22 Februari 2019

Dodi Ajak Masyarakatnya Wujudkan Zero Konflik

Liputansumsel.com


MUBA-Liputansumsel.com--Lantunan ayat-ayat suci Alquran dan Sholawat terdengar merdu di Masjid Jami' An-nur Sekayu, Kamis (21/2/2019) sore. Ratusan jemaah yang berasal dari ASN Pemkab Muba, Anggota Polres Muba, Kodim Muba 0401, Kejari Sekayu, dan masyarakat tampak khusyuk mengikuti rangkaian Tabligh Akbar yang digelar Polres Musi Banyuasin.

Dalam kesempatan tersebut turut dihadiri langsung Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin, Dandim 0401 Letkol Arm M Saifudin Khoiruzzamani SSos, Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti dan penceramah yakni diantaranya Ustad H Anizar STh I,
KH Abdul Hadi CH, dan Didi Sugandi SPd.

"Sebentar lagi kita akan dihadapkan pada Pemilu yakni Pilpres dan Pileg. Meski berbeda-beda pilihan tetapi mari kita jaga kedamaian dan keamanan bersama-sama,"  dan mari kita bersama sama mendukung KPU Sebagai penyelenggara pelaksana Pemilu dan mematuhi PKPU No 23 Tahun 2018 yang isinya Tim kampanye dilarang menggunakan fasilitas pemerintah tempat ibadah dan tempat pendidikan atau sekolah, diluar larangan ini dipersikahkan, ini merupakan aturan yang mesti kita jalankan bersama sama dan saling mengingatkan sehingga zero konflik dapat kita minimalisir dan menghindari gesekab gesekan yang tidak mesti terjadi,   selain itu mari kita gunakan hak pilih kita pada tanggal 17 april 2019 dan kita wujudka. Pemilu sejuk damai dan zero konflik ungkap Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin.

Masih Lanjutnya, saat ini Pemkab Muba tidak hanya fokus pada percepatan pembangunan infrastruktur, tetapi di tahun 2019 ini juga konsisten untuk merangkul semua elemen dengan tujuan mengajak membangun semua umat berbasis akhlak.

"Akhlak itu dasar dari semuanya, kalau kita masing-masing mempunyai akhlak yang baik, Insya Allah Muba ini khususnya akan semakin lebih baik dan kita akan berhasil mewujudkan Muba Maju Berjaya 2022.

Sementara, Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti mengatakan jajaran Polres Muba akan terus bersinergi untuk menciptakan Pemilu 2019 Aman, Damai, dan Sejuk. "Ini semua menjadi tugas kita semua warga masyarakat Muba tanpa memandang etnis dan agama,"imbuhnya.

Dia menambahkan, jajaran Polres Muba bersama Forkopimda Muba lainnya akan terus mendukung dan turut serta menciptakan kondisi zero konflik di Muba seperti yang selama ini terus digencarkan oleh Bupati Musi Banyuasin. "Ayo kita jaga terus zero konflik di Muba,"jelasnya.(agung/rill).

Diaz Hendropriyono Lounching Esport Corner

Liputansumsel.com


# Diadakan Di South Station Cafe and Resto
Palembang, Liputan Sumsel.Com -Sebagai bentuk komitmen dalam memajukan industri Esports di Indonesia, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Launching esport Corner di South Station Cafe and Resto, Kamis (21/02/2019).

Acara launching Esport Corner yang berjalan dengan meriah tersebut diresmikan langsung oleh Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Diaz Hendropriyono.

Saat diwawancarai Liputan Sumsel.Com, Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia  (PKPI) Diaz Hendropriyono menyampaikan bahwa Lounching Esport Corner yang terselenggara ini merupakan pembuktian keseriusan dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia(PKPI)  dalam memajukan industri esports di tanah air.

"  PKPI ini adalah satu-satunya Partai yang  memiliki Esport Corner yang ada di Indonesia dengan memiliki Departemen Esport (Olaraga elektronik),"ujarnya.

Dengan mencermati ada sekitar 43.7 juta gammer yang ada di Indonesia. tentunya, menjadi pasar baru sebagai garapan dari  Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia(PKPI) dalam merambah pangsa milenial.

"Ini adalah pasar yang belum digarap oleh partai manapun, tetapi kita bukan hanya ingin menggarap, kita ini mendukung industri ini, Jadi kita mendukung Esport ini pertama dengan membentuk Departemen Esport di PKPI, Kedua  mengadakan Tournament Game Esport, dan yang ketiga mendorong adanya undang-undang olahraga elektronik sebagai undang-undang yang terpisah dari undang-undang sistem Olaraga Nasional yang ada pada tahun 2005 kemaren,"ujarnya.

