28 November 2020

DPD Perindo Gelar Acara Edukasi Politik

Liputansumsel.com


Muba,liputansumsel.com--Dewan Pimpinan Daerah Partai Perindo Kabupaten Musi Banyuasin gelar acara Edukasi Politik yang diikuti 50 orang pengurus dan simpatisan Partai Perindo Cabang Keluang denga mengutamakan Protol Kesehatan susuai dengan ketetpan pemerintah, bertempat di Sekretariat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Perindo Keluang. Minggu, (23/11/2020)


Ketua DPC Partai Perindo Kecanatan Keluang Sukri didampingi Tikoh Pemuda Kec. Keluang Munjiadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua yang hadir dalam acara edukasi politik yang digelar oleh DPD Partai Perindo Musi Banyuasin.


"Kami berharap kedepan pertai perindo kedepannya dapat membantu masyarakat kami khususnya terkait masalah ekonomi, pendidikan dan kesehatan".


Ketua DPD Partai Perindo Musi Banyuasin Andri Septa SH mengatakan bahwa Politik adalah Suatu cara untuk mencapai tujuan,,


Andri juga mengatakan bajwa Edukasi atau dapat diartikan Pendidikan ini bertemakan "MELALUI PEMBELAJARAN POLITIK, MENCERDASKAN MASYARAKAT UNTUK KEMAJUAN DAERAH".


"Dewasa ini banyak stikma negatif tentang politik, Melalui proses sosial politik inilah para anggota masyarakat memperoleh sikap dan orientasi terhadap kehidupan politik yang berlangsung dalam masyarakat.


"Mayoritas masyarakat mengartikan politik sebagai segala cara untuk memperoleh kekuasaan seyogyanya ini merupakan tanggung jawab bersama  baik pemerintah, elit partai politik dan partai-partai politik serta masyarakat agar hal tersebut tidak salah kaprah. Ujar Andri.


Pentingnya Pendidikan Politik, Politik akan memberikan pemahaman yang baik terhadap moral dan etika politik sehingga tidak terjebak dalam paradigma politik yang salah.


"Inti dari pendidikan politik adalah mengenai bagaimana rakyat direkrut dan disosialisasikan jadi fungsi dan dari pendidikan politik adalah untuk menjelaskan proses perekrutan dan upaya sosialisasi kepada rakyat untuk mengerti mengenai perannya dalam sistem politik serta agar dapat memiliki orientasi kepada sistem politik", papar Ketua DPD Perindo Muba.


"Demokrasi yang berkualitas adalah demokrasi yang mampu mewujudkan cita-cita negara dan sesuai dengan pembukaan undang-undang Dasar 1945 alinea ke-4", unkap Andri.


"Berdasarkan Inpres nomor 12 tahun 1982 tentang pendidikan politik bagi generasi muda maka yang menjadi landasan hukum pendidikan politik adalah sebagai berikut landasan ideologis yaitu Pancasila landasan konstitusi yaitu undang-undang Dasar 1945 landasan operasional yaitu GBHN dan landasan historis yaitu Sumpah Pemuda 18 Oktober 1928 dan demo dan Proklamasi 17 Agustus 1945", katanya.


"Landasan yang tersebut adalah landasan pokok pendidikan politik yang disertai dengan landasan kesejahteraan", jelas Andri.


Menurut Alpian, "Pendidikan politik tidak lepas dari pendidikan ahlak, siapapun itu, tidak memandang dia laki-laki ataupun perempuan, tua ataupun muda, disemua lini", ujarnya.


Politik di atas dapat dilihat bahwa antara tujuan pendidikan politik dengan fungsi yang dimilikinya hampir sama tercapainya fungsi politik dan tujuan pendidikan politik merupakan keberhasilan dari diadakannya pendidikan politik itu sendiri.


Lanjut Alpian bahwa, Pendidikan politik yang diharapkan adalah pendidikan untuk membentuk individu menjadi persiapan negara yang bertanggung jawab secara etika dan moral untuk mencapai tujuan negara.


"Meski berbeda masalah masa dahulu dengan sekarang namun yang harus diwaspadai dan selalu ingat adalah semangat kebangkitan nasional dirasa telah menurun khususnya dalam membina nation varacter building, padahal sesungguhnya Kebangkitan Nasional Indonesia adalah bangsa Indonesia memiliki rasa solidaritas yang tinggi rasa persatuan dan kesatuan", ujar Alpian.


"Saya bersama rekan saya Senen Mewakili partai perindo duduk di dprd muba akan memperjuangkan aspirasi masyarakat, melalui acara ini kami juga dapat menyerap aspirasi dari masyarakat, selanjutnya akan kami sampaikan kepada kawan-kawan di dprd muba dan akan kita perjuangkan sama-sama demi kepentingan masyarakat", ungkap ian.


