25 Agustus 2022

Wawako Pimpin Apel Mingguan

Liputansumsel.com


PRABUMULIH,liputansumsel.com - Wakil Walikota Prabumulih H Andriansyah Fikri SH pimpin apel mingguan Pemerintah Kota Prabumulih, Senin (22/8/2022). Apel yang merupakan agenda rutin mingguan ini, wajib dilaksanakan setiap Senin pagi.

 
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kedisiplin dan kinerja seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Prabumulih. Agar tepat waktu, bertanggung jawab dengan tugas, menyesuaikan antara perbuatan dengan sumpah sebagai ASN.
 
"Yah seperti biasa apel dilaksanakan pukul 07.30 wib setiap Senin pagi. Hal ini dilakukan sebagai upaya peningkatan Kedisiplinan para ASN dilingkungan Pemkot Prabumulih," ujar Wawako H Andriansyah Fikri SH.
 
Yang akan di sapa Ipik ini mengatakan, dengan meningkatkan kinerja maka pemerintah kota yang membayar tunjangan kinerja juga bisa lebih enak. "Jangan hanya bisa menuntut tunjangan saja, tapi tingkatkan juga kinerja dan Kedisiplinannya," katanya mengingatkan.
 
Diketahui, apel Senin kemarin diikuti oleh Sekretaris Daerah Elman, ST MM, Asisten, Staf Ahli, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan ASN yang ada dilingkup Pemerintah Kota Prabumulih.
 
Petugas apel setiap Senin, dilaksanakan secara bergantian menjadi tanggung jawab masing-masing OPD. Kebenaran kali ini yang bertugas adalah pihak Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPA).

Ridho : Sekolah Jangan Paksa Siswi Berjilbab

Liputansumsel.com

 


Prabumulih,liputansumsel.com– Adanya sekolah di luar Prabumulih, memaksa anak didik khususnya siswa memakai jilbab di sekolah umum mengundang keprihatinan Walikota (Wako), Ir H Ridho Yahya MM.

 

Ketika dibincangi awak media, belum lama ini, Ridho, sapaan akrabnya menyatakan, jangan sampai kejadian itu terjadi di Prabumulih. Makanya, ia mewanti Dimas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan sekolah guna mengantisipasi dan mencegah hal itu.“Sekolah umum, tidak boleh memaksa siswi berjilbab. Berbeda, kalau dia sekolah keagamaan seperti MTs atau MA serta Pondok Pesantren. Hal itu sudah jelas, hal wajib,” pesan suami Ir Hj Suranti Ngesti Rahayu ini.

 

Kata dia, paling baik adalah jika siswi itu penuh kesadaran tanpa kesadaran memakai jilbab sendiri dalam rangka seorang muslim. “Kalau dilaksanakan secara ikhlas dan sukarela, dan tanpa paksaan jelas itu lebih baik. Karena, menjalankan ajaran agama islam,” jelas ayah tiga anak ini. Dia menilai, kalau ada siswa belum berjilbab di sekolah umum. Kemungkinan siswa tersebut belum tahu arti penting berjilbab guna melindungi aurat sesuai ajaran agama Islam.

 

“Berjilbab memang ajaran agama, tetapi ingat tidak boleh dipaksakan. Sebaiknya, bernasehat saja dan imbauan sah-sah saja. Karena, itu merupakan hak asasi dalam menjalankan ketaatan seseorang terhadap agama Islam,” terang Politisi Partai Golkar ini

Di BBG Prabumulih Pamerkan Twinon-20

Liputansumsel.com


Prabumulih,liputansumsel.com-
-Pemerintah Kota Prabumulih Ikut berpartisipasi memeriahkan acara Tekhnologi Tepat Guna (TTG) ke XVI, dan pencanangan Bulan bakti gotong royong masyarakat ke XIX, tingkat Provinsi Sumatera Selatan di Ogan Ilir, Selasa (23/8/2022).

