10 Juli 2019

NAAS " IRMA DI DUGA DI BAKAR MANTAN PACARNYA

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,sungguh naas nasib yang di alami Irma Fitriani (24) warga Desa Kasmaran Kecamatan Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Bagaimana tidak, gadis berhijab ini diduga dibakar oleh mantan pacar berinisial IA (24), saat sedang bekerja, sekitar pukul 09.45 WIB, Rabu (10/7/2019).

     
Informasi yang di dapat, peristiwa yang dialami korban Irma berawal saat dirinya tengah menyapu toko pakaian di tempanya bekerja Kelurahan Babat Kecamatan Babat Toman. Saat itu, toko baru buka, hanya ada dirinya dengan sang anak pemilik toko.

tiba-tiba datang sang mantan ke toko tempat korban bekerja dan langsung menyiramkan bahan bakar berupa bensin, mendapatkan serangan secara tiba-tiba korban pun tidak dapat mengelak. Selanjutnya, pelaku langsung melemparkan sebatang korek kayu ke arah korban.

Pada saat itulah, api langsung menyala membakar tubuh korban. Korban pun langsung meronta dan berlari ke tengah jalan untuk meminta pertolongan. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung berusaha memadamkan api yang telah membakar tubuh korban.

Selanjutnya, korban langsung dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan pertolongan pertama dan dirujuk ke RSUD Sekayu guna mendapatkan perawatan lebih intensif. Sedangkan pelaku, melarikan diri usai membakar korban.

"Lagi kerja, tiba-tiba mantan pacarnya datang dan menyiram bensin, terus melempar korek kayu. Dibawa kerumah sakit sekitar pukul 10.30 WIB dalam keadaan sadar," ujar salah satu kerabat korban, Umria, saat dibincangi di Ruang IGD RSUD Sekayu.

Dikatakan Umria, tidak ada percakapan apapun antara korban dan pelaku sebelum peristiwa terjadi. "Tidak ada percakapan. Semuanya melepuh, kata dokter tadi alami luka bakar sekitar 50%-60%. Itu mantan pancarnya yang tidak mau diputuskan,"katanya.

Selama ini, sambung Umria, pihak keluarga korban mengenal baik pelaku karena bertetangga di Desa Kasmaran. Namun, beberapa tahun lalu, pelaku pindah rumah ke Sekayu. Dimana sejak tidak berpacaran lagi, pelaku sering meneror korban.

"Dulu tetangga, kita kenal dengan dia (pelaku), beberapa kali neror melalui handphone korban atau handphone ibu korban, baik telpon langsung maupun Watshaap. Sudah kita laporkan ke Polsek Babat Toman. Kita berharap pelaku dapat segera ditangkap,"tuturnya

Terpisah, Kapolsek Babat Toman, AKP Ali Rojikin, membenarkan bahwa telah terjadi kejadian tersebut, dimana keluarga korban telah melaporkan peristiwa itu dan pihaknya saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku.

"Benar, keluarga korban sudah melapor, sudah kita tindaklanjuti dengan melakukan pengejaran dan kita sudah mendatangi rumah pelaku namun tidak ada. Kita himbau pelaku untuk menyerahkan diri, " tuturnya.(agung/rill).

Saka Pariwisata Muba Kunjungi DPK Muba

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Saka Pariwisata Muba rabu, 10 Juli 2019 kunjungi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Musi Banyuasin dalam rangka menambah wawasan dan pengetahuan tentang perpustakaan dan kearsipan.

Rombongan Saka Pariwisata Muba dipimpin langsung oleh Wardata, S.Pd. selaku Ketua dan Arman Sucipto, S.H. selaku Sekretaris yang kedatangannya diterima oleh Kepala DPK Muba yang diwakili oleh Apriadi, S.Sos., M.Si. Sekretaris DPK, Emi Marviana, S.E., M.Si. Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca, Zainal Abidin, S.IP., M.Si. Kabid Layanan, Alih Media dan Otomasi Perpustakaan, Kabid Pembinaan Kearsipan, Herawaty, S.Kom., M.Si. Kabid Pengelolaan Arsip, Mulyadi, S.Sos. dan Kabid Pengembangan Koleksi, Pegolahan dan Konservasi Bahan Perpustakaan Sarbini, S.E.

