pengurangan TPP," dan mengacu kepada hukuman disiplin ASN yang saat ini di kerjakan oleh Tim tandas Dodi Reza Alex.(agung/rill).

Coffe Morning Bupati Muara Enim Dengan Direksi PT Bukit Asam Tbk

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Masih dalam rangka suasana lebaran Idul Fitri 1440 H. Bupati Kab. Muara Enim Ir. H. Ahmad Yani, MM mengajak ngopi bareng bersama jajaran top management PT.BUKIT ASAM.Tbk yg di hadiri oleh Direktur SDM Joko Pramono dan hadir juga Wakil Bupati Muara Enim H. Juarsah, SH, Staff Ahli serta beberapa kepala dinas di ruang lingkup Pemerintah Kab. Muara Enim,bertempat di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS), Selasa (11/6/2019).


Kegiatannya ini merupakan silaturahmi antara Pemerintah Kab. Muara Enim bersama PT.Bukit Asam.Tbk yg selama ini sudah terjalin dengan baik dan telah banyak memberikan kontribusi dalam pembangunan Kab. Muara Enim.


Sementara itu harapan ke depannya Pemerintah Kab. Muara Enim dengan PT. Bukit asam.Tbk agar tetap terus berkontribusi menjadi mitra dalam pembangunan dan kemajuan di Kab. Muara Enim,"pungkas Yani.