10 September 2022

Agus Kurniawan siap tarung di lumpatan 1

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com-Pesta demokrasi pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 65 Desa dalam wilayah Kabupaten Musi Banyuansi (MUBA) Propinsi Sumatera Selatan (SUMSEL) bakal dilangsungkan pada tanggal 17 oktober 2022 mendatang,Minggu,(11/09/22).


Ada banyak Calon Kades bermunculan untuk meramaikan Pesta Demokrasi di tingkat Desa, Dari Calon Kades tersebut latar belakang profesi mereka pun berbeda-beda, ada pengusaha, toko muda, toko masyarakat, toko agama, laki-laki, perempuan dan lain sebagainya.


Salah satu di antara nya yaitu, Agus Kurniawan atau yang akrab di sapa sehari-hari Agus.


Sosok Agus Kurniawan merupakan Salah satu tokoh pemuda kelahiran desa Lumpatan Kecamatan Sekayu kabupaten Musi Banyuasin pada tanggal 26 Agustus 1974 yang berdomisili di Desa Lumpatan I Kecamatan Sekayu, menyatakan siap maju untuk bertarung meramaikan bursa kandidat calon Kepala Desa di Desa Lumpatan I, Kecamatan Sekayu. Dengan harapan ke depan, pembangunan desa tempat ia di besarkan menjadi lebih baik dan maju serta masyarakatnya sejahtera, Agus juga mengaku siap mengabdi untuk warga masyarakat Desa Lumpatan I.


“Modal utama saya maju, atas dukungan dan Do'a dari istri saya ida Yuliana,kedua orang tua saya dan juga saudara saya serta do'a dari masyarakat Desa Lumpatan I",Papar Agus.


Putra ke empat dari enam saudara ini, merupakan sosok pemuda yang cukup di kenal kalangan masyarakat Desa Lumpatan I, mengaku siap bersaing dengan kandidat lainnya dalam ajang Pilkades serentak nanti.


"Tekadnya maju menjadi Calon kades dengan Nomor Urut 3, di dasari oleh ketulusan rasa ingin memajukan Desa Lumpatan I, di mana ia di besarkan oleh kedua orang tuanya yaitu Muhammad Nur Harom dan Rukemi. Menurutnya menjaga dan memajukan desanya, merupakan salah satu kewajiban baginya".


Jika diri nya nanti di percayai di beri amanah menjadi Kades, akan melibatkan semua unsur dalam membangun desa secara bersama-sama Baik itu pemuda, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama, semuanya akan di libatkan. Selain itu, transparansi soal Anggaran maupun kebijakan tidak lagi menjadi barang rahasia Ia memastikan, masyarakat harus tahu semua.


Agus mengatakan,Atas nama pribadi dan keluarga, saya mengharapkan dukungan dan syuport dari keluarga, masyarakat, dan seluruh kalangan masyarakat lumpatan I khususnya. 


"Doakan saya agar dipermudah dalam segala urusan pada saat Pilkades nanti. Saya juga berharap, pelaksanaan Pilkades di Desa Lumpatan I berjalan lancar, aman dan kondusif, sukses sesuai tahapan dan menghasilkan pemimpin yang di inginkan masyarakat lumpatan I khususnya".


Dalam slogan Agus "Bersama kita bisa" kami hadir sebagai pemimpin yang memberikan solusi bukan pemimpin yang memberikan janji",Tutup Agus.

09 September 2022

Pj Bupati Muba Temui Pangdam/II SWJ, Minta Bantuan Tertibkan Illegal Drilling di Muba

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com- Pj Bupati Muba Drs Apriyadi MSi terus gencar menggalang kekuatan untuk menertibkan illegal drilling atau sumur minyak ilegal di Kabupaten Muba. 


Kali ini, Pj Bupati Apriyadi meminta backup secara langsung dengan menemui Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi SIP MBA MHan di Markas Kodam II/Sriwijaya, Jumat (9/9/22). 


"Pemkab Muba ingin bersama-sama TNI dan Polri untuk penertiban bahkan penindakan hukumnya agar illegal drilling ini tidak terus bertambah di Muba," ujar Apriyadi. 


Apriyadi memaparkan, saat ini di Muba sudah ada 7000 sumur bor (illegal drilling) dan perhari bisa hasilkan 5000 barel tetapi hanya sekitar 600 barel yang bisa diangkut oleh Perumda PT Petro Muba. 


"Sesuai arahan Presiden kepada kami Kepala Daerah agar disusun aturan yang tetap melibatkan masyarakat dalam mengelolanya, namun minyak mentah tetap dikembalikan kepada Pemerintah melalui SKK Migas kemudian lanjut ke Pertamina, namun kewenangan tersebut belum ada," paparnya. 


