12 Maret 2020

Bupati Resmikan Ruang Hemodialisis RSUD Oi

Liputansumsel.com
Indralaya.liputansumsel.com--
Bupati OI H.M Ilyas Panji Alam sangat mengapresiasi peningkatan tipe rumah sakit, dari tipe D ke tipe C dan dibukanya layanan Hemodialisis atau yang lebih dikenal dengan layanan cuci darah.



Hal ini disampaikan orang nomor satu di OI tersebut dalam acara Grand Opening Hemodialisis dan syukuran RSUD Ogan Ilir Menjadi Type C. Rabu (11/03).



Bertempat di RSUD Kab OI KPT Tanjung Senai Indralaya

Dalam sambutannya Bupati OI H.M Ilyas Panji Alam menyampaikan Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir mengapresiasi setinggi-tingginya kepada RSUD Kabupaten Ogan Ilir yang telah memiliki Alat Hemodialisis (cuci darah) demi memenuhi tuntutan pelayan kepada masyarakat.



Sudah merupakan komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Ogan Ilir untuk tetap terus meningkatkan mutu pelayan kepada masyarakat, salah satunya adalah dengan menambah layanan Hemodialisis (cuci darah) di RSUD Kabupaten Ogan Ilir, sehingga masyarakat tidak perlu perlu keluar daerah lagi untuk melakukan cuci darah,”ujar Bupati OI.



Bupati OI juga mengharapkan agar kedepannya RSUD Ogan Ilir mampu meningkatkan pelayanan kesehatan publik “Sesuai dengan Standart Operational Procedure ( SOP) dan Standart Pelayanan Minimal (SPM) sehingga memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Ogan Ilir.” harapnya.



“Kabar baik yang saya terima bahwa RSUD Ogan Ilir telah mendapatkan rekomendasi oleh Tim Asesmant Visitasi /penilai telah merekomendasikan RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Ogan Ilir layak untuk ditingkatkan kelasnya dari kelas D menjadi Type C, Semoga dapat memberikan kemudahan untuk mendapatkan akses pendanaan khususnya APBN, baik DAK bidang kesehatan, rujukan maupun sumber pembiayaan yang lainnya,”pungkasnya.



Di akhir acara Bupati OI juga melakukan pemukulan Gong dan pemotongan pita utk meresmikan ruangan Hemodialisis dan Pemberian baju dinas kepada Securiy dan Driver serta pemberian Surat Keputusan Kenaikan RSUD dari Tipe D ke Tipe C oleh Bupati OI ke Direktur RSUD OI

Turut hadir dalam kegiatan ini Dandim 0402 OI/OKI, Kapolres OI, Kepala BPJS Kesehatan OI, Asisten Setda OI dan Kepala OPD dilingkungan Pemkab OI.(rul)

Peduli Kesehatan, Polres Prabumulih Gelar Penyuluhan Corona Virus (Covid 19)

Liputansumsel.com
Prabumulih -liputansumsel.com-- Urkes Polres Prabumulih laksanakan kegiatan Penyuluhan Kesehatan terhadap anggota Polri/ASN tentang Corona Virus (Covid 19) Kegiatan tersebut dilakukan terhadap seluruh anggota Polres Prabumulih, Kamis (13/03/2020).

Kapolres Prabumulih AKBP I Wayan Sudharmaya, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kabag Sumda Polres Prabumulih KOMPOL Rudi Isroni, S.H., bersama beserta Jajaran personil dan Urkes Polres Prabumulih menggelar kegiatan Sosialisasi Kesehatan terkait Virus Corona yang saat ini lagi viral di kalangan warga Indonesia, dalam kegiatan sosialisi tersebut berlangsung di aula besar Polres Prabumulih.

Dalam kegiatan sosialisasi tersebut dipimpin oleh Kabag Sumda Polres Prabumulih KOMPOL Rudi Isroni, S.H., dan juga turut hadir dokter urkes Polres Prabumulih  dr. Miranti vetty irana, sebagai narasumber di kegiatan penyuluhan kesehatan di Polres Prabumulih.
Dalam pembukaannya Kabag Sumda Polres Prabumulih KOMPOL Rudi Isroni, S.H., menyampaikan kegiatan penyuluhan ini sangatlah penting, disamping itu perlu kita untu Pola Hidup Bersih dan Sehat kepada anggota dan masyarakat dan menyampaikan dan mempraktikan cara mencuci tangan 6 langkah dan pada saat kapan kita harus mencuci tangan 6 langkah.

“Menyampaikan dan mempraktikan etika batuk yang baik dan benar, serta memasang poster tentang cuci tangan 6 langkah dan pencegahan virus corona, hal ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait pencegahan virus corona, masyarakat juga diminta agar tidak panik dan tetap jalankan hidup sehat dan perduli dengan lingkungan”, ujar dr. Miranti vetty irana.
Humas Polres Prabumulih

SMSI dan Dewan Pers Samakan Persepsi

Liputansumsel.com
Jakarta - lipitansumsel.com-- Proses verifikasi Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) untuk menjadi konstituen Dewan Pers terus berjalan. Verifikasi yang dilakukan Dewan Pers sebagai syarat untuk menjadi konstituen Dewan Pers sudah tuntas.

