01 Maret 2019

2 Pemuda Ketangkap Sedang Transaksi Sabu

Liputansumsel.com

Pagaralam,Liputansumsel.com - Mungkin lagi hari apesnya, dua otang pemuda,  Hengki saputra bin Junaidi(29) dan Thoriq bin Luprianto(22) berhasil ditangkap jajaran Reserse Narkoba Polres Pagaralam ketika akan melakukan transaksi narkoba.

Keduanya ditangkap   di Jalan Desa Ujan Mas, Kecamatan Dempo Utara, Jum'at (1/3), berkat laporan dari masyarakat.

Penangkapan dilakukan saat tim "Jangan Gurah: Res Narkoba Polres Pagaralam mendapat laporan bahwa akan ada terjadi transaksi narkoba jenis Sabu, Kamis(28/2) malam. Tim "Jangan Gurah" mencurigai gerak-gerik dua pemuda yang berada di pinggir jalan.

"Tim melihat 2 orang yang mencurigakan di pinggir jalan. Lalu anggota menghampiri dua orang tersebut kemudian 1 orang mencoba melarikan diri namun tertangkap," kata  Kasat Narkoba melalui Paur Bripka Paino SE dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (1/2/2019).



Dua pemuda itupun dilakukan penggeledahan. Paino mengatakan dari tangan pelaku ditemukan 3 Plastik klip paket berisi sabu.

"Di tangan Kedua Pelaku  terdapat 3 klip plastik bening yang berisi sabu," sebutnya.

Paino mengatakan tim kemudian melakukan pengembangan ke rumah kedua pelaku. Dari masing-masing rumah pelaku ditemukan total ada 3 klip plastik bening berisi sabu dengan berat bruto keseluruhan  barang bukti dari kedua pelaku 0,71 gram.

"Guna penyelidikan lebih lanjut kedua pelaku diserahkan ke piket Satresnakoba Polres Pagaralam," kata dia.(Rico)

Heboh Ditemukan Warga Lumpatan Gantung Diri Di Pohon Karet

Liputansumsel.com




MUBA-Liputansumsel,Warga Desa Sugi Waras Kecamatan Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) heboh dengan ditemukan jasad seorang pria gantung diri diatas pohon karet.

Mayat pria yang masih tergelantung  di diatas pohon karet tersebut, kemudian di ketahui bernama  Sarwani (37) warga Dusun 3 Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu.

Pantauan wartawan Liputansumsel dilapangan, mayat Sarwani pertama kali ditemukan  oleh  Sugito (27), warga Desa Sugiwaras, Kamis (28/2), sekitar pukul 05.45 wib, di  kebun karet KM 5 Desa Sugiwaras Kecamatan Babat Toman.


Seperti biasa, pagi hari Sugito pergi ke kebun karetnya untuk menyadap  karet.  Betapa kaget dirinya ketika  melihat seorang pria dalam keadaan tergantung di pohon karet. Dengan spontan  saksi pun berteriak minta tolong dengan warga sekitar kemudian melapor ke Mapolsek Babat Toman.



Mengetahui kejadian tersebut. Selanjutnya, pihak Polsek Babat Toman yang dipimpin langsung Kapolsek babat toman, AKP,AKP ALI ROJIKIN,SH, langsung menuju ke TKP pada pukul 08.30 wib. Kemudian pada pukul 09.30 wib jenazah pun langsung di evakuasi ke RSUD Sekayu untuk di otopsi.



Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti, SE, MM melalui Kapolsek Babat Toman AKP Ali Rojikin,SH,saat dikonfirmasi di ruang kerjanya Kamis (28/2/19) membenarkan peristiwa tersebut.



“Ya benar telah ditemukan seorang pria gantung diri di wilayah Desa Sugiwaras di km5 Kecamatan Babat Toman. Diketahui identitas korban adalah Sarwani (37) warga Dusun 3 Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu,” ujarnya.



Di lain tempat ,Sementara Camat Babat Toman M Aswin,SSTP,Msi saat di konfirmasi awak media, menjelaslan, “bahwa,Saat ini belum diketahui penyebab gantung diri, namun tim dari Polsek didampingi Satpol PP dan Koramil Babat Toman telah melakukan investigasi ke lapangan,”


Lanjutnya,Korban ditemukan pertama kali oleh pihak keluarga pada Kamis (28/02) pukul 06.00 Wib di rumah rumah paman nya yang berada di km5 desa sugiwaras kacamatan babat toman.

 “Saat ini jenazah sudah dibawa ke RSUD Sekayu untuk di otopsi,”tuturnya.(agung/rill).

