31 Mei 2023

Kolaborasi Pemerintah, Partisipasi Swasta dan Kesadaran Warga, Kunci Pencegahan Karhutlah

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com---Kolaborasi pemerintah pusat dan daerah, kesadaran masyarakat, dan partisipasi swasta menjadi kunci untuk mencegah potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

.

Penangananan Karhutlah melalui kerja kolaboratif tersebut menurut Bupati Ogan Komering Ilir, H. Iskandar, SE menjadi pengalaman berharga dalam mengurai kasus kebakaran hutan dan lahan di wilayah ini.


"Tentu kita lebih prioritaskan untuk pencegahan daripada penanggulangan, namun apabila terjadi karena faktor alam yang diluar kendali kita, maka bis kita atasi dengan sistem kerja keroyokan, kerjasama multi sektor", kata Iskandar. 

.

Mengingat Indonesia yang akan menghadapi fenomena pemanasan suhu muka laut atau El Nino yang berdampak pada kekeringan, masalah ketersediaan air serta potensi kebakaran lahan.  

menurut Iskandar akan menjadi perhatian semua pihak. 


"Kita tidak bisa sendiri, harus diselesaikan bersama-sama. Meskipun dari tahun ketahun persentase titik api semakin menurun kita tetap perlu waspada", imbuhnya. 


.

Sementara Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol A. Rachmad Wibowo S.IK, yang hadir langsung pada rakor pencegahan dan penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), bersama Polri, TNI dan sejumlah instansi terkait di Ruang Rapat Bende Seguguk 1. Rabu, (31/05) mengatakan dirinya sengaja melakukan pemantauan langsung kesiapan mitigasi karhutla di Kabupaten OKI. 

.

"Kolaborasi pemerintah pusat dan daerah dibarengi dengan kesadaran masyarakat serta swasta menjadi kunci untuk mencegah sekaligus menanggulangi potensi bencana," ujar Kapolda Sumsel.

.


Rahmad menyampaikan terdapat 6 hal priositas terkait dengan pencegahan dan penanggulangan Karhutlah diantaranya Pertama, prioritas pada pencegahan melalui deteksi dini, pemantauan di area-area rawan titik api. Kedua, pentingnya infrastruktur pemantauan dan pengawasan hingga tingkat bawah. Ketiga, perlu dicari solusi permanen untuk mencegah pembakaran hutan dalam rangka pembukaan lahan. Keempat, penataan ekosistem gambut dalam kawasan hidrologi gambut terus dilanjutkan. Kelima, 

tanggap dalam mengendalikan titik api.

.

"Dan langkah terakhir, penegakan hukum terhadap pelaku pembakaran hutan dilakukan tanpa kompromi," terang Kapolda. 


Kapolda menambahkan lahan kehidupan masyarakat seperti sumber perikanan, pertanian, perkebunan dan lain sebagai berpotensi untuk menjadi titik kebakaran hutan dan lahan. 

"Maka dari itu pimpinan wilayah harus paham betul wilayahnya secara geografis", kata Rachmad. 


Rachmad juga menceritakan apa yang telah dilakukan saat menjadi Kapolda di wilayah Jambi untuk bisa direflikasi keberhasilannya di Kabupaten OKI. 


"Semua memiliki berperan, semua bisa dan mampu berkontribusi. Mari perkuat sinergi untuk cegah dan tangulangi Karhurlah di Sumsel terutama di Ogan Komering Ilir", tandasnya.(Pov)

Nova Dwi, GURU Honorer OKI Terima Penghargaan Perempuan Inspiratif di SUMSEL

Liputansumsel.com


OKI,LiputanSumSel.Com------, Salah seorang Guru Honorer di SD N 1 Burnai Timur, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Nova Dwi Astuti terima penghargaan Apresiasi Perempuan Inspiratif kategori Pendidikan dalam rangka Hari Kartini THN 2023 Oase Kabinet Indonesia Maju. 


Bupati OKI melalui Kepala Dinas Pendidikan OKI, Muhammad Refly mengatakan sangat bersyukur salah satu Srikandi terbaik OKI, Nova Dwi Astuti, S.Pd guru honorer di SDN 1 Burnai Timur mendapatkan penghargaan perempuan inspiratif Sumsel di bidang pendidikan 


"Ini adalah wujud dari penghargaan pemerintah daerah. atas pengabdian dan perjuangan seorang guru perempuan yg sll bekerja keras,pantang menyerah dlm mencerdaskan anak bangsa sebagaimana dulu yg dilakukan oleh RA.Kartini", kata Refly. Rabu, (31/05). 


