03 Februari 2025

Bupati dan Wakil Bupati Muba Terpilih Siap Dilantik Februari 2025

Liputansumsel.com

Pemkab Muba Maksimalkan Persiapan untuk Sukseskan Pelantikan


SEKAYU, MUBA, liputan Sumsel.com – Pemkab Musi Banyuasin terus menggenjot persiapan menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Muba terpilih periode 2025-2030. Berbagai langkah strategis dilakukan agar acara sakral ini berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan.


Sebagai bagian dari persiapan, Pemkab Muba menggelar rapat koordinasi pada Senin (3/2/2025) di Ruang Rapat Sekda Muba.


Sekretaris Daerah (Sekda) Muba H. Apriyadi Mahmud didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Muba H Yudi Herzandi,Wakil Ketua III DPRD Edi Pramono, Sekwan Muba Marko Susanto, Kabag Umum Setda Muba Seprizal, Kabag TAPEM Suganda, Kepala Dinkominfo Muba diwakili Kabid IP Frans Gustian, Kabag Protokol Agung Perdana 

turut menghadiri Rapat Koordinasi Nasional secara virtual bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) guna membahas teknis pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada serentak 2024.


Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, yang memimpin rapat, menegaskan bahwa pelantikan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota terpilih akan dilaksanakan secara serentak pada 20 Februari 2025. Sebanyak 296 daerah yang tidak menghadapi gugatan hasil Pilkada akan dilantik dalam satu hari, mencakup 21 provinsi, 225 kabupaten, dan 50 kota. Sementara itu, daerah yang masih berproses di Mahkamah Konstitusi (MK) akan menyesuaikan dengan hasil keputusan sidang.


"Pelantikan serentak hanya akan dilakukan dalam satu hari, sementara daerah yang mengalami pemungutan atau penghitungan suara ulang akan menyusul setelah proses hukum selesai," ujar Mendagri Tito Karnavian.


Sekda Muba, H. Apriyadi Mahmud, menyambut baik arahan tersebut dan menegaskan komitmen Pemkab Muba untuk memastikan segala persiapan berjalan optimal.


Dengan persiapan yang matang, lanjutnya Pemkab Muba optimistis pelantikan kepala daerah terpilih akan menjadi momentum penting dalam mewujudkan pemerintahan yang lebih baik demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Muba.


"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait agar pelantikan nanti berjalan lancar dan sukses sesuai dengan aturan yang berlaku,"pungkasnya.(Rahma Dona)

Kepala SMPN 55 Palembang Seakan Tidak Sependapat Terkait Temuan BPK

Liputansumsel.com

Poto ilustrasi

Palenbang Liputansumsel.com,-Didalam Laporan Hasil Pemeriksaan(LHP) Badan Pemeriksa Keuangan(BPK) Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan dengan  nomor: 49.A/LHP/XVIII./PLG/05/2024 mengungkapkan adanya dugaan sisa saldo dana BOSP pada SMP Negeri di Kota Palembang yang belum dikembalikan ke Rekening Kas Daerah sebesar Rp. 1.302.688.172,82.


Untuk SMP Negeri 55 Palembang diketahui sisa saldo Awal Tahun 2023 sebesar Rp.693, 00 dan sisa saldo Akhir 2023 Rp.5.772.008, 00 yang diduga belum disetor dan dikembalikan ke Rekening Kas Daerah. 



Ironisnya lagi, sisa saldo dana BOSP tersebut diduga telah dikeluarkan  dari rekening Sekolah sebesar Rp. 3.415.100,00 sehingga saldo direking sekolah menjadi Rp. 2.356.908,00.


Saat dikonfirmasi melalui Via Whatsapp terkait temuan BPK tersebut,  Syamsuriah, S. Pd selaku Kepala SMPN 55 Palembang mengatakan, Setahu saya dari dulu seluruh sekolah itu di LHP(Red-periksa), "kalau tidak salah itu dana mengendap atau dana yang tidak dibelanjakan, jadi harus disetor ke Kas Daerah", kata Syamsuriah.