Lebih lanjut Deaz menjelaskan Dengan menyasar segmen baru tersebut, keinginan menjadikan PKPI sebagai partai zaman wow, diharapkan dapat menginspirasi semua kader agar kedepan dapat berpikir bersama-sama dalam membesarkan partai.

"PKPI ini adalah #partaizamanwow, bukan partai zaman now. Jadi kedepan kita harus berpikir untuk menciptakan hal-hal yang spektakuler, demi kemajuan bangsa,"pungkasnya.(Ali)

Habib : Masyarakat Sudah Cerdas Memilih

Liputansumsel.com
Prabumulih, Liputansumsel.com--Bagi sebagian warga Kota Prabumulih nama Habib Essilahuddin mungkin sudah tak asing lagi. Sosok lelaki yang gemar berolahraga Kelahiran tahun 76 ini memutuskan kembali mencalonkan diri untuk Pemilihan Legeslatif (Pileg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). No urut 1 Dapil Prabumulih Timur.

Habib sendiri pernah menjadi anggota DPRD Kota Prabumulih satu periode pada tahun 2009-2014, yang sempat di percaya menjadi ketua komisi 2 di bidang keuangan dan perekonomian.

kiprahnya saat itu dirasa cukup baik dan bisa bersinergi sama pemerintahan, pada Periode 2014-2019 beliau juga turut mencalonkan lagi menjadi anggota DPRD dengan meraihan suara mencapai 1400 namun usahanya belum berhasil untuk duduk kembali menjadi anggota DPRD.

Saat ditemui awak media, ayah dari 3 anak ini menegaskan, bahwa niat maju pada Pileg 2019 ini sudah bulat. Ia akan lebih memaksimalkan lagi usahanya untuk di Pileg tahun ini, karena dirinya sudah mendapatkan pembelajaran dari kegagalan nya di pileg proiode yang lalu.

“Yang jelas saya sudah memaksimalkan usaha saya, salah satu contohnya yaitu dengan lebih sering lagi bersosialisasi kepada keluarga, masyarakat, teman-teman dan kolega2 saya, dan seterusnya hasil akhir nantinya kita serahkan kepada yang di Atas” ungkap nya.

Selanjutnya, ia juga berharap kepada masyarakat untuk menjadikan dirinya sebagai salah satu alternatif pilihan masyarakat kota prabumulih. Ditengah2 persaingan para caleg yg cukup sengit ini.

“Ya kalian tau sendiri, bahwa persaingan para caleg sekarang sangat sengit, jadi saya berharap kepada masyarakat untuk menjadikan saya menjadi pilihan alternatif untuk menjadi pilihan, Tp yang jelas saya yakin apapun yang akan terjadi nantinya, itu adalah kehendak Allah dan itu akan saya terima” Tandasnya.

Lebih jauh dijelaskannya, jika dirinya di beri kepercayaan dan tangung jawab oleh masyarakat untuk menjadi wakil rakyat, dirinya akan berusaha semaksimal mungkin menjadi penyambung lidah bagi mereka. Ia juga meyakini bahwa dengan masuk kedalam sistem, maka akan semakin banyak hal yang bisa dilakukan untuk berbakti kepada rakyat. Menjadi wakil rakyat bagi Habib adalah lahan pengabdian untuk melanjutkan tugas besar menyuarakan hak-hak rakyat terpenuhi dengan baik.

“Saya rasa sekarang masyarakat sudah cerdas untuk menjatuhkan pilihannya dgn berbagai kriteria dan parameter yg dikehendaki atau diharapkan masyarakat”, jelas Habib.

Deru Ajak Masyarakat Dukung Program Pemerintah

Liputansumsel.com

Pagaralam,Liputansumsel.com -Gubernur Sumsel H Herman Deru di Kota Pagar Alam dan Kabupaten Lahat. menghadiri silaturahmi dengan warga Dusun Tanjung Cermin Di Kediaman Agil Bara Kecamatan Pagaralam Selatan, Kamis (21/2/2019) siang.

Herman Deru mengajak masyarakat di daerah ini ikut serta dalam memelihara keberlangsungan kelestarian alam. Yang dilambangkan dengan diberikannya bantuan bibit pohon. Karena pohon inilah yang akan memjaga kelestarian udara dan air. Selain itu, lanjut Gubernur bantuan juga disimboliskan dengan penyerahan bola sebagai tanda gerakan sejuta bola di Sumsel.


"Dan juga diberikan bantuan kitab suci Al Qur'an. Sebagai simbol bahwa dalam menjalani hidup harus berimbang antara kehidupan dunia dan akhirat," Ujar Gubernur.

Ditempat ini Herman Deru menegaskan, dirinya ingin menjadi pemimpin tanpa batas dengan masyarakat. Karena itu dia berupaya maksimal melihat kondisi masyarakat. Masih banyak infrastruktur yang harus dibenahi.

