16 November 2020

AFPI: Vaksin COVID-19 Berikan Dampak Positif Terhadap Roda Ekonomi

Liputansumsel.com

ilustrasi UMKM

JAKARTA –liputansumsel.com-- Pemerintah telah menyatakan untuk menghadirkan vaksin COVID-19 di Indonesia. Rencana pemerintah terkait vaksin diharapkan menjadi salah satu cara untuk menangani pandemi dan membangkitkan ekonomi Indonesia. Sektor teknologi keuangan yang selama ini banyak mendukung UMKM di masa pandemi ini untuk bertahan dan bangkit menyambut baik kehadiran vaksin ini.

Adrian Gunadi, Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) mengatakan bahwa rencana pemerintah untuk melakukan vaksinasi COVID-19 merupakan sebuah harapan bagi bangsa Indonesia. “Vaksin COVID-19 pasti menjadi harapan kita semua, karena semakin cepat virus terkendali tentunya akan memberikan dampak langsung terhadap roda ekonomi dan juga kegiatan UMKM yang menjadi target penyelenggara fintech lending di AFPI,” harap Adrian. 

Adrian juga menambahkan bahwa bila pemerintah dapat memberikan kepastian rencana vaksinasi COVID-19 tentunya akan sangat bermanfaat bagi dunia usaha. “Diharapkan adanya kepastian vaksin akan memberikan kepastian planning bagi dunia usaha khususnya UMKM dan tentunya akan dapat meningkatkan kepercayaan publik,” tambah adrian. 

Kebangkitan UMKM akan menjadi pendorong utama untuk menggerakan kembali perekonomian Indonesia, oleh karenanya, vaksin yang bertujuan untuk menimbulkan kekebalan pada tubuh ini sangat diharapkan kehadirannya. “Semoga dengan adanya vaksin COVID-19 yang aman dan berkhasiat dapat membuat aktivitas masyarakat kembali normal sehingga pelaku UMKM yang memang bergantung pada aktivitas masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” tambah Adrian. 

Diinformasikannya, AFPI dan anggotanya telah memberikan kontribusi besar bagi UMKM Indonesia selama masa pandemi dengan menyalurkan pinjaman untuk modal usaha. Pinjaman modal usaha yang cepat dari perusahaan fintech lending sangat membantu UMKM yang memang belum banyak memiliki akses ke bank. 

Menurut laporan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Agustus 2020, saat ini terdapat sekitar 157 perusahaan fintech lending atau yang memberi pinjaman di Indonesia dengan total aset hampir Rp 3,2 triliun. Setidaknya 54 persen dari 12,8 juta peminjam P2P adalah UKM. Penyaluran kredit tersebut menyumbang 55 persen dari Rp 54,71 triliun pinjaman yang disalurkan oleh fintech tahun lalu.

“Kami berharap vaksin dapat meningkatkan harapan perlindungan kesehatan bagi seluruh masyarakat sehingga dapat kembali beraktivitas dengan lebih optimal. Tentunya kami juga siap sedia membantu dalam kapasitas kami apabila dibutuhkan,” tambah Danu Wicaksana, Managing Director of Good Doctor Technology Indonesia.

Berdasarkan statistik OJK per September 2020, penyaluran pembiayaan baru fintech lending mencapai Rp 6,82 triliun atau naik 39 persen (month to month/mtm). Sedangkan sebelum pandemi, pembiayaan baru fintech lending pada Desember 2019 sampai Maret 2020 tercatat pada kisaran Rp 6,8 triliun sampai Rp 7,1 triliun.

--------------------------------------


Tanggal Tayang: 15 November 2020


Kapolres Muba Pimpin Langsung Sertijab Kasat Lantas

Liputansumsel.com


Muba -liputansumsel.com-- Senin (16/11/2020) Kapolres Musi Banyuasin AKBP ERLIN TANGJAYA, SH, S.ik secara resmi Pimpin Langsung Sertijab Kasat Lantas Polres Muba di Aula Mapolres Muba. 


Mutasi Jabatan di lingkungan Organisasi Polri ini Sangat diperlukan untuk menjaga dinamisasi dan dalam rangka penyegaran  bagi anggota Polri guna terwujudnya Polri yang lebih Profesional. 


Untuk itu, Jabatan Kasat Lantas Muba dari AKP CANDRA KIRANA PUTRA, SH S.ik, M. Si diserahkan Terima kan Kepada AKP BETTY PURWANTI, S.ik


Perlu diketahui, Kasat Lantas Lama di Promosikan Menjadi Kapolsek Tanjung Agung Polres Muara Enim dan AKP BETTY PURWANTI, S.ik yang saat ini resmi menjabat Kasat Lantas Polres Muba sebelumnya Menjabat Kasat lantas Polres Ogan Komering Ulu. 