Syamsuriah berkilah, Kalau kami sudah kami konfirmasi ternyata setelah dicek kembali tidak ada SMP kami dana mengendap. 


Sedangkan atas permasalahan tersebut Walikota Palembang telah menyatakan sependapat dan akan menindaklanjuti temuan BPK.


(Armin)

Si Jago Merah Kembali Mengamuk Puluhan Kios Di Pasar Pagi Ludes Terbakar

Liputansumsel.com


Betung, Banyuasin, Liputansumsel.com-Pada hari Minggu malam sekitar pukul 19:00 kembali terjadi kebakaran di pasar pagi Betung kabupaten Banyu Asin Sumatera Selatan 2 Febuari 2025


Akibat terjadinya kebakaran tersebut api dengan begitu cepat menjalar sehingga mengakibatkan puluhan kios milik pedagang habis terbakar, kerugian tapsiran mencapai ratusan juta rupiah 


Kebakaran sangat dahsyat yang menghabiskan ratusan kios di blok B dan blok D milik para pedagang, sehingga membuat para panik dan berusaha menyelamatkan barang dagangannya masing masing meskipun sebagian ada yang ikut terbakar 


Menurut keterangan warga berinisial "Ud" yang ikut memadamkan api mengatakan kepada awak Media ini,kami tidak tahu api berasal dari mana yang jelas api dengan begitu cepat membesar padahal di tahun 2004 kemaren baru saja terjadi kebakaran bahkan 3 kali terjadi dalam 1 tahun,kini di tahun 2025 terjadi lagi.


Masih kata warga,seharusnya mobil pemadam kebakaran stanby jangan terlambat apabila ada kebakaran,padahal jarak kebakaran yang terjadi di pasar pagi ini kurang lebih 1 kilo dari kantor pemadam kebakaran sedangkan api begitu cepat membesar sudah menghabiskan puluhan kios mobil pemadam kebakaranpun baru datang kelokasi,"katanya 


 Insiden terjadinya kebakaran ini membuat para pedagang yang kiosnya tempat berjualan habis terbakar merasa kecewa dan pasrah tak bisa berkata apa-apa karena sebagian kiosnya habis terbakar di lalap api(Eko)

01 Februari 2025

Bentuk Kepedulian Sebagai Wakil Rakyat, Anggota DPRD Dapil 1 Kabupaten Muara Enim Tinjau Lapangan

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Wakil rakyat yang diberi tugas, fungsi dan amanah oleh masyarakat melakukan peninjauan lapangan di beberapa titik lokasi yang menonjol yang mana merupakan bagian dari aspirasi dan perhatian masyarakat banyak. Peninjauan ini untuk memastikan langkah penanganan yang akan dilakukan anggota DPRD Daerah Pemilihan (Dapil) 1 bersama dinas terkait untuk kebaikan masyarakat khususnya di Kecamatan Muara Enim.


Titik yang di tinjau antara lain pengecekan pada pembangunan perpustakaan yang mangkrak di Kelurahan Tungkal, Bak amrol sampah di Depan Gedung Kesenian Putri Dayang Rindu, Pembangunan Bronjong di pinggir sungai enim dan Jalan Lintas Muara Enim - Kepur yang hancur diduga akibat aktivitas pengangkutan batubara.


Eka Octha Reza yang akrab disapa Octha ini merupakan anggota DPRD Dapil 1 sekaligus Ketua Komisi 2 didampingi anggota DPRD Dapil 1 diantaranya Yudhistira Dwi Putra, Sheri Yosi Maser dan Inayah terpantau saat tinjau lapangan.


Octha saat diwawancara oleh awak media ketika di lokasi, Jumat (31/1/2025) memberi tanggapan dari pantauan tinjauan tersebut yaitu bahwa agar tong sampah amrol yang berada di depan gedung kesenian tersebut di pindah saja dan di buat tong sampah amrol di masing masing desa serta kelurahan agar terlihat rapi dan tertata. Jangan di tumpuk pada satu titik seperti itu karena terlihat sangat kotor dan jorok sekali serta menimbulkan bau tak sedap di sekitar gedung kesenian tersebut.


