12 Januari 2024

Audensi YGANN DPC Muara Enim, BNN Siap Berkolaborasi

Liputansumsel.com


Muara Enim - Liputansumsel.com--Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Muara Enim Yayasan Gugus Antisipasi Narkotika Nusantara (YGANN) beraudiensi disambut baik oleh AKBP Irzan Haryono SH MSi selaku kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Muara Enim didampingi Kasubag Umum, Rabu (10/012024) bertempat di ruang aula pertemuan BNN wilayah Kelurahan Pasar 1. 


Dalam sambutannya, Kepala BNN Kabupaten Muara Enim menyambut baik adanya audensi DPC Yayasan GANN untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam pencegahan serta pemberantasan  penyalahgunaan narkotika terkhusus di wilayah Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan," ungkap AKBP Irzan.


Lebih lanjut, Kepala BNN menyampaikan masalah narkoba ini bukanlah tugas BNN saja, tapi semua lapisan masyarakat pun terlibat untuk membantu dalam pencegahan penyalahgunaan dan perederan narkoba.


Ditambahkannya, dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba antara pemerintah, Polri, BNN dan masyarakat harus kerjasama dengan berkolaborasi untuk memberantas penyalahgunaan narkoba tersebut.


AKBP Irzan menuturkan, dengan keberadaan DPC Yayasan GANN ini diharapkan bisa saling memberikan edukasi dan informasi agar masyarakat dapat mengerti dengan melakukan sosialisasi serta penyuluhan kepada masyarakat, di sekolah, di perusahaan dan BNNK siap untuk menjalin kerjasama dalam kegiatan sosialisai serta penyuluhan tersebut.


Sementara diungkapkan Ketua DPC Yayasan GANN Endang Herlia, terima kasih kepada Kepala BNN Kabupaten Muara Enim sudah menerima kami untuk melakukan audiensi guna memperkuat tali silaturahmi dan bekerjasama dalam memberikan edukasi terhadap masyarakat untuk tidak melakukan penyalahgunaan narkotika.


"Terjalinnya silaturahmi ini dapat mewujudkan kolaborasi dalam upaya mengurangi peredaran dan penyalahgunaan narkotika khususnya di Kabupaten Muara Enim," terangnya.


Masih ditempat yang sama, ditambahkan Kiki Marlyn selaku salah penasehat di DPC Yayasan GANN mengatakan ini merupakan kegiatan perdana Tahun 2024 dan terima kasih kepala BNN sudah menyambut baik untuk bersinergi.


"Dalam visi misi Yayasan GANN, untuk membantu masyarakat sebagai bentuk pengabdian untuk membantu pemerintah dalam mensosialisasikan bahayanya narkoba yang menjadi musuh pemerintah dan masyarakat, karena Yayasan GANN terpanggil untuk pencegahan penyalahgunaan narkoba,"  papar Kiki Marlyn.


Dalam kesempatan itu juga Natan menambahkan, sebagai pengurus YGANN, tentu akan mendukung BNN dalam memerangi peredaran serta penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Muara Enim seoptimal mungkin.


Dikatakan Natan, "Untuk berkolaborasi dalam bentuk kegiatan penyuluhan kepada masyarakat serta kedepan akan melakukan kerjasama untuk kegiatan test urine ke karyawan perusahaan yang ada di Muara Enim," ujarnya.

11 Januari 2024

Satuan Reserse Narkotika PolresPALI berhasil menangkap seorang pelaku yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis Sabu

Liputansumsel.com


PALI_liputansumsel.com-- Satuan Reserse Narkotika (Satresnarkoba) Polres PALI berhasil menangkap seorang pelaku yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis Sabu pada Rabu (10/01/2024). 


Pelaku, RN (52), warga dusun IV Sungai Langan, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI, kini berada di tangan hukum setelah berhasil ditangkap oleh aparat kepolisian.


Keberhasilan ini diungkap melalui Laporan Polisi dengan nomor LP/A/2/I/2023/SPKT.Resnarkoba/Res.Pali/Polda Sumatera Selatan, tanggal 10 Januari 2024.


Di bawah kepemimpinan Kasat Narkoba AKP Hamdani, S.H., personil Satresnarkoba Polres PALI melakukan penyelidikan mendalam setelah menerima informasi dari masyarakat terkait adanya transaksi narkoba di rumah pelaku RN (52).