IPTU NAZARUDDIN, SE, M.Si selaku Kasubbag Humas Polres Muba mwakili Kapolres Musi Banyuasin AKBP ERLIN TANGJAYA, SH, S.ik mengatakan bahwa mutasi jabatan di Lingkungan kepolisian adalah hal yang biasa, karena itu bagian dari Penataan Organisasi dan Pengembangan karir anggota. 


“Jadi Mutasi ini merupakan Promosi Jabatan,"Ungkapnya.


Menurut Nazar, Kapolres dalam sambutannya berharap kepada pejabat yang baru saja dilantik agar cepat membaur kepada masyarakat yang bertujuan terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat juga cepat membaur kepada Anggota nya. (agung/ril).

Taqiyuddin Akram Hafidz Alquran Asal OKU Ikuti MTQ Nasional

Liputansumsel.com


BATURAJA-liputansumsel.com- Hafidz 30 Juz Alquran asal Kabupaten Ogan Komering Ulu, Taqiyuddin Akram bin Muritajam mengikuti MTQ Nasional ke-28 di Padang Provinsi Sumatera Barat, yang bergabung bersama 29 orang kafilah Sumatera Selatan lainnya. 


Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat, H Kadarisman S. Ag MSi yang dibincangi awak media usai pemelapasan Kafilah MTQ Sumsel menuju ke Sumbar untuk mengikuti MTQ Nasional ke-28ke-28,  Kamis (12/11) berharap Kafilah MTQ Sumsel dapat menjadi juara dalam ajang syiar Islam tersebut. 



" Bapak bupati OKU mengajak masyarakat untuk mendoakan agar kafilah Sumsel dapat menjadi juara, apalagi salah satu pesertanya adalah Hafidz 30 Juz Alquran berasal dari OKU, " jelas Kadarisman yang juga menjabat sebagai Plt asisten II Pemkab OKU ini bangga. 


Pemkab OKU sudah memberikan pasilitas dan akomodasi atas keberangkatan Taqiyuddin Akram. " Tentu kita mendoakan agar ia saat perlombaan nantinya fokus dan dapat menjadi juara demi mengharumkan nama baik Bumi Sebimbing Sekundang khususnya dan provinsi Sumsel pada umumnya sekaligus dapat menjadi pemicu semangat generasi Alquran dimasa mendatang. 


Sementara itu, dalam acara pelepatan kafilah MTQ Sumsel, Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru melalui Asisten I, DR Ahmad Najib memberikan semangat dan motivasi kepada 29 orang kafilah MTQ Sumsel yang akan segera diberangkatkan ke Sumbar. 



" Kalian semua sudah dikarantina selama seminggu, dari tanggal 5 sampai dengan 11  dan dilatih oleh pelatih yang didatangkan dari Pusat, semoga dapat meraih prestasi terbaik, " ujar Najib didampingi Kabiro Kesra, H  Abdul Hamid. 


Bapak Gubernur berpesan agar kalian turut mempromosikan Sumsel diajang MTQ Nasional tersebut dan juga selalu tetap mematuhi protokol kesehatan. 



" Kalian jangan minder di sana, meski kafilah kita hanya 29 orang peseta didampingi 5 orang pelatih dan 27 orang pendamping, jika kalian benar-benar fokus dalam ajang syiar Islam ini, maka jumlah bukan jadi persoalan untuk meraih prestasi tertinggi, " ujar Najib. 



Bahkan untuk memotivasi prestasi Kafilah MTQ Sumsel yang berangkat menuju MTQ Tingkat Nasional itu, Najib kepada awak media mengaku akan menyiapkan bonus bagi kafilah MTQ Sumsel yang berhasil memperoleh prestasi terbaiknya. 



" Ya pasti kita berikan bonus untuk kafilah kita yang mengukir prestasi dalam MTQ Nasional ini, dan mudah-mudahan kita memperoleh prestasi terbaik, " tanggapnya. (tim)

BEDA-BEDA TIPIS ANTARA SOSIALISASI DAN KAMPANYE

Liputansumsel.com

 Sukri Kholil: Saya Koko


BATURAJA -Liputansumsel- Terkait adanya laporan dari Forum Pemuda Peduli Demokrasi (FOPD) yang melaporkan  H. Eddy Yusuf SH, MM kepada Gakkumdu OKU tentang adanya dugaan pelanggaran  PKPU No. 8 Tahun 2017 tentang simpatisan tidak boleh mengkampanyekan Kotak Kosong. 


Dalam berita tersebut  tidak disebutkan oleh pelapor kapan (tempus), dimana (locus) dan cara ( modus) secara specifik kegiatan terlapor yg diduga melanggar PKPU itu. 