"Kalau misalkan perlu penindakan hukum kita bisa saja bersama TNI dan Polri untuk melakukan itu, namun regulasinya ini belum ada, kita ingin ada Permen ESDM yang bisa menguatkan untuk penegakan hukum," urainya. 


Selain itu, Apriyadi juga menuturkan bahwasannya di Muba khususnya di wilayah perbatasan Provinsi tepatnya di Muara Medak sering terjadi karhutlah. "Pemkab Muba ingin masyarakat diberdayakan untuk kelola lahan gambut, tanam jagung diselanya ditanam ecalyptus," urainya. 


Kemudian, Pemkab Muba di tahun 2023 mengalokasikan anggaran sebesar Rp10 Miliar untuk program TMMD yang akan membuka daerah di Muba yang terisolir. 


"Program TMMD di Muba selalu berjalan maksimal, semoga di tahun 2023 nanti dapat kembali berjalan baik demi masyarakat pinggiran atau termasuk kategori terisolir, dan tentu ini bentuk sinergi TNI dan Pemkab Muba untuk masyarakat," tuturnya. 


Sementara itu, menanggapi hal tersebut Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi SIP MBA MHan  mengatakan untuk mengatasi illegal drilling langkah pendeknya perlu ada diskresi dan penegakan hukum secara bersama. 


"Tentu ini harus diatasi, dan TNI sangat siap bersama-sama Pemerintah Kabupaten Muba untuk melakukan tindakan," tegasnya. 


Kemudian, terkait TMMD di tahun 2023 di Kabupaten Muba mendatang diharapkan tidak hanya fokus untuk infrastruktur tetapi juga difokuskan untuk penanganan stunting dan penyediaan sarana air bersih warga pelosok. 


"Semoga TMMD tahun 2023 nanti di Muba sinergi TNI bersama Pemkab Muba dapat berkontribusi dan memberikan manfaat baik untuk masyarakat Muba," tandasnya. 


Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Apriyadi turut didampingi Dandim 0401 Muba Letkol ARM Dede Sudrajat, Kasat Pol PP Erdian Syahri SSos MSi, Kabid Komunikasi Publik Kominfo Muba Yettria SKM MSi, dan Plt Kabag Protokol Rangga Perdana Putera SSTP.

Haornas, Ratusan Runners Ikuti Lomba Lari Jelajah Alam 5K

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.com--Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menggelar Trail Running Race atau lari lintas alam. Perlombaan ini diikuti oleh ratusan runners lokal dengan start dan finish di Halaman Gedung Olahraga Perahu Kajang, Kayuagung Jum'at (9/9/22) pagi.

.

Lomba lari berjarak 5 Kilo meter ini melintasi kawasan segi tiga emas Kayuagung, pemukiman warga di Desa Muara Baru, persawahan hingga kebun duku.

.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahrga (Dispora) Kabupaten OKI, M. Refli, S.Sos, MM mengatakan, disamping untuk kebugaran dan kesehatan jasmani serta rohani, kegiatan juga bertujuan  membangkitkan semangat olahraga dan pembinaan atlet berprestasi. 


"Lomba lari ini kembali kita gelar setelah beberapa tahun tidak dilaksanakan, dan yang menjadikannya luar biasa, lari lintas alam ini diinisiasi oleh Kapolres OKI AKBP, Dili Yanto"tutur Refly 


Dikatakan Refli, mengingat masa pandemi sudah melandai, maka pihaknya mulai menggalakkan kembali berbagai kegiatan olahraga yang disebutnya menjadi budaya sehat. 


"Terimakasih kepada Kapolres OKI beserta jajarannya, Dandim OKI yang telah mengirimkan utusannya dan KONI OKI beserta stakeholder yang ada di Kabupaten OKI ini, "ucapnya. 


Lomba lari mempertandingkan beberapa cabang antara lain, kelas pelajar, umum dan legend. 


Salah satu peserta lomba, Adi Yanto mengaku merasa senang mengikuti lomba lari lintas alam meski baru pertama kali. 


"Ikut lomba lari kelas legend.  Ikut meramaikan saja. Yang penting jaga kesehatan, "ujar Adi. 


ASN di Dinas Komunikasi dan Informatika OKI ini mengatakan mulai menggemari lari sejak terkena Covid-19. Dia rutin berlari 3 kali dalam seminggu sepulang kerja, dengan jarak tempuh 3 sampai 5 kilo meter. 


"Mulai berlari sejak sembuh dari Covid 19 guna menjaga kebugaran, juga mengurangi stres. Sejak itu dan hingga kini menjadi kebiasaan rutin, "papar Adi. 


Peserta lainnya, Ilwan (47) warga Kelurahan Kotaraya ini juga mengaku bahwa lomba tersebut menjadi kesempatan untuk menyalurkan hobi. 


