10 Februari 2021

Dispopar dan KONI Atur Strategi Pembinaan Atlet Berprestasi

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com- Pengurus Daerah E-sport Indonesia (ESI) Kabupaten Musi Banyuasin bersama dengan 17 Kabupaten/Kota Se-Sumatera Selatan dilantik secara virtual melalui video Confrence, Rabu (10/2/21) bertempat di Aula Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Muba.


Pada kesempatan ini para pengurus ESI Kabupaten/Kota Se-Sumsel dilantik oleh Ketua Pengprov ESI Sumsel Brigjen Rudi Prasemilsa Mahks. Ia mengatakan,  pelantikan ini dilakukan secara serentak dengan memanfaatkan teknologi yang ada.


"Untuk itu, saya sangat mengapresiasi kegiatan pengukuhan ini. Dengan harapan agar kedepanya dapat membangun organisasi ini menjadi lebih baik lagi. Membina dan mengangkat prestasi ESI baik di tingkat nasional maupun asia,"ungkapnya


Lanjutnya, tujuan pelantikan pengurus di 17 kabupaten/kota sebagai bentuk keseriusan ESI dalam menjadi koordinator, regulator, fasilitator, arbitrator bagi seluruh komunitas, atlet, tim professional, organisasi, dan mewujudkan atlet berprestasi. Serta mampu menghasilkan sasaran yang diinginkan.


"Sudah saatnya kita didik para atlet dengan maksimal, melakukan pelatihan espot. Dengan terus bekerja dan berkarya. Jayalah Esport Indonesia dan jayalah Esport Sumsel,"ujarnya.


Sementara itu, Ketua Pengurus Daerah E-sports Indonesia

(ESI) Muba yang juga selaku Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Muba M Fariz SSTP MM menyampaikan, bahwa pihaknya sangat mendukung dan juga bersyukur karena sudah dilakukan pelantikan kepengurusan ESI Kabupaten Muba.  


Mudah-mudahan dengan  terbentuknya kepengurusan daerah ESI Kabupaten Muba pada massa bakti 2020-2024, dapat menampung dan mendidik keberadaan atlet Esport dan mencetak atlet-atlet berprestasi.


"Untuk mencapai sasaran yang diinginkan maka kami mohon  dukungannya, supaya dapat lebih baik lagi untuk kedepannya. Akan berupaya menjaring para atlet yang berprestasi untuk terus membanggakan Kabupaten Muba.  Insyaallah akan memberikan kontribusi yang baik,"bebernya.


Ketua KONI Muba H Raflen ST MSI juga menyampaikan, dengan sudah dilantiknya para kepengurusan ini maka dapat memberikan ide ataupun gagasan yang lebih maju kepada generasi muda dan menjadi katalisator dalam hal peningkatan kualitas Esports di Kabupaten Muba.


ESI merupakan organisasi olahraga yang telah diakui oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), sebagai cabang olahraga prestasi. "Semoga ESI dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk meraih prestasi, baik di kancah nasional maupun internasional,"tandasnya.

3.500 Keluarga Penerima Manfaat BST Disalurkan Melalui Kantor Pos Pusat Palembang Sumatera Selatan.

Liputansumsel.com


Palembang, Liputansumsel.com,- Demi membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak akibat pandemi Covid 19, Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan Bantuan Sosial Tunai ( BST).

Penyaluran Bantuan Sosial Tunai ( BST) dilakukan oleh PT. Pos Indonesia, hal ini diungkap oleh Risdawati selaku Kepala kantor Pos Induk Palembang Sumatera Selatan.


Saat dibincangi di ruang kerjanya Selasa pagi, 9 Februari 2021, Risdawati membeberkan, Sebanyak  3.500  Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Sosial Tunai disalurkan melalui Kantor pos Induk Palembang Provinsi Sumatera Selatan ini, bukan untuk masyarakat Kota Palembang saja, tetapi masyarakat Kabupaten Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Musi Banyu Asin dan Kabupaten Banyu Asin.


" Ada tiga cara penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) Pertama pengambilan sendiri oleh pihak keluarga penerima manfaat di kantor pos cabang maupun pusat, yang kedua diantarkan langsung oleh pihak kantor pos kepada keluarga  Penerima Manfaat bagi yang benar benar tidak bisa datang seperti lansia, difabel ( berkebutuhan khusus)

dan yang ketiga dibayarkan melalui komunitas komunitas yang daerah tersebut jauh dari kantor pos", kata Risdawati.


