29 Desember 2016

100 Kelompok Persatuan Amal Kematian Dapat Tenda Dan Korsi

Liputansumsel.com
Prabumulih, liputansumsel.com Pemerintah kota Prabumulih melalui dinas sosial  membagikan secara simbolis sebanyak .100 unit tenda dan  korsi  kepada  kelompok Persatuan  Amal Kematian ( PAK) kota Prabumulih bertempat di ruang rapat lantai I gedung perkantoran Pemerintah kota Prabumulih pada kamis (29/12)

Tampak hadir di acara tersebut Walikota Prabumulih Ir. H.Ridho Yahya MM, Asisten I M.Kowi, Kepala dinas Dinas sosial H.Yakub SE ketua kelompok dan anggota lainnya

Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM  dalam sambutannya menjelaskan diharapkan kepada kelompok  yang mendapatkan bantuan korsi dan tenda dapat menjaga dan merawat nya kepada yang belum mendapat di harapkan di anggarkan lagi pada tahun 2017 nantinya"ungkapnya"

Kepala dinas sosial kota prabumulih H.Yakub SE dalam laporan pertanggung jawabannya menjelaskan yang mendapat bantuan  Tenda dan korsi yang mengajukan proposal bantuan sebanyak 100 kelompok persatuan amal kematian , masing masing mendapat 1 unit tenda dan 50 buah korsi" jelasnya"

PT.Rekayasa Industri Bantu Pengeras Suara Warga Rt 05 Rw 09 Gunung Ibul

Liputansumsel.com
Prabumulih,Liputansumsel.com.Manager PT (Rekayasa industri) Rekind area Prabumulih melalui Comdep PT rekind Kusuma Wijaya SE menyerahkan bantuan seperangkat sound system kepada Ketua Kelompok Senam Vijar Elma Husaini SE yang didampingi Ketua rt 05 rw 09 kelurahan Gn ibul,kecamatan Prabumulih Timur. kamis(29/12).

Comdep PT Rekind Kusuma Wijaya SE menjelaskan Bantuan ini merupakan program CSR PT Rekind yang diberikan  untuk memfasilitasi  kegiatan senam ibu-ibu di perumahan Vinasejahtera II.

"Semoga bantuan ini bermanfaat,dan dirawat serta digunakan sebaik-baik nya,"ujarnya

Sementara itu Ketua kelompok senam Vijar Elma Husaini SE mengucapkan terima kasih  kepada PT Rekind yang telah memberikan bantuan sound system.

"Alhamdulillah,kami mendapatkan fasilitas dari PT Rekind.sound system ini kedepan akan dipergunakan sebaik mungkin bukan hanya untuk kegiatan senam.tapi kegiatan- kegiatan
di rt05." pungkasnya (Mindy)

Kuryana Mutasi Pejabat OKU Besar- Besaran

Liputansumsel.com

Baturaja, Liputansumsel.com ,-Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), Drs. H. Kuryana Azis melantik secara besar-besaran pejabat di lingkungan Pemkab. OKU, kemrin (27/12), sekitar pukul 14.00 wib di Gedung Kesenian Baturaja.
Sebanayak 799 pejabat mulai eselon II, III, dan IV, di ambil sumpah jabatan. Selain ada yg mendapat jabatan baru, ada yg kembali ke jabatan lama dan ada pula pejabat yang masuk kotak fungsional atau istilah di pemerintahan di bangku panjangkan.
Sebelum pelantikan itu, beberapa jabatan strategis sudah di lelang dan mestipun 11 SKPD yang di lelang sepi peminat. Lelang jabatan yang dibuka sejak 14 Novembet dan ditutup 2 Desembet 2016. Namun setelah dilakukan test, maka pejabat yang lolos ikut pelantikan oleh Bupati OKU dalam pelantikan tanggal 27 Desember.
Dalam sambutannya, Bupati OKU, Drs. H. Kuryana Azis mengatakan, sebanyak 799 pejabat yang dilantik, harus mampu mengemban amanah. Jabatan adalah amanah yang harus dilaksanakan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya
"Pelantikan ini juga sudah sesuai dengan nomenklatur baru, ada satuan yang dihilangkan dan ada juga satuan yang di mekarkan", jelasnya.
Kuryana menegaskan, setiap pejabat wajib melayani masyarakat dengan baik agar kedepan pelayanan kepada masyarakat dapat lebih baik. " Mutasi ini selalu ada dalam pemerintahan dan bagi yang terkena mutasi harus wajib bekerja lebih keras lagi di tempat tugasnya yang baru", harapnya".
Berita: dewantara, editor Muslimin Baijuri

