Bersama Menparekraf RI, Walikota Molen Hadiri Workshop Kata Kreatif Kota Pangkalpinang

PANGKALPINANG, Liputansumsel.com, – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno bersama Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil menghadiri Workshop Kata Kreatif Kota Pangkalpinang Tahun 2023, di ruang rapat kantor Walikota Pangkalpinang. Sabtu (3/6/23).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno yang akrab disapa Mas Menteri menyampaikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengapresiasi kepada Pemkot Pangkalpinang khususnya kepada Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang yang berhasil mengikuti uji petik sehingga Kota Pangkalpinang di tetapkan sebagai Kota Kreatif bagian kuliner.

“Apresiasi kepada Pemkot Pangkalpinang yang berhasil mengikuti uji petik sehingga oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menetapkan Kota Pangkalpinang sebagai Kota Kreatif bagian kuliner,” ujarnya.

Ia menambahkan, setelah melihat kegiatan Food Milineal Festival Kota Pangkalpinang yang di adakan Pemkot Pangkalpinang ini menjadi ketertarikan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mengagendakan Food Milineal Festival Kota Pangkalpinang sebagai Kharisma Event Nusantara.

“Tadi saya tertarik dengan begitu banyaknya umkm di kegiatan Food Milineal Festival (FMF) Kota Pangkalpinang, hal ini sangat inspiratif untuk dikembangkan lagi dengan kita akan agendakan FMF ini masuk agenda pariwisata nasional dan internasional sebagai Kharisma Event Nusantara,” tuturnya.

Disampaikan juga oleh Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada Menteri Parekraf RI yang telah hadir di Kota Pangkalpinang dan sudah memberikan aspirasinya dengan mengagendakan Food Milineal Festival (FMF) Kota Pangkalpinang, masuk agenda pariwisata nasional dan internasional sebagai Kharisma Event Nusantara.

“Apresiasi kepada Mas Menteri yang akan memberikan kesempatan kepada Kota Pangkalpinang untuk masuk dalam agenda pariwisata internasional di Kharisma Event Nusantara dan Pemkot Pangkalpinang siap mendukung sepenuhnya program kata kreatif oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” pungkasnya. (*)

Read More

Bupati Buka Keran Dana Pusat, Gubernur Gelontorkan 15 Miliar untuk Perbaikan Jalan Cengal

OKI, LiputanSumSel.Com---Harapan masyarakat di Kecamatan Sungai Menang dan Cengal Kabupaten Ogan Komering Ilir untuk mendapat infrastruktur yang layak segera terwujud. Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru menjanjikan dana sebesar 15 Miliar Rupiah dari Anggaran Pendapatan dan Belanda Daerah Perubahan (APBD-P) Tahun 2023. Sebelumnya Pemkab OKI juga mendapat kuncuran anggaran senilai 60 Miliar dari Dana Inpres percepatan pembangunan jalan daerah untuk perbaikan jalan di wilayah pesisir timur Sumatera Selatan itu.

.

"Jalan di tiga Kecamatan (Kayuagung-Pedamaran Timur-Sungai Menang-Cengal) total panjangnya mencapai 96 KM. Kondisinya kita inventarisir 70 persen jalan sudah baik. Jalan yang rusak ada sekitar 4 titik rusak berat dan 5 titik rusak ringan. Kerusakan lebih kurang 3 – 4 KM, yang rusak berat ini akan segera ditangani," terang Gubernur Deru didampingi Bupati OKI, Iskandar saat mengunjungi Kecamatan Cengal pada Jum,at, (2/6).

.

Deru menyebut kerusakan jalan bukan karena kurangnya perhatian pemerintah atau kualitas jalan yang tidak layak, namun  juga di dorong  aktifitas ekonomi yang meningkat pesat di wilayah ini. Dia pun berjanji akan menggelontorkan APBD Provinsi Sumsel untuk perbaikan jalan di OKI.

.

"Jadi disamping kucuran dana pusat kita intervensi melalui APBD-P Provinsi sebesar 15 Miliar. Kita upayakan dulu perbaikan dititik rusak berat segera dilakukan, Paling tidak jalan ini bisa nyaman dilalui masyarakat,” tuturnya.

.

Sementara Bupati OKI, H. Iskandar, SE menyebut pada tahun 2022 lalu Pemkab OKI telah mengusulkan anggaran infrastruktur melalui dana inpres  percepatan peningkatan konektivitas jalan ke pemerintah pusat.

