26 November 2019

Dewan Penasehat Pergi Umroh PWI MUBA Doa Bersama

Liputansumsel.com
MUBA -- liputansumsel.com -- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Musi Banyuasin menggelar do'a bersama jelang keberangkatan Dewan Penasehat PWI Muba ketanah suci di Sekretariat PWI Muba, Selasa 26/11.
Dalam sambutannya Ketua PWI Musi Banyuasin Herlin Koisasi SH melalui Kabid wakil ketua bidang Organisasi Ahmad Jahri mengatakan bahwa, acara yasinan tersebut di gelar lantaran bentuk rasa syukur Kepada Allah SWT dan meminta do'a agar senantiasa Sofian Rusli selaku Dewan Penasehat PWI Muba selalu diberikan kesehatan ketika menjalankan ibadah umroh.



"Sebelumnya, saya mewakili ketua PWI Muba Herlin Koisasi beliau tidak bisa hadir lantaran ada kegiatan organisasi diluar kota dan atas nama jajaran PWI Muba mengucapkan terimakasih Kepada Pemkab Musi Banyuasin yang telah memberikan amanat berupa Ibadah umroh kepada Dewan Penasehat kami, dan acar do'a bersama ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Alloh atas nikmat yang telah Ia berikan dan senantiasa diberikan kesehatan selama menjalankan ibadah," ujar Jahri.

Selanjutnya, Dewan Penasehat Sofian Rusli Dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada teman - teman atas waktunya yang telah sempat datang dan berekenan mendo'akan.



"Saya atas nama pribadi dan keluarga mengucapkan terimakasih Kepada Ketua PWI Muba Herlin Koisasi, yang sudah memberikan kesempatan kepada saya melalui Pemkab Muba untuk Menunaikan Ibadah Umroh dan juga saya ucapkan terimakasih kepada teman teman yang sudah datang dan mendokan jelang keberangkatan saya," ujar Sofian.

Lanjutnya," Saya meminta maaf jika selama ini ada salah ucap dan tingkah laku saya yang selama ini tidak pantas dan melukai teman - teman, sekali lagi agar dimaafkan sebelum saya berangkat ketanah suci," tutup Sofian. (TIM)

Ada Apa Dengan DPRD Sumsel Gajinya Tak Naik Ogah Bahas APBD 2020 ?

Liputansumsel.com
PALEMBANG -- liputansumsel. com -- Nampaknya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Selatan terkesan ogah-ogahan untuk membahas APBD Tahun 2020 karena usulan wakil rakyat untuk menaikkan gaji dan tunjangan mereka belum mendapat respon Gubernur Sumsel H Herman Deru. Kok gitu ya?

Setidaknya inilah yang menjadi pokok persoalan yang mengakibatkan APBD Tahun 2020 terancam terlambat dan nasib masyarakat Sumsel menjadi korban. Sebagaimana diungkapkan oleh Tokoh pilitik dan penggiat aktivis Sumatera Selatan, H. Hidayat Comsu, SE kepada awak media, Selasa (26) 11)

" Pihak eksekutif sudah menyerahkan KUA PPAS pada 31 Oktober 2019  tapi DPRD  tidak juga membahas RAPBD yang  telah diusulkan pihak eksekutif. Kan ada apa, " bebet Comsu

Menurut Comsu yang bikin aneh tapi nyata, Ketua DPRD Sumsel Anita Noeringhati dan anggota dewan sudah bolak balik ke Jakarta, berdalih  kunjungan kerja ke Kementrian Dalam Negeri dan DPRD DKI Jakarta. " Mereka sudah menghabiskan uang miliran rupiah itu tapi belum menghasilkan apa apa,” tanya Comsu.

Comsu membeberkan lebih jauh bahwa dirinya mendapatkan informasi yang akurat bahwa tuntutan kenaikan gaji dan tunjangan Dewan diantaranya Tunjangan perumahan dari Rp 17.000.000/bulan menjadi Rp 25.000.000, Kedua Tunjangan Transportasi dari Rp 15.700.000 menjadi Rp 20.000.000, Ketiga Tunjangan reses dari Rp 30.000.000.menjadi Rp 60.000.000 dan Perjalanan dinas dari Rp 4 juta/hari menjadi Rp 5 juta/hari. Dewan juga menuntut kenaikan gaji dan tunjangan pimpinan dewan, menuntut kenaikan dana aspirasi dari Rp 6 miliar menjadi Rp 10 miliar per tahunnya.