Pelapor hanya menyebutkan aktivitas terlapor berupa, menyambangi masyarakat di pasar tradisional dan daerah-daerah dengan adanya alat peraga seperti kaos yang bertuliskan relawan kotak kosong serta kode-kode jari seperti mengajak warga untuk memilih sudah menyalahi PKPU. 


" Kami menilai, jika benar seperti berita itu, laporan tersebut tidak tepat dan dibuat sembarangan dan tergesa-gesa dengan entah apa alasannya, " jelas Sukri Kholil 


Mantan Anggota DPRD OKU ini menjelaskan, PKPU No. 8 th 2017  adalah tentang "Sosialisasi, Pendidikan pemilih dan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilihan Gubernur dan seterusnya. 


PKPU itu tidak mengatur tentang kampanye, apalagi kampanye Kotak Kosong. Karena tidak ada aturannya jadi tidak ada yg dilanggar oleh terlapor. 


Menurut kami justru terlapor (H. Eddy Yusuf, SH, MM) telah melaksanakan amanat PKPU dan ikut membantu tugas KPU berupa pelaksanaan SOSIALISASI, PENDIDIKAN PEMILIH dan wujud dari PARTISIPASI MASYARAKAT sesuai dgn pasal 26 ayat (2) PKPU No. 8.


"Setiap warga negara, kelompok, organisasi masyarakat, kelompok adat, media massa, dan seterusnya dapat melaksanakan sosialisasi pemilihan, " urainya. 


Lebih lanjut Sukri Kholil sosok politikus yang namanya juga sangat di kenal di OKU bahkan oleh masyarakat Sumsel ini menjelaskan bagi  warga negara H. Eddy Yusuf SH, MM. memiliki hak untuk melakukannya. 


Kemudian tentang PENDIDIKAN PEMILIH dalam PKPU yg sama pada pasal 28 ayat (2) disebutkan :

"Setiap warga negara, kelompok, organisasi masyarakat, kelompok adat dan seterusnya dapat melaksanakan pendidikan  pemilihan. 



" Jadi selain beliau dipastikan tidak melanggar PKPU, beliau memiliki hak konstitusional sebagai  warga negara dan justru beliau telah membantu KPUD dan Pemerintah dalam melaksanakan SOSIALISASI dan PENDIDIKAN PEMILIH, " tegasnya. 


Selain itu Pelapor menyebut terlapor telah melakukan kampanye. Inipun tidak tepat. 


" Menurut Pasal 1 ayat (15) PKPU Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Perubahan Kedua PKPU Nomor 4 Tahun 2017 Tentang Kampanye Pemilihan Kepala Daerah dijelaskan,

"KAMPANYE adalah kegiatan untuk meyakinkan Pemilih dengan menawarkan visi, misi, dan program Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati, " paparnya. 


Bawaslu OKU pada acara Ngopi (Ngobrol Pilkada) yg diselenggarakan oleh KPUD OKU tgl 10.11.2020  menjelaskan bahwa :

"suatu kegiatan disebut kampanye jika terjadi  ketiga hal tersebut, ada ajakan, ada penyampaian visi misi, dan ada penyampaian program kerja, ketiganya bersifat kumulatif". Maksudnya suatu perbuatan tidak terkategori kampanye, jika mengajak saja tanpa penyampaian Visi dan Misi dan program kerja. Atau menyampaikan Visi dan Misi serta program kerja tanpa ada ajakan untuk memilih. Semua harus dilakukan pada saat dan tempat yg sama. 




Oleh karena hal itu bukanlah terkategori kampanye apabila hanya ada ajakan saja tanpa penyampaian visi misi dan program kerja. Sehingga apa yg dilakukan oleh bpk H. Eddy Yusuf SH, MM. tidaklah terkategori berkampanye apabila hanya "menyambangi" dan menyapa masyarakat di pasar maupun di daerah-daerah dan (jika pun ada) beliau mengajak orang untuk memilih KOKO itupun bukan termasuk kampanye karena  saat itu tidak ada  penyampaian Visi dan Misi maupun program kerja. 


Beliau hanya menjelaskan tentang bahwa memilih KOKO atau kotak kosong itu adalah SAH dan mengajak masyarakat untuk tidak GOLPUT serta tidak bertindak ANARKIS. Jadi kegiatan beliau  hanyalah terkategori SOSIALISASI dan PENDIDIKAN PEMILIH, sesuai yg diatur oleh PKPU No. 8 TAHUN 2017 tadi.