Pada kata sambutannya; Apriadi, S.Sos, M.Si mengatakan terima kasih atas kunjungan Saka Pariwisata Muba, pintu Dinas perpustakaan dan Kearsipan ini terbuka bagi adik-adik generasi bangsa ini dan perlu kami perkenalkan bahwa Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Musi Banyuasin bukan hanya tempat utk membaca buku tapi juga merupakan tempat untuk melakukan kegiatan dan aktifitas lainnya yang bernilai positif dan mempersilahkan anggota Saka Pariwisata Muba untuk berkegiatan disini baik perorangan maupun secara kelompok. lanjut; Apriadi.

Sementara Ketua Saka Pariwisata Muba Wardata, S.Pd mengucapkan; banyak terima kasih atas penyambutannya yang hangat dan kami mohon maaf apabila sedikit terlambat. Sebenarnya sudah lama Kak Arman ingin mengajak adik-adik anggota Saka Pariwisata Muba ini kunjungan ke sini, lanjut; Wardata.

adik-adik anggota Saka Pariwisata Muba diajak berliterasi dengan membaca buku selama 15 menit dan kemudian diminta untuk menceritakan kembali isi buku tersebut. Anggota Saka yang berhasil menceritakan dgn baik diberi hadiah berupa bingkisan menarik. Disamping itu mereka juga diminta untuk membuat kartu anggota perpustakaan yang nantinya dapat digunakan untuk meminjam buku di Perpustakaan.

Seperti yang kita ketahui Satuan Karya Pramuka (Saka) Pariwisata adalah salah satu Satuan Karya Pramuka yang merupakan wadah Pendidikan anggota pramuka penegak dan pandega di bidang Kepariwisataan yang dibina oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Musi Banyuasin dibawah kepemimpinan Muhammad Fariz, S.STP.,MM selaku Kepala Dinas dan juga sebagai Ketua Majelis Pembimbing Saka Pariwisata Muba,

Rombongan adik-adik anggota Saka Pariwisata muba selanjutnya diperkenalkan tentang Arsip dan Depo Arsip Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Musi Banyuasin.
Tim Kearsipan yang dipimpin oleh Kabid Pembinaan Kearsipan,  Herawaty, S. Kom, M.Si dan didampingi oleh arsiparis Ibu Djum Hermawati dan Yoselina memperkenalkan berbagai koleksi arsip statis yg bernilai sejarah berupa foto-foto Puyang,  Bupati, Wakil Bupati, Sekkretaris Daerah yang pernah menjabat di Musi Banyuasin. 

Selain itu Kepala Bidang Pembinaan Kearsipan menjelaskan kepada adik-adik anggota Saka Pariwisata Muba, apa yang dimaksud dengan arsip sebagai memori kolektif suatu daerah bahwa dengan menyimpan arsip Musi Banyuasin tempo dulu salah satunya foto Abdul Malik Wali Negara, generasi penerus Musi Banyuasin akan mengetahui bahwa sejarah mencatat Wali Negara Sumatera Selatan yang pertama kali dilantik berasal dari Musi Banyuasin.
Betapa pentingnya arsip untuk kita simpan dan pelihara sesuai dengan prosedur kearsipan.
Kemudian kunjungan dilanjutkan dengan melihat Depo Arsip yang ada dilantai 2 Gedung arsip. Terdapat Lemari Roll O Peck tempat menyimpan arsip statis maupun arsip in aktif yang berasal dari Perangkat Daerah.(agung/rill).

Di HUT Bhayangkara ke 73, Ahmad Yani Apresiasi Kinerja Polri

Liputansumsel.com

Muara Enim, Liputansumsel.com--Puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-73 di Wilayah Hukum Polisi resort (Polres) Muara Enim berkumpul di Lapangan Merdeka Kota Muara Enim, Rabu (10/7/2019).

Bupati Muara Enim Ir.H Ahmad Yani,MM dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada jajaran Polres Muara Enim yang mempunyai peran yang sangat besar dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di Kabupaten Muara Enim, sehingga terciptanya Kabupaten Muara Enim yang kondusif.

Bupati berharap, kedepan Kepolisian RI bersama TNI, pemerintah dan masyarakat
dapat bersinergi bekerjasama dalam menjaga dan mempertahankan kondisi yang
kondusif.

“Dengan kondisi yang kondisif, kita dapat beraktifitas dengan tenang dan nyaman.
Semoga Kepolisian RI tetap menjadi pengayom dan mitra masyarakat di negeri tercinta ini,” kata Yani.