.

"Di dorong juga oleh anggota DPR RI perwakilan Sumsel kita mendapat gelontoran dana Inpres infrastruktur sebesar 60 Miliar untuk perbaikan jalan di Kecamatan Cengal ini," Ungkap Iskandar.

.

Iskandar mengatakan dukungan dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi serta kepedulian pelaku usaha dibutuhkan untuk menuntaskan permasalahan infrastruktur di wilayah ini mengingat Panjang jalan yang menjadi tanggungjawab Pemerintah Kabupaten mencapai 2.037,106 kilometer (KM).

.

"Kita  memiliki keterbatasan untuk menuntaskan persoalan infrastruktur jika hanya mengandalkan APBD baik dari segi luas wilayah, luasnya jangkauan hingga keterbatasan anggaran untuk itu dukungan pusat, propinsi dan swasta sangat dibutuhkan," Jelas Iskandar.

.

Skala prioritas menurut Bupati dua periode ini menjadi salah satu solusi pengentasan ketimpangan infrastruktur di wilayah ini.

.

"Beberapa tahun lalu kita fokus misalnya ruas Kayuagung-Sepucuk-Pedamaran Timur sepanjang 38 Km mampu kita tuntaskan namun masih banyak ruas lain yang perlu  diperhatikan," Ungkap Iskandar.

.

Selain jalan di Kecamatan Cengal Pemkab OKI juga sudah mulai melakukan titik nol perbaikan di sejumlah ruas jalan di wilayah ini antara lain ruas SP. Padang-Pampangan-Lebung Batang-Tulung Selapan dan ruas jalan lainnya yang sedang masuk tahap tender di LPSE Kabupaten OKI.(Pov)

Read More

Herman Deru Harapkan Pujakesuma Beri Kontribusi Dalam Menjaga Kelestarian Budaya dan Adat di Sumsel

PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Herman Deru meminta agar pengurus Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Pujakesuma) terus aktif dan berperan dalam menjaga kelestarian budaya dan adat istiadat, khusunya di Sumsel.

Hal itu disampaikannya ketika hadir dalam pelantikan dewan pimpinan Pujakesuma periode 2022-2027 di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang, Kamis (1/6).

Dimana menurut Herman Deru, kelestarian adat dan budaya merupakan salah satu hal penting dijaga.

 "Saya harapkan Pujakesuma ini dapat memberikan kontribusi dalam menjaga budaya dan adat. Tantangan kita saat ini adalah modernisasi. Jangan sampai budaya dan adat kita justru tergerus dan hilang karena budaya asing," kata Herman Deru.

Herman Deru sendiri sebelumnya telah membuat Peraturan Daerah (Perda) terkait kearifan lokal.

"Perda tersebut kita keluarkan untuk menata kearifan lokal yang disimbolkan oleh tanjak. Tanjak tersebut sebagai simbol pemersatu suku-suku yang ada di Sumsel ini," tuturnya.

Disisi lain, Herman Deru mengakui, kehadiran masyarakat keturunan suku Jawa di Sumsel membawa dampak cukup baik bagi daerah ini.

Dimana etos kerja baik yang menjadi sikap masyarakat jawa pada umumnya bisa dicontoh masyarakat Sumsel.

"Banyak yang dapat ditiru oleh penduduk asli Sumsel dari masyarakat Jawa ini  salah satunya soal kedisiplinan kerjanya. Inilah yang membuat sejumlah sektor di Sumsel bisa tumbuh menjadi besar seperti sektor pertanian," terangnya.

Dia menjelaskan, menurut data BPS, masyarakat keturunan Jawa yang ada di Sumsel sebesar 38 persen.

"Namun penyebarannya memang tidak merata. Paling banyak di daerah OKU Raya, kemudian Lubuklinggau, Musi Rawas, Muratara, OKI dan Banyuasin," bebernya.

Dia berharap, keberadaan keturunan Jawa di Sumsel ini dapat terus mendongkrak kemajuan di daerah ini.

"Kita harapkan ini terus berjalan baik dan Pujakesuma juga bisa mendorong perbaikan ekonomi di Sumsel," paparnya.

Sementara itu, Ketua DPW Pujakesuma Sumsel H Devi Suhartoni mengatakan, Pujakesuma merupakan wadah bagi masyarakat Jawa yang ada di Sumsel.

"Kita berupaya untuk menjadi penggerak ekonomi di Sumsel. Saat ini, kita mendorong anak muda menjadi pengurus Pujakesuma," kata Bupati Muratara itu.