Ditambahkan Refly, penghargaan ini juga merupakan wujud hasil dari sinergitas Pemerintah Kab.OKI bersama Forkompinda dlm mencetak Kartini Kartini baru di kabupaten OKI. 


Refly menghimbau agar guru-guru honorer lainnya tetap semangat dalam pengabdiannya sebagai pahlawan tanpa tanda jasa adalah kesempatan mulia untuk bertanggungung jawab mencerdaskan anak bangsa. 


"Selamat dan teruslah konsisten untuk melakukan hal-hal inspiratif sehingga lahir srikandi-srikandi terbaik OKI lainnya diberbagai bidang", tutupnya. 


Dalam Apresiasi Perempuan Inspiratif Sumatera Selatan 2023 tahun ini ada sebanyak 17 orang terbaik dari berbagai kategori antara lain : kategori bidang pertanian, kategori bidang pendidikan, dan kategori bidang kesehatan, lingkungan hidup, sosial budaya. 


Nova Dwi Astuti, S.Pd mendapatkan penghargaan tersebut karenanya telah menorehkan berbagai  prestasi diantaranya sebagai narasumber Kurikulum Merdeka; Menjadi Narasumber Pemanfaatan IT; CO Captain komunitas belajar; Tim penggerak literasi digital kab.OKI, dan msh banyak prestasi-prestasi lainnya.

"Alhamdulillah, terimakasih untuk penghargaan yang telah diberikan. Hal ini jadi motivasi kami untuk melakukan lebih banyak hal baik lainnya", kata Nova.(Pov)

Hadiri Peringatan Hari Kartini, Herman Deru Ajak Kaum Perempuan Lebih Memasifkan GSMP

Liputansumsel.com


PALEMBANG, Liputansumsel.com,- Gubernur Sumsel H Herman Deru mengakui prestasi yang telah di raih oleh Provinsi Sumsel tentu tidak lepas dari peran kaum perempuan yang begitu aktif dan gigih dalam menunjang suksesnya berbagai program pembangunan termasuk dalam  pengendalian inflasi, penurunan angka kemiskinan dan stunting. 



"Saya mengakui itu bahwa prestasi yang telah di raih Sumsel melalui peran ibu- ibu luar biasa," ungkap Gubernur Herman Deru saat pembukaan Peringatan Hari Kartini Tahun 2023 dan Pemberian Penghargaan kepada Perempuan Berjasa dan Berprestasi Kabupaten/Kota se Sumsel di bertempat di Hotel Swarna Dwipa, Rabu (31/5).



Herman Deru mengatakan  peringatan hari Kartini  digelar tidak lain karena hasil dari  perjuangan sosok RA Kartini yang luar biasa menginspirasi memperjuangkan hak-hak perempuan Indonesia baik dalam segi pendidikan maupun profesi.



"Nah saya sebagai kepala daerah sangat berharap ada  Kartini baru  yang tau akar masalah bagi perempuan," tegasnya.



Herman Deru menyebut persoalan yang terjadi masa Kartini sekarang  ini berbeda dengan dimasa hidup RA Kartini  ysng memperjuangkan emansipasi wanita. Dimana untuk Kartini-Kartini sekarang ini berjuang dalam satu sistem kompetisi diberbagai bidang.



"Tadi kita lihat di Sumsel ada 17 wanita yang menginspiratif. Saya titip, ayo bantu Saya merubah maindset pola pikir masyarakat dalam segmen apapun khususnya bagi kebutuhan sehari-hari melalui program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP)," ajaknya.



Paling tidak lanjut Herman Deru para ibu-ibu ini dapat menginspirasi lingkungan sekitar minimal bagi keluarga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.



Sebab kata Herman Deru melalui program GSMP ini Sumsel telah terbukti sebagai provinsi yang terbaik dalam pengendalian inflasi. Karena itu dia mengajak kaum perempuan untuk lebih  memasifkan lagi GSMP di penjuru Sumsel.



"Jadi paling tidak pot-pot kembang yang ada dirumah 30 persenya diganti tanaman produktif seperti bawang, cabe dan tanaman lainnya yang bermanfaat, jadi itu tolong diterapkan lebih masif lagi," harapnya.



Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sumsel, Hj Henny Yulianti mengatakan peringatan hari Kartini kali ini bertujuan untuk mengingatkan kembali kaum perempuan akan  perjuangkan hak-hak perempuan. Sebab Kartini adalah pahlawan yang telah berhasil memperjuangkan emansipasi perempuan di Indonesia. 



"Peringatan hari Kartini bermaksud untuk mempertebal semangat seluruh komponen bangsa terutama perempuan dalam mencapai kemajuan di berbagai bidang," katanya.



Adapun lanjut Heny tema peringatan hari 


Kartini tahun ini mengusung "Dengan Semanagat Kartini Kita mewujudkan Keluarga Yang Berkualitas Demi Sumsel Maju untuk Semua".



"Sebagaimana yang diperjuangkan RA Kartini kaum perempuan diminta untuk berpendidikan yang tinggi hal ini guna membentuk keluarga yang berkualitas dan mencetak generasi yang tangguh dan cerdas," tutupnya.



Peringatan Hari Kartini Tahun 2023 dan Pemberian Penghargaan kepada Perempuan Berjasa dan Berprestasi Kabupaten/Kota se Sumsel diantaranya Kabupaten OKU di bidang Pertanian, OKI bidang Pendidikan, Muara Enim bisang Kesehatan, Lahat bidang Sosial dan Budaya, Musirawas bidang Lingkungan Hidup, Muba bidang Pertanian,   OKU Timur bidang kesehatan.



Kemudian Kabupaten OKU Selatan bidang sosial budaya, Ogan Ilir bidang Lingkungan Hidup, Empat Lawang bidang Pertanian,  Pali bidang Pendidikan, Muratara bidang Kesehatan, Kota Palembang bidang Sosial Budaya, Kota Pagar Alam bidang Lingkungan Hidup dan Kota Lubuklinggau bidan Pertanian serta Kota Prabumulih bidang Pendidikan.



Hadir serta dalam kesempatan tersebut  Ketua TP PKK Sumsel, Hj Feby Deru, Wakil Ketua TP PKK Sumsel, Hj Fauziah Mawardi Yahya serta para Kepala OPD di lingkungan Pemprov  Sumsel.

Gubernur Herman Deru Optimis Kejurnas Piala Ahmad Moerid Lahirkan Bibit-Bibit Atlet Tenis Handal Indonesia Masa Depan

Liputansumsel.com


PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H. Herman Deru secara resmi membuk Kejuaraan Nasional Tenis Junior IMTC "Piala Ahmad Moerid" Palembang Seri II di Jakabaring Sport City (JSC), Rabu (31/5) pagi. Kejuaran tersebut akan berlangsung mulai 30 Mei hingga 5 Juni mendatang. 

Melalui kejuaraan ini, Gubernur Herman Deru berharap akan lahir banyak bibit atlet handal yang mampu mengharumkan nama daerah dan negara di kancah nasional maupun internasional. 

Kehadiran orang nomor satu di Sumsel itu dalam acara pembukaan kejuaraan tak urung menjadi penambah semangat tersendiri bagi para peserta kejuaraan dan orang tua peserta yang sempat hadir. Mereka bahkan tak melewatkan moment untuk berswafoto bersama Gubernur Herman Deru. 

Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Gubernur Herman Deru menyambut baik penyelenggaraan kejuaraan ini. Kejuaraan ini sebagai ajang adu prestasi serta memacu peningkatan prestasi atlet Tennis di Indonesia khsususnya Sumatera Selatan guna mendapatkan atlet terbaik untuk menghadapi even- even yang lebih tinggi. 

Dikatakan Gubernur Herman Deru, Tenis lapangan adalah olahraga permainan populer di dunia dan dimainkan sepanjang tahun. Tenis juga tergolong olah raga endurance (daya tahan) yang menuntut stamina untuk bersaing sepanjang permainan. 

"Alhamdulillah Saya berkesempatan membuka acara yang sangat membanggakan bagi warga Sumsel. Semoga ini menginspirasi dan membangkitkan semangat olahraga di kalangan anak muda," paparnya. 

Melalui kesempatan itu pula, Gubernur Herman Deru  mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta berkumpul bersama pada acara Pembukaan Kejuaraan Nasional Tenis Junior Piala Achmad Moerid dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai luhur olahraga. 

" Untuk panitia yang telah bekerja dengan sepenuh tenaga dan pikiran, bahkan telah berkorban secara moril dan materil, saya mengucapkan banyak terima kasih," pungkasnya. 

