08 November 2019

Test Urine, Ilyas Panji Alam Bersih Dari Narkoba

Liputansumsel.com
Indralaya.liputansumsel.com--Untuk mendaftar sebagai bakal calon Bupati OI periode 2020-2026, Ilyas Panji Alam yang juga saat ini menjabat sebagai Bupati OI, melalukan tes urine di Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) Ogan Ilir.

 Ilyas Panji Alam datang ke BNNK OI sekitar Pukul 14:00 Wib, Jumat (8/11) dengan
didampingi sejumlah pendukung.


Saat tiba di BNNK Ilyas Panji Alam langsung disambut Kepala BNNK OI AKBP Irfan Arsanto didampingi sejumlah Pejabat dan staf, selanjutnya Ilyas mengisi sejumlah formulir yang disediakan.


Setelah mengisi sejumlah berkas, Ilyas memasuki salah satu ruangan untuk melakukan tes urine, selanjutnya urine tersebut diserahkan kepada petugas.



Kepada awak media Ilyas Panji Alam menyampaikan kedatangannya ke BNNK ini untuk tes urine persiapan Bakal Calon Bupati “Karena sebagian partai harus melampirkan tes urine dari BNNK dan tes urine nya, Alhamdulillah berjalan dengan lancar.”Ujarnya kepada sejumlah wartawan.


Selain itu Ilyas Panji Alam menghimbau kepada seluruh masyarakat agar jangan coba-coba memakai narkoba karena bakal menimbulkan dampak negatif.

“jangan pernah mendekati narkoba karena tidak ada manfaatnya bahkan akan merusak karir, jabatan, keluarga bahkan akan menimbulkan prilaku kriminalitas lainnya.”Tegas Ilyas.


Sementara Kepala BNNK Kabupaten Ogan Ilir AKBP Irfan Arsanto mengatakan, dari hasil tes urine tadi dinyatakan negatif dan pihaknya terbuka dengan siapa saja untuk bekerjasama dalam pengecekan urine.


“Untuk tes Pak Bupati mengunakan teknik tertentu sehingga langsung bisa diketahui dan dinyatakan negatif (Tidak menggunakan Narkoba), ujarnya.(rul)

Jangan Lupa Saksikan Bupati DRA Cup 2019 Besok di Keluang

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel- Penjaringan dan pembinaan pemain sepakbola di Kabupaten Muba terus digencarkan Bupati Muba Dodi Reza melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar).

Kali ini Dispopar Muba bakal menggelar Turnamen Sepakbola Bupati DRA Cup 2019 yang akan digelar 9 November 2019 bertempat di Desa Tegal Mulyo Kecamatan Keluang akan bertindak sebagai tuan rumah.

Fariz mengungkapkan, akan ada 40 tim nantinya perwakilan dari setiap Kecamatan di Muba yang akan menyemarakkan pertandingan Bupati Cup 2019 tersebut. "Total hadiah yang disiapkan puluhan juta, dan uang pembinaan lainnya," bebernya.

Menurut Fariz, event ini digelar juga menjadi salah satu upaya untuk membidik potensi pemain sepakbola hingga di kawasan pedesaan.

"Kita harapkan nantinya akan mendapatkan bibit yang mampu membawa nama sepakbola Muba berkibar," harapnya.

Sementara itu, Camat Keluang Debby Heryanto menyebutkan pihak Kecamatan Keluang menyambut positif dengan ditunjuknya Keluang menjadi tuan rumah event Turnamen Sepakbola Bupati DRA Cup 2019.

"Prinsipnya kami siap menyukseskan event ini. Sangat positif sekali, terlebih Muba ini juga dikenal sebagai daerah destinasi wisata olahraga," tuturnya.(agung/rill).

Proyek Siluman Dan Terkesan Asal Jadi

Liputansumsel.com
Indralaya.liputansumsel.com--Proyek Pembangunan Jalan di Desa Tanjung seteko Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, terkesan asal jadi,
Selain itu, pihak rekanan juga terkesan tidak transparan dalam pengerjaannya seperti proyek siluman, sebab dalam pengerjaan nya tidak terpasang papan proyek (plang nama proyek) oleh pihak pemborongnya.


Sehingga menimbulkan pertanyaan besar di masyarakat apakah proyek tersebut di biayai dari anggaran APBD Kabupaten Ogan Ilir ataukah dari APBD Provinsi Sumsel, karena asal usul proyek tersebut tidak jelas.

"Sebagai Masyarakat yang tinggal disini kita senang lah jalan kita diperbaiki, tapi sayang sepertinya pekerjaan nya terkesan asal-asalan, apalagi tidak ada papan Proyek yang menjelaskan asal proyek dari APBD mana dan berapa besar nilai anggaran nya, serta dikerjakan oleh perusahaan apa kita tidak tahu," ujar Andi warga sekitar.


Bedasarkan Informasi  diketahui Proyek tersebut adalah milik Dinas PU PR Kabupaten Ogan Ilir,
Sampai berita ini di terbitkan belum ada satu pun pihak Dinas yang dapat memberikan keterangan, terkait dugaan proyek siluman tersebut.(rul)

Pemkab Muara Enim MoU dengan BIG

Liputansumsel.com

*Untuk Program Satu Data Indonesia

Muara Enim - liputansumsel.com - Plt.Bupati Muaraenim di dampingi beberapa kepala OPD-nya  melakukan penandatanganan Memorandum of understanding (MoU) dengan Badan Informasi Geospasial  (BIG) yang berlangsung di aula utama gedung BIG Cibinong Bogor Propinsi Jawa Barat, Jum'at (8/11/2019).