Beliau juga menyampaikan beberapa contoh yang berkaitan dengan politik.


Dalam acara edukasi ini terlihat antusias peserta dalam diskusi pada sesi tanya jawab, muncul beberapa pertanyan masyarakat baik itu masalah pendidikan politik maupun terkait masalah di masyarakat yaitu terkait pendidikan, kesehatan, pertanian, perikanan.


Hadir dalam acara tersebut Ketua DPD Partai Perindo Musi Bamyuasin Andri Septa SH, Sekretaris DPD Perindo Heri Yanto SE, Bendahara Eka Rahma SE, Anggota DPRD Muba dari Partai Perindo Dapil I Alpian Dapil II Senen diwakili.

Palembang Kembali Menorehkan Prestasi Raih Penghargaan Bhumandala Ariti

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan Bhumandala Ariti Tahun 2020 untuk kategori Kota yang diselenggarakan Bhumandala Award Penghargaan Simpul Jaringan Informasi Geospasial.


Penghargaan diserahkan oleh Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) yang diterima langsung oleh Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (27/11/2020).


Fitri mengaku bangga dengan kinerja Pemkot Palembang dan seluruh Organisasi Perangkat Dinas (OPD) , karena sudah bekerja keras untuk memberikan geospasial dengan baik. 


"Saya bangga sekaligus mengapresiasi kerja Pemkot Palembang, karena sebagai Kota Metropolitan sudah selayaknya Palembang memiliki jaringan geospasial sebagai salah satu media pengambil kebijakan keputusan perencanan pembangunan," ujarnya. 


Fitri berharap, keterlibatan seluruh OPD lebih maksimal untuk memasukkan peta-peta ke jaringan geospasial, dan memanfaatkannya dengan baik dan bisa dijadikan acuan perencanaan pembangunan berikutnya.


"Ke depan mudah-mudahan seluruh OPD maksimal dalam menghimpun data kemudian memetakannya dengan baik juga," harap Fitri. 


Sementara itu, Kepala Bappeda dan Litbang Kota Palembang, Harrey Hadi menjelaskan, penilaian penghargaan Bhumandala Award 2020 ini sudah dimulai sejak Februari dan dilanjukan pada Juni lalu dengan agenda pemaparan dengan tim juri independen. Kemudian kunjungan lapangan melalui zoom meeting.


"Dalam penilaian tersebut dilihat apa jaringan dimanfaatkan orang dengan baik,  tidak hanya OPD tapi masyarakat memanfaatkannya. Selain itu petanya yang dimasukkan harus bagus, sesuai standar dan memenuhi persyaratan. Ini dinilai dengan detil," bebernya. 


Penilaian ini lanjut Harrey, harus memenuhi lima pilar diantaranya, kebijakan pemerintah dalam mendukung jaringan informasi , teknologi, ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM), kualitas data dan komitmen.


"Penghargaan ini diadakan setiap dua tahun sekali dan ini pertama kali kita meraih penghargaan Bhumandala Award. Ini prestasi luar biasa dengan perjuangan yang cukup panjang,  karena sejak 2018 kita mencoba menyiapkannya. Saya optimis dengan capaian ini dengan semua upaya yang kita lakukan," ungkap Harrey. 


Ke depan ia mengajak seluruh OPD untuk menyiapkan data lebih matang. Karema. Diakuinya, masih banyak peta yang berserakkan harus ditabular dan dijadikan peta spasial.


"Tugas beratnya adalah mengajak seluruh OPD harus menghimpun data, kemudian memetakan peta spasial dan Bappeda siap membantu secara maksimal," tukasnya.

(Rl/A2)

BPC Perhumas Palembang Usung Konten Media Menuju KNH20

Liputansumsel.com


PALEMBANG, -liputansumsel.com-- Menyukseskan temu virtual Konvensi Nasional Humas (KNH) pada 4-5 Desember 2020, Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia Palembang (BPC Perhumas Palembang) bakal mengusung event "Prasasti-Palembang Menuju KNH20". Kegiatan daring tersebut akan berlangsung pada Selasa, 1 Desember 2020.


Ketua BPC Perhumas Palembang, Dr Desy Misnawati MIkom mengatakan, Prasasti Menuju KNH20 ini merupakan program inovatif, adaptif, dan kolaboratif. Menurut dia, bukan hanya webinar kehumasan tapi juga ada rangkaian kegiatan peluncuran buku kumpulan puisi  "Embusan Anginmu" karya Enny Hidajati.


