14 Mei 2019

Wow, Sebelum 24 Mei ASN Muba Bakal Terima THR

Liputansumsel.com

MUBA-liputansumsel, Sesuai arahan Badan Kepegawaian Negara (BKN),  Gaji ke 14 Aparatur Sipil Negara (ASN) bakal diberikan pada akhir Mei 2019.

Berdasarkan arahan tersebut, Pemerintah Kabupaten (Muba) juga memastikan akan membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada ASN pada Lebaran 2019 nanti sebelum 24 Mei 2019.

"Menurut aturan dari pusat THR akan dibayarkan sebelum 24 Mei 2019 dengan besaran sama dengan Take Home Pay (THP) Perbulan, "ujar Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Muba, Mirwan Susanto SE MM pada Rapat Staf Jajaran Pemkab Muba, Selasa (14/5/2019).

Ia menjelaskan, THR ini terdiri dari gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan struktural (jika ada), dan tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP).

Mirwan menjelaskan, Peraturan Pemerintah tentang THR 2019 sudah ditandatangani Presiden dengan besaran yg diterima sama dengan THP setiap bulannya.

Sementara itu Bupati Muba, H Dodi Reza Alex mengatakan untuk
persiapan menghadapi hari raya Idul Fitri 1440 H. baik mengenai THR maupun TPP kiranya dapat disegerakan dan tentunya wajib menyesuaikan sesuai aturan pusat dan  dasar hukum untuk hasil tindaklanjut koordinasi ke Pemerintah Pusat maka Peraturan Kepala Daerah sebagai tindak lanjut Peraturan Pemerintah untuk segera diproses dan tidak menjadi hambatan dalam peroses pencairan THR dan Penghasilan lainya dimaksud termasuk untuk gaji bulanan tentunya disesuaikan  saja dengan aturan teknisnya dan sesuaikan dengan siklusnya  dan saya minta kiranya untuk pemberian THR ini bagi ASN dan Seluruh Karyawan yang bekerja bahwa  sesuai aturannya H-14 lebaran sudah harus diberikan untuk ASN, sedangkan nanti untuk gaji ke-13 baru kita bayarkan pada pertengahan tahun karena itu adalah untuk membantu biaya sekolah anak para ASN," terang  Dodi.(agung/rill).

Jalan Provinsi Didesa Ulak Kembangan Ogan Ilir Longsor

Liputansumsel.com


Indralaya.liputansumsel.com--Kondisi jalan Provinsi yang ada di Desa Ulak Kembahang, Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan Ilir longsor dan amblas.

Badan jalan nyaris putus hanya tertinggal setengah meter menyebabkan kendaraan tidak bisa lagi melintasi di jalan tersebut.

Menurut pantauan di lapangan, Selasa (14/05), jangankan kendaraan roda empat, kendaraan roda dua pun sangat susah jika harus melintasi jalan itu.

Para pengguna jalan terpaksa harus memapah kendaraan sepeda motor mereka dengan ekstra hati-hati jika tidak dikhawatirkan akan tergelincir ke sungai.

Sedangkan bagi kendaraan roda empat harus menghentikan laju kendaraannya dan memutar balik lagi.

Longsornya jalan Provinsi yang menghubungkan ke Kecamatan Muara Kuang, Rambang, Baturaja, Prabumulih dan Kabupaten Muara Enim itu disebabkan tingginya intensitas curah hujan yang akhir-akhir ini kerap melanda.

Ditambah lagi derasnya arus sungai yang ada di sepanjang jalan.

Masyarakat mengaku terganggu dan menghambat aktivitas sehari-hari karena jalan tersebut merupakan satu-satunya akses yang bisa dilalui.

Bahkan ekonomi masyarakat juga dikhawatirkan akan lumpuh total jika tidak ada tindakan tanggap darurat dari Pemerintah Provinsi Sumsel.

Syamsuri dan Bastari berharap kepada Gubernur Sumsel untuk segera turun kelapangan guna mengecek dan memperbaiki longsor yang ada agar aktivitas  kembali normal begitu juga perekonomian.