Dana 22,9M Disdik Mura"Menguap"

Liputansumsel.com

Mura, Liputansumsel.com ,- Sungguh ironis, dana sertifikasi guru Tk, SD, SMP, SMA dn SMK di Dinas pendidikan (Disdik) Kabupaten Musi Rawas ( Mura ) menguap alias tidak jelas pertanggungjawaban penggunaaannya.
Anehnya lagi, ketika persoalan ini ditelusuri oleh Tim investigasi Liputan Sumsel, pihak pejabat terkait terkesan lempar tanggungjawab.
Dana terebut dianggarkan dalam APBD Mura tahun 2015 dan tercatat dalam laporan pertanggungjawaban Bupati Mura terealisasi anggaran sd 31 des 2015 pd DPPKAD tercatat dlm pendapatan daerah yg sah diteranglan dana TPG PNSD senillai97.444.673.000 dgn no urut 43.4.01.02 terealisasi 100%
Namun dalam laporan LKPJ Bupati Mura,  dana untuk sertifikasi guru itu terealisasi 100 persen dengan nilai Rp. 74.459.734.675 dana yang terpakai.
Artinya ada sekitar 22,9 miliar yang tidak jelas digunakan kemana dan oleh siapa dana tersebut.
 Ketika persoalan ini di konfirmasi kepada pihak Disdik, Sukamto, pihak dikdis tdk tahu kalau sisa dana disdik dipakai oleh DPPKAD Mura. " Saya tdk tahu dan itu bukan urusan saya.  Silahkan saudara  tanyakan kepada  BPK/BPKP", katanya
 Sementara itu, Hendri Sanusi yang berhasil di konfirmasi sebagai pengelola anggaran TPG disdik,  dana sebesar 97.444.673.000 hanya terealisasi 74.459.734.675 atw 76,41% sisa anggaran 22,9 miliar, telah diserahkan kepada DPPKAD. "Saya tdk tahu kalau sisa dana tersebut terpakai oleh DPPKAD  dan dilaporkan terealisasi 100%.", ujarnya
Sekretariat Daerah (Sekda) Mura, Syahrizal Ali mengatakan,  dana sisa dikdis terpakai untuk kegiatan lain, karena dana  telah tercampur aduk dg dana lain seperti dana DAK, DAU dan dana bagi hasil/DBH shg tdk diketahui lagi dana mana yg ada.  Perlu diketahui setiap dana yg ada di kas daerah boleh dipakai untuk belanja apa saja kemungkinan dana TPG tsb terpakai membayar hutang kepada pihak rekanan, belanja ATK, Perjalanan Dinas atau mungkin membayar tunjangan propesi lainnya. Hal ini sudah Di audit oleh BPKP & diketahui menteri keuangan, pihak kementrian. " Tidak mau tahu  DPPKAD harus mengganti dana sisa itu. Untuk  pengembalian dananya dapat diambil dari  PAD & DBH", jelas Sekda
Ketua DPRD Mura,  Yudi Fratama menyatakan, tidak tahu kala dana Disdik dipakai oleh DPPKAD dan dalam waktu dekat akan memanggil fihak Disdik dan DPPKAD. " Nanti kita akan memanggil pihak Disdik untuk menanyakan masalah dana itu dipakai oleh siapa, untuk kepetingan apa dan peryanggungjawabannya bagaimana", tegasnya. (Liputan: Kamil, edtor: Muslimin Baijuri)

26 Desember 2016

Di Isukan Langka,Pasokan Gas Epiji 3Kg Tetap Stabil

Liputansumsel.com
Liputan sumsel.com.warga kelurahan gn ibul Prabumulih timur sepekan terakhir ini mulai kesulitan mendapatkan gas elpiji 3kg (gas melon).akibat kelangkaan gas elpiji banyak warga yang terpaksa membeli ke agen -agen yang jauh daritempat tinggal mereka.

