29 September 2018

RINI JULIANI MINTA MAAF ATAS PENCEMARAN NAMA BAIK

Liputansumsel.com
Palembang,Liputan sumsel-
Terkait pencemaran nama baik yang dialami Firsa H.Lakoni 52 tahun warga Desa ketapat Bening kecamatan Rawas Ilir kabupaten Musi Rawas Sumatera Selatan menggelar Jumpa Pers dikedai pempek keraton Jl.Kolonel H.Burlian Km.5 Palembang.

Puluhan wartawanpun hadir baik dari media cetak,elektronik maupun dari media  Online.

"Kami berharap dengan adanya konfrensi pers  tidak terjadi lagi fitnah,tidak terjadi lagi kesalah pahaman,serta tidak dijadikan lagi masalah padahal semua itu tidak terjadi apa apa yang mana dituduhkan kepada Firsa H.Lakoni"Ungkap APRIL IBRAHIM selaku juru bicara.

APRIL IBRAHIM menambahkan "sesuai dengan surat pernyataan ini,,yang dituduhkan kepada Firsa H.Lakoni dengan dugaan Kasus pemerkosaan padahal tidak,karna kami orang dusun ini jika membawa anak gadis orang malam sudah dianggap macam macam".

Dengan memakai baju kotak kotak berwarna Hitam putih RINI JULIANI Memperlihatkan surat pernyataan maaf dengan perjanjian (1)hal tersebut tidak akan terulang kembali(2)semua pengaduan saya(RINI)DI POLTABES Palembang akan saya cabut kembali,dan didalam surat  pernyataan RINI JULIANI Mengakui saya sadar atas laporan saya tersebut hanya ingin mencemarkan nama baik Firsa H.Lakoni

Usai pers komprens RINI JULIANI BINTI NASRUN yang didampingi Ibu neserta keluarga menuju Polresta Palembang Guna menarik laporan yang telah dibuat kamis 20/9 yang lalu..

Wakil Walikota Palembang Silaturahmi dengan RT/RW di Plaju

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda kembali menggelar silahtuhrahmi dengan jajaran ketua Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT) di kawasan Plaju Palembang.

Kali ini, Selasa (25/9/2018) Fitri ( sapaan akrabnya) mengunjungi ketu RW dan RT di Kelurahan Talang Bubuk,Kecamatan Plaju Palembang.

“Dedikasi RW dan RT untuk melayani warga dalam membantu tugas pemerintah layak diacungi jempol,” kata Fitri.

Tugas berat ketua RT dan RW dalam membantu pemerintah di masyarakat. Menurutnya, tanggungjawab RT dan RW tidaklah mudah karena harus siaga 24 jam di masyarakat.

“Ketua RT RW itu melayani segala urusan warga. Ketua RT dan RW pula yang tahu kondisi riil di masyarakat,” ujar Fitri.

Pada silaturahmi ini Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda mengajak serta pimpinan OPD dan Direktur BUMD Palembang.
Kegiatan silaturahmi ini bertujuan untuk menyerap aspirasi terkait persoalan yang terjadi di masyarakat.

Berbagai persoalan diungkapkan pada silaturahmi tersebut, di antaranya adalah berkaitan dengan suplai air PDAM dan pembuatan KTP serta akte kelahiran anak.

“Semoga kehadiran saya disini mampu mencarikan solusi atas persoalan yang terjadi di masyarakat. Pemerintah Palembang akan tetus berusaha menghadirkan pelayanan yang cepat dan prima sehingga masyarakat terlayani dengan baik,” ujarnya.

Sementara itu Ketua RW 04 Tarjono Prawiro mengaku bersyukur atas kehadiran pemimpin Palembang di lingkungan mereka.

Dirinya mendoakan Walikota dan Wakil Walikota Palembang agar menjadi teladan pemimpin di seluruh Indonesia.

“Kita bersyukur Ibu Wakil Walikota hadir di kampung kami. Semoga warga Plaju khususnya Kelurahan Talang Bubuk semakin diperhatikan,” ujarnya.

Wako dan Wawako Palembang Hadiri Rakernas Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah tahun 2018

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Walikota Palembang H. Harnojoyo bersama Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda, Kamis (20/9/2018) menghadiri Rakernas Akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah tahun 2018 yang diselengarakan Kementerian Keuangan (Kemekeu) RI di gedung Dharnapala.

Rakernas yang mengambil tema “Pengelolaan Keuangan Negara yang Sehat Untuk Indonesia Kuat” ini menyita perhatian Harnojoyo untuk mewujudkan pengelolaan keuangan negara yang sehat sebagai fondasi yang kuat untuk menghadapi tantangan perekonomian global.

“Rakernas ini diselenggarakan dengan tujuan antara lain untuk memperkuat komitmen bersama dalam meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan negara guna mewujudkan tata kelola yang baik,” kata Harnojoyo.