“Apalagi mengingat sebentar lagi akan memasuki lebaran hari raya idulfitri 1440 H tentu akses jalan itu sangat diperlukan,” ujarnya.(rul)

Pembunuhan Sadis Terhadap Vera Oktaria, Ini Kata Danrem 044/Gapo

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel, - Pembunuhan sadis yang dilakukan Oleh Oknum TNI Prada "DP" terhadap Korbannya Vera Oktaria (20) gadis Cantik yang bekerja sebagai Kasir disalah satu Mini Market dikota Palembang Sumatera Selatan yang ditemukan disalah satu Penginapan di Kabupaten Musi Banyuasin beberapa waktu lalu.

Gadis cantik bernama Vera Oktaria (20) diduga telah direnggut Nyawanya oleh Oknum TNI berinisial "DP" yang juga kekasinya semasa hidup, informasi yang dihimpun Prada "DP" melancarkan aksinya dengan mengintai kepulangan korban Vera Oktaria selepas pulang bekerja. Motif Prada "DP" membunuh Vera Oktaria karena cemburu dan tidak terima diputuskan oleh Korban.

Menurut Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinergara, "Status DP yang merupakan anggota TNI membuat proses pencarian juga harus melibatkan pihak dari Detasemen Polisi Militer Kodam II/Sriwijaya.
Selain itu, jika Prada DP telah terbukti menjadi pelaku pembunuhan terhadap Fera, seluruh berkas penyelidikan pun akan langsung dilimpahkan ke Pengadilan Militer untuk mengadili Prada DP.

"Sesuai ketentuan, berkasnya maupun semua hasil penelitian ilmiah inafis dan sebagainya tentu akan kami sampaikan ke pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Jika itu terbukti anggota TNI dengan sendirinya akan diserahkan ke Kodam," katanya.

Sementara itu Komandan Korem 044/Gapo Kolonel Arh Sony Seftiono ketika dikonfirmasi terkait Kasus Pembunuhan itu mengatakan, "Mutilasi itu pengertiannya adalah suatu kasus yang berkaitan dengan kelengkapan anggota tubuh korban, memang benar indikasi praduga dari pihak Kepolisian mengarah ke Oknum TNI yang berinisial "DP" itu.

"Yang dimana Oknum TNI itu sedang masa Pendidikan Tamtama Infanteri di Rindam II/Swj ,sebelum melakukan pembunuhan itu pun dia sudah di sersi kabur dari masa Pendidikan yang saat ini sedang masa upaya pencarian dan perburuan,"dikatakan Danrem kepada Media ,Selasa (14/5/2019).

Kolonel Arh Sony Seftiono juga menambahkan, "Saat ini sudah kita sebarkan Foto foto Praduga Prada "DP" dan apabila Prada "DP" tertangkap akan kita beri tindakan tegas ,dan biarlah Proses Hukum yang akan mengadili ,"Tambah Sony.

Ia juga menjelaskan, "akan kita lakukan evaluasi demi evaluasi kepada Prada "DP" ,namun upaya saat ini adalah terus melakukan penyisiran demi penyisiran dan jika ada Masyarakat melihat Praduga Prada "DP" silahkan serahkan kepihak yang berwajib dan akan kita lakukan penindakan, Prada "DP" diketahui memakai Motor Yamaha Mio warna Pink ,"Jelasnya.

Ia menghimbau, "demi pencarian kelengkapan pencarian Kita sudah sebarkan himbauan diberbagai sosial media untuk dapat Masyarakat kenali Prada "DP" ,dan apabila sudah tertangkap akan berikan tindakan seadil adilnya ,"Pungkasnya.(agung/rill).

Danrem 044 Gapo ,Giat Sosialisasikan Bahaya Karhutlah Bersama Anggota Kodim 0401 Muba

Liputansumsel.com

MUBA,liputansumsel,- Komandan Korem 044/Gapo Kolonel Arh Sony Seftiono Giat Sosialisasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah) bersama Anggota Kodim 0401/Muba ,bertempat di Makodim 0401/Muba sekitar 07.30 Wib Selasa (14/5/2019).

Kolonel Arh Sony Seftiono sebelumnya pada Senin (13/5/2019), telah mengadakan buka bersama dengan Bupati Musi Banyuasin H Dodi Reza Alex ,kehadiran Komandan Korem 044/Gapo guna menghimbau agar anggota Kodim 0401/Muba tetap Siaga dalam Mensosialisasikan bahaya Karhutlah.

