21 Juni 2023

Puskesmas Delinom Lakukan Langkah Cepat Cegah Penularan DBD dan Edukasi Kepada Masyarakat

Liputansumsel.com


Prabumulih,liputansumsel.comp - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) tentu menjadi kekhawatiran tersendiri, jika tidak dicegah secara dini. 


Apalagi, saat ini Kota Prabumulih memasuki musim Pancaroba, yang pastinya rawan akan hadirnya berbagai penyakit, dan Salah satunya serangan dari Nyamuk pembawa penyakit DBD yakni jenis nyamuk Aedes aegypti, Aedes albopictus dan Aedes scutellaris.


Penyakit ini bisa menyerang siapa saja. Namun memang, anak-anak lebih rentan terserang DBD.


Menanggapi hal tersebut, petugas Puskesmas Delinom, Kelurahan Karang Raja, Kota Prabumulih menerapkan langkah cepat melakukan Penanggulangan dan Mengedukasi masyarakat untuk lebih waspada terhadap penularan penyakit DBD sekaligus agar penyakit ini tidak meluas.


Tindakan ini dilakukan menyusul setelah pihak Puskesmas mendapatkan informasi bahwa salah satu Anak di Perumahan Citos Regenci, Kelurahan Muara 2 dinyatakan positif terjangkit DBD, yang saat ini masih menjalankan pemulihan setelah usai dirawat disalah satu rumah sakit Kota Prabumulih.


"Setelah kita mendapatkan laporan dari pihak Rumah Sakit bahwa di wilayah ini (Perum Citos, Red) terkena DBD, kita langsung melakukan survei lokasi dan langsung melakukan PE (Penyelidikan Epidemiologi) DBD," ungkap Susan salah satu Petugas dari Puskesmas Delinom saat melakukan pemantauan di sekitar wilayah rumah penderita yang dapat di curigai menjadi tempat berkembang biaknya Jentik nyamuk penyebab DBD.


Tidak hanya itu, petugas juga melakukan penyuluhan maupun edukasi terhadap masyarakat di wilayah setempat untuk terus menjaga kebersihan lingkungan serta menerpakan 3M Plus maupun PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) di setiap rumah masing-masing.


"Selain melakukan Edukasi dan melakukan pemeriksaan, kita juga di sini memberikan Bubuk Abate ke Masyarakat untuk dapat di pergunakan sebagaimana mestinya sesuai dengan anjuran yang kita jelaskan tadi," terang Susan.


Dalam kesempatan itu Susan juga menjelaskan, bahwa Lebih efektif mencegah penularan DBD melalui 3M plus maupun PSN ketimbang dilakukan Foging. Karena Fogging dapat membahayakan lingkungan dan manusia bila tidak sesuai indikasi.


"Jadi Foging ini adalah alternatif terakhir. Lebih efekti menggalakkan kegiatan kerja bhakti pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan penarapan 3M Plus. Dan nantinya di sini nantinya akan dilakukan kerja bakti, tolong kabarin kami, nanti kita ikut juga gotong royong sebgai program pencegahan DBD," tukasnya.

Berangkatkan Ratusan JCH Pesan Bupati OKI: Pelihara Wudhu

Liputansumsel.com




OKI, LiputanSumSel.Com----Ratusan Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten OKI dilepas oleh Bupati dan Wakil Bupati OKI pada Senin dan Selasa (19-20/6/23).

.

Saat melepas Jemaah Calon Haji, Bupati, H. Iskandar membagikan pengalamannya menunaikan haji di tahun 2016 lalu.

.

Ia berpesan agar jemaah haji tetap menjaga kesehatan dan menjaga wudhu.

.

"Usahakan jaga wudhu apabila jaga wudhu secara ringan dan mengerjakan salat sunah ringan dilakukan," Ujar Iskandar.


Tahun ini Calon Jemaah haji OKI terdiri dari dua kloter. Masing-masing 151 orang yang tergabung kelompok terbang (kloter) 21 dan 237 orang lainnya  tergabung dalam kloter 22 Embarkasi Palembang. Sebelum terbang ke tanah suci Mekkah, JCH OKI akan masuk ke Asrama Haji Palembang terlebih dahulu.  


Jemaah yang akan berangkat

ke tanah suci Mekkah menurut Bupati Iskandar merupakan tamu Allah, hendaknya menjaga ketulusan hati untuk ibadah. 


