05 Maret 2020

Herman Deru Tinjau Kampung KB Layang Layang

Liputansumsel.com
PALEMBANG -liputansumsel.com-- Salah satu inovasi strategis untuk mengimplementasikan kegiatan prioritas pembangunan seperti Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KBPK), kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi dan lainnya. 

Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru bersama Kepala BKKBN Hasto Wardoyo dan Walikota Palembang Harno Joyo meninjau langsung Kampung Keluarga Berencana (KB) yang berlokasi di Kampung KB Layang-Layang 29 Ilir, Rabu (4/2).

Menurut Herman Deru kampung KB mempunyai tujuan meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat. Di antaranya, melalui pendekatan pelayanan program KKBPK, penguatan delapan fungsi keluarga (fungsi agama, budaya, cinta dan kasih sayang, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, lingkungan), partisipasi aktif masyarakat, dan pembangunan yang terintegrasi lintas sektor.

“Melihat semangat masyarakat, ternyata masyarakat itu kalau diajak untuk berbenah semua mau mulai dari pendidikan, kebersihan, kesehatan ternyata berjalan dengan baik. Terimakasih untuk kampung KB layang-layang di kelurahan 29 ilir,”  tuturnya

Sementara Kepala BKKBN Hasto Wardoyo  usai meninjau Kampung KB mengatakan, kampung KB tidak hanya sebagai sarana sosialisasi namun juga akan menjadi kampung yang berkualitas. 

“Untuk di Kota pun masih perlu ada sentuhan, seperti kegiatan di dalam-dalam begini saya kira sesuai harapan ada wilayah yang cukup penting untuk di akses oleh warga. Masyarakat harus datang kesini tidak hanya kontrasepsi tetapi seperti saran pak gubernur tadi harus menjadi kampung berkualitas,” tambahnya.

Menurut Herman Deru kampung KB mempunyai tujuan meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat. Di antaranya, melalui pendekatan pelayanan program KKBPK, penguatan delapan fungsi keluarga (fungsi agama, budaya, cinta dan kasih sayang, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, lingkungan), partisipasi aktif masyarakat, dan pembangunan yang terintegrasi lintas sektor.

“Melihat semangat masyarakat, ternyata masyarakat itu kalau diajak untuk berbenah semua mau mulai dari pendidikan, kebersihan, kesehatan ternyata berjalan dengan baik. Terimakasih untuk kampung KB layang-layang di kelurahan 29 ilir,”  tuturnya

Sementara Kepala BKKBN Hasto Wardoyo  usai meninjau Kampung KB mengatakan, Kampung KB tidak hanya sebagai sarana sosialisasi namun juga akan menjadi kampung yang berkualitas. 

“Untuk di Kota pun masih perlu ada sentuhan, seperti kegiatan di dalam-dalam begini saya kira sesuai harapan ada wilayah yang cukup penting untuk di akses oleh warga. Masyarakat harus datang kesini tidak hanya kontrasepsi tetapi seperti saran pak gubernur tadi harus menjadi kampung berkualitas,” tambahnya.

“Palembang bagus karena kepesertaan KB jauh angkanya diatas nasional. Memang kampung kb kita tentukan di daerah-daerah yang masih agak sulit dijangkau saya melihat ini cocok,” pungkasnya. (ril humas

Sekda Himbau OPD Segera Bentuk Tim Pelatihan SP4N-Lapor

Liputansumsel.com
Palembang - liputansumsel.com--Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Nasrun Umar memimpin langsung Rapat Koordinasi tindak lanjut hasil pemantauan pengelola sistem informasi pelayananan publik nasional - layanan aspirasi pengaduan online rakyat (SP4N-Lapor!) tahun 2019, di Ruang Rapat Setda Rabu (4/3).

Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel Nasrun Umar mengatakan,  sejak digulirkan tahun 2018 lalu Sistem Lapor SP4N  telah membuat masyarakat dapat dengan mudah menyampaikan keluhan / pengaduan pelayanan publik ke pemerintah dan pemerintah daerah melalui aplikasi LAPOR!. 

