Kaum Milenial Antusias di Turnamen E-Sport

OKI, LiputanSumSel.Com – KAUM milenial berada di Bumi Bende Seguguk sangat antusias terhadap olahraga elektronik [E-sport], hal itu mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Wakil Bupati OKI, HM Djafar Shodiq menyampaikan kata sambutannya pada Turnamen E-Sport Kabupaten OKI, yang diselenggarakan oleh pengurus daerah cabang olahraga (Cabor) E-Sport Indonesia (ESI) Kabupaten OKI, di GOR Biduk Kajang Kayuagung, Kamis (8/4/2021).

Lebih lanjut dikatakan oleh orang nomor 2 di Kabupaten OKI ini, bahwa jumlah 3.000 player dari 498 tim peserta yang mengikuti Turnamen E-Sport Kabupaten OKI, sangat luar biasa. Hal ini menunjukan bahwa Esport atau olahraga elektronik saat ini sangat diminati, terbukti dari tingginya peminatnya dan Pemkab OKI sangat mengapresiasi.

“Semoga dengan adanya ESI Kabupaten OKI dapat menjadi wadah para pemuda milenial yang menyukai olahraga elektronik ini, sehingga dengan adanya event yang telah diselenggarakan ini, dapat menjadi cikal bakal munculnya atlet E-Sport, yang mampu menjawab tantangan perkembangan teknologi pada olahraga elektronik. Sehingga dapat memberikan prestasi dan membawa nama Kabupaten OKI pada tingkat provinsi maupun nasional,” katanya.

Sebelumnya Ketua Umum ESI Kabupaten OKI, Iwan Setiawan, SKM, M.Kes, dalam sambutannya mengatakan, Turnamen E-Sport Kabupaten OKI merupakan upayah untuk mengakomodir pecinta game online dalam menyalurkan hobinya.

“Sekaligus memperkenalkan kepada publik terutama para gamer yang tergabung dalam komunitas, bahwasanya Pengcab E-Sport Kabupaten OKI hadir sebagai wadah induk para gamer di Bumi Bende Seguguk,” jelasnya.

Selain dari pada itu, event ini merupakan sebuah ajang seleksi dan penjaringan bagi para gamer yang ada di Bumi Bende Seguguk. “Yang terbaik bakal kita rekrut untuk persiapan menghadapi Porprov di Kabupaten OKU Selatan mendatang,” bebernya.

Ketua panitia pelaksana Turnamen E-Sport Kabupaten OKI, Hengky Prandeska, SH, dalam laporannya mengatakan bahwa pada turnamen ini diikuti sebanyak 3.000 player yang terdiri dari 498 tim peserta. Adapun devisi yang dipertandingan yakni, Mobile Legend, Free Fire dan PUBG.

“Turnamen telah berjalan, saat ini telah memasuki babak grand final dan tim yang bertahan pada babak final lalu menjadi pemenang, akan mendapatkan hadiah dengan total mencapai puluhan juta rupiah. Diperkirakan pertandingan final akan berlangsung pada tanggal 10 April 2021, sekaligus penutupan dan pembagian hadiah bagi para juara,” jelasnya.(PD)

Read More

Bupati Askolani Bantu Mesin Genset dan Bedah Rumah di Desa Cendana

 Pangkalan Balai,liputansumsel.com – Bupati Banyuasin H Askolani didampingi Wabup H Slamet memulai rangkaian safari ramadhan 1442 H dan terawih keliling Pemkab Banyuasin di Masjid Darussalam Desa Cendana Kecamatan Muara Sugihan, Kamis (15/4/2021).

Di Desa Eks transmigrasi perairan Kabupaten Banyuasin tersebut, Bupati Inovatif 2019 ini menyerahkan sejumlah bantuan Pemkab Banyuasin dan Baznas Banyuasin seperti mesin genset 1 unit, bantuan uang pembangunan masjid Rp 10 juta, 100 paket sembako untuk pakir miskin, bantuan bedah rumah tidak layak huni.

Tidak hanya itu, putra sulung Bupati Askolani, Syarifhidayutullah Askolani Putra nampak menyerahkan santunan dari keluarga untuk anak yatim piatu dan pakir miskin yang diserahkan kepada Camat Muara Sugihan Welli.

Hadir dalam safari ramadhan kali ini, Ketua DPRD Irian Setiawan, Sekda HM Senen Har, unsur FKPD, Kepala OPD, Ketua MUI dan Ketua BAZNAS.