"Para jamaah yang akan berangkat haji ini adalah tamu Allah dan mempunyai ketulusan hati untuk ibadah," ujar Bupati Iskandar. 


Dikesempatan lain, Wakil Bupati Ogan Komering Ilir, H.M.Dja'far Shodiq mengatakan melaksanakan ibadah haji merupakan kesempatan mulia untuk beribadah di tanah suci. 


"Tidak sembarangan orang bisa mendapatkan kesempatan mulia ini, ini panggilan suci setelah penantian berpuluh tahun lamanya. Semoga bapak dan ibu bisa khusu' beribadah kembali ke kampung halaman sebagai haji mabrur", tandasnya. 


Shodiq juga berpesan agar seluruh jamaah haji asal OKI untuk menjaga kesehatan. 


"40 hari kesempatan beribadah harus benar-benar digunakan untuk jadi pribadi yang lebih baik lagi setelah kembali ke tanah air", Pesan Wabup Shodiq. 


Sementara, Kakan Kemenag OKI diwakili Muazni S.Ag. M.Pdi mengatakan sebanyak 392 orang Jemaah Calon Haji Mandiri asal OKI yang telah menunggu bertahun-tahun untuk menjadi tamu Allah SWT. 


"Ada ratusan Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Ogan Komering Ilir, untuk tahun ini Jamaah termuda dari OKI berusia 22 tahun dan yang tertua berusia 95 tahun", kata Muazni. 


Ia juga berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten OKI yang telah memberikan fasilitas bus untuk keberangkatan JCH menuju Asrama Haji Palembang.(PD)

OKU Bersiap Jadi Tuan Rumah Festival Dan Karnaval Budaya Pelajar SMK Se-Sumsel 2023

Liputansumsel.com


Baturaja,liputansumsel.com - Kabupaten OKU sedang bersiap diri menjadi tuan rumah Festival dan Karnaval Budaya Pelajar SMK Se-Sumsel 2023 yang akan dilaksanakan Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumsel pada tanggal 23-25 Juni nanti di Taman Kota (Tamkot) Baturaja. 


Festival dan Karnaval Budaya ini mengusung tema "Melalui Festival Budaya 2023, Kita Kembangkan Karakter Pelajar Budaya Kreatif dan Inovatif Menuju Sumsel Maju Untuk Semua. Sebimbing Sekundang Serasan Seandanan Menuju Sumsel Maju Untuk Semua". 


Melalui pantauan media ini di lapangan, beberapa banner Perhelatan Akbar Pelajar SMK se-Sumsel ini sudah terpasang di beberapa sudut persimpangan jalan di kota Baturaja, termasuk juga di Tamkot Baturaja.  


Ditemui sesaat sebelum rapat koordinasi perwakilan SMK baik negeri maupun swasta se-kabupaten OKU pada Selasa pagi (20/6/23), Kadefi, ST selaku Koordinator Festival dan Karnaval Budaya Pelajar SMK Se-Sumsel 2023 untuk Kabupaten OKU mengatakan bagian kepanitiaan di Kabupaten OKU sudah siap menerima tamu-tamu dari kabupaten/kota lain yang ada di Sumsel. 

"Adapun untuk hotel atau homestay berdasarkan pilihan masing-masing Pimpinan kontingen dari Kabupaten/Kota itu sendiri dimana mereka akan menginap. Kami sifatnya hanya mengarahkan saja. Selain itu, seluruh SMK negeri dan swasta yang ada di Kabupaten OKU dilibatkan untuk ikut menyemarakkan kegiatan Festival dan Karnaval Budaya Pelajar SMK ini," ujar guru SMK Negeri 3 OKU ini.


Selanjutnya dikatakan Kadefi, akan ada lebih kurang 18 utusan dari 17 Kabupaten/Kota yang ada di Sumsel, sementara kota Palembang mengirimkan 2 utusan. Dimana mereka semua akan mengikuti perlombaan Tari Kreasi, Band Pelajar, Jingle, Busana Daerah Sumsel dan Fashion Karnaval yang memperebutkan piala untuk juara 1, 2 dan 3 serta Favorit, ditambah hadiah doorprize salah satunya berupa sepeda gunung yang sudah tiba sebanyak 2 buah di SMK Negeri 2 OKU. 