Diketahui, pelantikan tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Umum Pujakesuma Eko Supiarto. Dimana Bupati Muratara H Devi Suhartoni ditunjuk menjadi Ketua DPW Pujakesuma Sumsel.

"Kita berharap kehadiran Pujakesuma ini dapat membawa dampak baik bagi kebudayaan Budan ekonomi. Karena pengurus Pujakesuma ini dari berbagai profesi," pungkasnya.

Read More

Herman Deru : Edukasi Generasi Muda Akan Pentingnya Olahraga Untuk Kebugaran Tubuh

* Buka Fun Turnament Football Usia 45 Piala Gubernur

PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Herman Deru  secara resmi membuka Fun Turnament Football Usia 45 memperebutkan Piala Gubernur Sumsel dan Bank Sumsel Babel Tahun 2023 yang  diselenggarakan  Plaju United All Star (Puos) yang dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Aneka Komplek Pertamina Plaju, Kamis (1/6).

Herman Deru mengatakan kegiatan ini sebagai silaturahmi dan mengolahragakan diri masing-masing peserta sekaligus sebagai cara memberikan edukasi kepada generasi muda. Namun para pemain bola ini yang paling penting tidak melupakan soal kebugaran tubuh. 

Herman Deru juga menyarankan agar perlunya melibatkan anak-anak dalam kepanitiaan untuk mengelolah even-even olahraga seperti ini. 

Selanjut kata Herman Deru kegiatan ini juga jangan semata untuk mengejar tropi juara,  tapi yang paling utama itu adalah silaturahmi dan menjaga kesehatan. 

"Juara sebagai target namun yang penting adalah menjuarai diri sendiri dalam mengelolah emosi, tubuh dengan olahraga yang tertib dan sehat," katanya. 

Herman Deru berharap melalui olahraga ini dapat mempererat hubungan antara masyarakat dan pertamina, masyarakat dengan pemerintah. Artinya tidak ada gunanya sebanyak apapun pendanaan membangun fasilitas olahraga kalau tifak bersama masyarakat yang sehat. 

"Selamat berolahraga semoga ini mejaga silaturahmi dan kebersamaan," tutup Herman Deru

Sementara itu Ketua Panitia, Rustam Effendi dalam laporannya mengatakan Puos merupakan perkumpulan para pemain sepakbola yang dulunya memperkuat tim-tim yang ada di Plaju. 

"Kami menyelenggarakan turnament ini selain sebagai ajang silaturahmi dan juga untuk memupuk persahabatan," katanya. 

Peserta 12 tim berusia diatas 45 tahun yang diselenggarakan mulai tanggal 1 sampai 4 Juni 2023. 

"Kami harapkan turnamen memberikan motivasi serta dapat menjamur para pemain muda dan kami harapkan piala gubernur ini setiap tahunnya dilakukan," pungkasnya.***

Read More

Walikota Molen Hadiri Pelantikan PWP ICMI Babel

PANGKALPINANG, Liputansumsel.com,  – Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil menghadiri pelantikan Majelis Pengurus Wilayah Pemuda Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Provinsi Bangka Belitung, di Ruang OR Kantor Walikota Pangkalpinang, Jumat (2/6/2023).

Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil dalam sambutannya menyampaikan dengan dilantiknya ICMI Wilayah Bangka Belitung memberi sebuah harapan ke masyarakat bagaimana pemuda cendikiawan dapat berperan melalui inovasi dan daya pikirnya dalam memberikan solisi terhadap permasalahan yang dihadapi saat ini.

“Saya yakin dan percaya pemuda cendekiawan ini bisa berkontribusi untuk membantu permasalahan dalam kondisi sekarang. Itu yang kita harapkan,” ucap Molen.

Molen mengatakan, peran pemuda cendekiawan sangat diperlukan di tengah gempuran era digital dengan kondisi yang dihadapi sekarang. Cendekiawan, kata Molen, merupakan kumpulan orang-orang yang memiliki intelektual dan pintar dengan memegang teguh prinsip Pancasila sehingga melalui mereka lah dapat menyebarkan pemahaman untuk berpegang teguh dan tidak terpecah belah termakan hoaks.

“Pemkot Pangkalpinang sangat mendukung kegiatan-kegiatan positif pemuda ICMI Babel dan senang hati akan memfasilitasi sesuai dengan ketentuan yang ada,” pungkasnya. (*)

Read More