Desi(36) warga vinasejahtera II mengaku terpaksa mencari gas 3kg hingga ke daerah  cambai karena di sekitar tempat tinggal nya,gas elpiji ukuran 3kg kosong.

 "Pagi ini saya tidak  bisa masak,karena gas elpiji habis,keliling cari gas elpiji dapatnya di daerah cambai  harganya mahal Rp.22.000/tabung," ungkap desi

Hal berbeda diungkapkan Rusnawati (29) owner PT. Prabumulih Karosene, Agen gas  elpiji  Jl Dempo saat dibincangi Liputan Sumsel.com (26/12) mengaku saat ini belum ada kenaikan harga atau kelangkaan tabung gas itu sendiri seperti isu yang selama ini tlah beredar.
Menurut Rusnawaty Gas yang masuk setiap hari ke agennya tidak mengalami pengurangan dan kenaikan harga.

"Kelangkaan gas mungkin akibat banyaknya permintaan masyarakat.namun pasokan ke agen kami tetap seperti biasa tidak ada pengurangan.setiap pemasukan dalam satu hari bisa 2-3 mobil untuk 1 mobil berisi 560 tabung gas.

Rusnawaty menambahkan hingga saat ini agen gasnya menjual dengan harga normal belum ada kenaikan .
"Harga tabung gas yg kami jual masih harga normal  untuk berat 3Kg Rp.14.800 , untuk 5.5Kg Rp.65.000 dan ukuran 12Kg Rp.135.000,"Rincinya.

Masih dijelaskan rusnawaty kalaupun ada kelangkaan seharusnya masyarakat menggunakan tabung gas dengan berat 5,5kg.untuk tabung gas 5,5kg tergolong baru namun sudah di launching pengguaannya sejak awal tahun 2016 di palembang.sedangkan untuk wilayah Prabumulih sendiri sejak bulan Agustus.

"Tabung gas yang 5.5Kg dan 12Kg merupakan tabung gas non subsidi karna tabung gas tersebut buat masyarakat menengah keatas sedangkan untuk toko toko kecil di subsidikan 3Kg, Harga di Agen ini pun belum ada kenaikan beda seperti toko kecil harga bisa naik," Ujar Rusnawaty

Rusnawaty bersyukur walaupun gas alam sudah memasuki rumah masyarakat, Tabung gas ini masih banyak peminatnya seperti tukang gorengan dan penjualan lainnya bahkan rumah kontrakan atau kost masih menggunakan tabung gas elpiji.(LS/Wln)

19 Desember 2016

Rusunawa 2017 Siap Di Huni

Liputansumsel.com
Prabumulih, liputansumsel.com
Proyek pembangunan Rusunawa kota prabumulih  yang terletak  di samping islamic center jalan lingkar kota prabumulih akan di perpanjang masa kontraknya sampai januari 2017.hal ini diungkapkan Kepala badan perencanaan  daerah (BAPPEDA) kota prabumulih Ilman ST di temui di ruang kejannya,senin(19/12).

Di jelaskan Elman jika Pembangunan proyek yang benilai 20 milyar yang berasal dari kementrian Peumahan rakyat ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu terkhusus bagi masyarakat yang belum memiliki rumah atau yang masih mengontrak.
"Prabumulih seharusnya bersyukur dan berbangga.karena di provinsi sumsel hanya kota Prabumulih yang mendapat bantuan dari kementrian perumahan pusat , jadi kita harus bersyukur kalau kota Prabumulih yang mendapat bantuan dana tersebut." ujar Elman.