" Kok bisa-bisanya DPRD Sumsel tega mengorbakan kepentingan rakyat demi kepentingan pribadi mereka padahal  gaji mereka saat ini sudah besar tapi masih menuntut kenaikan gaji, " cetus Comsu kepada awak media.

Senada dengan itu, Ketua PDP Projo Sumatera Selatan  Feriyandi, SH menyayangkan sikap Ketua DPRD Sumsel, RA Anita Noetinghati  yang mengaku, penetapan KUA/PPS anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Sumsel tahun 2020 molor dari waktu yang ditetapkan dikarenakan kesalahan pihak eksekutif.

"Seolah eksekutif yang salah dan dewan tidak bersalah. Padahal nyatanya usulan untuk pembahasan RAPBD Tahun 2020 sudah sejak Oktober 2019 sudah diserahkan kepada DPRD Sumsel. Namun DPRD terkesan ogah membahasnya karena terkait usulan kenaikan gaji dewan yang belum mendapat persetujuan Gubernur untuk dinaikkan, " jelasnya.

Terkait itu pula, Aktivis Pemuda Sumsel M Rahmat  mengatakan bahwa terlambat nya pembahasan APBD Sumsel sangat merugikan masyarakat karena  berpengaruh terhadap pelaksanaan pembangunan serta pelayanan publik.

"Bukan hanya rakyat Sumsel yang dirugikan dengan sikap dewan tersebut malah akibat molornya pembahasan dan  pengesahaan KUA-PPAS RAPBD Sumsel 2020 juga berdampak terhadap legislatif dan eksekutif karena bakal menerima menerima hukuman. Mereka tak akan memperoleh gaji selama 6 bulan ditahun 2020, “Punishment tersebut berupa tidak dibayarkannya gaji hingga enam bulan,” tandanya.

Sejumlah awak media mencoba mengkonfirmasikan hal ini kepada Ketua DPRD Sumsel RA Anita Noeringhati, namun belum dapat tersambung. (tim)

PERMASALAHAN HARTA DI DALAM AJARAN ISLAM “ NIKMAT SEMENTARA YANG MENJADI ANCAMAN”

Liputansumsel.com

Oleh: Astri Simbolon, R. Rama Muamar Rifki, Ferry Irawan, Lesgawati Purwonegoro, M. Mifta Salhindra
Mahasiswa Fakultas ekonomi  dan Bisnis
Universitas Jambi

Harta merupakan sesuatu yang bernilai dan sangat diinginkan oleh manusia dan harta merupakan salah satu kebutuhan primer dalam kehidupan manusia dalam mewujudkan kebutuhan ekonomi.Kebanyakan manusia mencari harta semata-mata hanya sebagai sarana untuk mendapatkan kekuasaan serta kehormatan.
Dalam islam,harta adalah segala sesuatu yang di manfaat kan secara legel menurut syariat dan dapat di miliki oleh seseorang untuk memenuhi hajat hidup nya. Jadi, segala sesuatu dapat di kategorikan sebagai al-maal jika hal itu bisa memenuhi kebutuhan manusia, mendatangkan kepuasan dan ketenangan karna mengonsumsi nya serta bisa dimiliki atau dikuasai oleh manusia tersebut
Allah Swt. Berfirman:
“Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang   ingin kan,berupa perempuan-perempuan,anak-anak,harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak kuda pilihan,hewan ternak dan sawah ladang.Itulah kesenangan hidup didunia,dan disisi Allah-lah tempat kembali yang baik”.(Q.S.Ali Imran[3]:14).
Dalam pandangan Alquran, harta adalah segala sesuatu yang disenangi manusia dan dibutuhkan dalam hidupnya. Contohnya emas,hewan ternak, dan lahan pertanian. Harta pun memiliki makna baik jika dipergunakan dijalan Allah dan sesuai syariat islam.
Berikut hadis Nabi Muhammad saw. Yang menunjukan tentang harta:
Rasulullah sallallahu’alaihi wa sallam bersabda: “Sebaik-sebaiknya harta ialah yang berada pada orang saleh”. (HR. Bukhari dan Muslim).
Hadis tersebut menjelaskan bahwa harta akan menjadi nikmat dan berkah jika digunakan dijalan kebaikan yang diibaratkan seperti orang saleh yang menggunakan harta tersebut. Meski demikian, harta bukanlah tujuan hidup yang utama dalam islam.