Menurut Kolonel Arh Sony Seftiono, "Karhultah ,saya kira hal yang pertama kita lakukan adalah dengan cara pencegahan dalam artian mensosialisasikan dan meminta mereka (masyarakat) untuk merubah kebiasaan membakar hutan dengan cara yang lain , "Jelasnya kepada awak media.

Ia menambahkan, "kemudian kita sadarkan Masyarakat dengan cara Sosialisasi Peringatan, lalu kita bentuk satgas bahaya Karhutlah bekerjasama dengan semua steackholder karena akibat terjadinya Karhutlah kita sudah rugi Triliunan ,namun jika dengan cara pencegahan masih belum efektif, maka penanggulangannya yang harus efektif, "Tambahnya.

Lanjutnya , "Untuk satgas yang kita bentuk itu terdiri dari satgas satgas yang terisi oleh Organisasi organisasi dari Pihak Penanggulangan Bahaya Bencana Alam ,dan saya harap untuk di area teritorial Korem 044/Gapo tidak ada Kebakaran Hutan karena kalau kita perangi dengan sungguh sungguh kita sudah menang melawan Karhutlah, "Lanjutnya.

Danrem juga menegaskan, "Karena kalau dalam filosofi perang sebenar kita sudah tau musuh musuh yang dapat menimbulkan Karhutlah itu adalah Daerah daerah yang rawan ,yang dimana daerah daerah itu pemiliknya sudah ada namun tidak ada cara pengelolahannya ,saya yang dimana diposisikan sebagai Dansatgas untuk wilayah Korem 044/Gapo berharap tidak ada Karhutlah diwilayah yang saya pegang,"jelas Danrem.

"Untuk Musi Banyuasin sendiri dikategorikan wilayah yang aman dalam Karhutlah ,tapi walau demikian kita tetap lakukan Sosialisasi pencegahan dan kita peringatkan bahayanya Karhutlah kepada Masyarakat agar Masyarakat memahami akibat dan efek dari Karhutlah ity sendiri ,"Pungkasnya.(agung/rill).

Bukber di Muba, Danrem 044/Gapo Ajak Semua Komponen Ciptakan Kondusifitas Wilayah

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Dalam Rangkaian Kunjungan Kerja Komandan Korem (Danrem) 044/Garuda Dempo (Gapo), Kolonel Arh Sonny Septiono SE di Wilayah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), bertepatan di Bulan Suci Ramadhan menyempatakan Safari Ramadhan dan Buka Bersama (Bukber) dengan Jajaran Pemkab Muba, bertempat di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, Senin (13/5/2019).

Dalam Sambutannya Danrem 044/Gapo mengingatkan, dengan adanya situasi yang selalu kondusif ini maka, jangan sampai lengah dan menjadikan kurang waspada, sehingga akan menimbulkan hal – hal yang tidak kita inginkan.

Semua komponen masyarakat agar ikut menjaga situasi yang kondusifitas ini dengan bersatu dan selalu waspada dengan cegah dan deteksi dini.

”Agar semua komponen yang ada di wilayah saling bersatu,bahu membahu,sedikitpun itu informasi sangat penting sehingga harus tersampaikan, sehingga bisa cegah dan deteksi dini kemungkinan – kemungkinan yang akan menimbulkan kerawanan di wilayah,” jelas Danrem.

Danrem juga mengungkapkan rasa terhormat dan bangga atas sambutan Pemkab Muba dibawah komando Bupati Muba, H Dodi Reza Alex Noerdin.

"Terimaksih telah melaksanakan pemilu dengan baik, saya mengajak kita semua mari jaga suasana kondusif sampai dengan nanti dinyatakan KPU Pusat hasil dari Pemilihan Presiden dan legislatif, pasca pemilu pun kita harus tetap jaga susasa aman dan kondusif. Siapapun terpilih semua adalah keluarga kita, dolor kita, jika tidak setuju dengan keputusan akhir silahkan mengajukan ke pihak yang berwenang, "ucapnya.

