Palo pimpin rapat Paripurna HUT Kota Prabumulih Ke 14

 
Prabumulih,Ls. Rapat Paripurna Istimewa  yang digelar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Prabumulih,dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Prabumulih yang ke 14 sabtu (17/10) berlangsung Khidmad.

Rapat Paripurna  yang digelar di ruang rapat DPRD kota Prabumulih,dipimpin langsung oleh ketua DPRD. Ahmad Palo SE, dan dilanjutkan pembaca kilas balik kota prabumulih oleh
Sekertaris daerah kota Prabumulih Drs Djauharudin Aini.

Dalam sambutan walikota prabumulih Ir Ridho Yahya MM mengatakan, peringatan hari jadi kota prabumulih mengusung tema dengan semangat hari jadi ke 14 kota Prabumulih tahun 2015 kita dukung pembangunan di bumi seinggok sepemuyian prima , kita berharap prabumulih lebih kondusif aman  dan berkualitas."jelasnya.          

Sementara itu H Alex Noerdin dalam hal ini yang diwakilkan oleh Staf ahli Gubernur bidang ekonomi dan keuangan Dr Parhat Syukri SE Msi, atas nama pemerintah Sumatera selatan (Sumsel) kami minta permohonan maaf atas tidak hadir bapak Gubernur Sumsel, di karnakan beliau ada acara lain,  meminta untuk memerintahkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mengatas masalah kabut asap yang ada provinsi sumatera selatan ini.

Lebih lanjut ia mengatakan alhamdulillah kita masih di percaya jadi tuan asia games, kami
usaha kecil menengah (UKM) agar dapat memperkenalkan usaha nya di acara  asia games nanti,dapat memberikan hal yang positif bagi negara lain, sekali lagi saya ucapkan selamat hari jadi kota prabumulih yang ke -14 semoga semaki jaya."ujarnya.(WIN)
 

Read More

Walikota Buka Kejurnas Grass Track Walikota Cup

 

PRABUMULIH,liputan sumsel.com Sebanyak 350 peserta yang mengikuti Kejuaran Nasional (Kejurnas) Grass Track Region  Sumatera Walikota Prabumulih Cup,yang juga diikuti dari berbagai luar daerah,  yang dikaksanakan mulai Sabtu Kemarin (10/10/2015) hingga pada Hari ini Minggu (11/10/2015) berlangsung meriah dan sukses. Ribuan penonton baik Lokal maupun luar daerah yang membanjiri sirkuit Talang Jimar Jalan Lingkar Dekat Terminal kelurahan Sukaraja Prabumulih Selatan.

Acara yang digagas oleh Jeep Prabumulih Comunnity (JPC) di dukung oleh Pemkot Prabumulih, serta sponsor Bank Sumselbabel, Pertamina EP, Swalow, IMI Pengprov Sumsel, dibuka secara resmi oleh Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM. Event Tingkat Nasional menyambut HUT Kota Prabumulih yang ke 14 Tahun ini juga dihadiri oleh para unsur Muspida Kota Prabumulih.

Dalam Sambutannya Ridho Yahya mengungkapkan kejurnas Grass Track di selenggarakan untuk menyalurkan hobi para anak-anak muda serta mencari bibit-bibit pembalap handal, khususnya di Bumi Seinggok Sepemunyian. "Diharapkan dari ajang perlombaan bisa melahirkan pembalap handal yang bisa mengharumkan Kota Prabumulih” ujarnya.

Menurut Mantan Wakil Walikota di Era Rachman Jalili ini, Gelaran Kejurnas Grass Track adalah wujud nyata dari janji yang pernah ia sampaikan saat meresmikan Sirkuit Talang Jimar. Dan Insya Allah kedepan kita berharap Sirkuit Talang Jimar atau Kota Prabumulih Khususnya bisa dimasukkan dalam kalender Nasional Ikatan Motor Indonesia (IMI) sebagai bagian dari penyelenggaraan Kejurnas Grass Track di Wilayah Sumatera, ujarnya.