Pengurus SMSI Pusat, Rabu (11/3/2020), kembali melakukan audiensi dengan Dewan Pers di Gedung Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Pertemuan yang diterima anggota Dewan Pers Ahmad Jauhari untuk menindaklanjuti hasil kesepakatan pada pertemuan Selasa (10/3/2020) terkait proses persyaratan administrasi.

Hadir dalam audiensi, Ketua Umum SMSI,  Firdaus, Wakil Sekretaris Jenderal, Yono Hartono, Ketua Bidang Pendataan dan Verifikasi, Bernardus Wilson Lumi. 

Firdaus mengatakan, bahwa pertemuan hari menindaklanjuti pertemuan sebelumnya,  dalam rangka menyamakan presepsi dengan Dewan Pers terkait verifikasi administrasi dan verifikasi Faktual SMSI.

"Kita hari ini menyampaikan data termutahir kepengurusan SMSI di 31 provinsi, dalam hitungan kami, dari berbagai persyaratan sudah tidak ada yang kurang. Kalaupun dari Dewan Pers ada yang harus diperbaiki maka kami akan segera kembali memperbaikinya, insyaAllah sudah tidak ada masalah" ujar mantan Ketua PWI Banten ini.

Pada kesempatan tersebut, Firdaus juga menyampaikan bahwa SMSI dibulan Maret ini terjadi pemutahiran data, karena bertambah lagi satu cabang provinsi Maluku, sehingga kini SMSI sudah memiliki cabang di 31 provinsi ditanah air.(***)

Fitrianti Agustinda Pantau Harga Sembako di Pasar Tangga Buntung

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.Com-Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda bersama PD Pasar dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang  terkait lakukan kunjungan kepasar tangga buntung sekaligus memantau harga-harga sembako seperti gula pasir dan telur yang saat ini sedang meranjak naik, Selasa (10/03/2020).

“Disini kita pantau ada beberapa sembako seperti gula, telur, harganya di atas batas ketentuan dari pemerintah. Sekarang, harga gula perkilogram mencapai Rp.16.000, dari harga normal biasanya Rp.12.000,” ujarnya.

Fitri Agustinda mengatakan besok akan mengumpulkan seluruh produsen besar sembako beserta jajaran kepolisian, kejaksaan dan sebagainya untuk duduk bersama membahas agar supaya harga tidak melonjak naik dan terkendali, terutama menghadapi hari-hari besar seperti ramadhan dan lebaran terutama di Kota Palembang.

Kami berharap para produsen supaya mereka ikut menjaga bersama-sama stabilitas harga sembako di Palembang normal kembali.

“Kita sudah mendapatkan informasi cukup menggembirakan, dalam waktu dekat akan ada bantuan dari Kementerian berupa gula. Nantinya akan dibuka pasar murah sembako khusus gula dan telur yang memang menjadi kebutuhan pokok dan pembicaraan masyarakat karena harga dibilang melonjak tinggi,” ungkapnya.

Kemudian, akibat lonjakan harga sembako tinggi dikarenakan banyak yang stok, Pemkot melalui Dinas perdagangan akan melakukan tindakan sidak pasar, karena mereka ada batas kontrol harga terendah dan tertinggi yang tidak boleh di lampaui oleh pedagang.

“Tadi saya menyampaikan di pedagang, mengingatkan dan berhati-hati agar tidak menstok barang, supaya tidak membuat kondisi semakin parah karena pihak kepolisian tidak tinggal diam untuk memberikan sanksi,” jelasnya

“Kondisi sandang dan pangan Insyaallah kondusif di Kota Palembang. Karena sudah dipantau dan optimis harga sembako serta akan betul-betul terkontrol. Sekarang menjadi sorotan itu gula pasir dan telor,” pungkasnya (A2)

Wako dan Wawako Palembang Hadiri Rapat Paripurna ke-5 Mengenai Raperda Menjadi Perda

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.Com-Walikota Palembang, H.Harnojoyo beserta Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda, menghadiri  Rapat Paripurna ke-5 masa persidangan I,II,III,IV tahun 2020 yang di gelar DPRD Kota Palembang dengan agenda penyampaian panitia khusus (Pansus) mengenai pembahasan empat rangsangan peraturan Daerah (Raperda) Kota Palembang tahun 2020 serta persetujuan bersama pengesahan  Ke empat Raperda menjadi perda, Selasa, (10/03/2020).

Dalam Rapat Paripurna DPRD kota palembang ini, membahas Raperda yaitu Raperda Pajak, Kearsipan dan PDAM. Untuk Raperda Pajak sudah diketok  dan disahkan

Walikota Palembang H Harnojoyo mengungkapkan, bahwa  adapun pembahasan ini untuk meningkatkan Raperda tentang Kota Palembang, pada laporan pajak Daerah Kota Palembang setelah rancangan peraturan daerah.

“Untuk meningkatkan minat masyarakat untuk membayar pajak serta mempercepat proses pelayanan kepada masyarakat dengan penggunaan teknologi, dengan adanya teknologi Digital ini.” ujarnya.

Lebih lanjut, Harnojoyo mengatakan untuk teknologi ini sangat membantu sekali untuk masyarakat Sumsel.

“Zaman sekarang sudah canggih,  jadi masyarakat tidak perlu lagi ke kantor pajak untuk mengecek nilai bayaran pajak yang berada di Kota Palembang,” tutupnya.(A2)