01 Januari 2022

AKP DWI RIO ANDRIAN,SiK jabat Kasat Reskrim polres Muba

Liputansumsel.com



MUBA,liputansumsel.com-Sejumlah pejabat di jajaran Kepolisian Resor Musi Banyuasin kembali dimutasi. Mereka yang dimutasi mulai dari jabatan Kabag, Kasat hingga Kapolsek. 


Acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) sendiri dipimpin langsung Kapolres Musi Banyuasin Akbp. Alamsyah Pelupessy,SH,SIK,MSi. di halaman polres muba, Sabtu (1/1/21).


Berdasarkan lampiran Telegram Kapolda Sumsel Nomor: ST/1116/ XII/KEP/2021, Tanggal 21 Desember 2021, berikut pejabat Polres muba yang serah terima jabatan yakni, Akp Ali Rojikin,SH.MSi. yang sebelumnya menjabat Kasat Reskrim menggantikan Kabag Sumda Kompol Hadi suseno yang mendapat jabatan baru sebagai kasi Audit dan inspeksi ditlantas Polda Sumsel.


Selanjutnya, Kasat Reskrim dipercayakan kepada, AKP Dwi Rio Andrian,SIK, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Keluang, sementara Kapolsek keluang dipercayakan kepada Iptu Muhammad Kurniawan Azwar, STK,SIK. Yang sebelumnya menjabat kanit regiden Polrestabes Palembang.


Kemudian, Iptu Alita Firman,SH. Kapolsek bayung lencir digantikan oleh Iptu Deby Apriyanto,SH, yang sebelumnya menjabat sebagai kanit 3 Subbidpaminal polda sumsel.


Dalam kesempatan tersebut, Akbp Alamsyah juga berpesan agar para pejabat yang baru cepat menyesuaikan diri, mampu memberikan citra baik dan profesionalisme dalam rangka harkamtibmas dimasyarakat.


“Laksanakanlah tugas dan tanggung jawab dengan iklas dan penuh kebanggan demi kemajuan dan kejayaan Polri kedepan. Jadilah polisi yang berbuat baik agar disenangi oleh masyarakat".papar Kapolres.

Tindaklanjuti Intruksi Presiden, Pemkab OKI Setarakan 390 Jabatan Struktural ke Fungsional.

Liputansumsel.com


OKI-,LiputanSumsel.Com--Penyederhanaan Birokrasi menjadi dua level, merupakan salah satu dari lima program prioritas Presiden RI Joko Widodo, dalam periode keduanya pada tahun 2019 - 2024. 

Guna mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir mulai melakukan penyederhanaan birokrasi dengan melantik 390 ASN hasil penyetaraan jabatan.

.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Ogan Komering Ilir, Maulidini, SKM dalam laporannya mengatakan Dasar Pelantikan pada hari ini adalah Peraturan Menteri Pendayagunaan Apatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 17 tahun 2021 tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke dalam Jabatan Fungsional.

.

"Total keseluruhan ada 390 Pejabat Administrator yang disetarakan menjadi Jabatan Fungsional. Penyederhanaan birokrasi ini bertujuan untuk menciptakan tata kelola pemerintah yang lebih lincah,effisien dan berorientasi pada hasil pelayanan", terang Deni dalam laporannya. 

.

Adapun peserta pelantikan Jabatan Fungsional ialah seluruh pejabat administrator kecuali sekretaris dan seluruh pejabat pengawas kecuali kasubag umum dan kepegawaian pada Dinas Penanaman Modal dan PTSP; seluruh pejabat pengawas pada setiap OPD kecuali pejabat pengawas di bawah sekretaris; seluruh pejabat pengawas pada sekretaris DPRD kecuali Kasubag umum dan Kasubag Administrasi Keuangan; Seluruh pejabat pengawas pada Sekretaris Daerah kecuali bagian pengadaan barang dan jasa, bagian perlengkapan, bagian umum serta bagian protokol dan komunikasi pimpinan. Kemudian seluruh pejabat pengawas pada kecamatan kelurahan.

.

Melalui penyetaraan Jabatan Struktural ke Jabatan Fungsional diharapkan mengubah kultur birokrasi menjadi lebih baik, pemangku jabatan fungsional juga memiliki motivasi lebih tinggi dalam meningkatkan keterampilan dan cepat beradaptasi dengan gagasan dan inovasi yang bermanfaat.

.

Wakil Bupati Ogan Komering Ilir, H. M. Dja'far Shodiq dalam sambutannya mengatakan penyederhanaan birokrasi ini bertujuan agar proses pelayanan bisa lebih cepat, ringkas dan transparan.

.

"Perubahan itu pasti terjadi, baik perubahan organisasi maupun perubahan tatanan kehidupan, untuk itu saya berpesan agar saudara-saudara dapat menjadi ASN yang kuat dan unggul menyesuaikan diri pada setiap perubahan. Bangun komitmen dan jaga integritas, loyalitas dan disiplin sehingga siap dan tangguh di era revolusi 4.0 saat ini, termasuk perubahan perilaku kerja sejak pandemi Covid-19 yang memaksa kita menerapkan transformasi digital secepat mungkin dalam berbagai aspek kehidupan dan bekerja ASN," jelasnya.

.

Wabup Shodiq juga menyampaikan selamat bagi para pejabat fungsional yang telah dilantik hari ini dan berharap akan dapat menjalankan amanah dengan profesional. Wabup Shodiq menegaskan pelantikan ini adalah kesempatan untuk bisa mengembangkan kemampuan sesuai bidang keahlian masing-masing.(PD)