Kepala BIG, Hasanuddin zainal abidin menerangkan bahwa Untuk mendukung penyebarluasan Informasi Geospasial (IG) kepada khalayak umum sebagaimana yang di atur didalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial, Badan Informasi Geospasial (BIG) melakukan kesepakatan bersama dengan Pemerintah daerah kabupaten Muaraenim bersama 16 kabupaten/kota lainnya serta kementerian/lembaga swasta (kapolri,bnn dan universitas Jambi). untuk mencari informasi mengenai segala hal yang berhubungan dengan geopasial dapat membuka portal web internet yakni geoportal yang terbuka gratis dan bisa didownload.

Penandatangan kesepakatan bersama ini sebagai bentuk keseriusan pemkab Muaraenim dalam hal penyelenggaraan pengembangan pemanfaatan data dan informasi geospasial di kabupaten Muaraenim. Badan Informasi Geospasial (BIG) menjalin kerjasama dengan Pemkab Muaraenim juga untuk menjawab berbagai kebutuhan informasi geospasial yang tentunya nanti dapat dipertanggung jawabkan. Kerjasama ini terkait penyelenggaraan, pemanfaatan data dan informasi geospasial oleh kementerian/lembaga dan pemerintah daerah kabupaten Muaraenim. Perencanaan pembangunan yang baik dihasilkan melalui proses penyusunan dan analisis berbasis bukti data dan informasi yang akurat yaitu informasi spasial maupun nonspasial.

Plt.Bupati Muaraenim setelah melakukan penandatanganan bersama kemudian melakukan pertukaran cindra mata kepada kepala geospasial.

Menanggapi penandatanganan yang sudah di laksanakan tersebut Plt.Bupati Muaraenim menyampaikan bahwa, sebagaimana perencanaan pembangunan pada saat ini yang telah banyak menggunakan pendekatan holistik, integratif, tematik, dan spasial yang merupakan upaya pemerintah untuk mensinergikan berbagai program pembangunan antar sektor dengan menyampaikan aspek kewilayahan yang ada di dalamnya, Kegiatan ini sangatlah penting dan strategis dalam rangka menyamakan persepsi dan pemahaman kita semua guna mewujudkan keterpaduan dan kepastian hukum dalam informasi geospasial dan juga untuk mendukung program pemerintah pusat yakni satu data Indonesia.

Kantor Samsat OKU DI "Serang" Warga

Liputansumsel.com
BATU RAJA - liputansumsel. com -  Kantor Samsat wilayah Ogan Komering Ulu (OKU) di "serang"  warga yang ramai- ramai menyeruduk masuk ke dalam ruangan tempat yang biasa digunakan kantor Samsat melayani pembayaran pajak kendaraan.

Apa yang terjadi? Itulah pertanyaan yang terlintas di dalam pikiran awak media. Untuk mendapat jawabannya, awak media mencoba menanyakan kepada salah seorang pegawai Samsat wilayah OKU, Awang tentang perihal yang terjadi Kamis (7/11). 

Awang mengatakan bahwa warga yang ramai datang ke kantor Samsat OKU itu,  merekalah para wajib pajak dan taat pajak untuk membayar pajak kendaraannya. "Mereka wajib pajak yang taat membayar pajak kendaraannya dan keadaan ini hampir setiap hari," ujarnya singkat lalu permisi pergi kedalam ruangan Samsat OKU untuk melayani wajib pajak yang terlihat sedang antri.

Kepala Samsat Wilayah OKU, Humaniora Basili Basmark yang berhasil dihubungi via selulernya membenarkan kalau kantor Samsat OKU setiap harinya selalu ramai. "Warga yang ramai datang di kantor Samsat OKU mereka ingin membayar pajak kendaraannya, " jelas Humaniora yang biasa di sapa Beli.

Samsat OKU setiap apel pagi selalu memberikan pengarahan kepada pegawai agar selalu melayani wajib pajak dengan hati. "Pegawai harus menyapa wajib pajak dengan senyum, ramah dan memberikan informasi yang benar kepada wajib pajak yang belum mengerti prosedur pembayaran kendaraannya, " ujar Beli seraya menekankan kedisiplinan pegawainya.

Selain itu, dengan memberikan penyuluhan kepada warga dalam setiap pertemuan di kelurahan dan desa selama ini dan mengoperasikan mobil Samsat keliling (samling), mengikuti Operasi Zebra 2019 bersama Satlantas OKU dengan menempati mobil samling, setidaknya membuahkan hasil.

 "Kita menanamkan pemahaman kepada wajib pajak tentang pentingnya membayar pajak dan melengkapi kendaraannya agar dalam berkendaraan warga merasa aman dan nyaman. Berkat memberikan pengertian dan pemahaman kepada wajib pajak saat Operasi Zebra sedikitnya 70 wajib pajak yang langsung membayar pajaknya melalui mobil samling yang diletakkan di area Operasi, " tegasnya.

Beli berharap mudah-mudahan berkat kekompakan, rasa kekeluargaan yang selalu kita tanamkan kepada pegawai dalam setiap apel pagi dan memberikan pemahaman dan pengertian kepada wajib pajak kendaraan, tingkat pemasukkan pajak dari kendaraan dapat meningkat. (lim)