20 November 2021

Penjabat Bupati Nasrun Umar Ajak Masyarakat Retrosfektif, Introsfektif dan Prosfektif di Hari Jadi Kabupaten Muara Enim ke-75

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com --Memperingati hari jadi Kabupaten Muara Enim yang ke -75, Kabupaten yang berdiri sejak tanggal 20 November 1946 awal mulanya bernama lematang Ilir Ogan Tengah (LIOT) tersebut. 


Pada rangkaian acara puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten yang Ke-75, yang mengusung tema Muara Enim Sehat, Perekonomian Bangkit dan Masyarakat Sejahtera, Perayaannya masih sama seperti tahun lalu, dirayakan dengan sederhana karena mengingat Indonesia masih dalam masa pandemi Covid–19. 


Mengawali rangkaian acara tersebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim menggelar Upacara Peringatan HUT Kabupaten Muara Enim ke-75. Yang Pelaksanaannya digabungkan dengan Hari Ulang Tahun Korpri ke-50, Hari Kesehatan Nasional ke-57, Hari Guru Nasional ke-28 dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional ke 63 yang di pusatkan pada halaman Kantor Bupati Muara Enim, Yang Dipimpin langsung oleh Pj Bupati Muara enim Nasrun Umar pada jum’at kemarin (19/11/2021). 


HUT Kabupaten Muara Enim tahun ini lebih spesial, karena bersamaan dengan di launchingnya dua layanan publik terbaru yakni Mall Pelayanan Publik (MPP) dan Pusat Gerai Oleh-oleh khas Kabupaten Muara Enim. Yang di launching oleh Pj Bupati Muara enim setelah upacara peringatan HUT Kabupaten selesai. bertujuan untuk meningkatkan daya saing melalui fasilitas pemasaran produk unggulan yang dihasilkan para penggita Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) yang ada di Kabupaten Muara Enim. 


Pusat gerai oleh-oleh yang beralamat di Jalan Jenderal Ahmad Yani atau terletak tepat di depan Kantor Bupati Muara Enim ini menyediakan berbagai macam produk unggulan khas atau pun cinderamata dari semua sudut di Bumi Serasan Sekundang seperti kerajinan tangan, souvenir, makanan, minuman, termasuk busana khas seperti kain batik, kain jumputan, kain songket dan tentu yang tak boleh ketinggalan yakni Kopi Semendo yang cocok untuk dijadikan oleh-oleh bagi para pengunjung atapun para wisatawan yang singgah di Bumi Serasan Sekundang. 


Pj Bupati mengungkapkan, bahwa Gerai oleh-oleh Muara Enim ini menjawab kebutuhan masyarakat terkhusus aspek pemasaran, karena UMKM telah memberikan kontribusi yang sangat penting dalam meningkatkan pendapatan masyarakat Muara Enim, hadirnya gerai ini diharapkan UMKM dapat terus berinovasi dalam mengembangkan produk-produknya. 


“Semoga gerai oleh-oleh ini dapat dimanfaatkan secara maksimal sebagai sentral promosi kerajinan daerah dengan memamerkan produk kerajinan dan oleh-oleh dari seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Muara Enim,” kata Nasrun Umar pada Jum’at kemarin (19/11/2021). 


Selanjutnya, Sabtu (20/11/2021) rangkaian acara memperingati hari jadi Kabupaten Muara Enim juga digelar pada sidang paripurna istimewa ke 3 di gedung DPRD Kabupaten Muara Enim yang dihadiri langsung oleh Herman Deru selaku Gubernur Provinsi Sumatera Selatan. 


Pada kesempatan itu, Pj Bupati Nasrun Umar menyampaikan dalam sambutan nya dengan memperingati hari jadi yang ke-75 kita jadikan Muara Enim Sehat, Perekonomian Bangkit dan Masyarakat Sejahtera. Oleh karenanya kami ingin mengajak seluruh komponen masyarakat yang ada dan seluruh pemangku kepentingan yang ada, untuk bersatu dengan meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya dalam masa normal dengan meningkatkan kekebalan kelompok atau heard imunity masyarakat melalui percepatan vaksinisasi yang di targetkan paling lambat di akhir tahun ini akan mencapai 70 persen. 


“Sejak saya mendapat amanat dari Bapak Gubenur untuk dapat mengkaryakan diri saya di negeri ini dengan melihat dan mendapatkan kondisi yang ada, saya pun berada pada satu kesimpulan Muara Enim harus bangkit,” ungkap Nasrun Umar dalam sambutannya, Sabtu (20/11/2021). 