"Kita hobi olahraga lari ini sejak SMP hingga sekarang. Dan kita sengaja ikut lomba lari ini tentunya sekaligus untuk menyalurkan hobi dalam menjaga kesehatan, bukan hanya semata-mata mengejar juara, "cetus Ilwan. 


Ilwan berharap  kegiatan seperti ini sering dilakukan agar menumbuhkembangkan budaya sehat ditengah masyarakat OKI.(PD)

Kuota BLT BBM Sebanyak 23.454 KPM Mulai Dibagikan Kantor Pos Cabang Muara Enim

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com --Kantor Pos Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan siap menyalurkan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM), Kamis (8/9/2022). 


BLT BBM ini diberikan atas kenaikkan harga BBM bersubsidi kepada masyarakat di setiap daerah termasuk di Kabupaten Muara Enim. 


Adapun jumlah alokasi penerima BLT BBM sebanyak 23.454 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Tersebar di 11 Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Muara Enim mulai dari Kecamatan Belimbing sampai ke Kecamatan Semendo Raya sisanya 11 Kecamatan lagi masuk di data Kantor Pos di Kota Prabumulih. 


Jumlah besarnya Rp 500 ribu per Kepala Keluarga (KK) dengan rincian Rp 150 ribu perbulan untuk bulan September dan Oktober lalu 200 ribu untuk sembako. 


Eksekutif Manajer Kantor Pos Cabang Muara Enim Wahab mengatakan, jadwal penerimaan BLT BBM ini dapat diambil mulai minggu ke 2 di bulan September Tahun 2022 di Kantor Pos Muara Enim terdekat. 


Tentunya dengan membawa persyaratan yang telah ditentukan seperti data identitas diri," tambahnya. 


Sementara untuk penerima yang lanjut usia, sakit dan disabilitas akan diantarkan langsung oleh petugas," ungkap Wahab. 


Berikut syarat-syarat yang harus diperlihatkan setiap KPM yang mengambil BLT BBM dan sembako yaitu menunjukkan surat pemberitahuan, menunjukkan KTP dan KK asli, dapat diwakili jika berhalangan hadir yang terdaftar dalam KK," paparnya. 


Penyaluran bansos BLT BBM diberikan kepada penerima yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

SMP Negeri 19 Palembang Gelar Rentak Ulu Melayu

Liputansumsel.com


Palembang,  LiputanSumsel. Com -  Sebagai bentuk melestarikan kesenian tradisional dan  kebudayaan, SMP Negeri 19 Palembang yang berada di Jalan Srijaya Km.5,5 Kecamatan ALang-Alang Lebar Palembang bekerjasama dengan Televisi Republik Indonesia (TVRI)  Sumsel Gelar Acara bertajuk "Rentak Ulu Melayu" ,  Kamis (08/08/2022).


Kegiatan yang bertujuan mengangkat kearifan lokal budaya Sumatera Selatan  sekaligus melestarikan kesenian tradisional tersebut melibatkan siswa-siswi serta para guru dilingkungan SMP Negeri 19 Palembang. 


Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang H. Ahmad Zulinto, S.Pd., M.M pada sambutanya menyampaikan sangat mengapresiasi atas terselenggaranya Acara Rentak Ulu Melayu sala satu program TVRI untuk kalangan pelajar dikarenakan sangat mengedukasi. 


"Sejarah melayu harus tetap dilestarikan dimasa kini karena ini budaya yang berakar yang harus tetap kita jaga. Selain itu, dapat menumbuhkan rasa cinta generasi muda terhadap budaya, "ujarnya. 


Kepala SMP Negeri 19 Palembang Drs.Maju P Simanjuntak, M.Si menyampaikan bahwa melalui program  TVRI yang bertajuk Rentak Ulu Melayu ini dapat mengangkat budaya dan kesenian yang ada di  Sumatera Selatan khususnya Kota Palembang. 


" Kita berterimkasih  kepada pihak TVRI Sumsel yang telah memberikan kesempatan kepada SMP Negeri 19 Palembang sehingga  acara Rentak Ulu Melayu hari ini  dapat terlaksana  dengan meriah. Bagi kami  ini sangat mengedukasih bagi para pelajar , "ungkapnya. 


Dizaman era digital masa kini menurut maju simanjuntak anak-anak muda lebih cenderung melihat dunia lain sementara budayanya sendiri terlupakan, inilah tantangan yang harus dilaksanakan sehingga budaya melayu dapat terpelihara dan dapat dilestarikan . 


" Budaya melayu tentunya dapat dijalankan dalam tatanan kehidupan sehari-hari, "ungkapnya. 


Lanjut maju" Luar biasa acara ini begitu antusias diikuti para siswa dan guru. Berbagai penampilan mulai dari tarian, menyanyikan lagu khas palembang, penampilan pakaian adat serta  pantun tentunya menambah semakin semarak.(Al)