Pemkab ME Siap Menyambut Era Revolusi Industri 4.0

Liputansumsel.com


# Ditandai Dengan MoU Di Kantor Imigrasi

Muara Enim--liputansumsel.com-- Bupati Muaraenim Ir. H. Ahmad Yani, MM Hadiri Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Kantor Imigrasi Kelas II  Non Tempat Pemeriksaan Imigrasi Muaraenim dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muaraenim Tahun 2019, bertempat di Kantor Imigrasi Kelas II B Muaraenim, ,pada Kamis (28/2/2019).
Pemerintah Kabupaten Muaraenim melalui Diskominfo Muaraenim melakukan Kerjasama dengan Kantor Imigrasi Kelas II  bertujuan pembagian informasi bersama dalam upaya memperluas informasi kepada masyarakat Kabupaten Muaraenim baik mengenai informasi keimigrasian maupun sebaliknya terhadap informasi yang menyangkut kegiatan pembangunan Pemerintah Kabupaten Muaraenim melalui berbagai media yang dimiliki oleh kedua belah pihak.
Dalam sambutannya Bupati Muaraenim mengatakan Kerjasama ini dibangun berkaitan dengan komitmen Pemkab Muaraenim yang siap menyambut era revolusi industri 4.0 yang dikenal dengan Internet Of Thing (loT) pertukaran data dan informasi terjadi sangat cepat dimana penyebaran informasi tidak memandang ruang dan tempat, maka itu harus disikapi.
"Diskominfo dan Imigrasi Kelas II  telah menetapkan landasan serta menyatakan tekat dan ikhtiar bersama untuk terkoneksi dan saling terhubung dalam hal penyebarluasan informasi dan pemanfaatan teknologi informasi sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing,"Ujarnya.
Lanjutnya, ucapan terimakasih kepada Kantor Imigrasi Kelas II Muaraenim yang selalu ikut berpartisipasi dalam mendukung program pembangunan Kabupaten Muaraenim.
"Semoga dengan adanya MoU ini dapat menjadi wujud nyata dari peran serta Kantor Imigrasi sebagai salah satu stakeholder dalam mewujudkan Visi Kabupaten Muaraenim yang #MERAKYAT, Muaraenim untuk Rakyat, yang Agamis, Berdaya Saing, Mandiri, Sehat dan Sejahtera,"Pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Muaraenim Telmaizul Syatri, SH, mengucapkan terima kasih dari Imigrasi Kelas II Non TPI Muara Enim kepada Pemerintah Daerah Muaraenim yang sudah melakukan berkolaborasi dalam rangka penyebaran informasi ke masyarakat.
Nantinya menurut Telmaizul dengan MoU ini dengan adanya penyebaran informasi dari Imigrasi diharapkan akan tersampaikan informasi ke masyarakat oleh Dinas Kominfo yang mempunyai instrumen.
Turut hadir Asisten II Pemkab Muaraenim Amrullah Jamaludin, SE, Kepala Bappeda Muaraenim Ramlan Suryadi, ST, MT, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Muara Enim Drs. Rusdi Hairullah, dan Kepala Dinas Kominfo Muara Enim, Ardian Arifanardi, AP, M.Si.(humaspro).

Bupati Muara Enim Pimpin Rapat Penyerahan PDAM

Liputansumsel.com
Muara Enim, -Liputansumsel.com-Bupati Kabupaten Muara enim  Ir H Ahmad Yani,MM langsung memimpin  rapat pemisahan PDAM Lematang Enim dan Pemkab Pali. Guna menuntaskan persoalan PDAM ini sepakati  pembentukan tim Khusus.

Hadir dalam rapat ini,  Sartono SH Direktur PDAM, Hadi Nasution SH,Msi Direktur Teknik PDAM, Wahyu Ningsih Direktur Umum, Kepala BPKAD Armeli dan pejabat-pejabat di Pemkab Muara Enim,bertempat di Ruang rapat gedung Pemkab Muara Enim lantai 1,pada kamis (28/02/2019).

Bupati Muara enim terpilih ini menjelaskan jika segala kegiatan operasional dan pelayanan PDAM tersebut berada di wilayah Kab.Pali , kita ambil/serahkan/di kerja samakan sesuai dengan Undang-undang. Kemudian dasar hukum dan kebijakkan Bupati yg terdahulu bagaimana, "imbuhnya.

Di jawab oleh Direktur Umum PDAM Wahyu Ningsih. Bilamana kegiatan operasionalnya masuk di Kabupaten Pali kita serahkan seperti IKK PDAM (tempirai,tanah abang,simpang babat dan air hitam). Tapi jika operasionalnya itu masuk di wilayah Kab.Muara Enim (seperti IKK PDAM tebat agung dan beringin) kita kerjasamakan,"ujarnya.