Nasrun Umar juga menyampaikan, bahwa dalam 10 tahun terakhir pembangunan di Kabupaten Muara Enim menunjukan indikator capaian dengan kesehatan makro dengan trend yang selalu baik. Baik yang pertama yaitu indeks pembangunan manusia, angka harapan hidup, peningkatan kesejahteraan masyarakat yang tercemin dari angka kemiskinan yang turun dari 14,51 persen turun menjadi 12,32 persen dan berada pada peringkat 7 dari 17 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumsel. 


“Kami tentunya akan selalu support apa yang menjadi cita cita Bapak Gubenur untuk menurunkan angka kemiskinan menjadi satu digit,” kata Nasrun Umar. 


Pj Bupati juga menyampaikan, dalam setahun terakhir Muara Enim juga memperoleh berbagai penghargaan baik di tingkat Provinsi Sumatera Selatan maupun Nasional. 


“33 penghargaan dan 7 penghargaan untuk tim pengerak PKK dan total 40 penghargaan yang sudah diraih selama sembilan bulan ini," ujar Nasrun Umar. 


Lebih lanjut Nasrun Umar mengatakan, Dan yang terkhir penghargaan yang sedang kita perjuangkan yaitu inovasi Goverment Award Kabupaten Muara Enim berada di peringkat 129 dan saya ditugaskan untuk mengejar peringkat itu jangan sampai berubah. 



“Dalam rangka kerja sama semuanya ini kami hari ini Insya Allah masuk dalam nominator 12 besar nasional, Dan pada hari rabu nanti saya akan memaparkan inovasi goverment award ini dengan harapan kalau kita masuk dalam 10 besar ada dana insentif daerah yang akan dikucurkan untuk Kabupaten Muara Enim yang kita cintai ini,” ujar PJ Bupati dengan semangat diikuti oleh tepuk tangan tamu undangan. 


Kemudian, sejak menjabat Nasrun Umar mengatakan terdapat berbagai program strategis yang telah di upayakan yaitu penegakan law enforcement dengan menghentikan pertambangan batubara tanpa ijin di wilayah Kecamatan Lawang Kidul dan Kecamatan Tanjung Agung, kami pun telah mendapatkan dukungan dari Kepala Staff Presiden (KSP) Jenderal Moeldoko bahwa perencanaan yang di ambil oleh penjabat Bupati Muara Enim sudah tepat. 


Kami juga menginisiasi program CSR atau yang disebut dengan Zonasi CSR dengan memetakan lokasi-lokasi zona kerja tiap- tiap perusahaan besar untuk menggalang kerjasama dalam mewujudkan kwalitas hidup maupun kesejahteraan masyarakat. 


Pemkab Muara Enim juga menjalin kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi dalam meningkatkan kwalitas sumber daya untuk mengembangkan kompetensi pendidikan dan pelatihan. Dibidang keagamaan kami juga mempunyai program satu desa satu Da’i. kemudian bantuan insfratruktur terhadap pondok pesantren yang tahun ini melihat kondisinya masih perlu kami bantu dengan revitalisasi pondok pesantren dan kami juga melakukan revitalisasi terhadap menara masjid yang berada pada Kecamatan Muara Enim. 


“Demikianlah garis besar capaian ataupun gambaran pembangunan yang telah dan sedang dilaksanakan, pada kesempatan yang sangat hikmat ini, kami sampaikan apresiasi yang setinggi tinggi nya kepada semua pihak atas dukungan, semangat, koreksi dan kritik yang diberikan untuk kami dalam mengemban amanah ini, Dirgahayu Kabupaten Muara Enim. Muara Enim Sehat, Perekonomian Bangkit dan Masyarakat Sejahtera,” ujar Nasrun Umar. 


Selain dihadiri oleh Gubenur Provinai Sumsel, paripurna istimewa tersebut juga dihadiri oleh anggota DPRD Provinsi Sumsel, DPRD Kabupaten, mantan wakil Bupati Nurul Aman dan Hanan Zulkarnain, mantan Ketua DPRD Muara Enim Ali Zaman, Para Bupati / Walikota di Provinsi Sumsel atau yang mewakili yang hadir secara langsung maupun virtual serta unsur Forkompimda Kabupaten Muara Enim, Para Direktur BUMD/BUMS, juga jajaran Direksi PTBA.

Pilkades Muba Dijaga Ketat, Hindari Potensi Konflik

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com- Sebagai daerah yang memegang teguh menjaga wilayah zero konflik, Kabupaten Muba terus all out melakukan deteksi dini potensi konflik. Termasuk ketika menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 74 desa, 15 kecamatan dalam Kabupten Musi Banyuasin (Muba).


Dimana jajaran personil Polres Muba, Kodim 0401 Muba dan Linmas melaksanakan Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pilkades Secara Serentak di Kabupaten Muba Tahun 2021, bertempat di Halaman Mapolres Muba, Sabtu (20/11/2021).