Dalam kesempatan ini Pemerintah Kota Prabumulih, memamerkan teknologi tepat guna bernama Twinon-20. Alat yang berfungsi untuk mengupas berbagai macam jenis umbi-umbian Seperti kentang, ubi jalar dan bengkoang dengan speed atau kecepatan putar motor yang disesuaikan dengan karakteristik bahan yang akan di Kupas, dan sebagai alat pencabut bulu ayam.Menurut Galih Wiratno Skom, sub koordinasi TTg, PMD Kota Prabumulih, twinon-20 adalah hasil inovasi siswa SMK 1 Prabumulih, sebagai pemenang lomba fashion teknologi tahun 2020.Saat ini adalah alat terakhir yang kita bawa. Karna dua tahun terakhir ini tidak ada lomba Ttg. Alat ini menggunakan tenaga listrik untuk pemanfaatannya meringankan pekerjaan. Target pemasaran rumah makan Padang dan pengusaha rumah makan lainnya, semoga bisa diterima di masyarakat," harapnya.

Ass 1 Pemerintah kota Prabumulih, Drs Aris Priadi SH MSi Didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kota Prabumulih, Fauzan mengatakan bahwa Pemerintah kota Prabumulih, dalam partisipasi memeriahkan dan mensukseskan event di provinsi, dengan harapan bisa memperkenalkan inovasi anak-anak Kota Prabumulih, agar bisa terus berprestasi. hamdulillah nanas asal Prabumulih juga jadi favorit bagi para pengunjung. Selain itu, SKPD terkait di Kota Prabumulih seperti Dinas perikanan dan Dinaa ketahan pangan berkolaborasi dengan PMD mengikuti lomba pindang gembira. Semoga Kota Prabumulih tetap terus memberikan inovasi yang berguna bagi masyarakat," harapnya.

Diketahui kegiatan dilaksanakan di Komplek Perkantoran Tanjung Senai Kabupaten Ogan Ilir, dibuka oleh Gubernur Sumsel H Herman deru SH MM, juga dihadiri oleh Ir zakazali SE MSi dari Kementerian Desa Tertinggal.

"Kita mengajak agar seluruh warga Desa, Menciptakan tekhnologi yang dipamerkan dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak, mengena dimasyarakat tertentu. Agar dapat meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat," kata Gubernur Sumsel

2023 Fokus Jaring Pengaman Sosial

Liputansumsel.com


Prabumulih,liputansumsel.com
 
– Pada 2023 mendatang, Pemerintah Kota Prabumulih nampaknya tidak menjadikan pembangunan insfratruktur  sebagai fokus utama. Di mana pembangunan akan lebih fokus ke jaring pengaman sosial.

 
Hal itu diketahui dari hasil reses, yang dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih, Rabu (24/8/2022).
 
"Kami sampaikan arahan terkait kebijakan pemerintah, bahwa dalam APBD  yang akan dating. Kebijakan akan lebih mengarah pada jaring pengaman sosial masyarakat," ujar wakil Ketua DPRD H Ahmad Palo SE usai reses di Kantor Kecamatan Cambai.
 
Program apa yang ada dalam jaring pengaman social? Palo menyampaikan bahwa salah satunya seperi program BPJS kesehatan yang belum seluruhnya mengcover masyarakat Kota Prabumulih.
 
"Prabumulih masih ada kelebihan, yang masih belum terpenuhi BPJS masih ada 6.000. Kami menghimbau Lurah Kades dan perangkat bahwa 6000 itu sayang kalau tidak dipenuhi," ujar politisi PPP ini.
 
Dari hasil laporan yang disampaikan Dinas Kesehatan, Universal Health Coverage (UHC) untuk Kota beliau baru 97,9 persen. "Artinya,  masih ada warga kita walaupun masih sedikit belum tersentuh dengan BPJS Kesehatan," lanjutnya.
 
Lalu, apa penyebab masih adanya warga yang belum tercover BPJS kesehatan?  Palo  mengaku belum tahu persis. "Mungkin sosialisasi ke masyarakat belum sampai.  Melalui reses ini mereka bisa mendata masyarakat yang belum tercover BPJS kesehatan," terang dia.
 