" Dengan adanya Bantuan Sosial Tunai ( BST) sebesar 300.000 Rupiah per bulan diharapkan Keluarga Penerima Manfaat dapat memenuhi kebutuhan pokok/ bahan makanan, beras/ jagung, lauk pauk, sayur mayur, buah buahan dan keperluan lain yang bermanfaat dalam menghadapi Pandemi Covid 19".

Pungkasnya.

(Armin)

Inisiasi Desa Internet Mandiri,Pemkab OKI Gandeng APJII Sumsel

Liputansumsel.com




OKI,Liputansumsel.com- Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (Pemkab OKI) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika mendorong pemberdayaan desa untuk menyediakan akses teknologi informasi termasuk menggunakan internet berbiaya murah bagi warga pedesaan.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten OKI, Alexander Bustomi melalui Sekretaris Dinas, Dodi Ariestanto mengatakan ketersediaan jaringan internet menjadi faktor penting membangun ekosistem digital di desa. Sebab, saat ini kondisi desa berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya.

“(Jaringan internet) ini yang kami kira sangat membantu dan mendukung supaya desa-desa kita yang tadinya tertinggal dan sangat tertinggal bisa lebih cepat, lebih maju, lebih berkembang dan bisa mendorong secara terus-menerus pertumbuhan ekonomi yang ada di desa,” ungkapnya saat menggelar Focus Group Discusion (FGD) Desa Internet Mandiri di Kecamatan Tanjung Lubuk, (10/2/21)..

Tantangan pemerataaan layanan akses digital di Ogan Komering Ilir menurut Dodi karena geografis wilayah serta terbatasnya peran pemda dalam penyediaan sarana dan prasarana pos dan telekomunikasi.


“Dan perlu di ketahui bahwa Pemerintah Daerah tidak bisa membangunkan tower telekomunikasi untuk masyarakat karena itu merupakan ranah bisnis telekomunikasi namun kita bisa menginisiasi dan mendorong provider untuk membangun itu dengan perhitungan dan pertimbangan bisnis mereka” terang dia.



Internet desa mandiri menurut Dody salah satu solusi yang ditawarkan Pemkab OKI. Untuk mewujudkan pemerataan layanan digital. Pemkab OKI menggandeng Asosiasi Penyelenggaran Jasa Internet Indonesia (APJII) Sumatera Selatan selaku asosiasi resmi yang akan membantu membuka akses internet di wilayah blank spot melalui program Desa Internet Mandiri.


Ketua APJII Sumsel Sony Oktapriandi mengungkap sejak tahun 2020 lalu secara nasional Program internet desa mandiri telah menyasar desa-desa daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T). 


“Secara nasional program ini sudah dimulai sejak tahun 2020. Target kami desa-desa yang memang termasuk daerah 3T, susah mengakses” ujar. 


Sony menjelaskan tiga alternative Teknologi yang digunakan APJII untuk menyediakan jaringan internet antara lain melalui kabel serat optik, radio sinyal dan satelit.  


“Tergantung pada kondisi wilayah desa. Jika telah ada tower telekomunikasi atau tiang listik saja bisa melalui serat optik, juga radio suar sinyal. Untuk wilayah blankspot memakai teknolongi satelit” terang dia.


Terkait pembiayaan jelas Sony, penyediaan jasa internet ini merupakan investasi bagi desa untuk mengembangkan Badan Usaha Unit Desa (BUMDes).

“Kalau kita lihat sekarang setiap desa punya dana desa dan dapat APBD. Nah, ini bisa dialokasikan ke BUMDes untuk membangun infrastruktur internet di desa-desa,” ujar dia.

Dengan kemandirian internet desa ini tambah dia desa akan mendapatkan akses internet (wifi), yang akan membantu ekosistem desa memproduksi hasil unggulannya agar masuk pada pasar global. 

Begitu juga, potensi pariwisata di desa yang sangat strategis bisa dipromosikan dengan baik dan berkembang sampai ke pasar global jika dibantu dengan infrastruktur digital yang masif. 