Bupati Muara Enim Ir. H Ahmad Yani,MM menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Bhabinkamtibmas terbaik di Polres Muara Enim, Rabu (10/07/2019).

Peringatan HUT Bhayangkara ini juga sebagai sarana evaluasi, konsolidasi dan
interospeksi diri serta ajang silaturrahmi untuk memperat tali persaudaraan antara
anggota Polri dengan instansi terkait dan seluruh elemen masyarakat.

Bupati menuturkan, pada Tahun 2019 ini kepolisian RI telah mengukir prestasi yang
membanggakan. “Salah satunya dalam pelaksanaan tugas pengaman serangkaian
Pemilu Tahun 2019 yang berjalan lancar. terkhusus di wilayah Kabupaten Muara Enim",tuturnya.

Selain itu Bupati juga berharap, peringatan HUT Bhayangkara bukan sekedar perayaan,
namun menjadi momentum untuk refleksi diri guna meningkatkan optimalisasi tugas
dan fungsi Polri.

“Reformasi ditubuh Polri harus dilakukan secara menyeluruh, karena di dalamnya
mengandung perubahan ke arah yang lebih positif,” pungkasnya.

Shinta Terinspirasi dengan Dodi Reza

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Shinta Dwi Nourma akrab dipanggil Shinta, gadis kelahiran Sekayu Musi Banyuasin 9 Maret 2000 silam ini bisa dikatakan paling beruntung, betapa tidak sejak lulus dari bangku SMA Negeri Sumsel putri dari pasangan Taufik dan Marona ini berhasil mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi secara gratis dari Filantrofis, Businessman asal Hongkong, Beau Kuok, Chairman the Shangri-La Hotel Chain untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggi jurusan Bisnis di Monash University Australia.

Dalam kesempatan berjumpa dengan Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin, Rabu (10/9/2019) alumni SMP Negeri 6 Unggul Sekayu ini mengaku sangat terinspirasi dengan Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin.

"Saya sangat terinspirasi dengan Pak Bupati Dodi Reza, beliau juga sosok penerima beasiswa di perguruan tinggi luar negeri dan saat ini mengabdi menjadi Kepala Daerah di daerah asalnya sendiri," ungkap Shinta yang merupakan anak dari penjaga malam di Dinas DPMPTSP Pemkab Muba.

Dikatakan, dirinya ingin mengikuti jejak Bupati Muba Dodi Reza baik dari pendidikan hingga jenjang karir nantinya. "Saya ingin mengabdi ke daerah asal, sama seperti pak Dodi dan juga saya ingin meraih predikat cumlaude sama seperti pak Dodi ketika di Universitas Leuven, Belgia. Ia sukses meraih predikat Grande Distinction atau High Honor. Bahkan, tugas akhir yang dikerjakannya mendapat penghargaan Banque Bruxelles Lambert Prize Award karena berhasil menjadi karya ilmiah terbaik di Belgia," terangnya.

Shinta menceritakan, dirinya bisa mendapatkan beasiswa pendidikan di Monash University Australia berawal dari dirinya mengikuti tahapan seleksi yang ketat dari seleksi administrasi, personal essay hingga interview.

"Seluruh proses seleksi lewat skype via digital dan Alhamdulillah saya lolos bersaing dengan peserta Se-Asia Tenggara," ungkap alumni SMA Negeri Sumatera Selatan ini.

Lanjutnya, seluruh biaya hidup, asrama hingga uang saku dirinya difasilitasi secara baik. "Saya juga mendapatkan uang saku  dapat 2500 dollar dan diberikan secara berkala," bebernya.

Ia menyebutkan, saat ini dirinya sedang dihadapkan pada masa libur winter break dan berkesempatan pulang ke Musi Banyuasin untuk berjumpa keluarga. "Alhamdulillah hari ini berkesempatan bertemu pak Bupati Dodi Reza," tuturnya.

Sementara itu, Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin dalam kesempatan menerima Shinta menuturkan rasa bangga dan apresiasi kepada Shinta karena bisa menjadi kebanggan keluarga dan Pemerintah Daerah.

"Shinta ini adalah aset bagi kedua orang tuanya, aset juga bagi Kabupaten Muba, dan tentunya Indonesia. Tidak semua orang berkesempatan bisa kuliah di luar negeri dengan program bea siswa full. Maka pergunakan kesempatan ini dengan baik, saya siap membantu kapan pun Shinta butuh bantuan, mau diakusi silahkan saya siap selalu,"ujar Dodi.

