23 Agustus 2018

Dinas PUPR Kota Palembang bagikan 1.200 Kupon Daging Kurban untuk PHL dan Warga

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Palembang membagikan 1.200 kupon daging kurban untuk pekerja harian lepas (PHL) dan warga sekitar kantornya yang terletak di jalan Slamet Riyadi, Kamis (23/8/2018).

Usai memimpin apel pagi di kantor PUPR Kota Palembang, secara simbolis Penjabat (Pj) Walikota Palembang, Akhmad Najib didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Palembang, Bastari membuka acara pemotongan dan pembagian daging hewan kurban.

Pj Walikota Palembang, Akhmad Najib mengungkapkan, totalnya ada 12 ekor sapi dan empat ekor kambing yang dagingnya akan dibagikan kepada 400 an pekerja harian lepas (PHL) dan warga sekitar dengan total 1.200 an kupon daging.

“Mari kita maknai hari raya kurban ini dengan meningkatkan ketaqwaan dan berbagi kepada pihak yang membutuhkan. Dengan berkurban, kita bisa belajar ilmu keikhlasan dan berbagi kepada yang membutuhkan layaknya kisah nabi Ibrahim A.S,” paparnya.

Senada, Kepala Dinas PUPR Kota Palembang, Bastari mengatakan, setiap tahun pihaknya selalu melakukan penyembelihan hewan kurban di halaman kantornya.

Hal ini pihaknya lakukan agar para karyawannya bisa mendapatkan langsung daging tersebut seusai meraka pulang kerja.

“Ini merupakan kurban dari karyawan kita melalui arisan kurban tahunan dan ada juga dari relasi kita,” singkatnya(Ali)

Hari Pertama Masuk Kerja setelah Idul Adha, Sekda Kota Palembang Adakan Sidak

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang Harobin Mastofa, Kamis (23/8/2018) hari pertama usai hari raya Idul dimanfaatkan untuk bersilahtuhrahmi dengan pegawai di lingkungan pegawai di Setda Kota Palembang.

Silahtuhrahmi ini pun dimanfaatkan Harobin untuk mengecek absensi pegawai yang mangkir tidak masuk kerja usai merayakan hari raya kurban.

Terlihat, satu satu ruangan yang ada di gedung utama jalan Merdeka ini dimasuki pejabat ASN tertinggi di lingkungan Pemkot Palembang ini.

“Ya saya sengaja melakukan monitor dilingkungan Setda pasca lebaran, tadi saya langsung menegur semua, baik itu Kabag dan stafnya. Sengaja saya tunggu sampai jam 9 disetiap ruangan, apabila lewat dari jam tersebut saya peritahkan untuk siap saja mencoret dan hasil laporanya saya tunggu,”jelasnya.

Bahkan katanya, tidak ada toleransi bagi pegawai dilingkungan Pemkot Palembang tidak masuk kerja dihari pertama usai Idul Adha.

“Disiplin menjadi pegawai merupakan keutaman untuk mewujudkan kinerja yang baik dan cepat dalam melayani masyarakat, saya berharap tidak ada lagi yang bermalas-malas jika itu masih ada nanti ada tindakan tegas,”tutupnya(Ali)

Curi Kondensat, Herianto Diamankan Polisi

Liputansumsel.com
PRABUMULIH,liputansumsel.com -- Setelah Lima Bulan menjadi Target Operasi Polisi, Akhirnya pelarian Heiranto alias Kote (29) harus terhenti di tangan Timsus Gurita Polres Prabumulih dan Polsek Prabumulih Timur. Tersangka yang merupakan warga Kelurahan Patih Galung Keamatan Prabumulih Barat ini, dibekuk dikediamanya pada Selasa (21/8) sekitar pukul18.15 WIB.


Keterlibatan tersangka dalam kasus pencurian minyak Kondensat, Berhasil tebongkar setelah polisi mendalami pengakuan empat rekan tersangka yakni Dono (31), Idris alias Deris (34), Weliansyah (38) dan Herli Ahmad (43) yang telah lebih dahulu menjalani hukumanya di Rutan Kelas II B Kota Prabumulih.


Kini tersangka Herianto masih dimintai keterangan oleh pihak penyidik Kepolisian. Saat ini petugas masih melakukan pendalaman untuk mengetahui secara pasti, apakah masih ada pelaku lain yang terlibat dalam Sindikat Illegal Tapping pipa minyak transper milik PT Pertamina Asset II Field Prabumulih tersebut.


Kapolres Prabumulih AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH, melalui Kasat Reskrim AKP Eryadi Yuswanto SH MH mengatakan, tersangka ditangkap atas dugaan pembobolan pipa transper minyak jalur Pagar Dewa - Prabumulih diwilayah Jalan lingkar Tugu Nanas, Kelurahan Patih Galung Prabumulih barat beberapa waktu lalu.


"Tanpa ada perlawanan, tersangka Herianto Alias Kote berhasil kita bekuk. Sementara barang bukti hasil kejahatan telah kita amankan bersamaan dengan empat pelaku yang tertangkap sebelumnya," Ungkap Eryadi Yuswanto.


Dikatakan Eryadi, Terungkapnya kasus ini berawal saat petugas menemukan  1 unit kendaraan truck merk Mitsubhisi Colt Diesel Nopol BE-9072-CM yang bermuatan tangki kapasitas 70 Ton berisi penuh minyak mentah jenis kondensat. Saat itu kondisi mobil sudah patah As roda dan telah ditinggal pergi para pelaku.