Ilman menambahkan, pembangunan proyek rusunawa ini nantinya akan di lengkapi juga dengan mobilernya  seperti  lemari tempat tidur dan yang lainnya
selain itu,tahun depan akan di pasang saluran PDAM juga di buat bak penampungan air , jalan  masuk ke lokasi runawa akan di cor beton dan akan di buat taman di lokasi tersebut.

"proyek ini di kerjakan sepenuhnya oleh pihak kontraktor  baik dari pengawasan dan yang lain nya.kita hanya terima bersih. asal sesuai dengan spek nya maka barang akan kita terima, "ujar Ilman.(ls01)

13 Desember 2016

Truk Tidur Tiduran Di Depan PTM Prabumulih

Liputansumsel.com
Prabumulih, lipitansumsel.com- Situasi lalulintas di Jalan Jenderal Sudirman Kota Prabumulih dekat Pasar PTM tampak macet total. Sebuah truk bermuatan besi bangunan terguling dan melintang di tengah jalan akibat pecah ban. Salah seorang warga di lokasi kejadian mengungkapakan mendengar bunyi mirip ledakan ban dan sejalan dengan itu sebuah truk bermuatan besi bangunan sudah melintang ditengah jalan.
Seorang Anggota Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Prabumulih yang sedang berjaga di pos lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya depan Pasar Inpres 1, juga tampak Kaget bukan kepalang saat mendengar bunyi "duaarr" seperti bunyi ledakan bom siang tadi Selasa (13/12) pukul 16.00 WIb . 
Seketika saja anggota Satlantas panik dan langsung keluar dari pos jaganya, dan ternyata ketika dilihat didapatlah sebuah Truk Colt Diesel PS 125 BG 8973 DE pengangkut besi yang terbalik.
Melihat kejadian itu, sontak saja anggota Satlantas dibantu warga sekitar langsung memberikan pertolongan kepada sopir truk. Sopir truk malang tersebut yang mana kondisinya terjepit langsung diselamatkan, dan dilarikan ke Rumah Sakit AR Bunda untuk mendapatkan perawatan karena mengalami patah pinggang dan luka di tangan. 
Selain menyebabkan sopir terluka, akibat kecelakaan itu menyebabkan dua kendaraan motor rusak akibat tertimpa besi. Bahkan posisi truk yang terbalik yang menutupi ruas Jalan Jenderal Sudirman menyebabkan terjadi kemacetan panjang hingga satu jam lamanya. Petugas Satlantas pun langsung mengalihkan arus lalu lintas menuju jalan alternatif kepada pengguna jalan.
Menurut anggota Satlantas yang namanya minta jangan ditulis menerangkan, truk pengangkut besi milik toko sarana bangunan itu rencananya akan mengantarkan besi ke Kabupaten Muara Enim. Diduga lantaran kelebihan muatan dan tali pengikat besi tidak kencang menyebabkan besi pun bergerak-gerak. Dan ketika sampai didepan pos lalu lintas mobil truk itu terbalik sendiri dan menimpa dua motor.  
"Ya saat itu kami sedang berjaga di dalam Pos Lantas Pasar Inpres. Tiba-tiba saja terdengar suara duaaar seperti bunyi ledakan bom diluar pos. Kami kira pos diserang bom eh ternyata ada truk pengangkut besi yang terbalik. Saat terbalik bunyi nya besar sekali karena besi berserakan, kami kaget sekali," ujar salah satu anggota Satlantas ketika diwawancarai.
Sementara itu, menurut saksi mata yakni Tawa (38) warga Jalan Angkatan 45 Kelurahan Tugu Kecil yang merupakan pedagang sol sepatu mengatakan, mobil telah mengalami miring-miring dan ban depan sudah terangkat. Tak lama besi yang diikat pakai tali bergerak-gerak dan seketika langsung terbalik ke sisi kiri jalan dan menimpa 2 motor. 
"Mobil malang itu dari jalur kiri jalan sudah kelihatan miring-miring. Dan waktu akan masuk ke kanan jalan tiba-tiba truk langsung terbalik. Beruntung kami yang berdagang didekat jalan tidak terkena timpahan besi, tapi kami sempat trauma dan ketakutan. Sementara sopir lalu berteriak minta tolong karena terjepit," ungkapnya.
Pantauan dilapangan, Wakapolres Kompol Rahmat Sihotang didampingi Kanit Turnjawali Ipda Firdaus AS dan beberapa anggota Satlantas Prabumulih langsung menutup Jalan Jenderal Sudirman untuk mengangkat truk yang terbalik tersebut ke posisinya. Dengan dibantu mobil truk trailer, truk yang terbalik diikat dan ditarik agar bisa berdiri tegak. Sementara agar truk kembali ke posisinya kemacetan panjang pun terjadi hingga satu jam lamanya. 
Setelah dilakukan berbagai upaya akhirnya truk malang tersebut kembali berdiri dan langsung dipinggirkan untuk melancarkan lalu lintas. Ratusan warga yang menyaksikan evakuasi truk tersebut langsung berteriak ketika truk berhasil berdiri, sementara tumpukan besi langsung disingkarkan agar lalu lintas kembali lancar. 
Terpisah Wakapolres Kompol Rahmat Sihotang mengatakan truk terbalik karena kelebihan muatan. "Truk terbalik karena kelebihan muatan. Selain itu tali pengikat besi pun tidak kuat sehingga menyebabkan truk oleng dan langsung terbalik. Saat ini tidak ada korban jiwa tetapi sopir truk mengalami luka-luka dan dirawat di RS AR Bunda," pungkasnya.(sumber PP/jun)