“Terkait dengan perfoma, segera dibentuk tim pelatihan bagi fungsionalis opd atau coaching klinik,” katanya

Pencapaian yang signifikan ini terjadi karena adanya terobosan-terobosan yang dilakukan oleh pemerintah Provinsi Sumsel melalui Dinas Kominfo, Inspektorat dan Biro Humas secara kolaboratif 

“Sementara mengenai sistem informasi pelayanan publik yang di nahkodai oleh biro organisasi,  untuk segera melakukan koordinasi dengan opd sehingga hasilnya seusai harapan Kemenpan RB,” tuturnya 

Dilain pihak Kadis Kominfo Prov Sumsel, H. Achmad Rizwan, SSTP mengatakan bahwa Kominfo telah membentuk grup yang berfungsi sebagai tempat untuk berkoordinasi dalam pengelolaan SP4N LAPOR! di masing-masing OPD.

"Baik SIPP maupun LAPOR SP4N adalah sebuah aplikasi yang telah siap digunakan dan telah terintegrasi dengan Kementerian PAN RB, namun hal ini perlu didukung SDM yang berkompeten," tuturnya.

Dikatakannya sebagai tindak lanjut arahan Sekda, Kominfo juga akan segera melakukan pembaharuan SK pengurus LAPOR SP4N! Dan melakukan koordinasi bersama OPD-OPD terkait untuk memastikan kesiapan dan SDM yang dipilih sebagi pengelola di masing-masing OPD

Sekda Nasrun Umar Optimistis Sumsel Kembali Raih Paritrana Award

Liputansumsel.com
Palembang - liputansumsel.com--Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan H. Nasrun Umar menerima secara langsung Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Palembang, Zen Setiadi di Ruang Kerja Sekda, Rabu (4/3).

Adapun kedatangan Kepala Cabang BPJS Ketenaga Kerjaan Palembang beserta rombongan ini dalam rangka perkenalan Kepala Cabang yang baru sekaligus melaporkan progres program Jamsostek pada tahun 2020 dan target Sumsel masuk Nominasi Paritrana Award dari Kemenko-PMK RI dan BPJS. 

Dijelaskan Zen, saat ini sesuai arahan Menteri PMK, pihaknya meminta  Sekda Sumsel menjadi ketua tim penilai seluruh Kabupaten/kota yang layak untuk menjadi wakil Sumsel ke pusat pada 24 Maret mendatang.

"Nanti ada pertemuan untuk menentukan siapa wakil dari Sumsel yang akan diadu di tingkat nasional agar kita bisa kembali mendapatkan Anugrah Paritrana Award," katanya.

Sementara itu Sekda Sumsel H. Nasrun Umar atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mendukung penuh untuk diadakannya kegiatan ini dikarenakan membawa nama Sumsel ke nasional.

"Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan  sebagai pemerintah daerah yang mempunyai visi misi yang jelas, tentu akan merespon positif semua kegiatan oleh sebab itu diharapkan tidak ada kata ragu-ragu  dan apapun yang mejadi kesulitan akan kita diskusikan. "ujarnya

Herman Deru Yakini Kampung KB Mampu Entaskan Kemiskinan di Sumsel

Liputansumsel.com
Satu-satunya Provinsi Yang Resmikan 20 Kampung KB Sekaligus
PALEMBANG -liputansumsel.com-- Pemerintah Provinsi Sumsel terus mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat di Sumsel. Salah satunya yakni dengan meresmikan dan mengembangkan Kampung KB di 17 kabupaten/kota yang ada di Sumsel secara sekaligus.

Gubernur Sumsel H. Herman Deru mengatakan, peresmian kampung KB ini merupakan langkah pemerintah dalam upaya pengentasan kemiskinan. Dimana kampung KB yang merupakan program pemerintah pusat ini disebut-sebut dapat mengembangkan potensi masyarakat.

"Sejak awal, kita sambut baik atas ide Kampung KB ini. Sebab, dengan adanya kampung KB ini kita dapat memberdayakan potensi masyarakat agar nantinya lebih sejahtera," kata Deru, saat menjadi narasumber Dialog Bangga Kencana yang digelar salah satu stasiun televisi di kediaman pribadi Gubernur Jalan Talang Kepuh, Gandus Palembang, Rabu (4/3).

Dia menerangkan, pemikiran masyarakat yang beranggapan jika kampung KB hanya membicarakan soal kontrasepsi harus diubah. Pasalnya, banyak potensi yang dapat mensejahterakan masyarakat di dalam kampung KB tersebut diantaranya kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi dan lainnya.