Kemudian ada sanggahan dari salah satu pejabat di Pemkab Muara Enim, menyampaikan agar di bentuk tim khusus penyelesaian masalah ini agar lebih konsen. Lanjut tugas dari tim tersebut pertama pemeriksaan aset yang belum tau statusnya apa milik BUMD Propinsi atau Pusat. Kedua kroscek kembali terkait hutang piutang. Ketiga menindak lanjuti khusus PDAM Pendopo di kerja samakan. Empat apa perlu di buat perda nya.

Selanjutnya Bupati Muara Enim menanyakan bagaimana pendapat para peserta rapat. Apakah setuju. Kemudian di sambut oleh Direktur Utama PDAM dan Pejabat lainnya dengan jawab sangat setuju dengan pembentukkan tim khusus tersebut. Bupati menjelaskan lagi untuk biaya di bebankan kepada pihak PDAM,"tegasnya.

Walikota Prabumulih Tanam Pohon Di hari Sampah Dan Lingkungan Hidup

Liputansumsel.com
PRABUMULIH, Liputan Sumsel.com–Walikota Prabumulih Ir Ridho Yahya MM kota Hadiri kegiatan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) sekaligus Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) tahun 2019 Bertempat di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sungai Medang Kelurahan Sungai Medang Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih Sumatera Selatan, Pada Jumat (1/3).

Walikota Prabumulih Ir. H. Ridho Yahya dalam sambutannya menjelaskan, bahwa kegiatan yang diadakan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya menjaga lingkungan sekaligus turut mendukung program nasional.

“Beberapa waktu lalu kita sudah melakukan rapat koordinasi dengan 5 kementerian, yang membahas terkait gerakan peduli sampah, lingkungan, kemudian peduli kebersihan. Maka sebagai bentuk tindak lanjut tersebut, hari ini kita gelar kegiatan ini,” jelas walikota.

“Selain itu di kelurahan-kelurahan sudah kita programkan dana sekitar Rp250 juta. Dimana seratus juta lebih diperuntukkan untuk terciptanya kebersihan, kesehatan, dan keindahan di wilayah masing-masing kelurahan,” ucapnya lagi.

Lebih lanjut dituturkan pria asal Ogan Ilir itu, ia juga menerangkan bahwa pengelolaan TPA di Sungai Medang ini sudah sedemikian baik. Terbukti kolam retensi yang berada di dekat berlangsungnya kegiatan ini tidak tercium aroma busuk.

Kemudian, lanjut dia, kegiatan ini diproyeksikan sebagai salah satu pemicu agar masyarakt terus berjibaku dalam menjaga lingkungan alam sekitar mereka. “Sebab itulah alasan kita memilih lokasi ini,” jelasnya

Tak hanya itu, kata walikota, di kawasan ini kita juga menanam bibit pohon. Dan dalam waktu dekat juga dengan melibatkan elemen masyarakat, stakeholder baik kecamatan, kelurahan, sekolah-sekolah yang  ada, juga akan melakukan kegiatan jalan santai sambil memungut sampah.

“Ini tentunya bukan kegiatan instan, namun kedepan akan menjadi agenda Pemkot Prabumulih,” pungkasnya,


juga melibatkan dari berbagai stakeholder, diantaranya pihak Kajari, Polres, Pengadilan, serta berbagai mitra semisal Pertamina EP Asset II Prabumulih, PT. Kalingga Murda, perwakilan rumah sakit yang berada di Kota Prabumulih, dan masih banyak lainnya.
Adapun rangkaian Kegiatan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) sekaligus Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS)Diawali dengan senam bersama walikota dan masyarakat Prabumulih.
selain itu juga, diadakan perlombaan melukis oleh siswa sekolah dasar, dan menggambar karakter di media bekas galon air mineral oleh warga yang didominasi dari kaum perempuan.

Serta  dilanjutkan dengan pembagian berbagai doorprize untuk warga yang ikut dalam kegiatan.

 kegiatan ini juga ikut melibatkan
 berbagai stakeholder, diantaranya pihak Kajari, Polres, Pengadilan, serta berbagai mitra semisal Pertamina EP Asset II Prabumulih, PT. Kalingga Murda, perwakilan rumah sakit yang berada di Kota Prabumulih

Tampak ikut hadir kegiatan ini dari  jajaran pemkot, mitra pemerintah, TNI, Polri, ratusan warga juga hadir memadati lokasi . (ADV)