Bupati Askolani mengajak masyarakat Kecamatan Muara Sugihan untuk memanfaatkan bulan suci ramadhan ini untuk memperbanyak amal kebaikan diantaranya dengan memperbanyak sodakoh untuk membantu sesama.

” Bulan suci ramadhan ini semua pahala amal kebaikan dilipat gandakan, kita manfaatkan kesempatan. Ayo perbanyak sodakoh untuk membantu sesama. Mari kita menabung dengan Allah SWT, kalau menabung di bank bunganya hanya beberapa persen tetapi kalau menabung dengan Allah bunganya berlimpat ganda, “terangnya.

Bupati Askolani menegaskan bahwa dua tahun kepemimpinannya pembangunan melalui 7 program andalan Banyuasin Bangkit Adil Sejahtera dan 12 gerakan bersama masyarakat terus dilaksanakan dan manfaatnya sudah dirasakan oleh masyarakat.

” Apakah dua tahun kepemimpinan saya dan pakde Slamet hasil pembangunan sudah bapak/ibu rasakan manfaatnya, ” tanya Bupati Askolani dan kompak dijawab masyarakat dengan teriakan sudah dirasakan.

” Jalan poros Air Kumbang-Muara Padang menuju Muara Sugihan sudah dicor beton, mobil motor tidak lagi nginap di kebun sawit karena kondisi hancurnya jalan, setidaknya jalan poros yang kita bangun sudah mengurangi kesulitan trasnportasi yang dirasakan selama ini. Insyaallah tahun ini sampai akhir jabatan kami jalan poros Muara Sugihan akan kita lanjutkan dan dituntaskan sehingga semuanya cor beton, “katanya.

Pelayanan administrasi kependudukan, melalui inovasi Jam Kunci yang dilakukan Disducapil terang Askolani sudah sangat mempermuda layanan kepada masyarakat. Tidak perlu ke Pangkalan Balai cukup ke kantor kecamatan karena sudah dibentuk UPTD Disdukcapil dan semuanya gratis. Bahkan melalui inovasi Jam Kunci layanan administrasi kependudukan ke desa-desa.

” Hebatnya lagi e KTP dan lainnya diantar langsung ke rumah melalui jasa Kantor Pos ataupun petugas langsung yang antar. Bahkan bisa sambil belanja, masyarakat bisa urus e KTP di pusat pelayanan Sembilang di OPI Mal, yang pelayanannya tujuh hari tanpa libur. Semua ini kami lakukan untuk pelayanan terbaik bagi masyarakat Banyuasin, “tegasnya.

Dan banyak lagi kemajuan yang sudah dicapai dan telah diakui pemerintah pusat dan Provinsi Sumsel dengan banyaknya perhargaan yang kita terima. Dan khusus untuk para petani terus semangat, produksi harus terus kita tingkatkan sehingga Kabupaten Banyuasin bisa tembus peringkat 3 atau 4 penghasil beras terbesar nasional. Dimana pada tahun 2020 berdasarkan data BPS produksi gabah 917.157 ton gabah kering giling atau setara dengan 526.173 ton beras dari luas panen 211.187 hektar.

” Saya mengajak masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan 12 gerakan bersama masyarakat yakni Gerakan Siswa Membaca dan Menulis (Simanis), BEGESA, GERBANG KEREN, Gerakan Gotong Royong (Gorong), Gerakan Menuntut Amal (GEMA), Gerakan Tanam Sayur Mayur (GERTAS), Gerbang Tobaru, Gerakan Memelihara Ternak Unggas (Gemar Tugas), Gerakan Pengembangan Perikanan Rakyat (Gerbang Perak), Pulau Buah, Program Optimalisasi Rumah Masyarakat (Pro Rakyat) dan Gerakan Peduli Sampah (GPS). 12 gerakan ini hanya bersifat stimulan dan tidak akan mungkin pemerintah dengan anggaran yang terbatas mampu untuk membantu seluruh masyarakat, namun dengan gerakan masyarakat saya optimis ini bisa berjalan sesuai harapan, ” harapnya.

” Contoh gerakan tanam sayur mayur, saya pikir gerakan ini tidak memerlukan biaya besar karena masyarakat sangat muda melaksanakannya seperti tanam cabe, terong, katu, bayam dan lainnya bisa dipakarangan rumah. Maka saya minta camat dan kades termasuk para pemuda dan tokoh masyarakat untuk mensosialisasikan hal ini kepada masyarakat. Saya tidak mau dengar lagi kita diam di desa tapi beli sayur ke Kota. Kita balik dengan gerakan tanam sayur mayur ini, masyarakat kita ke Kota bukan beli sayur tapi jual sayur, ” tandasnya.