Pada kesempatan tersebut Bupati juga memuji Shinta karena ngobrol langsung dengannya menggunakan bahasa asing dengan sangat baik.  Dikatakannya Shinta ini merupakan salah satu bukti bahwa program Pemkab dari dulu mengutamakan bidang pendidikan seperti didirikannya SMA Samporna foundation (Sumsel) bagi peserta didik berprestasi dan dengan finansial terbatas tapi bisa bersaing di skala Internasional.

"Kita sebagai orang tua patut bersyukur atas keberuntungan memiliki buah hati yang membanggakan seperti Shinta ini, dengan ketidakmampuan secara finansial namun kita bisa, karena prinsipnya pemerintah sudah menyiapkan anggaran bagi peserta didik yang berprestasi. Kita berdoa semoga  semua bisa lancar, semangat disana Shinta jaga kesehatan dan jaga ibadahnya, explore everything dengan waktu 3 tahun bisa banyak yang didapat. Sekolah di luar negeri ada enak gak enak nya, pengalaman saya ada trik-triknya bagaimana menjalani hidup di luar negeri jauh dari keluarga, "pesan Bupati.(agung/rill).

Masyarakat Puji Sinergi Pemkab Muba dan TMMD

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) terus melakukan pembenahan infrastruktur yang sejalan dengan visi dan misi. Dalam melakukan pembenahan infrastruktur dan komitmen mensejahterahkan masyarakat, Pemkab Muba juga menjalin kerjasama dengan banyak pihak terutama dengan TNI.

Misalnya saja sinergi antara Pemkab Muba dengan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 di Desa SP 3 Bukit Sejahtera Kecamatan Batanghari Leko Kabupaten Muba.

"Alhamdulillah sinergi Pemkab Muba dengan kegiatan TMMD ini sangat menolong masyarakat sekitar, banyak infrastruktur yang dibangun dan memudahkan aktifitas kami," ujar Kepala Desa Bukit Sejahtera, Aruji saat dijumpai Upacara Pembukaan Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 di Desa SP 3 Bukit Sejahtera Kecamatan Batanghari Leko Kabupaten Muba, Rabu (10/7/2019).

Dikatakan, dengan sinergi Pemkab Muba bersama TNI banyak manfaat yang bisa dirasakan warga Pedesaan terutama di Desa Bukit Sejahtera. "Ada ratusan keluarga yang merasakan dampak dari program TMMD ini. Jalan sepanjang 5 kilometer dibangun dan membangun gorong-gorong serta banyak pemahaman dan pengetahuan yang diperoleh selama kegiatan TMMD ini dilaksanakan di Bukit Sejahtera," imbuhnya. 

Sementara itu, dalam laporan Komandan Upacara Kapten Inf Herman disampaikan, TNI Manunggal Membangun Desa  (TMMD) bertujuan membantu prmerintah dalam meningkatkan kesejahteraan melalui pembangunan baik bersifat fisik maupun non fisik dan memantapkan kemanunggalan TNI rakyat dalam rangka menyiapkan ruang, juang, alat juang, kondisi juang yang tangguh.

"Waktu pelaksanaan TMMD dimulai pada 10 Juli 2019 hingga 8 Agustus 2019. Pelibatan Personel dalam satgas-V TMMD ke 105 Kodim 0401 Muba sebanyak 150 orang, dengan dukungan anggaran TMMD ke 105 tahun 2019 melalui APBD dari Pemkab Muba," jelasnya.

Dikatakan, sasaran fisik TMMD ke 105 meliputi pembukaan jalan panjang 5,5 Km x lebar 10 M, pembentukan badan jalan panjang 13 M x 8 M, Kemudian rehab jembatan besi 4 M x 24 M, Pembuatan Gorong-gorong 4 titik, pembuatan tembok penahan 24 M, pengerasan jalan dengan krokos panjang 1,5 M x 4 M.

"Sedangkan sasaran non fisik meliputi Bakti sosial pelayanan kesehatan KB, pemutaran film perjuangan, penyuluhan agama, penyuluhan kesehatan dan gizi, penyuluhan pertanian dan peternakan, penyuluhan narkoba, pemutaran radikalisme, pertandingan volly, penyuluhan bela negara, pemutaran film perjuangan dan baksos pelayanan kesehatan," urainya.

Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin mengatakan, Pemkab Muba akan terus bersinergi dengan banyak pihak yang khususnya memiliki visi untuk membangun Muba lebih maju dan mensejahterahkan masyarakat khususnya yang berada di kawasan pelosok.

"Program TMMD sangat sejalan dengan visi Pemkab Muba untuk melakukan perbaikan infrastruktur jalan yang diharapkan dapat memudahkan aktifitas perekonomian warga masyarakat setempat," terang cucu Mayor Inf (Purn) Noerdin Pandji.

Sebagai program lintas sektoral secara terpadu, program TMMD dirancang dengan melibatkan TNI, Kementerian Lembaga Pemerintah Non Kementerian dan Pemerintah Daerah serta segenap lapisan masyarakat.

"Keterpaduan berbagai komponen tersebut akan mampu menyerap aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah karena kegiatan TMMD dilaksanakan dengan mekanisme perencanaan secara bottom up," urainya.

Peranan dan kerjasama yang sinergi antar stakeholder, baik Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Pemerintah Daerah, BUMD maupun Swasta serta partisipasi aktif masyarakat merupakan penentu keberhasilan TMMD.

Turut hadir Danrem 044 Gapo Kol ARH Sonny Septiono, Aster Kasdam II Sriwijaya Kol Inf Rionaldo, Kapendam II Sriwijaya Kol Inf Djohan Darnawan, Ketua DPRD Muba Abusari Burhan SH MSi, Dandim 0401 Muba Letkol Arm M Saifudin Khoiruzzamani SSos, Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti SE MM, Ketua Pengadilan Agama Sekayu Saifullah Anshari SAg MAg, dan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Sekayu.(agung/rill).

Hut Bhayangkara ke-73, Dodi Reza Sampaikan Amanat Jokowi

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Menginjak usia ke-73 tahun, jajaran Kepolisian Republik Indonesia terus profesional dan mengayomi masyarakat, hal ini pula terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dimana jajaran Polres Muba terus sejalan dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Muba.

Dalam kesempatan menjadi Inspektur Upacara HUT Bhayangkara ke-73, Bupati Muba Dodi Reza membacakan amanat dari Presiden RI Joko Widodo, dalam kesempatan tersebut Dodi Reza mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-73 kepada seluruh anggota dan keluarga besar Kepolisian Negara Republik Indonesia, dimanapun bertugas.

"Saya juga mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan atas kerja keras, pengabdian, pengorbanan, dan perjuangan tanpa pernah mengenal lelah, yang ditunjukkan personel Polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.

Lanjutnya, dengan berbagai capaian tersebut, kinerja Polri khususnya jajaran Polres Muba dalam memelihara keamanan dalam negeri terus mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat. Tingkat kepercayaan publik terhadap institusi Polri terus meningkat.

"Hal tersebut ditunjukkan oleh
berbagai survei yang diselenggarakan lembaga lembaga survei yang kredibel, Polri menjadi salah satu lembaga yang dipercaya publik, setelah KPK dan
TNI," terangnya.

Ia menambahkan, capaian tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh personel Polri, dengan dukungan mitra kerjadan masyarakat. "Oleh karena itu, dalam kesempatan yang penuh dengan kebahagiaan ini, saya mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh personel Polri dimanapun saudara mengabdi, kepada mitra kerja Polri, serta kepada masyarakat yang telah mendukung terwujudnya stabilitas keamanan dalam negeri yang kondusif," tuturnya.

Dodi menyebutkan, berbagai capaian tersebut diharapkan tidak membuat institusi Polri cepat berpuas diri. Namun sebaliknya, menjadi motivasi dan inspirasi untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Apalagi ke depan, tantangan yang dihadapi Polri dalam memelihara keamanan dalam negeri akan semakin kompleks," harapnya.

Sementara itu, Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti mengatakan  sampai saat ini Polri tetap survive melaksanakan tugasnya sebagaimana diatur  undang undang Polri.

"Peningkatan kerja diwujudkan  melalui  peningkatan kualitas pelayanan publik, profesionalisme dalam penegakan hukum, dan pemeliharaan stabilitas Kamtibmas secara optimal. Berbagai capaian yang diraih oleh Polri tersebut, akan mendorong Polri untuk terus melaksanakan perbaikan guna mendapatkan kepercayaan publik yang amat penting di Era demokrasi," pungkasnya.(agung/rill).