Sementara itu, Ketua JPC Prabumulih Deni Victoria SH selaku penyelenggara Kegiatan Pelaksanaan Kejurnas Grasstrack Walikota Prabumulih Cup 2015, mengucapkan terima kasih terhadap segenap panitia yang telah bekerja maksimal atas suksesnya penyelenggaraan Kejurnas tersebut.

“Suksesnya acara ini berkat kerja keras panitia, Sponsor, Pemerintah Kota Prabumulih, Pihak Polres Prabumulih, TNI, Serta seluruh lapisan masyarakat yang telah bekerjasama demi suksesnya seluruh rangkayan kegiatan. Terima kasih atas semuanya. Selamat kepada pemenang, serta terhadap seluruh peserta yang ikut berpartisipasi pada Grasstrack Walikota Prabumulih Cup 2015, ujarnya.

Informasi yang dapat dihimpun, dari 10 Kelas yang dilombakan panitia, 4 diantaranya berhak mendapatkan hadiah utama berupa sepeda motor dan uang pembinaan. Pemilihan juara sendiri dibagi menjadi lima. Sementara untuk Kejurnas Pemula kelas bebek standart 2L 116 CC/4L 130 CC dimenangkan oleh Team Laskar Motor Racing Palembang atas nama Ares Lap-Lapan. Juara dua diambil alih oleh Team ATD Motor Sport Mitra 2008 Sumsel atas Nama Rony Aja. Juara III dimenangkan oleh Galih JW dari team MUI Motor Empat Lawang. Juara IV di isi oleh Team RJM Babalelo Manuk Balap Sumsel atas nama Cenkrik Pastrana dan di Posisi Lima ada Rozee dari Cawatra Motor Jambi.

Kelas Kejurnas Senior bebek Modifikasi 4L 110 CC dimenangkan oleh Renno Yoanda dari AHRS Enduro Surya Motor Pekanbaru Riau. Juara II di isi oleh Toyeng Sani Sini dari PDRT Standart Tect Way Kanan Lampung. Menyusul posisi ke III di isi oleh Mat Kipli BCRT HM Kholid MD Feri Antoni OKU Timur dan posisi keempat dimenangkan oleh Ifan Beng beng dari Team MRRT/JSRT Sumsel. Posisi kelima dimenangkan oleh Ruri Hartono dari Team Tri Pater Putra Kembar Sumsel.

Untuk kelas Bebek Modifikasi 4L 130CC Senior Kejurnas di menangkan oleh Toyeng Sana Sini dari team PDRT Standart Tect Way Kanan Lampung. Reno Yoanda dari team AHRS Enduro Surya Motor Riau berhasil menduduki peringkat kedua. Di peringkat ketiga di isi oleh Mada Kancil dari Team Triva Racing Team Lubuk Linggau. Posisi ke empat di duduki oleh Angga Pai dari Team PAI Racing Team Bengkulu Utara dan di posisi ke empat di isi oleh M.Tree dari Team Aswari Racing Club Lahat.

Selain kelas Kejurnas, Kelas Lokal Sumsel dan kelas Lokal Prabumulih juga turut di lombakan dalam Kejurnas Grass Track Piala Walikota Prabumulih 2015 Siang tadi. Lokal Sumsel kelas bebek Standart 116 CC/4L 130 CC Pemula juara pertama adalah Ruri Hartono dari team Tri Pater Puta Kembar. Juara kedua Rendi MK dari team BCRT HM Kholid MD - Feri Antoni OKU Timur. Juara Ketiga di isi oleh Ari Gabeng dari Team CMS Onta Liar. Juara Empat diisi oleh Kombet AW AW dari team Privater dan Dimas Pewe di posisi ke lima dari team Adma Racing club.