"Aku ini lahir dan besar di desa. Jadi tau nian kendak jeme desa," imbuhnya.


Dikatakan, pada saat Kampanye beberapa waktu lalu. H Herman Deru sempat berjanji akan memotong seekor korbau jika terpilih jadi gubernur Sumsel. Akhirnya janji itu dipenuhi.


Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengajak masyarakat Kota Pagar Alam untuk mendukung program pemerintah dalam proses pembangunan.

Tanggung jawab besar ada di pundak pemimpin baik gubernur dan walikota.

Karena itu Herman Deru minta doa agar tetap istiqomah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Hal tersebut diungkapkannya dalam Silaturahmi Gubernur Herman Deru bersama Masyarakat Dusun Tanjung Cermin Di Wisma Bara Kecamatan Pagar Alam Selatan,

Yang lebih panting lanjut Herman Deru tantangan pembangunan yang paling berat adalah masalah moral.

Karena itu yang mendesak adalah perbaiki moral salah satunya dengan mendirikan rumah tahfiz.

"Kita harus tetap kompak baik ulama, umaro dan umat. Dalam mencapai tujuan bersama yakni kemaslahatan bersama," tambahnya.

Menghadapi tahun politik saat ini gubernur berharap agar warga tetap menjaga kekompokan.

Jangan sampai karena beda pilihan pecah persaudaraan.


Ikut hadir dalam rombongan Gubernur Herman Deru, Ketua TP PKK Provinsi Hj Febrita Lustia, Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Denny Gabril. Walikota Pagaralam Alpian Maskoni, Duta Literasi Sumsel Hj Percha Leanpuri.(Rico/Sri)

Takut Ditusuk Rela Motor Di Embat

Liputansumsel.com
PRABUMULIH, lipitansumsel. Com---  Karena takut Ditusuk pakai pisau,  Aditya Pratama (20) warga jalan tower Gang Masjid Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur, merelakan sepeda motornya diembat oleh tiga orang pelaku yang mengejarnya.

Aksi percobaan pengeroyokkan ini merupakan buntut perselisihan antara korban dan pelaku. Kuat dugaan, Faktor dendam yang menjadi pemicu penyerangan tersebut. Dalam kasus ini, Polisi menetapkan 3 orang tersangka yakni, Reza Aprianto (18), AS 22 Tahun (DPO) dan RK 25 tahun (DPO).

Informasi yang dihimpun, berawal saat korban nongkrong di seputaran jalan jenderal sudirman, tepatnya di depan ruko seberang kantor BLK Kelurahan Gunung ibul Kecamatan Prabumulih Timur. Tanpa ia sadari, tiba tiba datang tiga orang pemuda dengan membawa pisau dan kayu menghampirinya.

Karena ketakutan, korban langsung melarikan diri dan meninggalkan sepeda motor miliknya dengan kondisi masih terpasang kunci kontak. Malangnya, saat ia kembali motor miliknya telah raib.

Tak terima dengan peristiwa yang dialaminya, Korban kemudian melapor ke Mapolsek Prabumulih Timur dengan Laporan Polisi No : Lp/B-53/II/2019 /Sumsel/Pbm/Sek Pbm Tmr, Minggu,17 Febuari 2019.

Dari keterangan korban, Petugas mengetahui indentitas ketiga tersangka. Setelah melakukan penyelidikan, Didapatlah keberadaan salah satu tersangka yakni Reza Aprianto (18) warga jalan Alipatan Kelurahan Wonosari, Kecamatan Prabumulih Utara.

Selanjutnya, Timsus Gurita Polsek Prabumulih Timur yang dipimpin langsung Kanit Res AIPTU Eem Supriyatna berhasil mengamankan tersangka di kediamannya, Rabu (20/2/2019) sekitar pukul 22.10 WIB. Kemudian tersangka di giring ke Polsek Prabumulih timur guna penyidikan lebih lanjut.

Kapolres Prabumilih AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH melalui Kapolsek Timur AKP Alhadi Ajansyah SH, Membenarkan penangkapan Reza Aprianto (18) atas kasus tindak pidana pencurian disertai dengan pemberatan sebagai mana dimaksud dalam pasal 363 KUHP.

"Benar tersangka atas nama Reza Aprianto berhasil kita amankan, Dari penagkapan itu kita menemukan barang bukti berupa 1 unit Sepeda Motor Yamaha Mio soul warna merah hitam tahun 2012 yang telah dilaporkan hilang oleh korban. Sementara untuk pelaku lain yang berstatus DPO masih dalam pengejaran petugas," Ujar Alhadi Ajansyah. (Ard/Bio)