Jadi menurut orang nomor satu di Kota Palembang ini, Rakernas tersebut menjadi agenda penting yang tidak dapat dilewatkan.

Dalam Rakernas ini salah satu agenda yaitu seminar tentang akuntansi dan pelaporan keuangan bagi kementerian, lembaga negara, dan Pemerintah Daerah, dengan tujuan agar pelaporan keuangan di setiap instansi semakin baik.

“Acara ini cukup penting, bagi Pemerintah Kota Palembang, agar kedepan penyusunan laporan keuangan kita semakin baik,” ungkap Walikota Palembang Harnojoyo.

Dalam acara itu juga kata Harnojoyo diserahkan penghargaan bagi instansi dan Pemerintah Daerah yang berhasil memperoleh opini WTP dari BPK RI 5 kali berturut-turut tanpa catatan.

“Kota Palembang sebenarnya sudah 8 kali berturut-terut memperoleh WTP, namun yang benar-benar tanpa catatan baru dua kali yakni tahun 2016 dan 2017, ini akan menjadi motivasi kita untuk terus lebih baik dalam menyusun laporan keuangan,” ungkapnya.

Kedepan, Harnojoyo mengajak seluruh OPD untuk bekerjasama dalam membuat laporan keuangan yang baik

“Berdasarkan laporan, salah satu masalah laporan keuangan Kota Palembang yakni terkait aset yang masih tumpang tindih, kedepan kami minta seluruh jajaran untuk segera merapikan, harus segera dipertegas terkait aset ini, jangan sampai ada aset pemkot yang saling tumpang tindih lagi,” tegas Harnojoyo.

Sementara itu, Inspektur Kota Palembang Gusmah Yuzar mengatakan, dalam penyusunan keuangan, dua tahun terkhir Pemerintah Kota Palembang sudah sangat baik.

“2016 dan 2017 kita sudah menerima WTP tanpa catatan, sudah sangat baik, namun memang yang mendapatkan penghargaan harus 5 kali berturut – turut mendapatkan WTP tanpa catatan, sementara Palembang, walaupun sudah 8 kali berturut-turut, tapi baru di tahun 2016 dan 2017 yang tanpa catatan” kata Gusmah Yuzar.

28 September 2018

PWI Sumsel Dapat Penghargaan PWI Terbaik Di Kongres XXIV Di Solo

Liputansumsel.com
SOLO - lipitansumsel.com--Kongres XXIV PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) tahun 2018, Jumat (28/9) malam, digelar di Ball Room Hotel The Sunan, Solo, Jawa Tengah. Setelah sebelumnya dibuka secara resmi oleh Presiden RI, Ir Jokowi. Pembukaan kongres juga dihadiri oleh Ketua Dewan Pers, Josep Adi Prasetyo, dan Menkominfo, Rudiantara serta tamu undangan lainnya.

Selain dihadiri oleh seluruh peserta perwakilan dan dewan kehormatan PWI dari seluruh provinsi, acara kongres XXIV PWI yang dilaksanakan dari 27-30 September 2018, juga dihadiri sejumlah perwakilan peninjau dari masing-masing pengurus provinsi.

Pantauan sumateranews.co.id, sebelum dilaksanakan pemilihan ketua umum baru dalam kongres tersebut, acara terlebih dahulu dibuka dengan pemberian penghargaan kepada 10 PWI perwakilan provinsi terbaik, dimana salah satunya diberikan kepada PWI Provinsi Sumsel.

Pemberian penghargaan langsung diberikan oleh Ketua Umum PWI, Margiono. Dalam penyampaiannya Margiono menyebutkan ada beberapa indikator dan penilaian diberikannya penghargaan kepada perwakilan PWI provinsi.

"Ada beberapa tahapan proses dan penilaian dalam kita memberikan penghargaan kepada PWI perwakilan terbaik. Salah satunya komitmen mereka dalam memajukan dan meningkatkan keprofesionalan serta harkat martabat jurnalis dalam melaksanakan UKW, " tegas Margiono.

Sementara, Ketua PWI Provinsi Sumsel, H Oktaf Riady SH, dibincangi usai menerima penghargaan bersama ke 9 (sembilan) PWI lainnya, mengaku senang dan bersyukur. Menurut ia, tidak ada target dalam setiap pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan maupun pelatihan-pelatihan jurnalis lainnya yang dilaksanakan pihaknya selama ini.

"Semuanya hanya mengalir sendiri dan lahir dari tekad kita untuk meningkatkan kinerja dan profesionalitas tugas para wartawan," ujarnya.

Meski dia akui, masih banyak keterbatasan dan kesulitan dalam pelaksanaan UKW khususnya didaerah, namun pihaknya bertekad dan mematok pada 2019 nanti sebanyak sekitar 90 persen wartawan maupun jajaran pimpinan redaksinya sudah berkompeten (UKW).