Read More

Dihadiri Dua Mantan Bupati, Hari Jadi Pesisir Selatan Diperingati Secara Sederhana Dalam Rapat Paripurna DPRD.

Padang,  Painan,  Liputansumsel.com -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, (DPRD)  Pesisir Selatan, menggelar rapat paripurna istimewa dalam rangka Peringatan Hari Jadi Kabupaten Pesisir Selatan ke-73, Kamis (15/4) di ruang rapat DPRD setempat. 

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD, Ermizan, didampingi Wakil Ketua, Aprial Habbas beserta anggota DPRD lainnya, dihadiri tokoh masyarakat sekaligus Bupati Pesisir Selatan, 1995-2005,  Darizal Basir, dan Bupati Periode 2005-2015 Nasrul Abit. 

Pada kesempatan itu, hadir Bupati Rusma Yul Anwar, Wakil Bupati, Rudi Hariyansyah, Anggota DPR RI,  Forkopimda, kepala perangkat daerah, tokoh masyarakat, tokoh perantau, niniak mamak, alim ulama, bundo kanduang, dan undangan lainnya. 

Ketua DPRD Pesisir Selatan, Ermizen mengatakan, peringatan Hari Jadi Kabupaten yang dilaksanakan setiap tahunnya merupakan momen penting bagi daerah dan masyarakat untuk meningkatkan semangat membangun daerah. 

"Peringatan Hari Jadi Kabupaten ini hendaknya juga dijadikan sebagai evaluasi dan semangat bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan pembangunan dalam rangka menciptakan kesejahteraan masyarakat kedepan," ucapnya. 

Dalam kesempatan Ketua DPRD menantang Bupati Rusma Yul Anwar, untuk memacu peningkatan ekonomi dan pendapatan asli daerah (PAD) dengan mengembangkan potensi kelautan dan perikanan dan sektor pariwisata. 

" Pesisir Selatan memiliki potensi laut dan pariwisata. Saya tantang saudara bupati untuk mengembangkannya sebagai andalan peningkatan ekonomi dan PAD," kata Ermizen. 

Bupati Rusma Yul Anwar dalam sambutannya mengatakan,  tanggal 15 April 1948 merupakan hari bersejarah, dimana saat itulah terbentuknya Kabupaten Pesisir Selatan. 

Disebutkan, momentum Hari Jadi Kabupaten ini hendaknya sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Dengan usianya yang ke 73, maka pemerintah daerah terus berbenah dan meningkatkan pembangunan baik fisik, mental maupun sumberdaya manusia yang berkualitas. 

"Itu merupakan komitmen pemerintah daerah kepada masyarakat. Ke depan pemkab akan meningkatkan kualitas pendidikan dalam rangka menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, derajat kesehatan masyarakat serta ekonomi kerakyatan," katanya. 

Lebih lanjut, dikatakan pihaknya menyadari saat ini keuangan daerah dalam kondisi sulit akibat pandemi covid 19. 

Untuk itu pihaknya dalam bulan ini telah melakukan safari ke sejumlah kementerian guna menjalin komunilasi dengan pemerintah pusat. 

" Untuk memacu pembangunan pemkab terus menggaet dana pusat dengan mengajukan  program ke kemenyerian," katanya. 

Dikatakan, sekarang pihaknya sudah bertemu denhan sembilan orang menteri kabinet Presiden Joko Widodo. Diantaranya, yang terbaru bertemu Menteri Koperasi dan UKM, Menterì BUMN, Meteri Kelautan dan Perikanan serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. 

" Minggu depan saya rencanakan bertemu  dengan menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Menteri Sosial," ungkapnya. 

Sementara tokoh masyarakat Pesisir Selatan yang juga Anggota DPR RI, H.Darizal Basir mengawali sambutanya mengucapkan selamat Hari Jadi Kabupaten Pesisir Selatan ke-73.- 

"Peringatan Hari Jadi Kabupaten Pesisir Selatan ini hendaknya menjadi momentum bergembira, refleksi tentang sejauhmana capaian pembangunan, sekaligus tantangan dan strategi daerah menjawab berbagai persoalan yang ada," ucapnya. 