Jenis Pembagian Harta
Harta benda dibagi menjadi dua kategori :
1.      Pertama, harta berbentuk benda yaitu segala sesuatu yang berbentuk materi yang dapat dirasakan oleh indera, seperti mobil dan lain sebagainya.
2.      Kedua, harta berbentuk manfaat, yaitu faedah yang diperoleh dari suatu benda.
Harta juga dibagi menjadi beberapa bagian sesuai dengan asumsi berikut ini :
Pertama : Perlindungan Syara’
Harta yang bernilai
Yaitu harta yang memiliki harga. Orang yang membuat harta jenis ini jika rusak harus menggantinya, apabila digunakan dengan cara yang tidak sebagaimana mestinya. Harta ini dapat dikategorikan sebagai harta bernilai yang berdasarkan dua ketentuan.
Pertama, harta yang merupakan hasil usaha dan bisa dimiliki. Kedua, harta yang bisa dimanfaatkan menurut syara’ dalam keadaan lapang dan tidak mendesak, seperti uang, rumah, dan sebagainya.
Harta yang tidak bernilai
Yaitu harta yang tidak memenuhi salah satu dari dua kriteria di atas. Seperti ikan di dalam air laut, semua ikan yang ada di dalam lautan bukan hak milik siapapun. Demikian pula dengan minuman keras dan babi, kedua jenis harta ini tidak termasuk harta yang bernilai bagi seorang muslim. Karena seorang muslim dilarang untuk memanfaatkannya.
Kedua : Harta yang Bergerak dan Tidak Bergerak
Harta yang tidak bergerak
Yaitu semua jenis harta yang tidak bisa dipindahkan dari suatu tempat ke tempat yang lain. Seperti tanah, bangunan, dan yang sejenisnya.
Harta yang bergerak
Yaitu semua harta yang bisa dipindahkan dari suatu tempat ke tempat yang lain. Seperti mobil, perabotan rumah tangga, dan yang sejenisnya.
Ketiga : Harta yang memiliki Kesamaan
Harta yang serupa
Yaitu jenis harta yang ada padanannya di pasar, sedikitpun tidak ada perbedaannya. Seperti beras, kurma, dan yang sejenisnya.
Harta yang tidak serupa
Yaitu harta yang pada dasarnya tidak ada padanannya. Seperti sebuah permata langka. Atau harta yang mempunyai padanan, tetapi terdapat perbedaan dalam memperlakukannya. Seperti hewan, pohon, dan sejenisnya.
Keempat : Harta yang konsumtif dan Tidak Konsumtif
Harta yang konsumtif
Yaitu semua harta akan habis ketika dimanfaatkan. Seperti makanan, minuman, dan yang sejenisnya.
Harta yang tidak konsumtif
Yaitu harta yang dapat dimanfaatkan sementara bahannya tetap ada. Seperti buku, mobil, dan yang sejenisnya.
Kelima : Harta yang Dapat Dimiliki dan Tidak Dapat Dimiliki
Harta yang mutlak dapat dimiliki
Yaitu harta yang dikhususkan untuk kepentingan umum. Seperti jalan umum, jembatan dan lain sebagainya.
Harta yang tidak dapat dimiliki kecuali atas izin syara'
Seperti harta yang telah diwakafkan. Harta wakaf tidak boleh diperjualbelikan, kecuali dikhawatirkan atau jelas-jelas biaya pengeluaran untuk menjaga harta wakaf itu lebih besar dari manfaat yang diperoleh.
 Konsepsi kepemilikan dalam islam