Ia juga menyampaikan, untuk pembangunan gedung perpustakaan itu supaya dilanjutkan pada tahun anggaran 2025 ini sehingga dapat digunakan serta di fungsikan sebagaimana mestinya. Jangan terkesan terbengkalai dan mangkrak sehingga dapat menimbulkan persepsi negatif di kalangan lapisan masyarakat, begitupun pada pembangunan bronjong di pinggir sungai enim itu yang kurang fungsional masih ada terlihat tanah yang longsor dibelakang rumah warga akan berpotensi membahayakan," Imbuhnya.


Lebih lanjut, Octha Ketua Komisi 2 menegaskan saat tinjau di jalan lintas Muara Enim - Kepur tepatnya di depan GOR Pancasila menuju Bundaran Air Mancur kepada pihak PT DBU untuk segera melakukan perbaikan serta penambalan jalan yang rusak dan berlubang di jalan lintas tersebut yang mana digunakan sebagai jalur utama pengangkutan batubara tersebut sebagai langkah preventive dalam mengantisipasi kecalakaan lalu lintas. 


"Karena informasi yang kami terima sudah ada korban masyarakat yang kecelakaan di jalan yang rusak dan berlubang tersebut maka dari itu segera lakukan penutupan lubangnya," ujar Octha pada awak media.

31 Januari 2025

Pemkab Muba Bakal Gelar Ramah Tamah dan Pisah Sambut Bupati Muba di Stabel Berkuda Sekayu

Liputansumsel.com

Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Muba Digelar di Istana Presiden RI


MUBA,liputan sumsel.com– Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) tengah bersiap menyambut pemimpin baru periode 2025–2030 dengan serangkaian acara penting. Melalui Bagian Tata Pemerintahan (Tapem), Pemkab Muba menggelar rapat koordinasi guna memastikan kelancaran pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih.


Rapat yang berlangsung di Ruang Randik pada Jumat (31/01/2025) ini dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Muba, H. Yudi Herzandi, SH MH., dan dihadiri oleh kepala OPD, Forkopimda Muba, serta pihak terkait lainnya.


Dalam kesempatan itu, H Yudi Herzandi menegaskan pentingnya kesiapan maksimal dari semua pihak agar seluruh rangkaian acara, mulai dari pelantikan hingga serah terima jabatan di Stabel Berkuda Sekayu, dapat berjalan dengan sukses.


"Dengan persiapan yang matang dan sinergi dari seluruh pihak, harapan kita pelaksanaan ramah tamah dan pisah sambut ini dapat berlangsung dengan baik,"ungkapnya.


Sementara Kabag TAPEM Setda Muba, Suganda AP MSi menyampaikan bahwa 

Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Muba akan dilaksanakan pada 6 Februari 2025 di Istana Presiden, Jakarta. Setelahnya, serah terima jabatan akan digelar pada 10 Februari 2025. Kami mengharapkan dukungan penuh dari seluruh OPD, TNI-Polri, serta pihak terkait agar setiap agenda dapat berjalan lancar sesuai harapan.


Ia juga menjelaskan bahwa pelantikan ini mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2024, yang menetapkan pelantikan serentak kepala daerah hasil Pilkada 2024 pada 10 Februari 2025.


Para peserta rapat, termasuk perwakilan OPD dan unsur TNI-Polri, menyatakan komitmennya untuk menyukseskan acara tersebut. Kepala Dinas Perhubungan Muba, Musni Wijaya, menegaskan bahwa kesiapan jajarannya bersama OPD lainnya dalam menjalankan tugas.


"Kami siap melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Ini adalah bagian dari tanggung jawab dan kewajiban kami, dan loyalitas terhadap pemimpin yang terpilih adalah hal yang utama,"pungkasnya.(Rahma Dona)