Warga Lubay Akan Stop Truk Melebihi Muatan

Liputansumsel.com
Kecamatan Lubay, liputansumsel.com Masyarakat  kecamatan Lubay akhir - akhir ini merasa resah dengan maraknya kendaraan truk  melebihi batas muatan yang melintas di jalan lintas kabupaten Ogan Ilir  dan beringin kecamatan Lubay muara enim,yang  mengakibatkan banyak jalan rusak parah.

Salah seorang sopir travel  Idet (36) warga desa gunung raja lubay mengatakan tidak ada larangan truk melebihi kapasitas melintasi jalan tersebut mengakibatkan  dibeberapa titik jalan desa sepanjang tambang rambang (Ogan ilir) hingga beringin (lubay muara enim) rusak parah,padahal jalan tersebut merupakan jalan desa.

 "wajar saja jalan cepat rusak,karena jalan yg dilintasi truk tersebut jalan desa tau sendiri kualitasnya bukan jalan provinsi,sementara truk yg melintasi jalan tersebut membawa semen,besi dll," ujarnya.

Masih dijelaskan idet, kendaraan yang melintas di jalan ini dulu sempat berhenti melintas ketika ada LSM yang bertikai,namun setelah kejadian tersebut kendaraan yang melintas tambah banyak dan jalan bertambah rusak.hingga saat ini belum ada pihak terkait untuk melakukan pengecekan dan belum ada pihak yang bertanggung jawab.

Pantauan media ini di lapangan ada beberapa titik jalan yang rusak di desa tambang rambang, gunung raja dekat simpang tiga di tengah desa gunung raja ,dan di desa pagar gunung  ujung desa dan banyak jalan yang lobang kecil lainnya

sementara itu,warga yang enggan di sebutkan namanya mengungkapkan dalam waktu dekat warga akan melakukan penyetopan kendaraan dan akan di minta pertanggung jawaban untuk di perbaiki jalan yang rusak.

warga berharap kepada pihak terkait agar segera melakukan penertiban sebelum terjadi anarkis ,warga yang kesal terhadap kendaraan yang bermuatan lebih  melintas di desa tersebut ." jelasnya(ls01)