Dalam kesempatan itu, Palo mengungkapkan DPRD dan Pemkot Prabumulih saat ini tengah membahas Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023. 
 
Secara umum, di tahun depan pemerintah akan lebih fokus pada jaring pengaman sosial masyarakat dan dipastikan bakal adanya pengurangan pembangunan infrastruktur. 
 
"Secara umum, di tahun depan pemerintah akan lebih fokus pada jaring pengaman sosial masyarakat. Dipastikan bakal adanya pengurangan pembangunan infrastruktur," lanjutnya.
 
Meski demikian, Palo mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur tetap akan berjalan. "Tetap ada pembangunan infrastruktur tapi yang memang betul-betul prioritas yang akan dibangun. Karena fokus utamanya adalah pemulihan ekonomi dan persentase pembangunan infrastruktur akan berkurang dari sebelumnya," tukas Palo.(08)

 

Lelang Jabatan Tinggal Menunggu Pelantikan

Liputansumsel.com



Prabumulih,liputansumsel.com – Proses lelang jabatan yang dilakukan Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) telah memasuki babak akhir. 

 
Walikota (Wako) Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM sudah menerima nama-nama pejabat hasil lelang dari rekomendasi Komite Apatur Sipil Negara (KASN). Tinggal menunggu jadwal pelantikan kapan akan dilakukan.
 
Adapun OPD yang dilelang yaitu Kadis Perikanan, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker), Kepala Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip (Kadispusdokar), Inspektorat Daerah, dan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes).
 
Hal itu dibenarkan Wako Prabumulih Ridho Yahya ketika dibincangi awak media belum lama ini soal lelang jabatan tersebut. “Nama-namanya sudah  saya kantongi. Tinggal menentukan pejabat yang layak menduduki jabatan yang dilelang,” ujar Ridho.
 
Ridho mengatakan untuk pelantikan segera dilakukan kemungkinan minggu-minggu ini. Sebab jabatan OPD yang dilelang telah lama kosong dan ditinggalkan pensiun pejabat lama.  Sekarang ini diisi Pelaksana Tugas (Plt).
 
“Akan segera kita lakukan pelantikan, sebab pembangunan Prabumulih terus berjalan. Jadi kepala OPD yang kosong, perlu didefenitifkan untuk dilantik,” tegas Ridho.
 
Terpisah, Kepala BKPSDM Prabumulih, Benny Rizal SH MH dikonfirmasi belum lama ini menerangkan bahwa nama-nama yang akan mengisi posisi jabatan telah dilelang sudah diserahkan ke walikota. “Tinggal menunggu pelantikan saja,” beber Benny.
Sekarang ini, akunya tinggal menunggu kapan Wako ingin mengisi jabatan tersebut ditandai dilakukan pelantikan. “Masih menunggu Pak Wako, kapan mau melantik pejabat telah lolos seleksi lelang jabatan tersebut,” tukasnya.
 
Tahun ini saja, sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah kota (Pemkot) Prabumulih banyak memasuki pensiun. Telah lebih dahulu purna bakti, yaitu Kadisdik Kusron SPd MSi, Inspektur Daerah Toni Salfriansyah SH, Kadis Pertanian Ir Pribadi Roso Suroso.
 
Segera menyusul akan pensiun, diantara Kasat Pol PP Hartono SE MM. Lalu, Kadisperkim H Bustomi SE MSi, Kepala BKD H Jauhar Pahri AK CA, dan lainnya.
 
Guna mengisi kekosongan, dan pemerintah tetap berjalan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut ditunjuklah Plt dilakukan Wako.
 
Informasi dihimpun awak media, akan ada lagi lelang jabatan akan dilakukan BKPSDM guna mengisi sejumlah jabatan masih kosong dan dijabat Plt karena ditinggal pensiun pejabatnya.(03/05)