Tampak hadir dalam kesempatan itu Petenis Legendaris Indonesia sekaligus Direktur  IMTC Irawati Moerid, Direktur Pengelolaan dan Operasional Jakabaring Sport City Geri Radito serta sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel. 

Kejuaraan inj sendiri diikuti sekitar 200 peserta tenis junior dari berbagai daerah di Indonesia.

PPDB di SMAN 15 Palembang Jadi Pertanyaan

Liputansumsel.com


Palembang, Liputansumsel. com, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023 di SMA Negeri 15 jadi pertanyaan.


Pasalnya, Usai Pengumuman Tes Mandiri di SMA Negeri 15 Palembang diduga banyak Wali siswa yang datang untuk mendaftarkan anak disana.


Ironisnya, wali siswa yang ingin mendaftarkan anaknya diduga bukan berasal dari Tes Di SMA Negeri 15.


Hal itu terungkap dari infestigasi wartawan portal ini, Yang mana salah satu walimurid anaknya tidak diterima di SMAN 15 Palembag.


"Keluarga saya ikut tes di SMA Negeri 15 Palembang, kami terima jika keluarga kami tidak lulus, mungkin anaknya kurang pintar, namun sangat kami sayangkan banyaknya siswa dari sekolah lain yang tidak ikut tes disana(red-SMAN15) tetapi diterima di SMA 15, meskipun mereka tidak ikut tes namun diterima disekolah itu", Ungkapnya.


Saat ditanya wakil kesiswaan SMA Negeri 15 Palembang, Kami tidak dapat menerima siswa jika tidak ada rekom, bapak coba berusaha terlebih dahulu ke Disdik, minta memo dari pak joko baru dapat kami terima.


Tak hanya itu,, saat dibincangi wartawan portal ini, Salah satu pegawai di SMAN 15 Palembang mengatakan kepada Wakil kesiswaan bahwa ada Asnan diluar.


"Ada Asnan diluar Asnan ada titipan disekolah kita, Asnan ada memo dari pak Joko(Kabid SMA)" ucap pegawai itu kepada wakil kesiswaan dengan memakai bahasa Komering.

Terkait adanya dugaan KKN dalam Penerimaan Peserta Didik Baru(PPDB) Kepala SMAN 15 Palembang dan Kabid SMA Joko Edi Purwanto saat dikonfirmasi melalui via telp tidak diangkat, dikonfirmasi melalui via WhatsApp tidak membalas.


Di tempat yang berbeda, Wakil Ketua Forum Suara Pemuda Sumsel(FSPS)sangat menyesalkan adanya dugaan KKN dalam PPDB di SMAN 15 Palembang. 


Sangat kita sesal dan sayangkan jika sistem pendidikan di provinsi Sumatera Selatan diciderai oleh oknum oknum tertentu.


"Kami akan mengawal adanya dugaan KKN Di SMAN 15 Palembang ini, dan kami akan meminta dan mendesak pihak terkait agar dapat membentuk tim investigasi agar oknum oknum tersebut diberikan sangsi sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp Kepala Ombudsman Sumatera Selatan belum memberikan tanggapan.


(ARMIN)

Wako Prabumulih Lantik pengurus PMR dan PMI Kecamatan Se-Kota Prabumulih

Liputansumsel.com



 Prabumulih ,liputansumsel.com– 31 Mei 2023 Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM berharap masyarakat yang mendonorkan darahnya agar ikhlas dan jangan meminta bayaran begitupun petugas tidak ada alasan lagi donor darah bayar dengan alasan kantong bayar.

Hal itu disebabkan Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM menyatakan biaya kantong darah digratiskan sehingga tak perlu bayar.

“Jadi kantong darah itu sudah kita gratiskan, tidak bayar lagi,” ungkap Ridho ketika diwawancarai usai pelantikan pengurus PMR tingkat Mula, Madya, Wira, KSR, dan PMI Kecamatan se-Kota Prabumulih tahun 2023 di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih, pada Rabu (31/5).Orang nomor satu di Bum…

Visi Cetak Kader Ulama, MTS Dan MA Ponpes PERSIS Al-Muyassar Raksa Jiwa Buka Penerimaan Siswa/Siswi Baru

Liputansumsel.com


Baturaja,liputansumsel.com - Dengan visi mewujudkan Misi membentuk generasi Ulul Albab dan Tafaquh Fiddin, membentuk Waladan Solihan, Kader Ulama dan Pemimpin Masa Depan,

Pondok Pesantren (Ponpes) Persatuan Islam (PERSIS) Al-Muyassar, Desa Raksa Jiwa Kecamatan Semidang Aji membuka penerimaan siswa/siswi baru MTS dan MA Tahun Ajaran 2023-2024. 