"Sebab itu, kampung KB ini jangan hanya diartikan sebagai kampung Keluarga Berencana tapi juga bisa diartikan sebagai kampung keluarga berakhlak atau kampung keluarga berdaulat. Untuk pemilihan artinya silahkan dilakukan oleh kader yang ada di kampung KB tersebut. Yang jelas arti dari kampung KB itu harus memotivasi," tuturnya.

Dia pun menegaskan, dicanangkannya 20 kampung KB tersebut jangan hanya dijadikan sebagai serimoni, namun keberlangsungannya harus tetap dijaga sehingga keinginan untuk mensejahterakan masyarakat dapat terwujud.

"Ini adalah tanggung jawab yang luar biasa. Bukan kerja satu atau dua OPD saja namun, kita harus berkolaborasi lintas sektor untuk menyelesaikan tantangan ini sehingga kesejahteraan masyarakat bisa meningkat," terangnya.

Dia berharap, kehadiran kampung KB dapat dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan potensi kawasannya.

"Saya berharap potensi yang ada disetiap kawasan dapat ditonjolkan melalui kampung KB ini," jelasnya.

Peresmian Kampung KB dan dialong Bangga Kencana itu juga dihadiri Kepala BKKBN RI Dr. Hasto Wardoyo. Dalam kesempatan itu, Hasto mengapresiasi inisiasi Gubernur Sumsel H. Herman Deru dan BKKBN Sumsel yang meresmikan kampung KB.

Menurutnya, Sumsel merupakan provinsi satu-satunya yang meresmikan 20 Kampung KB sekaligus.

"Baru kali ini saya menyaksikan peresmian 20 kampung KB sekaligus. Ini satu satunya," kata Hasto.

Dia sependapat dengan Herman Deru jika potensi suatu kawasan harus ditonjolkan di kampung KB ini.

"Ini sesuai dengan arahan presiden yang menginginkan kampung KB bukan hanya untuk kesehatan, tetapi juga untuk meningkatkan sektor lainnya," tuturnya.

Sementara untuk daerah yang terisolir, Hasto meminta tak patah semangat dan terus mendorong peningkatan potensi kawasannya.

"Kalau ada potensi yang menonjol tentu pengunjung akan datang dengan sendirinya, pemerintah tentu akan membantu untuk keberlangsungan dan aksesnya," pungkasnya

Untuk Muaraenim, Gubernur Herman Deru Bantu Pembangunan Jalan hingga Balai Desa

Liputansumsel.com
Palembang -  liputansumsel.com--Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru terus memberikan perhatian bagi kemajuan Kabupaten/kota yang ada di Sumsel melalui sejumlah program bantuan gubernur khususnya bidang infrastruktur.

Disela-sela menerima audensi Plt. Bupati Kabupaten Muara Enim H. Juarsah diruang tamu Gubernur,  Rabu (4/3) Herman Deru berjanji akan berupaya mengakomodir kebutuhan daerah itu seperti peningkatan jalan untuk ruas  SP  Aur - Muara Harapan, perbaikan balai desa di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Muara Enim.

"Ya saya bantu untuk perbaikan balai desa yang ada di Muaraenim ini, tapi  harapan saya dengan adanya bantuan ini harus diiringi dengan prestasi" ucap Herman Deru.

Untuk besaran bantuan yang akan digelontorkan untuk pembangunan jalan dan balai desa akan melalui tahap penghitungan. Bukan itu saja selain jalan juga ada bantunan dibidang kesehatan. 

"Infrastruktur jalan, balai desa dan pasilitas kesehatan itu penting demi untuk kenyamanan masyarakat," imbuhnya.

Sementara itu, Plt Bupati Kabupaten Muara Enim, Juarsah menyebut selama ini pihaknya mengalami kesulitan dalam merealiasaikan kebutuhan masyarakat tersebut. Karenanya dia menyampaikan hal ini dengan gubernur dengan harapan mendapatkan tanggapan yang positif.  

"Terima kasih pada pak Gubernur yang telah berkenan untuk membantu Kabupaten Muara Enim khususnya dibidang infrastruktur," tandasnya. (ril humas