Kapolres Banyuasin, AKBP Khairu Nasrudin S.I.K, M.H, melalui Kasat Narkoba AKP Hamdani, S.H., menjelaskan bahwa penggerebekan dilakukan dengan sukses di rumah pelaku RN (52) dusun IV Sungai Langan, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI. Pelaku yang diduga sebagai pengedar narkoba berhasil diamankan.


"Saat penggerebekan, pelaku RN (52) mengakui kepemilikan sabu yang didapat dari seseorang yang saat ini menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan inisial UG, warga Air Hitam," kata Kasat Narkoba kepada wartawan, Kamis (11/01/2024).


Adapun Barang bukti yang berhasil ditemukan dan disita, termasuk satu plastik klip bening ukuran sedang berisikan narkotika jenis sabu seberat 2,42 gram, timbangan digital, pipet skop, dompet, dan satu unit handphone NOKIA tipe 105 dengan NOSIM 081366563835 dan NO IMEI 357736100915709.


"Atas kejadian tersebut, pelaku dan barang bukti diamankan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut dan tindakan hukum sesuai ketentuan yang berlaku," tutur Kasat Narkoba.


Satresnarkoba Polres PALI terus meningkatkan upaya pemberantasan peredaran narkotika demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. 


"Keberhasilan ini menjadi bukti komitmen polisi dalam memberantas ancaman narkotika di wilayah kabupaten PALI," Pungkasnya.(AMD)

Muswil MDI Dihadiri Ketua DPRD Sumsel

Liputansumsel.com


 Palembang,liputansumsel.com– Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Dr.Hj.RA. Anita Noeringhati SH MH hadiri Musyawarah Wilayah MDI Sumsel yang berlangsung di Hotel AZZA Palembang, Kamis (11/01/2024).

Majelis Dakwah Islamiah (MDI) merupakan organisasi sayap Partai Golkar yang kembali dihidupkan dengan membentuk kepengurusan baru setelah vakum sejak 2016 atau sekitar tujuh tahun.

Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) MDI dipimpin oleh politisi Golkar, Rudi Apriadi. Dia akan memimpin organisasi tersebut selama lima tahun (2024-2029). Keputusan tersebut diambil setelah digelarnya Musyawarah Wilayah (Muswil) MDI.

Usai Muswil, Rudi Apriadi mengatakan, MDI merupakan sayap partai Golkar yang bertujuan mengakomodir mewakili rekan-rekan yang aktif di ormas masing-masing untuk menyatu dalam rangka berdakwah, menghimpun seluruh tokoh agama dalam rangka melanjutkan perjuangan Amal Makruf Nahi Mungkar.

“MDI sudah teruji. Di masa jayanya, Partai Golkar banyak membangun tempat ibadah,” kata mantan anggota DPRD Sumsel ini.

Selain itu, pihaknya siap memenangkan Partai Golkar dan Capres serta Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pemilu mendatang. “Untuk kader MDI kita sampai saat ini belum terdata karena semenjak 2016 mengalami kevakuman, makanya kita akan membentuk kembali, termasuk kabupaten kota,” terangnya.

Ketua DPD Partai Golkar Sumsel, Bobby Adhityo Rizaldi mengapresiasi, terbentuknya MPW MDI Sumsel. Dia mendorong kepengurusan untuk segera melakukan giat elektoral. Apalagi, waktu pencoblosan sudah semakin dekat.

“Kita harus memenangkan kontestasi Pileg dan Pilpres. Tapi bukan saat pemilu saja. Setelah pemilu MDI diharapkan dapat mengisi pembangunan di Sumsel,” bebernya.

Ketua DPP MDI, Kyai H Chairul Anam mengatakan, MDI sejak berdiri awal tahun 1978 oleh Partai Golkar maka tugas MDI dalam waktu dekat turut serta memenangkan Partai Golongan Karya dalam pemilihan mendatang.

“Iya karena kita dilahirkan dari Partai Golkar, sayap Partai Golkar, kita tegak lurus komitmen untuk memenangkan Partai Golkar,” tandasnya. (mhn/ril)

Bupati PALI Letakan Batu Pertama Pembangunan Sekretariat Dan Menyerahkan Mobil Oprerasional kepada DPD PPNI

Liputansumsel.com

Dalam Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat


PALI,liputansumsel.com- Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo, MM PALI- Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo, MM meletakan Batu pertama pembangunan gedung sekretariat dan sekaligus menyerahan mobil operasional kepada DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten PALI, Rabu (10/1/2024).



