01 Oktober 2019

Ketangkap Membawa Narkoba Pasutri Bandar Narkoba Dikerangkeng

Liputansumsel.com
Indralaya - liputansumsel. com Pasangan suami istri (Pasutri) yang diduga merupakan bandar narkoba Laila (35) dan KA Ibrahim (35) warga Lorong Tangga Takat  Kelurahan Tangga Takat Kecamatan Seberang Ulu II Kota Palembang harus di kerangkeng.

Sepasang pasutri ini berhasil diamankan oleh jajaran Satres Narkoba Polres Ogan Ilir di  acara orgen tunggal Desa Ulak Segelung Kecamatan Indralaya OI, Kamis (26/9).


Kasat Res Narkoba Polres OI Iptu Fajri Anbiyaa S.ik mengatakan, pada hari Kamis (26/9) dini hari, di Desa Ulak Segelung Kecamatan Indralaya, kedua pelaku ditangkap oleh pihak Kepolisian dari Sat Res Narkoba Polres OI.


"Pada saat pelaku ditangkap di lokasi Orgen Tunggal “Golden Star” pihak kepolisian tidak menemukan Barang Bukti apapun akan tetapi sekira jam 01.10 WIB setelah pelaku Laila dan suaminya Ibrahim dibawa ke Polres dilakukan penggeledahan badan oleh Anggota Polwan.


Lanjutnya mengatakan, berhasil menemukan barang bukti berupa Narkotika Jenis Pil Ekstasi, Barang bukti yang di temukan di diri pelaku yakni berupa 6 ½  butir Pil Ekstasi warna cream bentuk Tablet segi empat panjang logo “GOLD” yang di bungkus plastik bening.


"Dan 4 butir Pil Ekstasi warna cream bentuk Tablet segi empat panjang logo “GOLD” yang dibalut Plastik warna Hijau,  ditemukan di dalam sebelah bagian kanan pakaian dalam wanita (BH) warna hitam yang mana semua barang bukti tersebut dan pelaku Laila akui miliknya. Atas kejadian tersebut kedua pelaku di lakukan Pemeriksan lebih lanjut," jelasnya. (rul)

PTPN VII Cinta Manis Panen Tebu Terbakar

Liputansumsel.com
Indralaya - liputansumsel. com - Pihak PTPN 7 Cintamanis Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, yang pernah menyatakan jika tebu yang terbakar tidak akan digarap ternyata hanya isapan jempol belaka.

Fakta di lapangan tebu-tebu yang terbakar dan siap panen itu masih tetap digarap, ditebang dan diangkut kepabrik untuk digiling seperti yang terjadi di rayon 2 petak 70.

Selain disaksikan langsung oleh wartawan di lapangan, haal itu juga diakui oleh salah seorang penebang tebu yang enggan menyebutkan namanya.

Dirinya merupakan buruh tebang yang datang dari desa tetangga sengaja untuk mencari rezeki di Pabrik gula Cintamanis.

Dirinya juga tidak menampik jika tebu yang telah dibakar tetap ditebang, kemudian dimuat kedalam truk dan diangkut kepabrik untuk digiling.

“Sape ngomog tebu motong ikak dak ditebang lagi, justru aku dewek yang nebang e, terus dimuatke dimobil truk, sede e diangkut ke pabrik, untuk sue klu dak untuk digiling (Siapa bilang tebu terbakar tidak ditebang, justru saya sendiri sebagai penebang, kemudian dimuat kedalam truk dan selanjutnya diangkut ke pabrik, buat apa kalau tidak untuk digiling-red)” ujar penebang tadi penuh tanda tanya.

Logikanya menurut penebang tadi, jika tebu yang terbakar tersebut tidak dikelolah dan tidak digarap otomatis kerugian yang dialami PTPN 7 Cintamanis akan bertambah besar.

Jadi rugilah jika tebu yang terbakar hanya dibuang begitu sajabu yang terbakar justru mempermudah proses penebangan, penebangan jadi lebih cepat dari tebu yang tidak terbakar.

Menyikapi hal itu, management PTPN 7 Cintamanis hingga berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi. (rul)

KunKer Tp PKK dalam Rangka Supervisi, Pembinaan, Evaluasi, dan Monitoring Di Kelurahan Jua Jua

Liputansumsel.com
OKI Liputan SumSel.Com- Tepat pada Hari Selasa 01/10/19 ini Tim penggerak PKK kabupaten kabupaten OKI beserta rombongan mengadakan kunjungan dikelurahan Jua Jua Kecamatan Kota KayuAgung yang dimulai sejak pukul 08:00 WIB hingga selesai.

Kunjungan tersebut dalam Rangka Supervisi, Pembinaan ,Evaluasi dan Monitoring (SPEM). Dan acara kunjungan  dihadiri wakil Ketua Tim Penggerak PKK Siti Rohani Djakfar Shoddiq, Camat Kota KayuAgung Dedi Sstp, dan , Pimpinan Puskesmas Kota Raya Dr Isa dan beberapa Kepala Desa kecamatan kota KayuAgung.

