12 Januari 2018

Di Duga Pembangunan Proyek Doble Track Asal Jadi

Liputansumsel.com
PRABUMULIH, --liputansumsel. com--Pembangunan Double Track kereta api yang dibangun di Kota Prabumulih diduga dikerjakan asal jadi dan ditutup tutupi oleh pihak manajemen Nindya Karya (NK).
Pantauan liputansumsel.com dilapangan tampak pekerjaan yang di menangkan PT NK, di campur dengan batu dari tengker yang bahannya di duga di campur  menggunakan batu apung.
Cecep, Salah satu mandor lapangan mengaku,  baru tiga minggu ditempatkan sebagai mandor.
"saya baru mas,  ditempatkan disini dan saya kurang paham betul,  berapa lama pengerjaan proyek ini,  dan kalau saya menjawab,  takutnya salah, saya kurang berani mas",kilahnya pada awak media.
Senada yang disampaikan Yan, salah satu pengawas lapangan yang diterjunkan langsung  oleh pihak kementrian perhubungan perkereta apian,  mengaku kurang paham,  dan tugas saya disini untuk mngawasi proyek sepanjang 7 km. Tidak kurang tidak lebih.
Masih kata dia,  adapun (wartawan-red) kalau ingin konfirmasi langsung hubungi pihak PT NK yang ada di kota Palembang. Ujar pria yang baru ditugaskan dari bulan Agustus lalu hingga sekarang.
sementara itu, setelah dihubungi awak media saat dikonfirmasi Pihak PT NK akan memberikan nomor  hp yang berkompeten untuk menjawab dan memang, ditugaskan oleh pihak PT NK dikota Prabumulih.

hingga berita ini diturunkan pihak PT nindya Karya  belum berhasil dimintai keterangan dengan hal tersebut.(ls/01)

Pelaku pencurian ,Di DOR Timah Panas

Liputansumsel.com


PRABUMULIH,liputansumsel.com- Ari Gunawan (33) warga jalan Mekarsari Rt 03 Rw 04 Kelurahan Majasari Kecamatan Prabumulih Selatan Kota Prabumulih, tak bisa berkutik lagi dihadapan petugas kepolisan setelah dilumpuhkan dengan timah panas di kaki kananya, Kamis (11/1).

Tindakan tegas dan terukur ini terpaksa dilakukan Tim Opsnal Polsek Prabumulih Barat lantaran sang pelaku tetap berusaha melawan dan ingin melarikan diri dengan tidak menggubris tembakan peringatan ke udara oleh petugas kepolisian.

Saat itu, pelaku Ari bersama rekan
nya RS melakukan pencurian di rumah Dr Bujang Susanto (51) warga jalan Anggur Komplek Pertamina Kelurahan Muntang Tapus Kecamatan Prabumulih Barat dan aksi kedua pelaku diketahui oleh Security PT Pertamina yang sedang bertugas.

Tak ingin ambil resiko, security langsung melapor ke pihak kepolisian sektor Prabumulih barat bahwa telah terjadi pencurian di wilayah Komplek Pertamina Prabumulih. Mendapatkan informasi tersebut Tim Opsnal Polsek Prabumulih Barat langsung meluncur ke TKP,  melihat kedatangan petugas pelaku yang berjumlah dua orang berupaya melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor.

Kemudian Tim Opsnal Polsek Prabumulih Barat bersama security PT Pertamina melakukan pengejaran, Kedua pelaku berhasil diberhentikan di depan Komplek Pertamina. Walau Sempat melakukan perlawanan terhadap petugas pelaku Ari berhasil di bekuk, namun rekan pelaku berhasil lolos dengan mengendarai sepeda motor.

Dihadapan petugas pelaku Ari mengakui melakukan tindakan pencurian itu bersama rekannya RS dengan cara mendatangi rumah korban dengan menggunakan sepeda motor, kemudian kedua pelaku masuk ke garasi rumah korban yang dalam keadaan sepi, pelaku Ari Gunawan (33 tahun) kemudian turun dari sepeda motor dan membuka kaca nako jendela rumah korban kemudian mengambil satu unit laptop milik korban kemudian melarikan diri.