“Saya kira ini juga sangat berkesesuaian dengan visi Pak Bupati, membangun infrastruktur telekomunikasi di desa atau tol langit dan seterusnya itu sangat membantu desa-desa kita di seluruh OKI,” katanya. (PD)

Baznas Pesisir Selatan Serahkan Bantuan Bedah RTLH Pada Warga Kampung Rawang Amping Parak

Liputansumsel.com


Painan, Liputansumsel.com -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pesisir Selatan menyerahkan bantuan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada warga Kampung Rawang Amping Parak Kecamatan Sutera ,Romi Sos Rizol, Selasa (9/2).


Penyerahan bantuan bedah RTLH itu dilakukan langsung Wakil Ketua Bidang Administrasi, Umum dan SDM Baznas Pesisir Selatan, Junisman kepada Perangkat Walingari Amping Parak Nurdin Amrulah. 


Junisman usai penyerahan bantuan bedah rumah itu mengatakan, penerima bantuan bedah rumah merupakan warga miskin yang memiliki rumah tidak layak huni.  "Alhamdulillah mereka mendapat bantuan untuk biaya bedah rumah dari Baznas Pesisir Selatan yang diserahkan langsung kepada yang bersangkutan," ucapnya.


Dijelaskan, dana tersebut dimanfaatkan untuk pembelian bahan bangunan. Sedangkan pekerjaan bedah rumah dilaksanakan oleh masyarakat, terutama famili yang bersangkutan secara swadaya.


Disebutkan lebih lanjut, kondisi rumah warga itu sangat tidak layak dan juga memprihantinkan. Umumnya, konstruksi rumah terbuat dari kayu dan banyak yang lapuk.


Lebih lanjut dikatakan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pesisir Selatan tetap memprioritaskan bantuan bedah RTLH. "Betul, bantuan bedah rumah tidak layak huni itu menjadi salah satu program prioritas Baznas tahun 2021. Karena masih adanya warga kurang mampu yang belum memiliki rumah layak huni," ungkapnya.


Disebutkan, bedah rumah akan dilaksanakan pada sejumlah lokasi dengan alokasi dana Rp 20 juta per unit. Bantuan bedah rumah itu dilakukan sesuai mekanisme yang ada, dan tetap dilakukan pengawasa. 


Sementara Romi, warga penerima bantuan bedah RTLH itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Baznas Pesisir Selatan atas kepeduliannya membantu warga miskin. "Semoga bantuan bedah RTLH ini dapat dimanfaatkan dengan baik, dan kami bisa tinggal di rumah yang layak huni," ucapnya. (EL).

Sekda OKU Ajak Insan Pers Teruskan Kerjasama Yang Sudah Baik Dan Harmonis

Liputansumsel.com


Baturaja,liputansumsel.com - Sekda OKU Dr. Drs. Ir. H. Achmad Tarmizi, S.E, M.T, M.Si, M.H dalam Acara Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) OKU di Rumah Dinas Bupati OKU pada Selasa pagi (9/2) mengajak insan pers untuk meneruskan kerjasama yang sudah terjalin baik dan harmonis selama ini dengan Pemkab dan unsur Muspida OKU, termasuk Kapolres, Dandim, Kejari, Kakankemenag, Kepala Pengadilan Negeri dan Agama. 


"Dirgahayu Hari Pers Nasional kepada semua insan pers. Kiranya semangat Hari Pers Nasional Tahun ini menjadi penyemangat bagi kita semua untuk bekerja secara nyata demi kemajuan Kabupaten OKU. Oleh karenanya, mari kita lanjutkan kebersamaan dalam bekerja untuk menuju OKU maju dan sejahtera, "ujarnya mewakili Bupati OKU.


Kepada awak media usai acara, Sekda OKU menyatakan hubungan antara Insan Pers dengan Pemkab OKU sudah berjalan harmonis. 

"Mudah-mudahan kedepan hubungan harmonis ini dapat terus ditingkatkan dan dipertahankan dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan juga dapat difasilitasi oleh Bupati OKU pada Tahun Anggaran tahun yang akan datang untuk tempat sekretariat seperti

yang sudah disampaikan dan diusulkan oleh Ketua PWI OKU tadi, Namun harus sesuaikan aturan yang ada. Kalau memungkinkan bisa dimasukan ke APBD 2022," harapnya.

(Duan)