16 Mei 2017

Hipmi Oi Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis

Liputansumsel.com
Indralaya.Liputansumsel.comPemerintah Kabupaten Ogan Ilir (OI) bersama Himpunan pengusaha muda indonesia (HIPMI)menggelar operasi bibir sumbing gratis yang disponsori oleh Yayasan Ummi Romlah di RSUD OI, Selasa (16/5). Tercatat sebanyak 48 pasien yang akan dioperasi massal oleh dr Akmal dan tim pada 16-18 Mei.

Aikom Marsal SE ketua Hipmi Oi mengaku kegiatan amal operasi bibir sumbing ini merupakan program perdana pihaknya sebagai perhatian terhadap masyarakat. Karena menurutnya, PERHATIKAN terhadap masyarakat bukan hanya tugas seorang bupati saja melainkan tugas bersama.

"Mungkin selama ini kita kurang peka untuk berbagi, semoga kedepan kita menjadi manusia yg selalu ingin berbagi. Ini sebagai amanah bagi saya dalam memimpin Hipmi dan ini juga sebagai ibadah bagi kami," ujarnya.

Kedepan lanjut Aikom, pihaknya akan mempromosikan diri terhadap peran dalam pembangunan diogan ilir. Saya beharap sinergi antara Hipmi dengan pemerintah dapat memberikan inovasi baru yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, menuju ogan ilir sehat menuju ogan ilir gemilang," tuturnya.

Sementara Plt Bupati Ogan Ilir HM Ilyas Panji Alam mengucapkan terima kasih dan bersukur atas bantuan dari Yayasan Ummi Romlah yang telah siap melakukan kegiatan amal ini secara cuma-cuma. Menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat karena mampu membantu membangkitkan semangat hidup masyarakat yang tidak mampu.

"Saya sangat mensupport kegiatan ini, tahun depan akan kita anggarkan obat dan peralatan medisnya, mengingat kegiatan ini akan dilakukan berkesinambungan selama 5 tahun kedepan. Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan ini. Saya minta kepada kepala OPD untuk mencari orang sumbing diogan ilir sebanyak-banyaknya, karena akan kita bantu dan dioperasi," ujarnya.

Diketahui, sebanyak 48 pasien akan dioperasi dr Ikmal selaku pemilik Yayasan Ummi Romlah bersama timnya dalam 3 hari kedepan. Hipmi OI dan Pemkab OI sendiri telah melakukan kerjasama dan kontrak selama 5 tahun dengan yayasan ini untuk mencari warga sumbing yang kurang mampu. Jika harus bayar, biaya yang dibutuhkan untuk operasi ini sebesar Rp 100juta-150 juta perorang.

"Kita telah melakukan operasi sebanyak 800 bibir, dan ogan ilir merupakan target kita mengejar operasi 1000 bibir. Kami sangat mengapresiasi Pemkab Ogan ilir yg mau bekerjasama. Terimakasih kepada Bapak Ilyas yang telah peduli dengan kegiatan ini. Kami tidak minta apa-apa, kami minta pasiennya saja, kami bawa alat-alat canggih untuk membantu sesama," ujarnya. (rul) 

GAPENSI Kota Prabumulih Gelar ke Muscab IV

Liputansumsel.com
Prabumulih-Liputansumsel.com Suherli Berlian ST terpilih sebagai ketua Gapensi (Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia) Pada Muscab ke IV BPC Gapensi Kota Prabumulih Tahun 2017,yang dihadiri oleh walikota Prabumulih Ir Ridho Yahya MM,selasa (16/5) bertempat di Gedung Kesenian Rumah Dinas Walikota Prabumulih.

Walikota Prabumulih Ir ridho Yahya MM  berharap Kepada kontraktor dapat membantu pembangunan Kota Prabumulih.juga banyak-banyak beramal terutama di masjid agar hasil yang didapat menjadi berkah.
"Gapensi dapat menghasilkan calon pemimpin ke depan terbukti kepala daerah banyak juga Dari kontraktor seperti ishakk Mekki,Romi Berton,Mawardi yahya dll,"ujar ridho

Sementara Ketua BPD Gapensi Sumatera selatan Amiri Arifin dalam sambutannya sangat mendukung atas akan dilaksanakan Musacab dan dirinya berharap kedepan organisasi ini akan lebih baik.

Ketua Gapensi terpilih Suherli Berlian ST dalam sambutannya  mengajak pengurus dan anggota untuk saling bahu membahu membangun Kota Prabumulih,Karena Gapensi merupakan mitra pemerintah(ls01)

Bupati Harapkan Pepabri Sebagai Penangkal Pemecah NKRI

Liputansumsel.com


INDRALAYA --liputansumsel.com-- Bupati Ogan Ilir (OI), HM Ilyas Panji Alam mengharapkan kepada para pengurus organisasi Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Pepabri) Kabupaten OI yang baru saja dilantik bisa menjadi  penangkal bagi organisasi pemecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Demikian yang terungkap saat pengukuhan Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Pepabri Kabupaten OI, kemarin di Aula Pendopoan Bupati OI Tanjung Senai Indralaya.