"Detailnya peserta, untuk sementara kami belum menerima. Karena pendaftaran dan registrasi baru dilaksanakan pada hari Kamis nanti tanggal 23 Juni. Kemudian kegiatan Festival dan Karnaval Budaya Pelajar SMK ini akan dibuka Insyaa Allah oleh Pj. Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah pada hari Jum'at tanggal 23 Juni 2023 di Tamkot Baturaja. Lalu pada hari Sabtunya dilanjutkan dengan perlombaan Jingle, band, modifikasi pakaian adat dan tari kreasi yang dimulai dari pukul 07.00 pagi hingga selesai. Di dalam kegiatan yang berpusat di Tamkot ini juga akan ada bursa kerja atau job fair dan stand pameran hasil kreatifitas anak-anak SMK serta stand dari instansi yang ada di Kabupaten OKU," lanjutnya.


Kadefi mengungkapkan kegiatan tersebut merupakan Festival dan Karnaval Budaya yang ketiga di Sumsel. "Pertama di Martapura, OKU Timur. Kedua di Kayu Agung, OKI dan Ketiga ini di Baturaja, OKU," ungkapnya singkat.


Ditambahkan Kadefi, pada Minggu paginya akan dilaksanakan pawai karnaval keliling kota Baturaja yang mengambil start dan finish di Tamkot. 

"Acara penutupan pada hari Minggu tanggal 25 Juni nanti akan dihadiri langsung oleh Gubernur Sumsel H. Herman Deru," imbuhnya. 


Kadefi mengajak masyarakat OKU agar ikut meramaikan serta menyemarakkan kegiatan Festival dan Karnaval Budaya Pelajar SMK se-Sumsel tersebut. 

"Selain itu memberikan kesempatan bagi para lulusan SMK yang ada di OKU untuk memanfaatkan bursa kerja atau job fair yang ada dalam kegiatan ini sekaligus juga masyarakat OKU bisa melihat hasil-hasil karya dan kreativitas pelajar SMK yang ada di Sumsel," pungkasnya.


(Duan)

20 Juni 2023

Sambut Idul Adha, PTBA Gelar Pelatihan Penyembelihan Hewan Kurban

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menggelar pelatihan penyembelihan hewan kurban di Masjid Jami' Bukit Asam, Sabtu (17/6/2023). Pelatihan yang digelar dalam rangka menyambut hari raya Idul Adha 1444 H tersebut diikuti oleh 400 peserta, terdiri dari pengurus masjid/mushala/langgar yang berasal dari Kecamatan Lawang Kidul, Tanjung Agung, dan Muara Enim.


Adapun narasumber yang dihadirkan, yaitu Penyuluh Muda KUA Lawang Kidul Ustaz Saidina Ali, drh. Rendy dari Dinas Tanaman Pangan Hortikultura & Peternakan (TPHP) Kabupaten Muara Enim, dan Juru Sembelih Halal Tanjung Enim Ustaz Zarkoni.


Kegiatan pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh AVP Sustainable Economic, Social & Environment PTBA Mustafa Kamal.


Mustafa Kamal yang juga sekaligus menjabat sebagai Ketua Panitia Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha 1444 H PTBA, menyampaikan bahwa pelatihan ini ditujukan bagi pengurus masjid/musala/langgar yang akan melaksanakan penyembelihan hewan kurban.


"Harapannya para peserta mampu melaksanakan penyembelihan hewan kurban sesuai syariat Islam. Begitu juga dari segi kesehatan hewannya, dapat mengikuti standarisasi yang benar," ujar Mustafa.


Mewakili manajemen PTBA, Mustafa sangat mengapresiasi setiap masjid/musala/langgar di sekitar perusahaan yang melaksanakan kegiatan kurban.


"Bukit Asam hadir untuk menambah wawasan, agar para peserta lebih paham tentang hakikat dari kurban ini sendiri hingga sistem pendistribusian daging kurban," tuturnya.


Koordinator Pelatihan Penyembelihan Hewan Kurban 1444 H PTBA, M Alfajrin, menjelaskan bahwa Bukit Asam pada tahun 2022 juga melaksanakan pelatihan serupa. "Ini merupakan kontribusi perusahaan terhadap masyarakat yang ada di wilayah Tanjung Enim dan sekitarnya," ujarnya. 


Kegiatan pelatihan dibagi menjadi 3 sesi, yaitu 2 sesi teori dan 1 sesi praktik langsung penyembelihan hewan kurban. Pertama, teori tentang syariat secara agama, fikih dan hukum-hukum dalam kurban. Materi ini disampaikan oleh Penyuluh dari KUA Lawang Kidul.