Kepemilikan harta adalah hubungan antara manusia dan harta yang ditentukan oleh syara’ dalam bentuk perlakuan khusus terhadap harta tersebut, yang memungkinkan untuk mempergunakannya secara umum sehingga ada larangan untuk menggunakannya. Secara bahasa, kepemilikan berarti penguasan manusia atas harta dan penggunaannya secara pribadi. Adapun secara istilah, kepemilikan adalah pengkhususan hak atas sesuai tanpa orang lan, dan ia berhak untuk menggunakannya sejak awal, kecuali ada halangan syar’i
Pembagian harta menurut boleh-tidaknya dimiliki adalah sebagai berikut.
1. Harta yang tidak dapat dimiliki dan dihakmilikkan orang lain. Contoh; jalan umum, jembatan dan taman kota.
2. Harta yang tidak bias dimiliki, kecuali dengan ketentuan syariat. Contoh; warisan, wasiat, harta wakaf, harta baitul mal dan sebagainya
3. Harta yang dapat dimiliki dan di hakmilikan kepada orang lain. Harta inilah yang merupakan hak milik pribadi setiap orang.
         Pemilikan secara umum dapat dibagi menjadi dua yaitu;
1. Al-milk al-tamm (milik sempurna), yaitu materi dan manfaat harta itu dimiliki oleh seseorang, misalnya seseorang memiliki rumah mak ia berkuasa penuh terhadap rumah itu dan dia boleh memanfaatkannya secara bebas.
2. Al-milk an-naqish (milik yang tidak sempurna), yaitu seseorang hanya menguasai materi harta, tetapi manfaatnya dikuasai orang lain, seperti rumah yang diserahkan kepada orang lain untuk disewa.
Dampak yang disebabkan oleh kesalahan dalam mengelolah harta
Tamak: Pengertian tamak adalah cinta kepada dunia (hubbud dunya) berupa harta benda terlalu berlebihan tanpa memperdulikan hukum haram yang menyebabkan adanya dosa besar. Pelakunya tidak pernah merasa puas, segala cara dianggap halal.
Pada dasarnya tamak dan bermegah-megahan dengan harta bisa mencelakakan manusia. Sebagaimana firman Allah Swt.
“Bermegah-megahan dengan harta telah mencelakakan kalian.”(QS.At Takatsur: 1)
Dampak buruk dari sifat tamak, bisa membuat seseorang melakukan segala cara yang diharamkan demi mendapatkan harta yang diinginkan, seperti korupsi, suap, curang, riba, mengurangi timbangan, berbohong, menipu, mencuri, merampok, bisa pula nekat melakukan ritual-ritual syirik, dan lain-lain.
Maka dari itu kita sebagai manusia yang mudah tergiur dengan manisnya harta, jangan sampai kita itu dibutakan oleh harta tersebut. Kelolalah harta kalian sesuai dengan apa yang telah di syariatkan baik berupa firman Allah maupun perkataan Nabi Muhammad Saw. Kenapa demikian karena harta bagi kita itu bagaikan pisau yang tanjamnya ada dua sisi, kadang kala bisa melukai orang lain dan tidak jarang juga melukai diri kita sendiri.
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa Semua kekayaan dan harta benda merupakan milik Allah, manusia memilikinya hanya sementara, semata-mata sebagai suatu amanah atau pemberian dari Allah. Manusia menggunakan harta berdasarkan kedudukannya sebagai pemegang amanah dan bukan sebagai pemilik yang kekal. Karena manusia mengemban amanah mengelola hasil kekayaan di dunia, maka manusia harus bisa menjamin kesejahteraan bersama dan dapat mempertanggungjawabkannya dihadapan Allah Swt.

