Pemkot Prabumulih Mantapkan Pengendalian Inflasi

 


PRABUMULIH,liputansumsel– Pemerintah Kota Prabumulih mengadakan Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2025 yang dilaksanakan secara daring, diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. 

Rapat tersebut berlangsung di Ruang Rapat Wali Kota Prabumulih dan membahas kondisi inflasi pada minggu keempat bulan April 2025.Pada kesempatan ini, Asisten II Setda Kota Prabumulih, Drs. H. Muhammad Ali, 

hadir mewakili Wali Kota Prabumulih. Ia didampingi oleh Staf Ahli Walikota, Mulyadi Karoman, S.Pd., M.Si., serta sejumlah unsur Forkopimda, OPD terkait, dan instansi lainnya. Peserta rapat hadir secara langsung maupun diwakili oleh berbagai pihak, termasuk Kapolres Kota Prabumulih, Kajari Kota Prabumulih, Dandim 0404/Muara Enim, dan Ketua Pengadilan Negeri Prabumulih. 

Dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), turut hadir perwakilan dari Inspektorat, Dinas Ketahanan Pangan, BPKAD, Dinas Sosial, Dinas Pertanian, Dinas Perhubungan.Balitbang, Bappeda, Dinas PUPR, Disperindag, Diskominfo, Dinas Perikanan, serta Bagian Perekonomian. Selain itu, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Prabumulih, Pimpinan Cabang Bulog Lahat, dan Posda BIN Kota Prabumulih juga ikut serta.

Dalam arahannya, Asisten II Drs. H. Muhammad Ali menegaskan pentingnya kerjasama yang kuat antar instansi dalam memastikan pengendalian inflasi yang efektif


.
















Ia juga mengingatkan semua pihak terkait untuk lebih aktif dalam memantau harga barang kebutuhan pokok di pasar, memperkuat ketahanan pangan lokal, serta meningkatkan koordinasi dengan pelaku usaha dan distribusi barang.

"Melalui kerjasama yang solid antara berbagai sektor, kami optimis dapat menjaga stabilitas harga bahan pokok di Kota Prabumulih. Ini krusial untuk menjaga kesejahteraan masyarakat dan memastikan perekonomian daerah tetap stabil," katanya.

Rapat juga menekankan pentingnya pengumpulan data yang akurat dan terkini, terutama dari BPS dan OPD terkait, yang menjadi dasar pengambilan kebijakan dalam pengendalian inflasi. 

Di akhir rapat, semua peserta sepakat untuk memperkuat pemantauan harga dan melaporkan perkembangan secara berkala, sebagai langkah deteksi dini terhadap potensi lonjakan harga.


Rapat ini bertujuan untuk menyusun langkah-langkah strategis guna menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok di wilayah Prabumulih. Pengendalian inflasi menjadi salah satu perhatian utama, baik dari pemerintah pusat maupun daerah, untuk mempertahankan daya bel
 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.