19 November 2019

Gubernur Herman Deru Minta Gunakan Anggaran Dengan Efektif

Liputansumsel.com
PALEMBANG --liputansumsel.com -- Gubernur Sumsel  H Herman Deru meminta kepada kuasa pengguna anggaran (KPA) untuk menggunakan anggaran  dengan efektif dan tepat serta dapat memberi manfaat kepada masyarakat.

Hal ini ditegaskan Gubernur Herman Deru sesaat setelah menyerahkan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) petikan  Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2020 dan buku alokasi dana transfer ke wilayah Provinsi Sumsel untuk Kabupaten/kota di Sumsel bertempat di Hotel Wyndam Jakabaring, Senin  (18/11).

Herman Deru menjelaskan alokasi dana yang telah diserahkan Pemerintah Pusat ke daerah sejatinya mengacu pada delapan poin arahan Presiden yang disampaikan saat penyerahan DIPA induk 2020.

"Anggaran negara yang dibelanjakan harus memberikan manfaat. Salah satu untuk mewujudkan hal itu diantaranya dengan menggunakan belanja anggaran untuk perjalanan anggaran dinas secara jujur dan tepat. Kurangilah perjalanan dinas yang tidak ada gunanya, tapi kalau yang berguna ya silahkan. Jangan SPPD, Shoping Pura-Pura Dinas," ujarnya kepada awak media.

Herman Deru juga meminta penggunaan anggaran untuk tahun 2020 dapat difokuskan untuk penanggulangan masalah kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Pendanaan yang selama ini hanya mengandalkan Pemerintah Pusat dianggap menjadi kesulitan dalam mengatasi masalah karhutla.

"Selama ini pendanaan dari pusat itu hanya untuk pemadaman. Makanya saya tantang kepada daerah kabupaten kota untuk mengajukan proposal untuk pencegahan dan Pemprov akan bantu biayanya," tantang Herman Deru.

Sementara bagian dari Belanja Negara Tahun 2020 yang akan direalisasikan di wilayah Provinsi Sumatera Selatan mencapai Rp45,32 triliun, yang meliputi belanja untuk satuan kerja Kementerian Negara/Lembaga sebesar Rp15,04 triliun, dan belanja yang disalurkan sebagai dana transfer ke daerah termasuk dana desa sebesar yakni sebesar Rp30,28 triliun.

"Kita sudah diberi peluru oleh negara dari sekian banyak APBD yang dikumpulkan pada tahun lalu sudah  dilinearkan, dengan target yang kita dapatkan yakni Infrastruktur, peningkatan kesehatan dan pendidikan yang muaranya untuk mendapatkan kesejahteraan rakyat," terang HD

Berkaitan dengan membuka lapangan kerja seluas-luasnya, menurutnya, Pemprov Sumsel bersama DPRD dan para kepala daerah sangat paham terhadap kondisi masyarakatnya dalam mengekslarasi pertumbuhan ekonomi.

"Kita telah mentransformasi dari pertanian konvensional menjadi pertanian modern, sebagai simbolik Provinsi Sumsel punya potensi SDA pertanian dan perkebunan yang dominan. Maka transformasi ini bupati/walikota Saya himbau peralatan kita fasilitasi, kita harus menggunakan hak-hak diskresi kita untuk memberikan keterangan kepada kelompok petani agara alat digunakan secara benar untuk peningkatan produksi," tambahnya

Diakhir kata sambutannya, Ia menghimbau untuk seluruh penerima DIPA agar melaksanakan Program dan kegiatan DIPA Tahun 2020 dan TKDD ini dengan sebaik-baiknya, transparan, taat aturan dan dengan azas manfaat yang setinggi-tingginya bagi masyarakat.

"Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2018 tentang pelaksanaan tugas dan wewenang Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat, Maka saya akan mengawasi dan memastikan pelaksanaan pembangunan di Sumsel dan kabupaten/kota dan instansi vertikal benar-benar memberikan manfaat nyata pada masyarakat," pungkasnya.(Advertorial/lim)

102 Desa Memilih Pemimpin, Bupati OKI Sampaikan Pesan Damai

Liputansumsel.com
OKI — LiputanSumSel.Com Sebanyak 102 desa di Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada hari ini, Selasa, (19/11).

Bupati OKI, H. Iskandar, SE menyampaikan pesan kepada para calon kepala desa, pendukung, panitia maupun warga untuk menjaga kedamaian.

“Kita sudah terbiasa melaksanakan demokrasi dan terbukti kondusif demikian dengan Pilkades tahun ini yang menang masyarakat desa” ungkap Iskandar melalui sambutan tertulisnya yang dibacakan masing-masing OPD yang disebar pada 102 desa.

Iskandar juga mengingatkan pentingnya mengutamakan musyawarah, mufakat jika terjadi permasalahan dalam proses pilkades.

“Jika ada masalah musyawarahkan secara kekeluargaan dengan landasan peraturan yang berlaku, kuatkan koordinasi dengan pihak terkait” pesan dia.