"Ucapan terimakasih kepada Pemkab Muba juga atas penanggulangan karhutlah pada 2018, sehingga saya telah menerima Penghargaan sebagai Korem Terbaik Dalam Penanganan Karhutlah oleh Panglima, tentunya ini adalah berkat kerja keras kita semua terutama Pemkab Muba,selanjutnya saya juga ucapkan terimakasih atas terlaksananya  Sea Games kemarin berjalan lancar, "kata Danrem.

Danrem juga menuturkan bahwa safari ini merupakan safari pertama yang dia gelar di Muba, besok dilanjutkan dengan kegiatan di Makodim Muba, diantaranya pelatihan posko penanggulangan bencana karhutlah.

"Kegiatan safari ramadhan ini ajang silaturahmi antara Korem, Kodim, Pemkab dan Masyarakat disini. Kegiatan ini sangat baik, jaga terus kekompakan dan kekeluargaan antara kita, semoga tali silaturahmi makin baik kedepannya. Harapan pembangunan di Sumsel terkhusus di Muba, Korem dan TNI siap membantu kapanpun dalam pelaksanaan pembangunan di Muba, "imbuhnya.

Sementara itu dalam sambutan Bupati Muba, H Dodi Reza Alex Noerdin mengucapkan Selamat Datang Pak Danrem, kami laporkan bahwa setiap bulan puasa ini saya bersama Wabup dan Sekda melakukan kegiatan Safari Ramadhan, memimpin rombongan untuk Safari Ramadhan ke 15 kecamatan dalam Kabupaten Muba, dan seharusnya hari ini di Kecamatan Lais namun karena kami senang akan kedatangan Danrem datang kesini maka kami geser Safari Ramadhan ke Lais di hari yang lain.

Dijelaskan Dodi, tentu banyak yang ingin disampaikan kepada Danrem 044/Gapo khususnya sinergitas yang sangat baik antar Pemkab Muba dan Kodim 0401/Muba, selama menjabat sebagai Bupati Muba dirinya mengaku sudah mengenal 2 Dandim, alhamdullilah sangat terbantu dan sinergitas dalam mengamankan kebijakan maupun perhelatan besar yang ada di Muba, terakhir perhelatan Pemilu kemarin.

"Kabupaten Muba setiap tahun langganan yang kurang enak, yaitu dimana masuknya musim kemarau maka tugas berat menanti bagaimana menanggulangi kebakaran hutan dan lahan, namun alhamdullilah berkat sinergi dengan Jajaran Kodim 0401 dan Polres Muba, Saya dan Wabup juga turun langsung juga ke lapangan bersama TNI dan Polri siang malam berjibaku untuk memadamkan api. Dan sekarang sudah memasuki awalnya musim kemarau, kedepan harapan kami kerjasama yang lebih erat dan baik lagi antara TNI dan Pemkab Muba, "kata Dodi.

Orang nomor Satu di Kabupaten Muba ini juga menjelaskan, selain kerjasama dalam penanggulangan Karhutlah, kerjasma yang juga dilakukan Pemkab Muba dengan Kodim 0401 seperti TMMD dan acara sosial kemasyarakatan lainnya selama ini juga turut andil maka diucapkan terima kasih.

"Dihadapan Danrem dan Jajaran Kodim 0401 Pemkab Muba akan selalu mendukung apapun yang dibutuhkan TNI dalam menjaga pertahanan dan NKRI, kemudian dibulan suci ini semoga silaturahmi kita makin erat, semakin baik dan harmonis di masa datang, mudah-mudahan Ramadhan kali ini membawa berkah bagi kita semua, "tutup Dodi.

Pada kesempatan yang sama dilakukan pemberian bingkisan kepada anak yatim piatu oleh Danrem 044/Gapo dan Bupati Muba, Wakil Bupati Muba dan didampingi Dandim 0401 Muba sebanyak 25 bingkisan. Kemudian dilanjutkan penyerahan cinderamata dari Danrem kepada Bupati dan sebaliknya.

Di akhir acara diisi ceramah agama oleh, Ustad H Dumyati Umar dan dilaksanakan buka puasa bersama, dilanjutkan Shalat Magrib Berjamaah, makan malam bersama, dan dilanjutkan Shalat Isya dan taraweh berjamaah di Masjid Jami An-Nur Sekayu.(agung/rill).