30 Januari 2025

Terima Masukkan dan Arahan, Ditjenpas Sumsel Monev Lapas II B Muara Enim

Liputansumsel.com


Muara Enim – Liputansumsel.com-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) II B Muara Enim menerima kunjungan Monitoring dan Evaluasi (Monev) dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan memastikan penerapan kebijakan serta Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada di Lapas Muara Enim berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, pada Kamis (30/01/2025).


Tim Monev Kanwil Ditjenpas Provinsi Sumsel dipimpin oleh Kepala Bidang Perawatan, Pengamanan dan Kepatuhan Internal Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumsel yaitu Syahroni Ali didampingi Kepala Bidang Pembimbingan Kemasyarakatan Kantor Wilayah Ditjenpas Sumsel Mujiarto.


Dalam kunjungan kerja tersebut melakukan pemantauan langsung terhadap fasilitas, pelayanan, dan berbagai program pembinaan yang ada di Lapas Muara Enim. Dimulai dari Area Dapur Sehat, Klinik, Aula, WartelsusPas, LPK serta Blok Hunian di Lapas Muara Enim.


Kalapas Muara Enim Mukhlisin Fardi dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan evaluasi yang dilakukan oleh Tim Monev Kanwil Ditjenpas Sumsel. 


Lebih lanjut menurutnya, kegiatan ini sangat penting untuk mengetahui sejauh mana kinerja Lapas Muara Enim dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai lembaga pemasyarakatan yang humanis dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.


"Ini adalah kesempatan yang sangat berharga bagi kami untuk mendapatkan masukan serta arahan yang membangun, guna meningkatkan kualitas pelayanan dan pembinaan," ujarnya.


Dalam kesempatan tersebut pula, tim Monev juga memberikan beberapa rekomendasi yang akan menjadi acuan bagi Lapas Muara Enim dalam meningkatkan kinerjanya, baik dalam hal pelayanan maupun pembinaan warga binaan pemasyarakatan.

Di duga Sebagian Masyarakat Musi Banyuasin Bergantung Hidup di sumur Bor ilegal Driling dan Ilegal refineri.

Liputansumsel.com


Liputan Sumsel.com | Musi Banyuasin.Di duga Maraknya pengeboran sumur minyak ilegal driling dan Ilegal refineri Di wilayah Kecamatan Keluang kabupaten Musi Banyuasin propinsi Sumatera Selatan.


Dan diduga Semakin masifnya aktifitas pengeboran sumur minyak ilegal driling dan Ilegal refineri yang diduga menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.


Berdasarkan Temuan Awak media ini dilapangan Diduga Sebagian masyarakat Musi Banyuasin Bekerja pengeboran sumur bor atau pengelola minyak ilegal driling,Ilegal refineri.


Menurut Inisial IN saat dibincangi awak media ini mengatakan " Seperti yang kita lihat aktifitas ilegal driling dan ilegal refineri diduga sudah mendarah daging di kabupaten Musi Banyuasin dan terkesan sangat membantu Sebagai Sumber mata pencaharian masyarakat dalam mencari makan dan menyambung hidup.


Tambahnya Inisial MZ menyampaikan " Di duga pekerjaan atau pengelola minyak Ilegal Driling, ilegal refineri Terkesan Berisiko Namun Apadaya Ibarat pepatah Laksana simalakama,kami masyarakat Asli Muba Butuh Makan dan tidak ada pekerjaan Lain, Tolong Bantu Sekiranya dapat mencarikan Solusinya dan pembinaan dalam keselamatan pekerjaan kami ini,dan selayaknya Bagi  Masyarakat Musi Banyuasin yang bergantung Hidup di  pekerjaan atau pengelola minyak Ilegal Driling, ilegal refineri dalam menapkai kehidupan keluarga 

Singkatnya 


(Rahma dona)