Kapolres Muba AKBP Alamsyah Pelupessy SIK MSi selaku pembina apel menyampaikan bahwa Apel Serpas ini merupakan wujud kesiapan Polres Muba sekaligus pengecekan terakhir terhadap kesiapan, baik terkait kesiapan personil, materil maupun peralatan yang akan digunakan dalam pengamanan pungut dan kotak suara dari tingkat PPS sampai ke PPK serta dari TPS sampai ke PPK.


"Adapun kekuatan personil dalam pengamanan pelaksanaan pungut suara sebanyak 310 personil, yang terdiri Satgas sebanyak 98 personil, pengamanan TPS 212 personil, didukung personil TNI sebanyak 148 personil serta melibatkan Linmas 280 personil yang akan mengamankan 280 TPS tersebar di 74 desa, 15 kecamatan dalam Kabupaten Muba. Kita bagi dua kategori yaitu TPS aman dan TPS Rawan, untuk TPS kategori aman kita tugaskan 2 anggota Polri dibantu TNI dan Linmas, sedangkan TPS Rawan kita tugaskan 3 anggota Polri setiap TPS. Dari hasil identifikasi ada 254 TPS yang aman dan prediksi kami TPS yang rawan ada  26 TPS,"paparnya.


Kapolres Muba juga mengatakan, saat ini Kabupaten Muba berada di zona hijau atau tidak ada yang terpapar COVID-19, guna menjaga situasi tersebut maka kepada personil pengaman Pilkades untuk melakukan pengawasan dan menerapkan Prokes di lokasi TPS dengan 4M yaitu, Memakai masker, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan dan Mencuci tangan. Sehingga tidak menimbulkan klaster baru COVID-19 yang berdampak lonjakan COVID-19 di Kabupaten Muba.


"Saya menekankan beberapa hal kepada seluruh personil yang akan melaksanakan pengamanan di TPS agar, sebelum H-1 personil PAM TPS wajib melakukan survey dan mengenali karakteristik kerawanan pada lokasi yang akan diamankan, Kenali dan saling berkoordinasi dengan petugas KPPS, Linmas dan personil TNI yang diperbantukan dalam PAM TPS, Lakukan pengawalan pergeseran logistik Pilkades, Hadir lebih awal serta lakukan pengecekan TPS dan perlengkapannya, Lakukan tindakan pertama dan berikan perlindungan kepada KPPS, PPL maupun kotak suara bila terjadi keributan dilokasi TPS dan Dilarang bermain HP pada saat pelaksanan pengamanan,"pungkasnya.


Kapolres juga berpesan kepada seluruh peronil agar memanfaatkan momen Pilkades ini untuk tetap mensosialisasikan terkait percepatan vaksinansi untuk seluruh masyarakat, agar di bulan Desember 2021 mendatang, Kabupaten Muba sudah mecapai 80 persen vaksimasi sehingga dapat terbentuk herd immunity.


Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi menyebutkan, dilaksanakannya apel gelar pasukan hari ini diartikan bahwa Pemkab Muba bersama jajaran Polri dan TNI tidak main-main untuk melakukan pengamanan Pilkades Serentak di 74 desa dalam Kabupaten Muba.


"Dengan adanya pengamanan dari unsur Polri dan TNI diharapkan agenda pesta demokrasi ini dapat terlaksana dengan aman, damai dan benar-benar sesuai keinginan masyarakat dan pemerintah. Kita juga mengantisipasi dan menghindari terjadinya konflik-konflik sosial di masyarakat akibat dari Pilkades serentak ini,"ujar Apriyadi.

Inilah PS Muba Sesungguhnya Tekuk PS Palembang 2-1 di Porprov OKU Raya

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com-Bermain penuh euforia,  pemain PS Palembang yang didominasi skuad U20 saat mengalahkan PS Sysa Muba berhasil mengungguli PS Muba di laga pertama porprov di Stadion Puslatpur TNI Martapura. Namun kemenangan yang bertahan hingga babak pertama berakhir ini berbuah kekecewaan saat di babak ke dua PS Muba mampu membobol gawang Palembang. 


"Siapa bilang sepak bola Muba sendirian. Kita semua datang ke sini, kompak  memberi dukungan. Dan kita bisa kalahkan PS Pelambang. Kita tunjukkan siapa kita. Inilah PS Muba yang sesungguhnya," kata Direktur Teknis Porprov Muba, Sunaryo usai memenangi laga, Sabtu.


Senada, Asisten 2 Yusuf Amilin menyebut tim sepak bola Muba harus merebut tiket final dan juara. "Setiap laga adalah final. Kita harus menang. Jangan anggap remeh lawan,"tegasnya.


