04 Agustus 2023

Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid H. Bakri, Ini Harapan Walikota Molen

Liputansumsel.com


PANGKALPINANG, Liputansumsel.com,  – Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Masjid H. Bakri, Jumat (4/8/2023) di Kelurahan Rawa Bangun Kecamatan Tamansari.


Peletakan batu pertama juga dihadiri Kepala Kantor Kemenag Kota Pangkalpinang, Ketua MUI Kota Pangkalpinang, Ketua DMI Kota Pangkalpinang, tokoh agama dan tokoh masyarakat di lingkungan sekitar.


Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) mengatakan, sangat menyambut positif pembangunan masjid H Bakri yang baru ini. Apalagi dia merasa ada ikatan historis di masjid ini. Molen menyebut, dirinya kerap melaksanakan salat Jumat di Masjid H Bakri yang lama.


“Nyaman rasanya salat di sini. Menurut saya memang sudah layak untuk dibangun baru masjid ini. Mudah-mudahan masjid yang baru nanti tetap nyaman dihati,” kata Molen.


Dia menyatakan siap mendukung dan membantu pembangunan masjid ini. Molen meminta agar pihak pengurus masjid H Bakri yang meminta bantuan dana hibah masjid dapat mengirim proposal ke Pemerintah Kota Pangkalpinang.


“Mumpung saya masih jadi wali kota, manfaatkan demi kebaikan Bersama. Apalagi pembangunan masjid, Insyallah saya mendukung itu,” pungkasnya. (*)

Walikota Resmikan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Kholili

Liputansumsel.com


PANGKALPINANG, Liputansumsel.com,  – Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Kholili Pangkalpinang di Jalan Nilam Raya Kelurahan Bacang, Jumat (4/8/2023).


Molen sapaan akrab Maulan Aklil menyebut kehadiran pondok pesantren ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan agama islam anak daerah yang mengedepankan iman, taqwa, dan ahlaq mulia.


“Dengan banyaknya pesantren tentunya semakin baik jadi bisa mendidik anak cucu kita ke depan, ” ujarnya.


Oleh karenanya, Molen sangat mengapresiasi pengurus pesantren yang telah berjibaku memajukan pondok pesantren ini. Pemerintah kota sangat mendukung dan siap memberi bantuan jika diperlukan. Sebab menurutnya hal ini perlu dilakukan bagi kemaslahatan masyarakat.


“Segera selesaikan. Pemerintah Kota Pangkalpinang sendiri menunggu proposal untuk bantuannya. Mumpung kami masih tiga bulan lebih sedikit menjadi wali kota. Kalau memang untuk kemaslahatan umat, sesuatu yang baik kenapa tidak kami lakukan, ” pungkasnya. (*)