Hal tersebut disampaikan Ustad Ajid Abdul Majid, S.Pd,I, M.Pd selaku Mudir Aam atau Pimpinan Ponpes Al-Muyasar Raksa Jiwa sekaligus Wakil Ketua PERSIS OKU Bidang Sumber Daya Manusia dan Organisasi (SDMO) pada Selasa malam (30/5/23).


Menurut pria yang akrab dipanggil Ustad Ajid ini, Ponpes PERSIS Al-Muyasar Raksa Jiwa juga memiliki misi mempertebal keimanan dan ketaqwaan, membina Akhlaqul Karimah, memahami dan mengamalkan ajaran Islam dengan baik dan benar sesuai Al-Qur'an dan As-Sunnah, menguasai iptek serta mengembangkan minat dan bakat, dengan program unggulan Tahfizul Qur'an dan Kitab Kuning.

"Ponpes ini bukan saja diperuntukkan bagi putra saja tetapi untuk putri juga, dengan jenjang pendidikan tingkat Tsanawiyah atau setingkat SMP dan Aliyah atau setingkat SMA," ungkap alumni STAI Baturaja ini.


Lebih lanjut, Ustad Ajid mengatakan di Desa Raksa Jiwa itu, PERSIS OKU sudah menyiapkan lahan seluas 1 hektar lebih.

"Mudah-mudahan kedepan lahannya bisa bertambah lagi. Di atas lahan tersebut sedang dibangun 7 lokal gedung sejak bulan Juli 2022 lalu. Untuk sementara ini baru 3 lokal gedung dulu, untuk kelas dan kantor. Tiga lokal tersebut panjangnya 27 meter, dengan ukuran 8 x 9 meter per-lokalnya. Sementara 4 lokal lainnya masih berupa pondasi. Adapun untuk asrama santri putra dan putri akan dibangun terpisah. Sementara ini dibuat menggunakan papan kayu dulu. Begitu pula dengan tempat tinggal ustadz-ustadzah dan musholla atau masjidnya. Insyaa Allah pada tahun ajaran baru 2023-2024 ini sudah bisa digunakan untuk menerima serta menampung siswa-siswi baru. Bagi masyarakat OKU dan sekitarnya yang tertarik dan berminat menitipkan pendidikan anak-anaknya disini, bisa membuka instagram dan fb Pesantren Persis Al-Muyassar atau silahkan 

saja datang ke Ponpes Al-Muyassar di Jalan Lintas Sumatera km 24, Desa Raksa Jiwa Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU, Sumsel. Dan bisa juga dengan menghubungi Ustad Abdul Rahman, S.Pd di nomor WA : 0821 8627 0761 dan Ustadzah Rika Puspita Sari di nomor WA : 0812 7371 4601," imbuhnya dengan ramah. (Duan)

Pemkot Palembang Gelar Rakor Aksi Mitigasi Perubahan Iklim

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com - --Pemerintah Kota Palembang terus berupaya menurunkan emisi gas rumah kaca. Antara lain dengan menggelar rapat koordinasi Aksi Mitigasi Perubahan Iklim Dalam Upaya Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca di Kota Palembang.


Kepala Seksi Pemeliharaan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup (DLHK) Kota Palembang Nyimas Ida Apriani, mengatakan, rakor ini bertujuan menyamakan persepsi terhadap dampak perubahan iklim yang berpengaruh pada penurunan emisi gas rumah kaca. 


Kaca rumah gas emisi menyebabkan perubahan iklim dunia. Di antaranya curah hujan yang tidak menentu, kekeringan, hingga menyebabkan gagal panen.


Nyimas mengatakan, ada sejumlah strategi yang bisa dilaksanakan untuk menurunkan emisi gas rumah kaca. Antara lain dengan hemat listrik, beralih dari pupuk non organik ke pupuk organik, menggunakan bahan bakar ramah lingkungan.


“Juga mengolah limbah perternakan, menggalakan reboisasi, batasi penggunaan plastik,” ujar Nyimas.