Bupati Oi Hadiri Upacara Hari Bhayangkara

Liputansumsel.com


Indralaya.lipitansumsel.com--Bupati OI HM Ilyas Panji Alam, SE, SH, MM bersama Kapolres OI AKBP Gazali Ahmad SIK MH Menggelar Upacara yang kali ini Bupati OI menjadi Inspektur Upacara, dan Syukuran yang dimeriahkan lomba-lomba dan hiburan Rakyat dalam rangka Hari Bhayangkara Ke-73 Kepolisian Indonesia, Rabu (10/07) Bertempat Dilapangan Polsek Indralaya Jalan Lintas Palembang-Kayuagung Kabupaten Ogan Ilir.


Sambutan Bupati OI dalam HUT Bhyangkara menyampaikan "Selamat hari ulang tahun yang ke 73, semoga dengan diadakannya kegiatan ini dapat menjadi semangat dan motivasi yang tinggi dalam meningkatkan kinerja untuk mengayomi masyarakat kabupaten Ogan Ilir dalam memberikan pelayanan, keamanan dan kesejahteraan dengan semangat promoter. Jaya selalu Polres Ogan Ilir " ujarnya.


Kemudian dilanjutkan dengan Sambutan Kapolres OI AKBP Gazali Ahmad memyampaikan 5 intruksi dari Bapak Presiden kepada Kapolri. Pertama, terus tingkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Polri guna menghadapi berbagai tantangan tugas yang semakin kompleks.


Kedua, Polri harus mengedepankan strategi proaktif dan pendekatan humanis sehingga dapat mencegah dan menangani berbagai masalah sosial di masyarakat, ketiga, terus tingkatkan kualitas pelayanan publik yang modern, mudah dan cepat.

Empat, meningkatkan profesionalisme dan transparansi dalam menegakkan hukum, Terakhir perkuat koordinasi dan kerja sama dengan TNI, kementerian/lembaga, pemerintah daerah serta masyarakat dalam memelihara keamanan dalam negeri", tutupnya.

Dalam Kegiatan ini di meriahkan dengan pelepasan balon udara HUT Bhayangkara ke-73, pemotongan tumpeng, berbagai lomba-lomba, hiburan rakyat, pembagian hadiah dan banyaknya stan-stan yang ada seperti stan kesehatan dan makan gratis bagi masyarakat.


HUT Bhayakara ke-73 ini dihadiri oleh Sekda OI, Asisten Setda OI, Dandim 0402 OI/OKI, Kajari OI, Perwakilan Kepala OPD Pemkab OI, Ketua TP PKK OI, Perwakilan BRI, Kepala BNN OI, Kapolsek Indralaya, Kepala Sekolah SMP 1, Tokoh Masyarakat.(rul)

Polres Pagaralam Gelar Upacara Serta Syukuran Dalam Rangka Memperingati Hari Bhayangkara Ke-73

Liputansumsel.com

Pagaralam,Liputansumsel.com - Polres Kota Pagaralam gelar syukuran serta upacara dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-73 di Mako Polres Kota Pagaralam Kawasan Perkantoran Gunung Gare, Rabu (10/7/2019)

Upacara tersebut dihadiri Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH, Wakil Walikota Muhammad Fadli, Sekretaris Daerah Syafrudin, Wakil Ketua II DPRD Dedi Stanza SH, Sekertaris AJOI Dpc Kota Pagaralam Novrico Saputra S.Pd,Ketua PWI Asnadi dan elemen masyarakat.


Kapolres Kota Pagaralam, AKBP Tri Saksono Puspo Aji menyampaikan  amanat Presiden RI Joko Widodo yang dibacakan secara langsung. Dalam amanat tersebut presiden mengatakan kerja keras dan pengabdian Polri telah dirasakan hasilnya oleh seluruh masyarakat indonesia. Situasi Keamanan dalam negeri sepanjang 2018- 2019 terpelihara dengan baik

"Polri dan TNI juga telah mengamankan agenda internasional maupun nasional di Indonesia. Berbagai perayaan hari keagamaan seperti hari natal, Tahun Baru, bulan Ramadan sampai hari raya Idulfitri dan pengamanan pada pesta demokrasi serta penanggulangan bencana di berbagai daerah," ungkap Kapolres.

Selain itu, Polri juga telah berperan mengungkap berbagai kejahatan lintas negara seperti terorisme, narkotika, perdagangan orang, kejahatan cyber, ilegal logging, ilegal fishing dan tindak pidana korupsi dengan mengungkap kerugian negara sepanjang 2018  senilai Rp2,9 triliun dan menyelamatkan uang negara senilai Rp2,3 triliun.