Kelas FFA 2L 155 CC/4L 250 CC Lokal Sumsel Pemula juara I dirai oleh team ATD Motor Sport Mitra 2008 atas nama Roni Aja. Juara II Cenkrik Pastrana dari RJM Babalelo Manuk Balap. Juara III Ruendy Bahwel dari team RMS Sayadin Tech. Juara IV Ares Lap-Lapan dari team Laskar Motor Palembang dan Juara V ada Philip Pantak Pali.

Kelas Lokal Prabumulih Bebek Standart 2L 116 CC/4L 130 cc di menangkan oleh Indra Fransiska dari Orange Team. Juara II disabet oleh Bondan Priveter Team. Juara III diduduki oleh Valent Key dari Bower's Racing Team. Juara IV Arnito ARP dari Team AR Produck dan juara ke V di isi oleh Febri Kancil dari Privater team.

Kelas FFA Open Usia 14 Tahun di menangkan oleh Ivan Geboi dari team MJRT sebagai juara pertama. Juara ke dua diisi oleh Willy Ceper dari Aldions Motor. Juara ke tiga di isi oleh Wlly Boy dari Team WBRT Club Sumsel. Di Posisi ke empat diisi oleh Indra Aja dari Team ART Motor Club dan posisi ke lima diisi oleh Reza Law-Lew dari BBRT Motor.

Kelas FFA Open diposisi pertama di isi oleh Mat Kipli dari Uku Timur. Juara II di raih oleh Mada Kancil dari Lubuk Linggau, Juara III Reza SG Riau, Juara IV Reno Yoanda Riau dan Juara ke V Roni Aja asal Sumsel.

Penyerahan hadiah Utama terhadap pemenang diserahkan langsung oleh Wakil Walikota Prabumulih Andriansyah Fikri SH di damping sejumlah pejabat dari DPRD Kota Prabumulih Seperti H Daud Rotasi, H Erwansyah, Adi Susanto dan lainnya.(Ls)

Read More

YLKI Sebut PLN Abaikan Hak Konsumen

LAMPUNG - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Lampung menilai PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah mengabaikan hak konsumen karena tidak melakukan sosialisasi atas kenaikan tarif listrik prabayar.

Ketua YLKI Lampung, Subadra Yani, mengatakan informasi naiknya tarif dasar listrik merupakan hak konsumen dan itu perlu diketahui tapi itu semua dikesampingkan oleh PT PLN. Menurutnya, Masyarakat tentu saja sangat bingung ketika membeli listrik prabayar harganya telah naik dan tanpa ada sosialisasi.

"Harusnya ada sosiaslisasi terlebih dahulu agar masyarakat dapat mengetahui kenaikannya berapa," kata dia di Lampung, Senin (13/10/2015).

Dia mengatakan, masyarakat pun mengeluhkan perhitungan saat membeli token (setrum) listrik prabayar. Menurutnya, jika kenaikan itu masuk biaya administrasi tidak harus dibebankan ke konsumen. "Sebab dari awal terbitnya listrik prabayar ini biaya tersebut sudah masuk dalam harganya," kata dia.

Dia melanjutkan, saat ini PLN malah mempersulit para pelanggannya. Seharusnya, jika konsumen membayar Rp20 ribu maka tidak perlu ditambahkan lagi. Selain itu, pelayanan PLN yang buruk juga menjadi sorotan. "Benahi dulu pelayanannya ke masyarakat baru PLN menaikkan harga tarif dasar listrik," katanya.

Sementara sejumlah warga mengeluhkan masih seringnya pemadaman listrik terutama pada saat jam belajar anak antara pukul 18.00-22 WIB apalagi saat ini menjalani ulangan sekolah.

"Apalagi alasan PLN. Ketika musim hujan sering pemadaman, kemarau pun begitu. Semestinya punya solusi dengan kejadian yang setiap tahun terjadi ini," kata Sukidi, warga Kota Bandarlampung.