"Dalam rangka memperingati HUT ke-1 BPC Perhumas Palembang yang jatuh pada 12 Desember 2020. Peringatan anniversary-nya kami majukan 1 Desember sekaligus webinar menyukseskan KNH20," ungkap Desy, usai rapat yang digelar secara virtual Sabtu (28/11).


Desy menambahkan, dalam event tersebut, webinar lokal yang mengusung tema "Media Contents of Public Relations 2021" akan digelar Selasa, 1 Desember mendatang pukul 10.00 WIB. Pihaknya menghadirkan dua pembicara yakni Achmad Syamsudin (Direktur Utama Bank SumselBabel) dan Gadang Harto Hartawan (Head of Public Affair PT OKI Pulp and Paper/Sinarmas Group).


"Konten yang berkelas dan berkualitas sangat penting dan melekat bagi praktisi humas dalam menyampaikan strategi pesan melalui media relations untuk membangun reputasi dan merek saat terjadi krisis pasca-pandemi. Humas profesional diharapkan dapat melakukan perubahan di era adaptasi kebiasaan baru dengan konten tersebut," jelasnya.


Selain kegiatan webinar, lanjut Desy, ada pula lomba baca puisi dan konferensi pers virtual tingkat mahasiswa. "Lomba ini diharapkan dapat menjadikan mahasiswa sebagai sarjana unggul di bidang komunikasi," jelasnya.


Desy menambahkan, perkembangan teknologi dan informasi menjadi salah satu tantangan bagi praktisi dan akademisi bahasa dan komunikasi. "Humas seyogianya dapat menyajikan konten berkualitas di media massa, baik cetak, elektronik, maupun siber," ungkapnya.


Bukan hanya itu, lanjut dia, kehadiran media sosial seperti 

Facebook, Twitter, Instagram, WhatsApp telah menambah barisan media baru lainnya seperti Wikipedia, Youtube, Pinterest, dan Wordpress. "Inovasi tersebut tentunya dapat memotivasi humas, termasuk juga awak media (pers) untuk menciptakan konten terverifikasi yang adaptif, inovatif, dan kolaboratif pada kehidupan normal baru," ujarnya.


Menurut Desy, konten media yang kini menjadi tren dan sering digunakan bukan hanya sebatas berita, siaran pers, foto dan video. Akan tetapi, konten augmented reality (AR), user generated contents (UGC), live streaming, podcast, meme, dan masih banyak lagi kerap mewarnai wajah media baru. "Saatnya membangun reputasi perusahaan dan pemerintahan serta beragam merek produk dan program melalui konten media berkelas dan berkualitas," harapnya.


Sementara itu, lanjut Desy, Konvensi Nasional Humas 2020 (KNH20) yang akan digelar pada 4-5 Desember nanti diharapkan akan dibuka secara resmi oleh Presiden RI Ir H Joko Widodo. Sejumlah menteri, gubernur, TNI-Polri, tokoh pers, pemilik media dan para akademisi juga turut menjadi pembicara dalam kegiatan tersebut. Diperkirakan lebih dari 1.000 peserta akan hadir dalam KNH20 yang menampilkan berbagai sub tema antara lain Tren Global; Humas Pemerintah; Strategi dan Integrasi Komunikasi; Humas dan Kredibilitas; Media dan Tanggung Jawab Sosial; serta Tantangan Komunikasi.


KNH20 bertujuan untuk mendorong peran humas yang lebih strategis dalam membantu seluruh stakeholder nasional terutama dalam upaya mengatasi pandemi Covid-19. Hal itu diungkap Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Perhumas Indonesia Agung Laksamana saat kick off Menuju KNH20 yang dilangsungkan secara virtual belum lama ini.


Agung mengatakan, dalam situasi seperti sekarang ini, peran strategis Humas di masa pandemi menjadi sangat substansial. Menurut dia, humas menjadi agen perubahan untuk menghadapi tantangan dan menjawab kekhawatiran publik di tengah ketidakpastian yang sangat tinggi, melalui komunikasi yang terarah, empati dan berkelanjutan.


Pandemi Covid-19, tambah Agung, telah mengubah pola kehidupan masyarakat dan menciptakan instabilitas, multisektoral baik kesehatan, sosial dan ekonomi yang menuntut semua orang untuk segera beradaptasi dengan kebiasaan-kebiasaan yang baru, agar mampu bertahan di dalam situasi ini.


"Peran strategis Humas di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini menjadi ujung tombak dalam menjawab ketidakpastian sekaligus membuka kesempatan untuk dapat mengadopsi, beradaptasi dan melahirkan kemahiran baru (Adopt, Adapt, Adept)," ungkapnya.