Dengan alasan2 di atas maka siapapun, menurut pendapat kami, sbg WARGA NEGARA dibolehkan untuk mensosialisasikan calon maupun KOLOM KOSONG atau KOKO bahkan dianjurkan agar dapat membantu meningkatkan partisipasi pemilih dan juga akan meningkatkan kualitas pilkada.


Jika ada fihak yg menafsirkan dan beranggapan bahwa itu adalah kampanye silakan saja, tidak ada larangan orang untuk berpendapat, tapi hukum positif kita berkata lain. 


Teruslah sosialisasi kepada seluruh relawan karena itu adalah hak warga negara dan dilindungi Hukum dan itu tugas mulia untuk KEMAJUAN daerah kita. (bam)

Bersama Alex Noerdin, Warga Siap Menangkan Ilyas-Endang

Liputansumsel.com


Indralaya.liputansumsel.com--Antusias warga yang hadir pada kampanye pasangan Ilyas- Endang, dengan meneriakkan secara berulang-ulang dukungannya kepada paslon nomor urut dua, ratusan warga secara ber sama meneriakkan siap memenangkan paslon no 2, Kampanye yang berlangsung, Minggu (15/11), di halaman depan rumah pak Ulitan, salah seorang warga yang tinggal di RT 05 Desa Ketiau ini, 


Kampanye yang kembali dihadiri langsung oleh mantan Gubernur Sumsel periode 2008-2018 H Alex Noerdin selaku juru kampanye pasangan Ilyas-Endang kembali mendapat sambutan hangar warga.


“Yakin dengan pilihannyo? Idak berubah lagi? Yakinlah kalu aku yang ngomong, karena memang aku ngomong ada dasarnya. Aku pernah dua kali jadi bupati, dua kali jadi Gubernur Sumsel, pernah menjadi ketua bupati se Indonesia dan ketua Gubernur se Sumatera. Bahkan sampai saat ini masih satu-satunya gubernur di Indonesia yang dianugerahi penghargaan tertinggi Bintang Mahaputra Utama dari bapak presiden. 


Jadi biso dipertanggungjawabkan apo yang aku sampaikan kepada bapak dan ibu untuk memilih pemimpin yang punya pengalaman,”ujar Alex Noerdin yang disambut dengan ungkapan

 “siap mendukung Ilyas-Endang!” secara serentak oleh warga Ketiau. 


Menurut Alex Noerdin yang saat ini menjabat sebagai pimpinan Komisi VII DPR RI, dirinya paham betul bagaimana sistem pemerintahan di berbagai daerah di Indonesia ini. Apalagi dirinya pernah menjabat sebagai ketua Bupati se Indonesia, jadi memang harus betul-betul dipimpin oleh orang yang mempunyai pengalaman. 


“Jangan sampai nanti menyesal karena salah pilih pemimpin. Pilihlah yang sesuai dengan kondisi daerah saat ini, yang memiliki pengalaman dan semua itu ada dalam pasangan Ilyas-Endang nomor urut dua. Sebab kalau salah pilih susah untuk menggantinya, karena tidak bisa diganti kalau tidak bagus kecuali pemimpin tersebut terlibat masalah hukum,”tegasnya.


Calon wakil Bupati Ogan Ilir, Endang PU Ishak dalam orasinya meminta dukungan penuh dari seluruh warga Ketiau untuk mencoblos nomor urut dua pada tanggal 9 Desember nanti. Dirinya mengingatkan bahwa tanggal 9 desember nanti adalah hari penentuan untuk kemajuan Ogan Ilir.


“Semua program-program yang sudah dilaksanakan oleh bapak Ilyas Panji Alam saat menjabat Bupati kemarin akan kita terus lanjutkan dan sempurnakan lagi. Baik itu program pertanian, sekolah gratis dan berobat gratis, akan lanjutkan apabila kami terpilih nanti. Mau tetap dapat bantuan? Nah kalau masih mau, silahkan pilih nomor urut dua saat pencoblosan nanti,”ujarnya. 


Sementara itu, kampanye di desa Ketiau ini  merupakan hari ketiga H Alex Noerdin turun langsung sebagai juru kampanye pasangan Ilyas-Endang. Meski sebelumnya sempat di guyur hujan, 


warga yang hadir tetap bersemangat untuk terus mengikuti jalannya acara hingga selesai sembari ingin melepas rindu dengan hadirnya langsung bapak pembangunan Sumsel H Alex Noerdin. Hadir juga dalam  kampanye tersebut, Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Herpanto, Anggota DPRD Kabupaten Ogan Ilir M Basri, Tenaga Ahli DPR RI, Najib Asmani dan Kemas Khoirul Mukhlis yang turut mendampingi bapak Alex Noerdin, serta sejumlah kader partai Golkar Ogan Ilir.(rul)