Pemantauan langsung juga dilakukan Wakil Bupati OKI, H. M. Djakfar Shodiq bersama Sekda OKI, H. Husin dan OPD terkait yang ditugaskan memonitor langsung pelaksanaan Pilkades serentak.

Shodiq yang memantau Pilkades di Desa Tegal Sari juga meminta warga untuk menjaga kerukunan.

“Menang atau kalah itu rakyat yang menentukan, yang penting kita jaga kerukunan” kata Shodiq.

Di OKI, Gelaran Pilkades tahun ini sudah untuk ke 3 kalinya sejak 2015, 2017 dan 2019.

“Ini gelombang ketiga. Tahun 2015 menghasilkan 157 kepala desa, 2017 sebanyak 55 dan tahun ini diikuti oleh sebanyak 298 calon kepala desa” Ungkap Kepala BPMPD OKI, Hj. Nursula, S. Sos.

Pesta Demokrasi tingkat desa serentak itu disambut antusiasme warga.

Seperti di Desa Tanjung Serang Kecamatan Kayuagung, Warga terlihat mengantri sejak pukul 07.00 WIB. Mereka  datang dengan semangat memilih ini mengantri panjang di pintu masuk TPS untuk bisa mencoblos.

Pilkades Tanjung Serang di ikuti 5 orang calon dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 2.782 orang.

Ketua Panita pelaksana pemilihan Dumiyati mengungkap  DPT tersebut tersebar di 4 dusun dengan penduduk paling banyak di Dusun I, sebanyak 1.310 orang.

Dimyati mengatakan panita dan para calon sudah bersepakat dengan sejumlah tata tertib (tatib).

“Bila terdapat dua orang calon atau lebih  memiliki suara terbanyak sama pemenang ditentukan suara terbanyak di DPT pada dusun terbesar, yakni Dusun 1 dan 2, Bila masih terjadi draw, pemenang ditentukan suara terbanyak dari DPT di Dusun 3 dan Dusun 4” terangnya.(PD)

Herman Deru: Dunia Percaya Kepada Sumsel

Liputansumsel.com
Event Bowling Cup 2019 Di Palembang
PALEMBANG- liputansumsel.com --Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru menyatakan masyarakat Palembang patut bangga karena dengan digelarnya event Bowling Word Cup 2019 di Palembang ini mengindikasikan bahwa dunia percaya dengan Sumsel.
Kejuaraan 55th QubicaAMF Bowling World Cup 2019  resmi dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga RI Zainuddin Amali, Minggu (17/11/2019) sekitar pukul 15.00 wib.
Kejuaraan bowling international ini diikiuti 132 atlet dari 77 negara yang pembukaannya langsung dihadiri oleh Vice President of World Bowling Federation Mr Marios Nicold, Director of International Relations Sport Development Mr Roger Creamer, dan Ketua Persatuan Bowling Indonesia Percha Leanpuri.

Dalam sambutannya Gubernur Provinsi Sumsel Herman Deru dalam mengucapkan terimakasih kepada Pengurus Besar ( PB) Persatuan Bowling Indonesia (PBI) yang telah sukses menyelenggarakan event berskala dunia ini. " Terimakasih kepada pemerintah pusat yang telah mensupport event international ini berlaga di Jakabaring Sport City (JSC), " ujar Herman Deru.
Event berskala dunia yang diselenggarakan di Palembang Sumsel patut dirasa bangga oleh msyarakat Indonesia khususnya dan masyarakat Provinsi Sumsel khususnya karena kejuaraan dunia bowling terakhir berlangsung di Indonesia pada tahun 1980, dan untuk kali keduanya di tahun 2019 hadir kembali.

“Terimakasih PB PBI yang telah berhasil menggagas event ini berlangsung di Provinsi Sumsel, ini tentu menjadi indikator bagi provinsi Sumsel yakni yang pertama Provinsi Sumsel aman, Sumsel nyaman dan layak untuk dikunjungi, " ungkap Herman Deru

Ini dapat dibuktikan ada sekian banyak atlet dan official dari 77 negara yang begitu meramaikan Provinsi Sumsel ini tentu berdampak terhadap kepercayaan dunia kepada Provinsi Sumsel. "Hari  ini Provinsi Sumsel mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah, dikarenakan provinsi yang dijuluki sebagai sport tourism ini memiliki fasilitas yang lengkap dan berstandar international, " paparnya.
Gubernur Herman Deru juga mengatakan Venue bowling ini memang sangat cocok untuk menyelenggarakan event berkelas dunia, karena fasilitas nya yang lengkap serta berstandar international. Setelah ini tidak akan pernah berhenti, Pemprov Sumsel akan terus berupaya untuk menginvite kejuaraan baik nasional maupun international berlaga di Jakabaring Sport City.

Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zinuddin Amali, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Gubernur Sumsel H. Herman Deru, Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya, dan Ketua Umum PB PBI Percha Leanpuri, secara bergilir menggelindingkan bola bowling sebagai tanda telah diresmikannya kejuaraan dunia bowling 2019. Setelah sebelumnya dilakukan defile atlet bowling dari 77 negara. (Advertorial/lim)

Bambang Irawan Serap Aspirasi Warga Damar Sari Desa Menang Raya

Liputansumsel.com
OKI LiputanSumSel.Com-Anggota DPRD OKI dari Fraksi Demokrat Bambang Irawan SH melakukan kunjungan kerja (kunker) di Dusun 4 Damar Sari Desa Menang Raya Kecamatan Pedamaran Kabupaten OKI dalam rangka reses 1, guna menyerap dan menampung aspirasi warga setempat, Jumat 15/11

Saat datang di Desa Damar Sari,  Bambang Irawan langsung disambut Kepala Desa Menang Raya Suparedi dan Puluhan warga. Sementara dialog interaktif dilakukan di Teluk Rasau,dan dilanjut di Mushallah Al ikhlas yang berada di Desa Dusun 4 Damar Sari Desa Menang Raya.

Menurut keterangan Bambang Irawan saat di bincangi usai kunjungan Kerjanya menerangkan"Adapun beberapa Usulan-usulan yang warga ungkapkan dalam dialog interaktif tersebut membahas tentang cara penanggulangan sampah, dimana selama ini hampir kebanyakan warga Pengunjung teluk rasau membuang sampah disembarang tempat dan bahkan juga dipinggir pinggir Jalan, hal ini tentu saya berdampak buruk bagi warga Sekitar sendiri.

Dan Selanjutnya Danau Teluk Rasau yang beberapa bulan terakhir ini sempat Viral karena pengunjung yang membludak, warga berharap agar Danau Teluk Rasau dapat menjadi salah satu Objek wisata di Kabupaten OKI yang dilengkapi dengan segala Sarana dan Prasarana yang dapat membuat Danau Teluk Rasau menjadi lebih menarik Wisatawan, selain daripada itu harapan warga sekitar agar dipasangnya Lampu Jalan disepanjang Jalan menuju Dusun 4 Damar Sari dan juga  kalau bisa Lampu jalan sampai menuju Danau Teluk Rasau, Serta Penuntasan Jalan yang belum selesai agar bisa terselesaikan sesegera mungkin"Terangnya.

Sementara itu dilain waktu Selasa 19/11 Suparedi selaku Kepala Desa Menang Raya mengatakan"saya dan seluruh warga Dusun 4 Damarsari Menang Raya berharap penuh terhadap pembangunan Damarsari  agar lebih baik kedepan Demi kemajuan desa terutama dalam hal memfasilitasi warga, dan warga juga harus pandai dan melestarikan lingkungan hidup demi menjaga keamanan dan kenyamanan hidup bersama"harapnya. (Povi)

Hebi di Amankan Oleh Tim LEBAH Polsek Tanjung Agung

Liputansumsel.com
Muara Enim, LiputanSumSel.com
Atas Dasar LP / A / 09 / XI / 2019 / SS /Res.ME / Sek Tj.Agung, Tanggal 18 November 2019. Dengan perkara Kepemilikan Senjata Api tanpa Hak, Hebi Najib Arishi Bin Tajedi (22), Wiraswasta berdomisili di Komplek Azhar Blok J2 No 13 RT/RW 018/005, Kelurahan Kenten, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, diamankan oleh Petugas Polsek Tanjung Agung.

Melalui TIM L.E.B.A.H (Law Enforcement and Brave to Action Honeslty, dan FH (DPO) ketika menggelar OPS SENPI MUSI 2019 dijalan Lintas Tengah Sumatera, Desa Matas, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Senin (18/11/2019) sekitar pukul 17.00 WIB.

Penangkapan berawal ketika TIM L.E.B.A.H, mendapatkan informasi bahwa ada seseorang yang membawa dan memiliki Senjata Api. Kemudian Kapolsek Tanjung Agung AKP Arif Mansyur,SH.SIK.MM, memerintahkan kepada Kanit Reskrim IPDA Raja Toga Paruhum.S.Tr.K., beserta dengan Tim L.E.B.A.H menuju ke lokasi untuk melakukan penyelidikan terhadap kepastian kebenaran informasi tersebut.

Setelah menerima hasil Laporan dari Kanit Reskrim tentang kebenaran informasi tersebut, Kapolsek Tanjung Agung memberi perintah kembali kepada Tim L.E.B.A.H yang dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim IPDA Raja Toga Paruhum.S.Tr.K., untuk melakukan upaya paksa penangkapan dan penggeledahan terhadap pelaku.

Pada saat dilakukan penangkapan, pelaku bersama temannya sedang berhenti di pinggir jalan lintas Sumatera Desa Matas. 1 orang pelaku berhasil diamankan dan tidak melakukan perlawanan dan 1orang pelaku berinisial FH, berhasil melarikan diri kemudian pelaku dan seluruh Barang Bukti berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Tanjung Agung.

Serta Barang Bukti berupa 1 (Satu) Buah Senjata Api Rakitan laras pendek bergagang besi berwarna Hitam, 10 (Sepuluh) Butir Amunisi Kaliber 5,56 mm, 1 (satu) Unit Sepeda Motor Suzuki Satria FU 150 berwarna hitam tanpa Body dan Plat Nomor untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.