"Setelah melakukan serangkaian proses penyelidikan, kita berhasil mengamankan dua orang pelaku yaitu Dono (31) warga kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat. Dan Idris alias Deris (34) warga desa tanjung menang, kecamatan Prabumulih selatan. Penagkapan itu pada Jum'at, (19/4)" Jelasnya.


Masih Kata Eryadi, Diwaktu dan tempat yang berbeda, Timsus Polres Prabumulih kembali berhasil meringkus dua pelaku lainya yakni Weliansyah (38) warga Jalan Sukabangun 2, KM 6, Kelurahan Sukarame, Kota Palembang dan Herli Ahmad (43), warga Jalan Sukawinatan, Lorong Asoka Rt 54 RW 07, Kota Palembang.


"Pelaku memiliki peran yang berbeda. Dari hasil pengembangan petugas berhasil meringkus dua pelaku lainnya yakni Wely dan Herly. Dua pelaku ini diringkus di Palembang pada sabtu malam (21/04). Terakhir, Kita melakukan penangkapan terhadap DPO Herianto Alias Kote Pada Selasa (21/8) ," bebernya.


Diakhir penjelasanya Eryadi mengungkapkan, Modus kejahatan tersebut dilakukan tersangka dengan melubangi pipa minyak menggunakan bor. Selanjutnya pipa dipasangi hottap/clam yang kemudian sambungkan menggunakan selang dan dialirkan ke dalam tangki mobil truk cold diesel yang telah dimodifikasi.


"Data yang kita punya satu unit tangki modifikasi tersebut bermuatan sekitar 70 ton. Dari pengakuan salah satu tersangka, minyak hasil curian itu biasanya dijual kepada penampung seharga satu juta per ton," Ungkapnya. 

22 Agustus 2018

Bupati OI Serahkan Empat Hewan Qurban

Liputansumsel.com
Indralaya.--liputansumsel.com--
Bupati OI HM Ilyas Panji Alam MM menyerahkan sebanyak empat hewan qurban kepada masyarakat Kecamatan Tanjung Batu.


Penyerahan empat hewan qurban berupa sapi ini langsung diberikan oleh Bupati OI HM Ilyas Panji Alam MM didampingi istri Meli Mustika MM setelah sholat Ied Adha 1439 H kepada warga setempat.


Bupati OI HM Ilyas Panji Alam MM mengatakan pemberian hewan qurban ini sebagai salah satu wujud perhatian kepada masyarakat dan sekaligus juga mendekatkan hubungan pemerintah daerah Kabupaten Ogan Ilir dengan masyarakat.


Selain itu orang nomor satu di Bumi Caram Seguguk ini berpesan kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan dari kebakaran hutan dan lahan karena tanggung jawab untuk menjaga lingkungan tugas bersama aparat pemerintah dengan masyarakat.


Dan Bupati OI berharap dengan diberikannya hewan qurban ini dapat membantu masyarakat yang kurang mampu.


Setelah penyerahan hewan qurban secara simbolis dari Bupati OI kepada beberapa Kepala Desa di Kecamatan Tanjung Batu. Kegiatan dilanjutkan dengan Open house Bupati OI beserta jajarannya.(rul)

19 Agustus 2018

PELAKU CURAT HEWAN KERBAU MENYERAHKAN DIRI DI POLSEK BABAT TOMAN

Liputansumsel.com
Muba, liputansumsel.com-- Personil Polsek Babat Toman berhasil mengamankan dedi irawan, pelaku Curat hewan kerbau,warga Kelurahan Babat Toman, Jumat (17/8/18). Pelaku tersebut menyerahkan diri ke Polsek Babat Toman setelah menyadari identitasnya sudah terlacak aparat kepolisian.


Tersangka sebelumnya pada hari Jumat 10 Agustus 2018 melakukan pencurian ternak kerbau milik korban Sumarto (28) warga LK II Kelurahan Babat, Kecamatan Babat Toman dikandang seberang sungai musi milik korban. Lalu pelaku menjual hasil curiannya berupa kerbau ke warga Desa Keban 1 (satu) seharga Rp17.500.000,- .

Pagi sekira pukul 07.00 wib korban seperti biasa melihat ternak kerbau nya di kandang namun saat korban melihat ternak nya sudah tidak ada lagi. Korban pun langsung dengan cepat melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Babat Toman. Mendapatkan informasi tersebut Kapolsek Babat Toman, AKP Ali Rojikun, SH langsung memerintahkan Kanit Res beserta anggota Reskrim untuk cek TKP dan Pulbaket.

Tidak sampai lama tim Buser mendapat informasi bahwa ada 1(satu) ekor kerbau yang diduga hasil curat.Dari keterangan pembeli, tim buser mengetahui identitas pelaku.


Kapolres Muba,AKBP Andes Purwanti, SE MM, melalui Kapolsek Babat Toman, AKP Ali Rojikin SH, menuturkan,bahwa pihaknya sudah memberikan himbauan kepada pelaku curat jenis hewan kerbau untuk menyerahkan diri ke mapolsek babat toman,Dan himbauan tersebut berhasil dan pelaku pun menyerahkan diri pada tanggal 17 Agustus 2018 sekira pukul 15.00 wib ke Mapolsek Babat Toman.


“Pelaku beserta barang bukti curian saat ini sudah kita amankan di Mapolsek Babat Toman guna penyidikan lebih lanjut dan bertanggung jawab atas ulahnya,”tutup AKP Ali.(AGUNG)