Menurut Bupati, isu perpecahan SARA, terorisme dan organisasi melanggar hukum akhir-akhir ini sering terdengar oleh karenanya Pepabri Kabupaten OI periode 2017-2022, revitalisasi kepengurusan mampu menangkal hal-hal yang berkaitan dengan perpecahan NKRI.

" Membantu pemerintah untuk turut andil mengantisipasi hal-hal yang berkaitan dengan perpecahan NKRI, saya ucapan selamat kepada pengurus Pepabri Kabupaten OI periode 2017-2022 yang diketuai oleh letkol purn Sodikun, semoga kedepan dapat menjalankan roda organisasi yang mendukung visi misi Pemkab OI," jelas Bupati OI HM Ilyas Panji Alam.

DPC Pepabri Kabupaten OI yang  langsung dilantik oleh Ketua DPD Pepabri Sumsel Mayjen TNI (Purn) H Syahrial BP Peliung, dihadiri segenap jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten OI, purnawirawan TNI-Polri serta sejumlah Legiun Veteran Kabupaten OI.

Sementara, Ketua DPD Pepabri Sumsel Mayjen TNI (Purn) H Syahrial BP Peliung mengatakan, pihaknya mengakui bila saat ini, t sejumlah organisasi terlarang yang memanfaatkan situasi apapun demi memecah belah NKRI.

"Kaum-kaum minoritas yang menginginkan terbentuknya Negara Islam Indonesia (NII). Wajib bagi kita semua membantu pemerintah dalam mengantisipasi masuknya organisasi-organisasi terlarang yang dapat memecah belah NKRI," katanya.(rul) 

Hj. Rita DS, Spirit Untuk Kader Posyandu

Liputansumsel.com
Liputansumsel.com--Musirawas Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Musi Rawas Utara, Hj Rita Devi Suhartoni bersama Kader Posyandu mengikuti Jambore Posyandu di Kota Pagar Alam selama dua hari Kamis hingga jumat  (11-12/5)

 Hj Rita Devi Suhartoni mengatakan  kader Posyandu yang telah mengikuti Jambore, dapat menularkan spirit yang lebih kepada sesama rekan Kader Posyandu hingga kedesa-desa.

"dengan semangat Ibu-ibu kader posyandu yg ada di setiap desa maka membuat semangat kita semua utk berlomba2 menjadi kader yg terbaik,  Saya harap spirit semangatnya tetap dijaga,"harap Hj. Rita Devi Suhartoni.

Lanjutnya, spirit itu terlihat disaat ibu-ibu Kader Posyandu sangat antusias mengikuti materi yang disampaikan, hingga mengikuti outbound dalam membangun kebersamaan.

Kegiatan Kader Posyandu diharapkan kedepannya mampu meningkatkan kualitas diri untuk mengajak masyarakat aktif dalam Posyandu. Posyandu merupakan perpanjangan tangan puskesmas dalam memberikan pelayanan dan pemantauan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu.

Kegiatan posyandu dilakukan oleh dan untuk masyarakat. Posyandu sebagai wadah peran serta masyarakat dalam menyelenggarakan sistem pelayanan pemenuhan kebutuhan dasar, peningkatan kualitas manusia secara empirik telah dapat meratakan pelayanan bidang kesehatan.

Dijelaskan Hj Rita DS, kegiatan tersebut meliputi pelayanan imunisasi, pendidikan gizi masyarakat serta pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Kegiatan bulanan di Posyandu merupakan kegiatan rutin yang bertujuan antara lain untuk memantau pertumbuhan berat badan balita dengan menggunakan Kartu Menuju Sehat (KMS), memberikan konseling gizi, serta memberikan pelayanan gizi dan kesehatan dasar. Harapan pemerintah Kabupaten Muratara, Kader Posyandu optimal dalam melaksa nakan tugas dan kegiatannya,"pungkasnya. (rls/camielcoesar).

Bupati Tegur Camat Tidak Taat Aturan

Liputansumsel.com
LiputanSumsel.com-Muratara. Peringatan keras disampaikan Bupati Musi Rawas Utara H. Syarif Hidayat terhadap seluruh camat yang tidak mendukung program pembangunan yang ia canangkan.

"ini sungguh tidak etis dan terus terang saya sangat kesal dan marah saat mengetahui sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) melakukan reses diwilayah kecamatan yang bersangkutan, Camat tidak berada ditempat", ujarnya Senin (15/5).

Lanjut H. Syarif Hidayat,Prilaku oknum camat seperti ini tidak dapat ditolerir, ini sama saja tidak mendukung program saya.

Bupati akan melakukan evaluasi kepada seluruh Camat yang sudah diberi jabatan tapi tidak taat aturan. Ini tidak hanya Camat untuk Eselon dua juga yang sudah diberi amanah jika tidak disiplin dan tidak mendukung program pemerintah akan dilakukan evakuasi terhadap jabatannya.

"Jabatan saudara itu gratis, baik Camat maupun Eselon dua. Jika ada pungutan silakan laporkan kepada saber pungli", tantang H. Syarif Hidayat.

Bupati menginginkan Camat dan Eselon dua disiplin dalam bekerja, amanah serta mendukung program pemerintah dalam membangun Kabupaten Muratara menjadi lebih baik", harap Bupati. (camielcoesar).