Menurut keterangan Arwani Madian selaku Plt Lurah Jua Jua yang dibincangi usai acara menjelaskan"Tim Penggerak PKK mengadakan Kunjungan di kelurahan Jua Jua dalam rangka Supervisi, Pembinaan, Evaluasi, dan Monitoring karena melihat dari beberapa prestasi yang telah didapat oleh kelurahan Jua Jua seperti Juara midang, posyandu terbaik, dan juara keaktifan penduduk membayar PBB, dan kami pun merasa bangga karena kelurahan Jua Jua menjadi salah satu kunjungan kerja TP PKK Kabupaten OKI"Terangnya.

Lanjut Arwani Tujuan dari kunjungan TP PKK diharapkan apabila terdapat kekurangan atau ketidaksempurnaan dalam beberapa kunjungan yang telah dilakukan oleh TP PKK OKI dapat ditingkatkan lagi melalui kunjungan kunjungan berikutnya, misalnya adanya kegiatan yang tidak tepat sasaran tentunya dapat kita ubah.

Dan bagi masyarakat diharapkan juga dapat bersinergi serta kooperatif dalam memajukan suatu kegiatan yang bernilai, memajukan suatu wilayah apalagi kelurahan Jua Jua sudah mencapai kurang lebih 1500 KK dan bisa dikatakan  salah satu wilayah terluas di Kota KayuAgung" Ujarnya. (Povi)

Percha Leanpuri Banjir Ucapan

Liputansumsel.com
* Resmi Dilantik Anggota DPR RI Periode 2019 - 2024
Palembang - liputansumsel.com - Pelantikan Hj Percha Leanpuri sebagai anggota DPR RI dari Partai NasDem daerah pemilihan (dapil) Sumsel 2, mendapat banjir ucapan dari elemen masyarakat Sumatera Selatan agar putri sulung Gubernur Sumsel, H Herman Deru (HD) dapat mengemban amanah rakyat.

Tokoh masyarakat OKU, MS Tito yang juga anggota DPRD OKU dari Partai Hanura ini memberikan ucapan selamat kepada  Percha. "Selamat buk Percha yang terpilih sebagai anggota DPR  RI. Kami masyarakat sangat yakin ibu dapat mengemban amanah rakyat Sumsel, " ujarnya.

Menurut Tito dilihat dari kapasitas, pengalaman yang pernah meraih suara terbanyak saat duduk selama dua periode sebagai DPD RI, putri sulung gubernur Sumsel ini akan membawa perubahan lebih maju bagi Indonesia umumnya dan masyarakat Sumsel pada khususnya. "Kami menunggu karya-karyamu lima tahun kedepan untuk memajukan dan mensejahterakan rakyat Sumsel dan dapat memberi warna dan memacu tokoh pemuda dan pemudi Sumsel untuk membawa nama harum Sumsel di kanca national, " paparnya.

Senada juga diucapkan oleh tokoh akademisi Sumsel, Hendra Alfani, yang memberikan ucapan selamat atas dilantiknya Percha sebagai DPR RI periode 2019- 2024 dengan harapan ibu Percha mampu membangkitkan kemajuan sosial kemasyarakatan di Sumsel. "Kami juga merasa termotivasi sekaligus berharap dengan keberadaan ibu Percha dapat  meningkatkan SDM kalangan akademisi setiap universitas di Sumsel sesuai kopetensinya yang dapat diperjuangkan ibu Percha di senayan, " harapnya.

Selain itu, Tokoh pemuda OKU Raya, Humaniora menuturkan dirinya sangat yakin ibu Percha dapat memberi warna dan dapat mewarnai kalangan generasi muda untuk menggapai cita-cita setinggi-tingginya dan memacu generasi muda untuk dapat  berperan aktif dalam turut andil memajukan dan mensejahterakan rakyat Sumsel. " Selamat buk, kami yakin ibu dapat memacu semangat generasi muda Sumsel kedepan, " cetusnya.

Ketua AMPI OKU, Erwan Kasmiruddin S. Sos MM juga mengucapkan selamat kepada Percha Leanpuri. "Selamat buk Percha kami akan selalu mendukungmu untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat Sumsel. " Kami yakin dari pengalaman dan kopetensinya, ibu Percha dapat berbuat yang terbaik untuk Sumsel, " ujarnya. (***)

Delapan Bulan Kilang LPG di Muba Ditargetkan Kelar

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel,Dalam rangkaian HUT Muba ke-63 tahun ini begitu banyak penghargaan dan kejutan, di momen berbahagia bagi warga Bumi Serasan Sekate ini setelah kinerja Bupati Muba Dodi Reza tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI), Pemkab Muba melalui BUMD Kabupaten Musi Banyuasin PT Petro Muba resmi bekerja sama dengan PT Medco untuk mengembangkan bisnis kilang LPG di wilayah Musi Banyuasin.