(mrt)

Read More

Kontrak Freeport Belum Diperpanjang

JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan belum memperpanjang kontrak Freeport hingga saat ini. Pasalnya, kontrak ini telah menimbulkan polemik dan permasalahan yang menjadi kisruh kabinet kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Menteri-Menteri di pemerintahan melemparkan masalah Freeport ke lapangan, unsur kesengajaan memang. Akhirnya timbul spekulasi, polemik ini muncul yang seolah-olah pemerintah telah memperpanjang kontrak Freeport," ujar Juru Bicara Kementerian ESDM, Rudi Gobel, dalam diskusi "Perspektif Indonesia di Jakarta, Sabtu (17/10/2015).

Menurutnya, di balik kekisruhan ini, sebenarnya kontrak Freeport belum mencapai kesepakatan. Kemudian timbul anggapan bahwa pemerintah telah melakukan perpanjangan kontrak. "Saya pikir sebagaimana berkali-kali dalam kesempatan disampaikan hingga saat ini belum ada perpanjangan kontrak dengan Freeport," tuturnya.

Namun, Rudi mengakui jika ada sinyal kuat secara intens yang berkesinambungan jika Freeport akan mendapatkan perpanjangan kontraknya. "Yang ada saat ini pemerintah memberikan sinyal kuat dan intens dengan kerjasama Freeport. Poinnya jelas, di mana saat ini sedang dilakukan penataan regulasi, yang tujuannya lebih jelas nantinya," tuturnya.

(mrt)

Read More

Tujuh Daerah di Sumsel Gelar Pilkada Serentak 2015

PALEMBANG, LS -- Sebanyak tujuh Pilkada di tujuh Kabupaten dalam Provinsi Sumatera Selatan direncanakan bakal digelar serentak 18 November 2015 mendatang. 

"Direncanakan serentak pemungutan suara 18 November 2015. Itu menurut komisioner KPU RI Feri Kurnia. Namun kita KPUProvinsi Sumsel masih menunggu PKPU dulu," ungkap Komisioner KPU Sumsel A Naafi SH MKn, Kamis (11/12/2014) malam. 

Sementara kata Naafi, untuk jadwal pembahasan Peraturan Pemerintah (Perppu) No 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota atau Perppu Pilkada dan Perppu No 2 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, akan dilaksanakan Januari 2015. 

"Itukan tahapan PKPU. Setelah disetujui akan disusun PKPU, lalu disampaikan ke Kemenkumham dulu. Kalau draft PKPU tanggal 18 November. Paling lambat Maret 2015 pembahasan. Diperkirakan menyusun jadwal itu 6-7 bulan kedepan sebelum digelar pemungutan suara. Sebab di situ ada tahapan seperti pendaftaran calon, lalu ada uji publik. Itu serentak secara nasional," jelas alumni Fakultas Hukum Unsri.

 Ketujuh kabupaten di Sumsel yang menggelar pilkada pada tahun 2015 yakni Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Musirawas Utara (Muratara), Ogan Komering Ulu (OKU), Ogan Ilir (OI), OKU Selatan, OKU Timur dan Musirawas. Sebelumnya Ketua KPU Sumsel H Aspahani SE Ak MM CA mengingatkan kalau nantinya dalam pemilukada itu hanya memilih kepala daerahnya saja, walikota atau bupatinya saja dan tidak memilih wakilnya lagi.

 "Yang dipilih hanya kepala daerahnya saja. Mengenai wakilnya akan ditunjuk oleh kepala daerah terpilih. Itu menjadi kewenangan dia yang akan memilih wakil," ujar Aspahani. Dikatakan Aspahani, untuk mekanismenya akan ada diatur dalam turunan Perppu. "Ada tahapan proses rancangan akan dibahas KPU bersama DPR berupa PKPU. Dasar itulah yang jadi pedoman jajaran KPUProvinsi/Kabupaten/Kota untuk melaksanakan Pilkada serentak 2015. Ada 204 daerah yang akan melaksanakan Pemilu gubernur/bupati/walikota. Di Sumsel sendiri ada tujuh," terangnya.

Read More