Menurutnya, Pesisir Selatan tidak tumbuh dan berkembang dalam sekejap, akan tetap membutuhkan waktu yang panjang dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Ia juga menyampaikan bahwa kepemimpinan baru Bupati Rusma Yul Anwar dan Wakil Bupati, Rudi Hariyansyah dihadapkan dengan situasi sulit yaitu Pandemi Covid-19 dan keterbatasan anggaran. 

Terkait hal itu, maka bupati diminta untuk bangun relasi dan lobi secara intenisf ke pemerintah pusat untuk mendapatkan program pembangunan yang dibutuhkan daerah . Pihaknya juga mengapresiasi langkah cepat bupati menemui sejumlah menteri menyampaikan usulan program yang bisa dibawa ke Pesisir Selatan. 

"Mari bergandengan tangan membangun daerah..Pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri menjalankan fungsinya, tetapi membutuhkan dukungan dari segenap elemen masyarakat. Selain itu, kita berharap Pandemi Covid-19 segera berakhir.," harapnya. (EL).

Read More

Bupati Askolani Safari Ramadhan di 21 Kecamatan Sekaligus Tinjau Hasil Pembangunan

Pangkalan Balai, Liputansumsel.com,– Bupati Banyuasin H Askolani dan Wakil Bupati H Slamet beserta unsur FKPD Kabupaten Banyuasin pada puasa ramadhan 1442 H akan berkeliling 21 Kecamatan dalam rangkaian kegiatan safari Ramadhan dan sekaligus meninjau hasil pembangunan visi misi Banyuasin Bangkit Adil Sejahtera dengan 7 program andalan dan 12 gerakan bersama masyarakat yang telah dilaksanakan dalam kurun waktu dua tahun terakhir.

Kegiatan safari Ramadhan keliling ini akan dilaksanakan 14 April – 8 Mei 2021. Dimulai pada Rabu 8 April pembukaan safari Ramadhan di Masjid Agung Al Amir dengan diisi ceramah agama oleh Ustad Solihin Hasibuan, dilanjutkan dengan buka bersama, sholat magrib dan terawe berjamaah.

Selanjutnya, safari Ramadhan di Masjid Darussalam Desa Cendana Kecamatan Muara Sugihan,. Masjid Jamiatul Muslimin Kelurahan Makartijaya Kecamatan Makartijaya, Masjid Darul Muttaqin Desa Sidomulyo Kecamatan Tungkal Ilir, Masjid Quba Desa Paldas Kecamatan Rantau Bayur, Masjid Jami Desa Sungsang II Kecamatan Banyuasin II, Masjid Al Khoiriyah Desa Daya Makmur Kecamatan Muara Padang, Masjid Baiturrahman Desa Tirta Makmur Kecamatan Air Kumbang, Masjid Al Muhajirin Desa Taja Raya I Kecamatan Betung.

Masjid Baiturrahman Desa Salek Mukti Kecamatan Air Saleh, Masjid Aflahul Mukminin Desa Terusan Dalam Kecamatan Sumber Marga Telang, Masjid Al Muhajirin Desa Merah Mata Kecamatan Banyuasin I, Masjid Al Hidayah Desa Durian Gadis Kecamatan Rambutan, Masjid Baitul Iman Kelurahan Sukomoro Kecamatan Talang Kelapa dan Masjid Baiturrohmah Desa Telang Jaya Kecamatan Muara Telang.

Kemudian, Masjid Jami’al Muttaqin Desa Penuguan Kecamatan Selat Penuguan, Masjid Miftahul Jannah Desa Bunga Karang Kecamatan Tanjung Lagi, Masjid Falahul Muhajirin Desa Rukun Makmur Kecamatan Pulau Rimau, Masjid Nurul Hidayah Desa Sumber Rejeki Kecamatan Karang Agung Ilir, Masjid Nurul Hikmah Desa Santan Sari Kecamatan Sembawa, Masjid Al Muttaqin Desa Durian Daun Kecamatan Suak Tapeh dan Masjid Taqwa Desa Galang Tinggi Kecamatan Banyuasin III.

Bupati H Askolani menegaskan bahwa safari ramadhan ini bagian dari upaya Pemkab Banyuasin untuk menjalin kebersamaan dan kekompakan dengan masyarakat serta sekaligus untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Dengan kegiatan ini, setidaknya pihaknya akan banyak mendapatkan informasi terkait proses pembangunan yang telah, sedang dan akan dilaksanakan.