PS Muba yang diarsiteki Hendri berhasil mengembalikan kepercayaan diri meski kalah di babak pertama. 

"Kita kalah start meski menguasai permainan. kebobolan satu gol sempat menurunkan  mental. Namun anak-anak berhasil bangkit usai break babak pertama. Kami instruksikan main cepat. Dan pemain kembali menemukan irama permainan," bebernya. 


Jalannya pertandingan yang keras dan cepat berakhir dengan kemenangan PS Muba 2-1. Gol pertama Muba disumbangkan oleh Fajar nomor punggung 17 di menit 65.  Selang 20 menit satu gol lagi disumbangkan  Boas (9) melalui tendangan bebas di luar kotak pinalti. 


PS Muba berhasil mempertahankan keunggulan hingga pertandingan usai meski harus berjibaku mengawal gawang dengan 10 pemain setelah Tomi (7) diganjar kartu merah. PS Muba berhasil menuai poin penuh dengan skor 2-1.

Mahasiswa Asal Desa Tanjung Seteko Ogan ilir, Lolos pada program Innovillage 2021

Liputansumsel.com


Indralaya,liputansumsel.com--M Rizki salah satu Mahasiswa yang mendapatkan prestasi dengan lolos pada program Innovillage 2021, putra pertama pasangan A. Baki dan Zaleha asal Desa Tanjung Seteko Kecamatan indralaya Kabupaten Ogan ilir Sumatera selatan ini berhasil menjadi salah satu, dari 120 Tim mahasiswa terbaik seindonesia.


Mahasiswa dari Universitas Pertamina, program studi teknik sipil, fakultas perencanaan infrastrktur ini mengatakan kalau dirinya Mengikuti Program INNO VILLAGE 2021 berskala nasional, dan dirinya saat ini termasuk salah satunya dari 120 tim, dari 413 tim yang  yang mendaftar.


"Alhamdulilas atas semua ini,  pertama kami ucapan terimakasih kepada Pihak INNOVILLAGE 2021 yang telah bersedia mengapresiasi ide saya, memberikan pendanaan agar inovasi ini bisa terealisasi. Inovasi yang berupa pemanfaatan kincir angin sebagai sumber listrik pompa fertilisasi air bersih dan akses penerangan, yang kami buat bersama masyarakat Desa Tanjung Seteko ini,  diharapkan dapat berkelanjutan kedepannya menjadi lebih baik serta INNOVILLAGE sendiri dapat terus menjadi garda terdepan dalam upaya Suistanable Development Goals (SDGs)," ujar Mahasiswa penerima beasiswa Universitas Pertamina.


Masih menurut Rizki, Pemanfaatan kincir angin sebagai sumber listrik untuk kebutuhan pompa fertilisasi air bersih dan akses penerangan desa merupakan inovasi digital Suistanable Development Goals (SDGs), inovasi ini memanfaatkan energi angin sebagai penghasil energi utama guna menjadi sumber listrik bagi pompa air dan lampu jalanan, dan desa implementasi yang ditargetkan adalah Desa Tanjung Seteko, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan ilir Sumatera selatan.


Saat ditanya kenapa Desa Tanjung seteko yang dipilih, M Rizki mengatakan, 

Desa Tanjung Seteko adalah desa yang masih belum mumpuni di bidang teknologi, Akses listrik yang hanya ditujukan pada hunian dan tidak disalurkan kepada sarana dan prasarana yang mendukung kemajuan desa menjadi alasan mengapa inovasi ini lahir, Keresahan juga dirasakan ketika pemanfaatan air bersih kurang dimaksimalkan dan salah satu sumber air bersih yang tersedia masih memcukupi",jelas Mahasiswa semester 3 ini.


Ditambahkan oleh Rizki, deskripsi ini bertujuan untuk Memperkenalkan energi ramah lingkungan kepada masyarakat desa, 

-Mewujudkan Desa berbasis digital yang siap akan perkembangan teknologi.

-Mewujudkan desa yang siap menjadi desa penghasil energi ramah lingkungan secara mandiri.

-Mewujudkan Pengupayaan Sustainable Development Goals (SDGs) kepada desa.

-Sebagai sarana untuk bermanfaat bagi orang orang sekitar.


Diakhir wawancara Rizki juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Dosen pembimbing saya Ibu Adita utami S.T, M.T.


"Selain kepada pihak Innovillage 2021, saya juga ucapkan banyak terimakasih kepada Dosen pembimbing saya Ibu Adita utami S.T, MT., kepada kedua orang tua saya, pada Pemerintah Desa dan masyarakat Desa Tanjung seteko serta pihak pihak yang terlibat dalam program ini," harap Rizki yang juga lulusan SMAN 1 Indralaya.(rul)