"Dan ini kita optimis dapat terealisasi, tentunya dengan melibatkan pihak ketiga dalam hal ini perusahaan-perusahaan swasta, BUMN atau BUMD yang ada didaerah kita yang memiliki pandangan sama terkait kemajuan jurnalis. Disamping bantuan dari pemerintah daerah, " imbuh pria yang akrab disapa Oktaf ini.

Sebelumnya, beberapa kegiatan digelar selama kongres XXIV PWI diantaranya, pelaksanaan sarasehan dengan tema: Yang Muda Yang Berkarya, Generasi Millenial Optimis Menatap Perubahan, yang menghadirkan sejumlah narasumber dari perwakilan perusahaan media sosial (sosmed) terbesar yakni, twitter, facebook, google dan CEO CeknRicek.com.

Kemudian acara kembali dilanjutkan dengan sarasehan Pers Kebangsaan dan Pembangunan di Era Digital oleh Menkominfo, Rudiantara serta sejumlah pembicara lainnya. Serta dinner peserta kongres XXIV PWI bersama Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Kamis (27/9).

Pertamina EP Asset 2 Gelontarkan Beasiswa kepada Siswa Yang Berprestasi

Liputansumsel.com
PRABUMULIH,liputansumsel.com-- Beasiswa Pertamina EP Asset 2 merupakan program yang telah berlajan setiap tahunnya sejak 2014. Perusahaan memberikan fasilitas pembiayaan akademis hingga selesai kuliah kepada siswa yang terpilih melalui seleksi ketat.

Hingga di tahun keempatnya, program beasiswa PT Pertamina EP Asset 2 dijalankan bekerja sama dengan Politeknik AKAMIGAS Palembang, termasuk seluruh proses seleksi sesuai standard kebutuhan akademis kampus. Kerja sama dilaksanakan dengan institusi pendidikan yang terkait pertambangan dengan harapan lulusan penerima beasiswa dapat menjadi generasi selanjutnya dalam hal pengembangan industri energi di Indonesia.

Penerima beasiswa Pertamina EP Asset 2 membidik anak-anak berprestasi di SMA dan dari keluarga yang kurang beruntung. Wah, Alhamdulillah dengan lulusnya Saya, Saya punya peluang untuk memperoleh pekerjaan yang layak dan membantu orang tua. Kalau tidak ada beasiswa ini, mungkin saya sekarang jadi kuli karet atau jaga toko di pasar, ujar  Agung Kurniawan yang juga menerima beasiswa angkatan kedua.

Secara terpisah, para wisudawan penerima beasiswa angkatan kedua menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya atas fasilitas pembiayaan yang diberikan mulai dari pendaftaran, seleksi, perlengkapan, SPP, biaya praktikum, biaya kursus akademik, pembekalan, bantuan akomodasi hingga bantuan untuk wisuda. Mia Sarinande misalnya, peraih beasiswa dari Kabupaten PALI ini menyampaikan rasa senang dan syukur saat hari jadi kelulusannya, Senang banget. Kalau tidak ada beasiswa Pertamina EP ini, mungkin saya gak akan pernah bisa lanjut sekolah selesai, Tuturnya.

General Manager PT Pertamina EP Asset 2, A. Pujianto saat dikonfirmasi, Jumat (28/9/2018), menyampaikan kebahagiaan atas lulusnya putra-putri penerima beasiswa. Hal ini memberikan kebanggaan tersendiri bagi perusahaan bahwa program berhasil dan berjalan dengan baik. "Kami sangat bangga melihat para siswa peraih beasiswa dapat menyelesaikan studi dengan nilai yang baik. Program beasiswa yang digulirkan oleh Pertamina EP Asset 2 merupakan satu bentuk komitmen kami untuk tumbuh bersama lingkungan".

Lanjudnya, Kami harapkan seluruh peraih beasiswa dapat menjadi para pejuang migas yang memberikan kontribusi besar untuk kemajuan bangsa Indonesia, khususnya dalam bidang ketahanan energi negeri, bebernya.


Masih kata Pujianto sapaan akrabnya,
Program  beasiswa Pertamina Aseet 2 yang telah dimulai tahun 2014 lalu, mulai melahirkan para ahli madya di bidang pertambangan khususnya minyak dan gas. Setelah di tahun 2017 silam sepuluh siswa penerima beasiswa angkatan pertama berhasil menyelesaikan studinya dengan gemilang, Kamis pagi lalu (27/9/2018) angkatan kedua meraih gilirannya. Sebanyak empat penerima beasiswa tahun 2015 diwisuda bersama 180 wisudawan Politeknik AKAMIGAS Palembang lainnya di gedung Patra Ogan komperta Plaju. Tutupnya.