” Melalui kegiatan ini juga, kita akan menyalurkan bantuan pembangunan masjid, menyalurkan santunan bagi kaum duafa yang dititipkan melalui BAZNAS Banyuasin, meninjau hasil pembangunan dan juga memberikan pelayanan seperti pelayanan administrasi kependudukan dan kesehatan kepada masyarakat, “tegas Bupati Askolani didampingi Kabag Kesra Setda Pemkab Banyuasin DR H Salni Fajar.

Safari Ramadhan ini lanjut Bupati Askolani termasuk dalam program Banyuasin religius Banyuasin Bangkit Adil Sejahtera. Dan telah dilaksanakan sejak tahun 2019 lalu namun pada tahun 2020 tidak dilaksanakan karena adanya pandemi Covid 19. Namun tahun ini kita laksanakan dengan tetap mematuhi Protokol kesehatan seperti mamakai masker, menjaga jarak dan rutin mencuci tangan.

” Kegiatan safari ini upaya kita pembangunan mental spiritual masyarakat, karena kita juga mendatangkan para penceramah yang akan mengisi siraman rohani. Disamping Silaturahmi dan menjalin kebersamaan dengan masyarakat, ” tandas suami Dokter Fitri Askolani ini

Bahkan Tambah Bupati Askolani, safari ramadhan ini momentum untuk mensosialisasikan dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan 12 gerakan bersama masyarakat yakni Gerakan Siswa Membaca dan Menulis (Simanis), BEGESA, GERBANG KEREN, Gerakan Gotong Royong (Gorong), Gerakan Menuntut Amal (GEMA), Gerakan Tanam Sayur Mayur (GERTAS), Gerbang Tobaru, Gerakan Memelihara Ternak Unggas (Gemar Tugas), Gerakan Pengembangan Perikanan Rakyat (Gerbang Perak), Pulau Buah, Program Optimalisasi Rumah Masyarakat (Pro Rakyat) dan Gerakan Peduli Sampah (GPS).

Read More

Tanam 2.000 Bibit Buah, Pemkab Banyuasin dan PBB Sukseskan Pulawan Bueh.

BANYUASIN, Liputansumsel.com, – Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin bersama Pemuda Batak Bersatu (PBB) melakukan penanaman bibit tanaman buah-buahan di halaman Rumah Susun Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Rabu (14/04/2021). 

Kegiatan ini juga merupakan salah satu wujud nyata perhatian pemerintah melalui PBB Banyuasin dalam upaya memulihkan perekonomian masyarakat yang lumpuh akibat pandemi covid 19.

Bupati Banyuasin, Askolani didampingi Wakil Bupati Banyuasin, Slamet Somosentono mengatakan, atas nama Pemkab Banyuasin kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik bantuan bibit buah-buahan dari PBB Banyuasin ini, yang mana sejalan dengan 7 (tujuh) Program Prioritas dan 12 Gerakan Bersama Masyarakat yaitu Pulawan Bueh semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat Banyuasin.

“Sebanyak 2.000 batang yang terdiri dari Tanaman Akasia sebanyak 500 batang, Daun salam sebanyak 500 batang, Tanaman Petai sebanyak 500 batang, Tanaman Jengkol sebanyak 250 batang, tanaman Durian sebanyak 250 batang. Bibit-bibit ini nantinya akan ditanam di Rusunawa, Polres, Kodim, Kantor Camat Banyuasin III,”jelasnya.

Askolani menambahkan, Pemkab Banyuasin telah merencanakan pelaksanaan pengadaan bantuan bibit buah-buahan varietas unggulan Nasional dan Daerah kepada masyarakat yang memiliki pekarangan di seluruh wilayah baik ditingkat Kecamatan atau Pedesaan yang ada di Kabupaten Banyuasin.

“Dalam mensukseskan program tersebut Banyuasin menggunakan Bantuan APBD/APBN dapat juga menggunakan Dana Desa, Bantuan BUMD, BUMDES, CSR, Perusahaan, serta swadaya masyarakat melalui kegiatan sosial atau keagamaan”, tegasnya.

Sementara itu, Ketua Pemuda Batak Bersatu DPC Banyuasin, Supendi Situmorang mengatakan, bahwa tanaman buah-buahan dapat memberikan manfaat untuk dikonsumsi buahnya terutama untuk masyarakat Kabupaten Banyuasin.

“Kami dari PBB Banyuasin akan terus bersinergi dengan Pemkab Banyuasin dan siap mendukung program Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera yang mana salah satu gerakannya yaitu Pulawan Bueh,” katanya.

Read More