Materi kedua yaitu tentang kesehatan dan penyakit-penyakit yang ada pada hewan kurban, disampaikan oleh dokter hewan dari Dinas TPHP Muara Enim. Kemudian yang ketiga adalah praktik tata cara penyembelihan, dilakukan oleh perwakilan dari organisasi Juru Sembelih Halal Tanjung Enim.


Aditya Herlin Pradana, salah satu peserta pelatihan, menilai kegiatan yang diadakan PTBA ini sangat penting untuk generasi muda.


"Kalau bisa dilibatkan lebih banyak yang muda agar menambah wawasan dan ilmu untuk melanjutkan yang sudah tua dalam penyembelihan hewan kurban ini," tutur pemuda yang juga menjadi Pengurus Masjid Al-Muhajirin Desa Keban Agung itu.


Sementara itu, Wirsal, Pengurus Masjid Jami' Bukit Asam menyambut baik pelatihan yang dilaksanakan oleh PTBA. "Dengan adanya kegiatan ini, kita bisa berkumpul dengan jemaah/pengurus masjid yang lain, silaturahmi itu yang paling utama," katanya.


Dia melihat antusiasme para pengurus masjid sebagai panitia kurban di tempat masing-masing. Pelatihan ini tentunya dapat menambah ilmu baru. "Harapannya, ke depan ini tetap diadakan setiap tahun," ucapnya.

Gelar Reses dibeberapa Desa, Mukhlis Hanura siap perjuangkan Aspirasi warga

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel Com-Anggota DPRD OKI Mukhlis dari Dapil I Partai Hanura, melakukan kunjungan kerja dalam rangka Reses Ill Masa Sidang lIl Tahun Sidang 2022 - 2023 yang mulai dilakukan sejak Tanggal 12 - 18 Februari 2023, Reses dilakukan di Dua Kecamatan yaitu Kecamatan Teluk Gelam yang dimulai dari Penyandingan, Desa Mulya guna, Desa Ulak Ketapang. Kemudian dilanjutkan lagi ke Kecamatan Pedamaran yakni di Desa Sukaraja, Desa Serinanti, Desa Lebuh Rarak, dan Desa Sukadamai.


Kunjungan Reses Mukhlis dihadiri oleh warga sekitar, tokoh masyarakat, Kepala Desa serta perangkatnya. Beberapa Usulan usulan telah disebutkan oleh beberapa masyarakat agar kiranya segera dapat dilaksanakan.


Adapun beberapa usulan yang disebutkan oleh masyarakat Kecamatan Teluk Gelam diantaranya Desa penyandingan Lampu jalan, Pengerasan Jalan, dan Pengedaman Sungai, lanjut lagi di Desa Mulyaguna yaitu  Penerangan Lampu Jalan 100 titik, Tiang Listrik 10 buah, Perkerasan jalan panjang 2 Kilometer dan Lebar 4 Meter, Pengecoran jalan poros dan jalan setapak, Siring, plat dueker, Sumur Bor 10 buah dan Pos Kamling 2 Unit, kemudian di Desa Ulak Ketapang menngusulkan Pembuatan Jalan Cor beton Panjang 400 Meter dan Lebar 4 Meter dan Pengedaman Pinggir sungai.


Lanjut kemudian di Kecamatan Pedamaran tepatnya di Desa Sukadamai usulan yang disebutkan adalah Pengerasan jalan, lampu jalan, siring, jalan cor, usulan yg sama di Desa Sukaraja dan Lebuh Rarak yang menginginkan Dam Sungai, lampu jalan, bak sampah, dan gorong gorong, kemudian di Desa Serinanti menginginkanJembatan Penyeberangan dan gorong - gorong.


Sri (36 Th) yang merupakan salah satu warga Desa Sukaraja mengatakan "Saya mewakili warga Kecamatan Pedamaran mengucapkan terima kasih banyak atas kunjungan anggota Dewan OKI Mukhlis dari Dapil I yang telah melakukan kegiatan Resesnya di Kecamatan Pedamaran dan Teluk Gelam, kami berharap agar kiranya Anggota dewan memperjuangan Aspirasi kami, guna mempermudah segala kegiatan atau pun pekerjaan di keseharian kami nantinya" Harapnya.


Dalam kunjungan kerjanya kali ini Mukhlis mengatakan"Seluruh keluhan masyarakat dan harapan akan ditindaklanjuti secara maksimal. Realisasi anggaran untuk program-program yang disetujui dan di ajukan kiranya dapat terwujud secepatnya"Tutup Mukhlis.(Pov)