Peletakan batu pertama dilakukan oleh Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo,MM untuk pembangunan gedung sekretariat DPD PPNI di RSUD Kecamatan Talang Ubi, Kelurahan Handayani Mulya.Diharapkan dapat meningkatkan fasilitas pelatihan dan pusat koordinasi, serta memperkuat solidaritas antar perawat dan meningkatkan pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia terhusus di kabupaten PALI.


Selain itu, penyerahan mobil operasional PPNI juga diharapkan dapat mempermudah perawat dalam memberikan pelayanan di berbagai daerah, khususnya dikabupaten PALI yang sulit dijangkau.


Bupati Pali Dr. Ir. Heri Amalindo,MM sangat mengapresiasi inisiatif PPNI dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan terkhusus di Kabupaten Pali. 


"Langkah peletakan batu pertama dan penyerahan mobil operasional ini mencerminkan komitmen serius PPNI untuk meningkatkan peran perawat dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat," ungkap Bupati.


Ia menekankan bahwa PPNI Kabupaten PALI, dapat memberikan sarana yang lebih baik untuk pelatihan dan koordinasi perawat, sekaligus meningkatkan koordinasi antara pusat dan daerah.


 "Ini adalah investasi dalam Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan kita, yang pada gilirannya akan memperkuat sistem kesehatan kita secara keseluruhan," tambahnya.


Sedangkan, penyerahan mobil operasional diharapkan dapat mempermudah perawat dalam menjangkau wilayah-wilayah terpencil.

masukkan script iklan disini

Bupati PALI Dr. Ir. Heri Amalindo,MM juga menyampaikan harapannya agar mobil tersebut menjadi alat yang efektif dalam mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan akses pelayanan kesehatan di setiap pelosok wilayah Kabupaten PALI.


Heri Amalindo juga berpesan agar terus menjalin kerja sama erat antara Pemerintah Kabupaten PALI dan PPNI dalam mendukung program-program kesehatan yang berkelanjutan. 


"Mari bersama-sama kita wujudkan PALI sehat, dan mari kita apresiasi kerja keras perawat yang merupakan garda terdepan dalam melayani kesehatan masyarakat," pungkasnya.


Sementara itu, Ernawati SKM. M. Kes selaku ketua DPD PPNI, dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo,MM atas dukungan penuh terhadap PPNI dan kepada semua pihak.


"Beliau menekankan pentingnya peran perawat dalam sistem kesehatan nasional dan berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pelayanan"ucapnya.


Dengan peletakan batu pertama dan penyerahan mobil operasional ini, PPNI PALI dapat bergerak maju menuju masa depan yang lebih baik, di mana perawat memiliki fasilitas yang memadai dan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat Kabupaten PALI.


Acara tersebut dihadiri oleh Dr. Ir. H. Heri Amalindo M.M, H. Andre Fajar Wijaya, S.Si.M.Si.C Asisten I, Staf Ahli, Seluruh Kepala OPD PALI, PPNI Provinsi dan para perwakilan PPNI Kabupaten PALI, serta siswa/siswi SMK Perawat dilingkup Kabupaten PALI Batu pertama pembangunan gedung sekretariat dan sekaligus menyerahan mobil operasional kepada DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten PALI, Rabu (10/1/2024).



Peletakan batu pertama dilakukan oleh Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo,MM untuk pembangunan gedung sekretariat DPD PPNI di RSUD Kecamatan Talang Ubi, Kelurahan Handayani Mulya.Diharapkan dapat meningkatkan fasilitas pelatihan dan pusat koordinasi, serta memperkuat solidaritas antar perawat dan meningkatkan pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia terhusus di kabupaten PALI.


Selain itu, penyerahan mobil operasional PPNI juga diharapkan dapat mempermudah perawat dalam memberikan pelayanan di berbagai daerah, khususnya dikabupaten PALI yang sulit dijangkau.


Bupati Pali Dr. Ir. Heri Amalindo,MM sangat mengapresiasi inisiatif PPNI dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan terkhusus di Kabupaten Pali. 


"Langkah peletakan batu pertama dan penyerahan mobil operasional ini mencerminkan komitmen serius PPNI untuk meningkatkan peran perawat dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat," ungkap Bupati.


Ia menekankan bahwa PPNI Kabupaten PALI, dapat memberikan sarana yang lebih baik untuk pelatihan dan koordinasi perawat, sekaligus meningkatkan koordinasi antara pusat dan daerah.


 "Ini adalah investasi dalam Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan kita, yang pada gilirannya akan memperkuat sistem kesehatan kita secara keseluruhan," tambahnya.