Jurusan Ilmu Perpustakaan Dianggap Remeh Tapi Prospek Kerja yang Luas

Liputansumsel.com
Oleh: Vivi Indriani
Ketika saat masuk kuliah pasti memilih jurusan yang prospek kerja kedepannya bagus bukan? Ada beberapa jurusan yang dianggap remeh dan prospek kerja yang sempit, yaitu salah satunya jurusan ilmu perpustakaan. Pasti untuk orang awam mendengar jurusan ilmu Perpustakaan ini beranggapan bahwa tugasnya hanya menjaga perpustakaan, membersihkan bedu pada buku, membosankan dan tidak punya peluang kerja yang sempit. Padahal banyak yang dipelajari pada jurusan ilmu perpustakaan ini diantaranya: Manajemen sistem perpustakaan, dokumentasi kearsipan, manajemen data, aplikasi teknologi informasi untuk menyebarluaskan informasi dan masih banyak lagi. Jurusan yang sepi peminat ini justru banyak dibutuhkan karena ketersediaan SDM yang masih sedikit. Berikut 8 Program Sarjana Ilmu Perpustakaan terbaik di Indoensia
Universitas Indonesia, Jakarta
Universitas Diponegoro, Semarang
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Ciputat
Universitas Padjajaran, Bandung
Universitas Sumatera Utara, Medan
Universitas Brawijaya, Bandung
Universitas Yarsi, Jakarta
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Yogyakarta
(Sumber: pustakawan mendunia.org)
Dan masih banyak lagi universitas yang tersedia jurusun Ilmu Perpustakaan di Indonesia!
Adapun Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan
Instansi Pemerintah
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) membuka lowongan untuk lulusan ilmu perpustakaan dan pada instansi pemerintah sebagai Pegawai Negeri Sipil (SNP) atau Aparatur Sipil Negara (ASN). Setiap instansi pemerintah memiliki lemabaga informasi sendiri maka sangat membutuhkan lulusan Ilmu Perpustakaan untuk dapat mengelolanya.
Pustakawan
Pustakawan adalah seseorang yang membantu orang dalam menemukan infomasi dalam bentuk tercetak maupun elektronik. Profesi pustakawan ternyata mendapatkan tunjangan gaji pokok juga lohh! Berdasarkan Undang-undang No.43 Tahun 2007, tenaga perpustakaan atau pustakawan merupakan sebuah profesi yang mempunyai regulasi terkait dengan pengaturan tunjangan profesi. Sanggat tertarik bukan!
Information Specialist
Ilmu perpustakaan mengelolah bidang infomasi dalam bentuk database, website atau sistem informasi lainnya. Maka menjadi seorang information specialist mengharuskan untuk ahli mengelolah database, teknologi informasi, dan operator disuatu perusahaan atau perpustakaan.
Arsipari
Pada saat kuliah jurusan ilmu perpustakaan memiliki mata kuliah tentang manajemen kearsipan. Nah, pasti di semua perusahaan memiliki dokumen atau arsip penting yang harus dikelola, untuk memudahkan menemukan infomasi atau yang dikenal dengan information retrieval. Maka jurusan ilmu perpustakaan sangat dibutuhkan.
Administrasi
Perusahaan membuhukan lulusan Ilmu Perpustakaan pada bagian administrasi karena untuk dapat mengelolah suatu data dan menyampaikan informasi secara baik.
Nah, masih mau meremekan jurusan Ilmu Perpustakaan atau malah tertarik dengan jurusan ini

DG Di Amankan Setelah Ditemukan BB

Liputansumsel.com
Muara Enim, Liputansumsel.com
Hasil ungkap kasus Satuan Resort Narkoba Polres Muara Enim. Berdasarkan Laporan polisi nomor : LP/ A /  204   /XI/2019/sumsel/Res Muara Enim. Tanggal 25 November 2019.

Bertempat Jl. Lintas Sumatera Muara Enim – Palembang, Kec. Ujan Mas, Kab. Muara Enim. (Rel Kereta Api)

Telah diamankan Pelaku yang bernama Deni Gustian (DG) Bin Helmi , Umur : 29 tahun, Pekerjaan: Belum Bekerja,  Agama: Islam, Alamat: Jl. Jend. Sudirman, Tl. Jawa, Kel. Pasar III, Kec. Muara Enim, Kab. Muara Enim.

Dengan barang bukti yang diamankan berupa :
–  13 (Tiga belas) Paket narkotika jenis shabu berat brutto 28,84 gram
–  1 (satu) unit Timbangan digital
– 1 (satu) bal plastik klip bening
–  1 (Satu) buah tas berwarna hitam

Pada hari Senin, (25/11/2019) sekitar pukul 13.30 wib pihak kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa dirumah milih tersangka di Jl. Jenderal Sudirman, Kel. Pasar III, Kec. Muara Enim, Kab. Muara Enim sering dijadikan sebagai tempat untuk bertransaksi narkotika kemudian mendapat informasi tersebut Anggota Kepolisian Reserse Narkoba Polres Muara Enim melakukan penyelidikan dan pemantauan di sekitaran lokasi yang diberikan informasi oleh masyarakat tersebut.

Setelah mengetahui lokasi informasi tersebut Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Muara Enim melakukan penggerebekan dirumah milik tersangka kemudian melakukan penggeledahan dan pemeriksaan pada rongga badan dan sekitaran lokasi, kemudian ditemukan barang bukti berupa 13 (Tiga belas) Paket narkotika jenis shabu berat brutto 28,84 gram, 1 unit timbangan digital, 1 (satu) bal plastik klip bening yang ditemukan didalam rumah didalam kamar diatas kasur tidur yang dimasukan kedalam tas berwarna hitam.

Kemudian Deni Gustian serta barang bukti di bawa ke Satuan Reserse Narkoba Polres Muara Enim untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Peringatan HGN Ke-74, SMA Negeri 21 Palembang Gelar Berbagai Kegiatan

Liputansumsel.com
Palembang, liputansumsel.com-Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) ke-74, SMA Negeri 21 Palembang menggelar berbagai kegiatan di lingkungan sekolah.

