26 Juni 2023

Asisten 1 Kadarisman Minta Kadisnaker OKU Surati PLTU Keban Agung Agar Laksanakan Dan Indahkan UU Dan Perda

Liputansumsel.com


Baturaja ,liputansumsel.com- Dalam pertemuan dengan perwakilan massa pengunjuk rasa dari Petisi Masyarakat OKU di lantai 2 Kantor Bupati OKU pada Senin siang (26/6/23), Asisten 1 Setda OKU Kadarisman, S.Ag, M.Si meminta Kadisnaker OKU membuat surat ke PLTU Keban Agung Semidang Aji supaya mengingatkan perusahaan tersebut melaksanakan dan mengindahkan aturan-aturan, mulai dari Undang-undang yang telah disampaikan pihak perwakilan pengunjuk rasa dan Perda. 

"Termasuk juga himbauan di surat itu supaya dalam perekrutan tenaga kerja lokal, lokal artinya yang dari desa di sekitar itu. Nah, itu dibuatkan surat, ditembuskan ke Kapolres. Itulah salah satu upaya kita untuk membantu merealisasikan tuntutan dari saudara-saudara sekalian. Jadi nanti kami buat Surat Bupati khusus untuk perekrutan tenaga kerja ini supaya mereka berpedoman dan mengindahkan aturan-aturan yang ada. Nanti Disnaker yang buat itu. Tapi kelemahan sejauh ini pemerintah ini, perusahaan itu bukan milik Pemda, jadi kita tidak punya hak paksa," ujar pria berkacamata ini.


Lebih lanjut dikatakan Kadarisman, setelah mereka tidak mengindahkan surat tersebut, nanti akan ada upaya-upaya lain yang akan Pemda OKU lakukan lagi.


Kedua, mengenai persoalan Amdal, Kadarisman menyatakan pokoknya kehadiran perusahaan itu jangan sampai merugikan lingkungan dan masyarakat. 

"Kira-kira jika perusahaan ini tidak membawa keuntungan bagi masyarakat dan alam sekitarnya. Ku kira lebih baik ditutup saja. Jadi kita langsung berpihak kepada masyarakat," tegasnya.



Dalam kesempatan itu, Kadarisman juga meminta DLH OKU melakukan pengawasan  Amdal perusahaan tersebut secara berkala.

"Jika ada yang luput dari pengawasan kawan-kawan DLH OKU. Harap maklum saja, namanya juga manusia. Silahkan sampaikan jika ada temuan-temuan, terpenting ada buktinya," ucapnya. 


Dalam tuntutannya, peserta aksi unjuk rasa dengan koordinator Antoni Chaniago meminta Pemda OKU yakni Pj. Bupati OKU melalui Disnaker OKU memanggil pihak PLTU Keban Agung untuk segera mungkin membuka seluas-luasnya lapangan pekerjaan untuk warga lokal/pribumi sesuai dengan amanah UUD 1945 pasal 27 ayat 2 dan Sila Kelima Pancasila. Kedua, meminta pihak Pemda OKU mengkaji ulang terkait Amdal lingkungan PLTU dan pertambangan. Ketiga, meminta Pj. Bupati OKU bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pemberdayaan tenaga kerja lokal sesuai dengan Perda Tahun 2017.


(Duan)

PTBA Gelar Tes Akademik untuk 281 Calon Penerima Beasiswa Bidiksiba

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Seleksi calon penerima Bantuan Biaya Pendidikan Mahasiswa Sekitar Bukit Asam (Bidiksiba) 2023 memasuki tahapan Tes Potensi Akademik. Pelaksanaan tes dilakukan secara serentak di unit-unit perusahaan pada Sabtu (24/6/2023).


Tes ini diikuti oleh 281 peserta yang berasal dari keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasi PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Rinciannya, 188 peserta berasal dari Unit Pertambangan Tanjung Enim, 16 peserta dari Unit Dermaga Kertapati, 19 peserta dari Unit Pelabuhan Tarahan, dan 58 orang dari Unit Pertambangan Ombilin. 


Untuk Unit Pertambangan Tanjung Enim, Tes Potensi Akademik dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Baru PTBA. Lalu di Unit Dermaga Kertapati, tes dilaksanakan di Politeknik Negeri Sriwijaya. Kemudian di Unit Pelabuhan Tarahan, pelaksanaan tes dijalankan di Ruang Rapat Lantai 5 Gedung Terpadu PTBA Tarahan. Di Unit Pertambangan Ombilin, tes terlaksana di Aula PTBA Ombilin.


Ketua Tim Bidiksiba sekaligus AVP Sustainability Accounting & Finance PTBA, Laurentius Agus Haryadi, menjelaskan bahwa Program Bidiksiba bertujuan untuk membantu siswa-siswi lulusan SLTA/sederajat dari keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasi perusahaan agar dapat mengenyam pendidikan tinggi. Sejak 2014 hingga 2022 sudah ada 277 orang penerima beasiswa ini.


"Beasiswa Bidiksiba merupakan wujud kepedulian dan komitmen PTBA terhadap kemajuan pendidikan masyarakat. PTBA juga ingin menciptakan agen perubahan sebagai pemutus rantai kemiskinan dalam keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasional," kata Agus.


Program Bidiksiba bekerja sama dengan Politeknik Negeri Sriwijaya, Politeknik Negeri Malang, dan Politeknik Negeri Lampung. Hasil kelulusan Tes Potensi Akademik nantinya akan diumumkan masing-masing Politeknik pada 10 Juli 2023.


Dalam kesempatan yang sama, Wakil Direktur IV Politeknik Negeri Sriwijaya Zakaria menyampaikan bahwa penerima beasiswa Bidiksiba akan mendapatkan pembinaan khusus. "Mereka tidak saja mendapat pembinaan di bidang akademik, tapi juga non-akademiknya kita bina," katanya.


Zakaria berharap kerja sama antara PTBA dan Politeknik Negeri Sriwijaya dalam Program Bidiksiba ini dapat terus berlanjut, serta ditingkatkan dari segi kualitas maupun kuantitas.


Sementara itu, Sri Alnisa, salah satu peserta Tes Potensi Akademik yang berasal dari Lahat, berharap bisa lulus sebagai penerima Bidiksiba 2023 di jurusan Akuntasi Politeknik Negeri Malang.


"Saya di sini karena ingin membantu meringankan beban kedua orang tua di bidang ekonomi. Sebab, dengan mengikuti Bidiksiba ini saya bisa mendapat beasiswa," ujar siswi MAN 2 Lahat itu.


Sri Alnisa menyampaikan rasa terima kasih kepada Bukit Asam karena Program Bidiksiba membuka kesempatan bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera untuk bisa kuliah. "Semoga PTBA semakin sukses, maju dan berjaya," tutupnya.


Tak hanya Bidiksiba, berbagai program dijalankan PTBA untuk membantu masyarakat di bidang pendidikan. Di antaranya adalah Program Ayo Sekolah yang menyalurkan paket beasiswa untuk siswa kurang mampu.


Selain itu, PTBA melaksanakan Gerakan Nasional Pemberantasan Buta Matematika (Gernas Tastaka), serta Gerakan Nasional Pemberantasan Buta Membaca (Gernas Tastaba) untuk meningkatkan kompetensi matematika dan literasi guru sekolah dasar di wilayah Kabupaten Muara Enim.