Diketahui, Perhumas merupakan organisasi profesi para praktisi humas dan komunikasi terbesar di Indonesia yang didirikan pada 15 Desember 1972. Perhumas secara resmi telah tercatat di Depdagri sebagai organisasi nasional kehumasan di Indonesia dan pada International Public Relation Association IPRA yang berkedudukan di London, Inggris.(*)

Hari Lingkuan Hidup Kota Prabumulih Raih Juara Umum

Liputansumsel.com


Martapura OKUT, liputansumsel.com--Hari lingkungan hidup sedunia dan Hari Penanaman pohon Provinsi Sumatera Selatan kali ini dipusatkan diKabupaten OKU Timur bertempat di lapangan Bendung Perjaya Kecamatan Martapura ,pada Sabtu 28 November 2020. 


Dalam Acara tersebut Pemerintah kota Prabumulih ikut memeriahkan nya yang di hadiri  Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih 


Pada kegiatan tersebut Pemerintah Kota Prabumulih menorehkan  Penghargaan Juara Umum Lomba Hari Lingkungan Hidup Tingkat Prov Sumsel.


Berikut Pemenang lomba yang diraih Oleh Kota Prabumulih berdasarkan kategori:

Pemenang Lomba Baca Puisi

1. Juara 1 Tingkat SMA( SMA Negeri 6 kota Prabumulih)

2. Juara Harapan 2 Tingkat SMP ( SMP N 1 Kota Prabumulih.


Pemenang Lomba Fashion 3R

1. Juara 2 Tingkat SMP ( SMP N 8 Kota Prabumulih)

2. Juara 3 Tingkat SD ( SD YPS Kota Prabumulih)

3. Juara harapan 1 tingkat SD ( SDN 27 Kota Prabumulih)


Pemenang Lomba Melukis Lingkungan

1. Juara 1 tingkat SMA (SMA N 1 Kota Prabumulih)

2. Juara 1 tingkat SMP ( SMP N 2 Kota Prabumulih)

3. Juara 1 tingkat SD ( SD N 8 Kota Prabumulih)


Pemenang Lomba Musik Lingkungan

1. Juara 2 Tingkat SMP (SMP N 3 Prabumulih)

2. Juara Harapan 2 Tingkat SMA ( SMA N 1 Kota Prabumulih).

COR BETON DI BATSU-BONOT BARU SEUMUR JAGUNG SUDAH HANCUR

Liputansumsel.com


MUBA_liputansumsel.com--kegiatan peningkatan ruas jalan dengan cor beton Babat Supat - Bonot Lais Kabupaten Musi Banyuasin diduga belum tuntas namun kondisi jalan sudah banyak yang retak dan patah hingga ke dasar.

Seorang warga setempat  yang namanya minta di rahasiakan mengatakan, dirinya membenarkan bahwasanya jalan tersebut baru di kerjakan jalannya sudah retak retak,hal ini mungkin mutu matrial yang di pasang  tidak sesuai dengan semestinya  


Lanjutnya,"kegiatan Pengecoran jalan tersebut yang saya lihat mereka hanya menimbun jalan yang lobang-lobang saja dan langsung di cor nya itulah makanya kegiatan tersebut belum selesai di kerjakan tapi sudah banyak yang retak dan hancur," ujarnya singkat, Senin (23/11/20).


Sementara menurut Munir selaku pengawas pekerja dilapangan.ia mengatakan retaknya jalan akibat faktor banyaknya dilintasi kendaraan roda empat.


"Ini kan retak karena belum sampai umur pak, akan tetapi sudah di lalui, Ini nanti yang patah-patah ini kita lem saja pak"jelasnya.


Dalam Pantauan awak media di lokasi kegiatan banyaknya jalan yang retak dan patah hingga di duga tak terlihat hamparan batu agregat sebelum dilakukan pengecoran


Lebih lanjut munir,"Ya memang begitu pak, kita cor di pinggiran, kalo yang jalan lama tidak kita pasang agregat lagi pak kan sudah ada aspal dan untuk pemasangan agregat orang lain, bukan saya yang ngawas pak jadi saya kurang paham betul,"jelasnya.


Di ketahui nilai anggaran kegiatan mencapai 9,9 M Rupiah. Pekerjaan peningkatan ruas jalan Babat Supat - Bonot Lais bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2020. Waktu pengerjaan 82 hari Kalender dikerjakan oleh PT Sekawan Maju Bersama.


Sementara kepala dinas Pekerjaan umum dan penataan ruang H Herman Mayori melalui kepala bidang pembangunan Padli mengatakan "Kk sampaikan dulu dengan direksi kegiatan/ppk biar biso dapet hak jawab",jelasnya di dinding WhatsaApp sampai berita ini di terbitkan tidak memberikan hak jawab.