Momentum bersejarah dalam peringatan Hari Guru Nasional ke-74 tahun 2019 kali ini, di isi dengan berbagai kegiatan seperti pelaksanaan upacara bersama yang kali ini berbeda dimana para petugas upacara dilakukan oleh para guru-guru dan staf dari SMA Negeri 21 Palembang, setelah itu dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng, pemilihan guru berprestasi, pemberian  bunga dari siswa kepada guru dan perlombaan memasak nasi goreng antar siswa yang didampingi oleh wali kelas masing-masing.

Kepala SMA Negeri 21 Palembang Zulkarnain yang diwaliki oleh Khairil Yani selaku Wakil Kurikulum Sekolah saat diwawancarai mengungkapkan, sebagai bentuk memperingati Hari Guru Nasional (HGN) ke-74 hari ini diadakan berbagai kegiatan di SMA Negeri 21 Palembang.

" Hari ini kita menggelar kegiatan upacara yang diikuti oleh seluruh siswa dan guru.Dimana kali ini untuk petugas upacara dilakukan oleh para guru dan staf yang ada. Setelah pelaksanaan upacara selesai juga dilakukan pemotongan tumpeng,pembagian bunga,pemilihan guru berprestasi yang dipilih oleh siswa-siswi SMA Negeri 21 Palembang, dengan kategori guru favorit, guru terajin, dan guru disiplin terakhir dilanjutkan dengan kegiatan lomba masak nasi goreng, , "ujar Khairil, Senin (25/11/2019).

Memaknai Hari Guru Nasional yang ke-74 tahun, pria yang menjabat sebagai
Wakil kurikulum ini menyebutkan bahwa ini adalah sebuah  tonggak untuk peningkatan profesionalisme para guru dalam membangun peserta didik yang berkualitas.

 "Sebagai tenaga pendidik tentunya sebuah keberhasilan siswa-siswi adalah tujuan utama. Kemajuan  dalam membangun peserta didik yang cerdas  itu tergantung  bagaimana cara kita mendidik dengan sebaik-baiknya. Dan terpenting Guru itu harus jadi insfirasi bagi siswanya serta siap selalu dalam memberikan motivasi agar peserta didik dapat mengembangkan kreativitasnya,” jelas Khairil.

Meskipun SMA Negeri 21 Palembang ini berada di perbatasan mengenai  kualitas mutu dalam hal ilmu pengetahuan  tentunya tak diragukan

“Kita berharap apa yang menjadi keinginan kita terhadap kemajuan peserta didik tetap selalu terwujud sampai kapanpun, dan kami juga berharap lulusan dari SMA Negeri 21  Palembang dapat dengan mudah diterima di perguruan tinggi,"pungkasnya. (Ali)

HGN Dan HUT PGRI Ke-74 Dihiasi Kegiatan Sosial

Liputansumsel.com
MUBA -- liputansumsel.com -- Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI Ke 74 MUBA dihiasi dengan berbagai kegiatan sosial yang upacara peringatan tersebut dipusatkan di Halaman SDN  Sumber Sari  Kecamatan Tungkal Jaya Musi Banyu Asin (MUBA),  Senin (25/11)

Selesai upacara tersebut berbagai kegiatan yang digelar di antaranya:donor darah, pembagian hasil infaq   bagi guru yang sertifikasi untuk di berikan kepada anak yatim piatu,tokoh pendidikan dan olahraga,

Pada kegiatan tersebut turut hadir, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Musni Wijaya S. Sos. Msi beserta staf,unsur muspika kecamatan Tungkal Jaya, anggota DPRD Kab. Musi Banyuasin, Edi Haryanto  dan Edi Wibowo.

Dalam sambutannya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Musi Banyuasin Musni  Wijaya S. Sos ,MSi, menyampaikan  kepada seluruh pendidik dan tenaga kependidikan untuk menjadikan pendidikan di  MUBA khususnya agar lebih tambah Berbudaya.

"Membangun karakter yang kuat kepada anak-anak merupakan poin yang penting yang harus diterapkan sejak dini,"jelasnya

Dengan integritas dan kepedulian para guru untuk mentransfer ilmunya telah menjadi inspirator bagi para muridnya untuk menunjang kesuksesan di masa depan generasi penerus. .(agung).