Puncaknya,   kapolres memberi penghargaan pada Organisasi Wartawan Seperti AJOI dan PWI serta personel Polri dan masyarakat yang membantu tugas kepolisian.

Di akhir kegiatan potong tumpeng dan simulasi Identifikasi oleh polres Pagaralam.(Ric)

Bupati Dan Ketua TP PKK Oi Buka LBI

Liputansumsel.com


Indralaya.liputansumsel.com--Bupati OI HM. Ilyas Panji Alam, SE, SH, MM didampingi Ketua TP PKK dan Bunda Paud OI Hj. Meli Mustika gelar Lomba Balita Indonesia (LBI) Tingkat Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2019 dengan tema kualitas keluarga penopang perlindungan anak, Rabu (10/07/2019) Bertempat di Pendopoan Rumah Dinas Bupati KPT Tanjung Senai Indralaya.

Bupati OI HM. Ilyas Panji Alam menyampaikan secara pribadi dan atas nama Pemeritah, sangat mengapresiasi kepada seluruh jajaran Tim Penggerak PKK Kabupaten OI dan Dinas Kesehatan yang berperan untuk membantu meningkatkan kualitas pembangunan dan kesejahteraan.

Melalui Kegiatan Lomba Balita Indonesia (LBI) ini sangat bermanfaat bagi Ibu-ibu untuk mempersiapkan generasi yang unggul, sehat, dan cerdas dalam menghadapi tantangan perkembangan zaman yang semakin kompleks. Harapan saya, semoga kegiatan Lomba Balita Indonesia ini akan selalu berkesinambungan sehingga dapat mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), ujar Bupati dihadapan para peserta.

Kegiatan ini juga di meriahkan dengan hadiah-hadiah. Dihadiri oleh Sekda OI,Perwakilan Kepala OPD Pemkab OI, dan Jajaran Tim Penggerak PKK.(rul)

Hut Bhayangkara ke-73, Dodi Reza Sampaikan Amanat Jokowi

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel,Menginjak usia ke-73 tahun, jajaran Kepolisian Republik Indonesia terus profesional dan mengayomi masyarakat, hal ini pula terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dimana jajaran Polres Muba terus sejalan dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Muba. 

Dalam kesempatan menjadi Inspektur Upacara HUT Bhayangkara ke-73, Bupati Muba Dodi Reza membacakan amanat dari Presiden RI Joko Widodo, dalam kesempatan tersebut Dodi Reza mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-73 kepada seluruh anggota dan keluarga besar Kepolisian Negara Republik Indonesia, dimanapun bertugas. 

"Saya juga mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan atas kerja keras, pengabdian, pengorbanan, dan perjuangan tanpa pernah mengenal lelah, yang ditunjukkan personel Polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.

Lanjutnya, dengan berbagai capaian tersebut, kinerja Polri khususnya jajaran Polres Muba dalam memelihara keamanan dalam negeri terus mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat. Tingkat kepercayaan publik terhadap institusi Polri terus meningkat. 

"Hal tersebut ditunjukkan oleh 
berbagai survei yang diselenggarakan lembaga lembaga survei yang kredibel, Polri menjadi salah satu lembaga yang dipercaya publik, setelah KPK dan 
TNI," terangnya.

Ia menambahkan, capaian tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh personel Polri, dengan dukungan mitra kerjadan masyarakat. "Oleh karena itu, dalam kesempatan yang penuh dengan kebahagiaan ini, saya mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh personel Polri dimanapun saudara mengabdi, kepada mitra kerja Polri, serta kepada masyarakat yang telah mendukung terwujudnya stabilitas keamanan dalam negeri yang kondusif," tuturnya.

Dodi menyebutkan, berbagai capaian tersebut diharapkan tidak membuat institusi Polri cepat berpuas diri. Namun sebaliknya, menjadi motivasi dan inspirasi untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 

"Apalagi ke depan, tantangan yang dihadapi Polri dalam memelihara keamanan dalam negeri akan semakin kompleks," harapnya.

Sementara itu, Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti mengatakan  sampai saat ini Polri tetap survive melaksanakan tugasnya sebagaimana diatur  undang undang Polri.