Sementara itu, secara terpisah, Kepala Bapeda dan Litbang Kota Palembang Harrey Hadi mengatakan, efek dari gas rumah kaca adalah suhu bumi yang meningkat. Jika tidak ada aksi konkret maka es di kutub akan meleleh.


 "Aksi penurunan efek gas rumah kaca ini menjadi agenda nasional yang harus disuport kabupaten dan kota, antara lain meningkatkan ruang terbuka hijau, mengurangi efek gas rumah kaca," katanya.


Harrey melanjutkan, secepatnya kendaraan juga merugi CO2 dari gas buangnya. Jadi kemacetan juga menyebabkan peningkatan CO2. Langkah untuk mengurangi CO2 adalah dengan menggunakan transportasi masaal LRT dan bus.


“Selain itu menghindari pembakaran sampah. Industri gas juga harus melupakan buangan gasnya di udara,” imbuhnya.


Harrey menambahkan, langkah kecil untuk mengurangi efek gas rumah kaca adalah dengan menanam satu rumah satu pohon.


"Satu pohon itu bisa menyuplai oksigen untuk 2 orang," pungkasnya. (Rl/Al)

Herman Deru Akan di Beri Gelar Kehormatan dari Masyarakat Semende OKU Selatan

Liputansumsel.com

* Banyak Memberikan Perhatian Terhadap Kelestarian Budaya dan  Kearifan Lokal

 


PALEMBANG, Liputansumsel.com, – Guna mempertahankan kearifan lokal yang mulai hilang karena digerus kemajuan zaman. Para   tokoh adat Semende   Kecamatan Pulau Beringin Kabupaten OKU Selatan akan melakukan tradisi budaya pemberian gelar kepada  pemimpin daerah yang dianggap banyak  memberikan  kontribusi dalam melestarikan adat dan budaya sebagai warisan leluhur yang harus dipertahankan agar terhindar dari kepuhanan.

 

Tokoh pemimpin daerah yang  akan mendapatkan gelar kehormatan dari warga Semende yabg bermukim di Kecamatan Pulau Beringin, Sungai Are, Sindang Danau, dan kecamatan Mekakau Ilir Kabupaten OKU Selatan tersebut adalah Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Bupati OKU Selatan Popo Ali Martopo, B.Com.

 

"Terima kasih banyak atas penghargaan,  gelar adat yang esensinya adalah kehormatan bagi saya,"kata Herman Deru saat menerima Audiensi Sekda OKU Selatan M. Rahmatullah, S.STP., M.M dan Pembina Adat Semende, Thadin Hamid bersama rombongan di Ruang Tamu Gubernur Sumsel, Senin (29/5).

 

Menurut Herman Deru  prosesi dan upacara pemberian gelar adat  merupakan salah  satu cara yang dapat dilakukan dalam upaya mempertahankan adat  kearifan lokal yang ada di Sumsel. Hal ini juga sejalan dengan Pemprov Sumsel yang telah menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor : 2 Tahun 2021 Tentang Arsitektur Bangunan Gedung Berornamen Budaya Sumsel.

 

"Artinya kita tetap mempertahankan adat dan budaya di Sumsel," ungkapnya.

 

Tak hanya itu saja, Herman Deru ingin dalam pemberian gelar adat ini nantinya harus memiliki nilai promosi baik itu adat dan pariwisata yang  menjadi agenda rutin  digelar setiap tahu agar keberlangsungan adat  tidak sampai hilang. 

 

"Jadi saya minta juga kegiatan ini punya publikasi yang bagus, mulai dari awal hingga proses pemberian gelar adat," tuturnya.

 

 

Sementara itu, Koordinator Adat Semende, Thadin Hamid mengatakan pemberian gelar adat kepada Gubernur Sumsel H Herman Deru sudah disepakatu melalui rapat para pemangku adat Semende. 

 

"Pemberian gelar adat ini juga untuk mempertahkan adat budaya. Sebab sudah lama sekali tidak diadakan terakhir pada tahun 70 an,” paparanya.

 

Diera   perkembangan zaman saat ini  adat semende mulai begeser  karena itu  perlu dihidupkan kembali melalui  pemberian gelar adat yang direncanakan pasca hari raya Idul Adha 1444 hijriah mendatang.

 

“Kami harapkan kehadiran  pak Gubernur untuk menerima gelar adat dan mengikuti semua prosesi pemberian adat Semende,” tandasnya.