Bahkan, setelah momen kerjasama tersebut tertuang dalam MoU, PT Medco dan PT Petro Muba sepakat menargetkan hanya dalam kurun waktu delapan bulan pembangunan kilang LPG di Muba ditargetkan selesai.

"Pembangunan LPG Plan ini akan
memerlukan waktu selama kurang lebih 8 bulan sampai bisa berproduksi secara komersial
sehingga di harapkan Triwulan 3-4 tahun 2020 sudah bisa komersil," ungkap Direktur PT Petro Muba, Yuliar SE usai melakukan MoU dengan PT Medco, Sabtu (28/9/2019).

Yuliar menyebutkan, Kabupaten Musi Banyuasin banyak potensi Migas yang perlu di Sinergikan dengan membawa investor yang benefit dan Expert dibidang Migas dan memang terkenal sebagai pemain Migas di kanca Nasional.

"Dengan adanya kerjasama ini dimana saat ini PT. Petro Muba selalu menciptakan bisnis-bisnis
baru untuk bekerja sama dengan Investor Benefit, Expert di sesuaikan dengan potensi yang
ada, karena begitu kaya potensi Migas yang ada di Muba," ulasnya.

Dikatakan, Gas yang ada di Block Pulau Rimau, block Corridor, block Jambi Merang dan block Saka
Kemang,Baru-baru ini block Saka Kemang menurut hasil survey dari tim Repsol bahwa ditemukannya
Block Saka Kemang di Kabupaten Muba cadangan Gas 2 T. Kaki Kubik terbesar nomor 5 di Dunia.

"Maka dari itu PT PETRO MUBA harus berbenah diri baik dari segi SDM, teknologi, infrastruktur dan modal. Langkah yang diambil PT Petro Muba mencari Investor.
Maka dalam rangka mengisi kekurangan PT. Petro Muba mengandeng Investor-investor yang ahli di bidang Migas untuk bersinergi," jelasnya.

Dijelaskan, kerja sama PT. Petro Muba dengan PT. Medco, dalam rangka percepatan terwujudnya
pembangunan LPG Plant ini, ada beberapa keunggulan yang didapat, dikarenakan PT. Medco yang sudah mempunyai mesin LPG Plant yang tadinya sudah terpasang di daerah Kaji Kecamatan lais Kabupaten Muba dengan Kapasitas 20 MSCFD atau produksi LPG sebesar
+/- 100 – 120 M3/day.

"Hal ini bisa menjadi referensi awal atau basis untuk pengembangan
produksi gas di Lapangan Jambi Merang, akan di relokasi ke Bayung Lincir dengan biaya yang
murah," bebernya.

Lanjutnya, percepatan kerja sama PT.Petro Muba dengan PT. Medco akan menimbulkan diantaranya percepatan mendapatkan Cash Flow, Percepatan pemanfaat LPG Produk, Percepatan mendapatkan Bagi hasil dari Kerja sama PT.Petro Muba dengan PT. Medco dan lain sebagainya.

"Percepatan kerja sama PT.Petro Muba dengan PT Medco, merupakan salah satu BUMD (PT.Petro Muba) Kabupaten Muba yang pertama kali mempunyai Pabrik LPG, sekaligus dapat meningkatkan PAD dan Penerimaan Pendapatan Pemerintah Pusat (Pajak) PT. Petro Muba mengharapkan semua Program Rencana ini perlunya mendapatkan
Support dari semua para pemegang Kepentingan," tegasnya.

Sementara itu, Bupati Muba Dodi Reza selain menekan impor gas, pembangunan kilang LPG juga dapat berpengaruh besar terhadap perekonomian daerahnya. Pasalnya, pembangunan kilang bisa  meningkatkan potensi pendapatan anggaran daerah (PAD) yang bersumber dari Sumur Gas Lapangan Jambi Merang yang telah beroperasi sejak 2011 lalu.

"Selain itu kilang baru ini pun akan menyerap tenaga kerja lokal dari Muba. Jadi kalau bicara dampak positif tentu akan banyak, termasuk mengurangi impor LPG pemerintah," ujar Dodi.

Pembangunan kilang LPG ini pun merupakan langkah lanjutan dari pembangunan stasiun pengumpulan minyak mentah di Kecamatan Babat Toman, Muba, beberapa waktu lalu. Dengan komitmen kuat antara Pertamina dan Pemkab Muba, Dodi berharap dapat mengembangkan perekonomian daerah sekaligus berkontribusi pada ketahanan energi Indonesia.

Disaat MoU PT Petro Muba dengan PT Medco yang diwakili Ariwan Panigoro tersebut dalam hal pembangunan kilang LPG juga disaksikan langsung oleh Gubernur Sumsel Herman Deru.(agung/rill).