"Peningkatan kerja diwujudkan  melalui  peningkatan kualitas pelayanan publik, profesionalisme dalam penegakan hukum, dan pemeliharaan stabilitas Kamtibmas secara optimal. Berbagai capaian yang diraih oleh Polri tersebut, akan mendorong Polri untuk terus melaksanakan perbaikan guna mendapatkan kepercayaan publik yang amat penting di Era demokrasi," pungkasnya.(agung/rill).

Amrullah: Pola Peminjaman PT.SMI Membingungkan

Liputansumsel.com



Muba -liputansumsel,Baru-baru ini kabupaten muba mencanangkan peminjaman pada PT MSI sebanyak 188 M yang dialokasikan khusus perluasan pembangunan  RSUD Sekayu.Hal ini menuai kritikan oleh Tokoh Pemuda kabupaten Musi Banyuasin Amrullah yang juga mantan ketua IMMUBA. Saat di wawancarai Amrullah di sela-sela kesibukannya di ruang kerjanya,Rabu , 10/07/2019 mengatakan. Ini sangat membingungkan saya sebagai putra muba pola pembangunan pemrintah saat ini yang terlihat tidak terencana dengan baik dan matang terkesan seperti pembangunan pesanan, saya menyarankan kepada pemerintah daerah untuk meperjelas arus pembangunan dikabupaten muba ini, pemerintah ingin mulai dari mana sistem pembangunan muba, yg sesuai dengan visi misi Pak bupati dodi Reza Alex Neordin Muba Maju Berjaya.


 Masih di tambahkanya, pembangunan yang sifatnya beraturan jangan sampai pembangunan ini seperti kodok yg lompat sini lompat sana, fokusnya kemana gitu lho,bukannya  saya dalam hal ini tidak setuju dengan perluasan Rumah Sakit ,pada dasarnya  saya sepakat jika harus di perluas. tetapi saya tidak sepakat jika harus Hutang, seharusnya pemerintah perlu mengkaji ulang terkait kebutuhan itu, masih ujar Amrullah, kalau saya sarankan dari pada meningkatkan gedung lebih baik tingkatkan pelayanan dan bangung brending RSUD sebaik mungkin agar masyarakat yang ingin berobat tidak perlu harus berobat jauh-jauh kepalembang, mulai dari dokternya, peralatannya, sistem administrasinya serta faktor-faktor yang mampu meningkatkan kualitas pelayanan RSUD secara menyeluruh.

Amrullah juga mengkritik keras jika pemerintah hari ini berdalil tidak punya angaran APBD dan APBN terbukti hari ini pemerintah mampu untuk menganggarkan mobil dinas mewah yang menurut hemat kami itu bisa ditahan untuk sementara waktu saya masih ingat betul pada waktu bapak Alex Noerdin masih menjabat sebagai Gubernur ,mobil dinasnya hanyalah Kijang Inova dan ini fakta bawasannya dengan mobil dinas tersebut pak gubernur masih mampu membangun sumsel dengan gemilang dan dikenal bertaraf internasional artinya apa, pemerintah tidak juga diharuskan bermewah- mewah untuk mendapatkan prestasi , tetapi ini perlu digaris bawahi jika memang uang itu ada dan dianggap tidak menggangu pembangunan yang lainnya ya boleh- boleh saja selagi  mematuhi aturan yang ada, dan saya juga coba untuk menjaga kepercayaan publik jangan sampai terkesan pemerintah lebih mengedepankan hal -hal yang bersifatnya tidak emergency.

Dan poin kedua saya pikir kita semua tahu pemerintah kabupaten sudah terlebih dahulu meminjam uang sebesar 450 M kepada PT SMI untuk percepatan pembangunan infrastruktur ,mari kita selesaikan terlebih dahulu dan berikan pembuktian kepada publik bahwa pemerintah tidak salah dalam langkah peminjaman  ini mulai dari pertangung jawaban angaran, transparansi dalam implementasi pembangunan ,kualitas pembangunan namun sejauh ini saya pikir  pemerintah belum mampu meyakinkan publik. insyallah apabila ini sudah dilakukan publik akan memahami dan percaya akan kemampuan dan kualitas pemerintah dalam peminjaman ini, kalau kondisi sekrang seperti belum ada  kejelasan secara rinci terkait pembangunan apa saja yg sudah diselesaikan dengan uang sebesar itu jangan sampai ada miskomunikasi pendapat publik yang dapat memperburuk citra pemerintah saat ini,ujarnya.(Tim)