Sedangkan, penyerahan mobil operasional diharapkan dapat mempermudah perawat dalam menjangkau wilayah-wilayah terpencil.

masukkan script iklan disini

Bupati PALI Dr. Ir. Heri Amalindo,MM juga menyampaikan harapannya agar mobil tersebut menjadi alat yang efektif dalam mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan akses pelayanan kesehatan di setiap pelosok wilayah Kabupaten PALI.


Heri Amalindo juga berpesan agar terus menjalin kerja sama erat antara Pemerintah Kabupaten PALI dan PPNI dalam mendukung program-program kesehatan yang berkelanjutan. 


"Mari bersama-sama kita wujudkan PALI sehat, dan mari kita apresiasi kerja keras perawat yang merupakan garda terdepan dalam melayani kesehatan masyarakat," pungkasnya.


Sementara itu, Ernawati SKM. M. Kes selaku ketua DPD PPNI, dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo,MM atas dukungan penuh terhadap PPNI dan kepada semua pihak.


"Beliau menekankan pentingnya peran perawat dalam sistem kesehatan nasional dan berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pelayanan"ucapnya.


Dengan peletakan batu pertama dan penyerahan mobil operasional ini, PPNI PALI dapat bergerak maju menuju masa depan yang lebih baik, di mana perawat memiliki fasilitas yang memadai dan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat Kabupaten PALI.


Acara tersebut dihadiri oleh Dr. Ir. H. Heri Amalindo M.M, H. Andre Fajar Wijaya, S.Si.M.Si.C Asisten I, Staf Ahli, Seluruh Kepala OPD PALI, PPNI Provinsi dan para perwakilan PPNI Kabupaten PALI, serta siswa/siswi SMK Perawat dilingkup Kabupaten PALI.(AMD)

Bupati PALI Melalui Wabup Turun Gunung Tinjau Wilayah Terdampak DBD

Liputansumsel.com


PALI,liputansumsel.com-Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan pada awal tahun 2024 meningkat membuat Bupati Heri Amalindo melalui Wabup Drs H.Soemarjono turun gunung. 

Wabup H.Soemarjono pun langsung terjun ke ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Talang Ubi dimana ada banyak pasien DBD yang dirawat, kemarin 11 Januari 2024.

Bukan hanya ke RSUD Talang Ubi, Wabup keliling mengunjungi seluruh Puskesmas yang ada di kabupaten PALI untuk memantau perkembangan kasus DBD

Disamping itu, Wabup memerintahkan Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten PALI untuk melakukan upaya pencegahan dan menekan agar kasus DBD tidak menyebar luas.

"Sudah kami perintahkan ke Dinkes agar melakukan upaya pencegahan dan menekan penyebaran kasus DBD dengan memfogging wilayah endemik," ungkap Wabup, Jumat 12 Januari 2024.

Wabup juga mengeluarkan himbauan terhadap masyarakat agar menghidupkan kembali budaya gotong royong membersihkan parit atau saluran air dilingkungan sekitar.

"Agar saluran air lancar, bersihkan selalu parit atau drainase bersama-sama secara gotong royong," ajak Wabup. 

Karena menurut Wabup bahwa sumber wabah DBD diakibatkan nyamuk aedes aegypti yang senang bersarang pada genangan air. 

"Supaya jangan ada nyamuk yang bersarang, maka jangan biarkan parit tersumbat. Karena nyamuk senang berkembang biak pada genangan air," imbuhnya.

Wabup juga menghimbau masyarakat agar menguras bak penampungan air serta mengubur sampah yang berpotensi menjadi tempat tergenangnya air. 

"Botol dan kaleng harus dikubur lalu kuras secara rutin bak penampungan air untuk meminimalisir adanya nyamuk bersarang," katanya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan PALI, Birman Alamsyah menyatakan bahwa pihaknya selain mensosialisasikan 3M dalam mencegah penyebaran DBD, juga melakukan fogging pada wilayah endemik.

"Kita fogging daerah yang terdapat pasien DBD, seperti di wilayah Kecamatan Talang Ubi," ucap Birman.

Terpisah, Direktur RSUD Talang Ubi dr Tri Fitrianti menyebut ada 24 pasien DBD yang dirawat, paling banyak berasal dari kecamatan Talang Ubi. 

"Rata-rata masih anak-anak dibawah usia 17 tahun yang dirawat di RSUD Talang Ubi karena DBD," sebut dr Fitri panggilan direktur RSUD Talang Ubi. (AMD)