Kapolres Prabumulih AKBP Andes Purwanti, S.E., M.M melalui Kapolsek Prabumulih Barat AKP Sofyan Affandi, S.H saat di konfirmasi mengatakan saat ini pelaku Ari Gunawan (33 tahun) berikut barang bukti satu unit laptop milik korban sudah diamankan di Polsek Prabumulih Barat guna proses penyidikan lebih lanjut.

” Tim Opsnal Polsek Prabumulih Barat juga masih berada di lapangan untuk mengejar rekan pelaku inisial RS yang identitas sudah kami ketahui, semoga dalam waktu dekat dapat ditangkap ” Ujar AKP Sofyan.(ar)

Polres Prabumulih Gelar Sosialisasi Dampak Penyalahgunaan Narkoba

Liputansumsel.com
PRABUMULIH, liputansumsel.com
Kepolisian Resor Prabumulih melalui Binmas Polsek Prabumulih timur, Ipda Husni Thamrin dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Gunung Ibul Brigpol Asal melakukan sosialisasi Dampak negatif Narkoba di SMA PGRI kota Prabumulih, Jumat (12/01).

kegiatan ini bertujuan untuk meminimalisir kasus penyalahgunaan narkoba dan pergaulan bebas yang banyak didominasi kalangan pelajar mulai tingkat SMP  hingga SMA.


Dalam penyuluhan tersebut, pihak kepolisian menjelaskan kepada siswa siswi tentang Jenis jenis dan dampak negatif terhadap kesehatan bagi para pengguna narkoba, Tak hanya itu polisi juga menghimbau para siswa untuk tidak menkonsumsi narkoba.


Kapolres Prabumulih AKBP Andes Purwanti, SE., MM saat dikonfirmasi melalui Kanit Binmas Polsek Prabumulih timur Ipda Husni Thamrin mengatakan, Kenakalan remaja dan pergaulan bebas sebagai salah satu pintu masuk bagi seseorang untuk terjerumus ke lingkaran jaringan narkoba baik sebagai pemakai, pengedar, Kurir ataupun bandar narkoba.


"Penyuluhan ini kita lakukan untuk memberikan pemahaman tentang jenis jenis narkoba,  dampak buruk bagi kesehatan serta undang undang  terkait pengguna, pengedar, kurir serta bandar narkoba, " jelas Ipda Husni Thamrin.


Sementara itu, Brigpol Asal menuturkan Kasus penyalahgunaan narkoba yang melibatkan pelajar di kota Prabumulih ini cukup memprihatinkan, untuk itu unit binmas mengajak siswa siswi untuk tidak terlibat ataupun menjadi pemakai Narkoba.

"Sosialisasi ini kita lakukan untuk meminimalisir tingkat penggunaan narkoba yang menyasar kalangan remaja terutama siswa siswi SMA yang rentan menjadi sasaran empuk para pengedar narkoba, " ujarnya. (Ard/Fdh)

Polsek Pemulutan Kembali Amankan Pelaku Kejahatan

Liputansumsel.com
Ogan ilir--liputandumsel.comolsek Pemulutan kembali mengamankan tersangka yang melakukan tindak kejahatan diwilayah hukumnya. Kali ini tersangka tersebut adalah Gunadi Juliandah Alias Gun bin Abdullah (24), warga Jalan Puskesmas RT 12 RW 05 Kelurahan Karya Jaya Kecamatan Kertapati Kota Palembang.


Tersangka yang berprofesi sebagai sopir ini diamankan petugas, Jumat (12/01) sekira pukul 12.30 WIB dikediamannya, setelah terlibat pencurian dengan pemberatan di Desa simpang Pelabuhan Dalam Kecamatan Pemulutan Induk Kabupaten Ogan Ilir.


Kapolres Ogan Ilir AKBP Gazali Ahmad, SIk, MH melalui Kapolsek Pemulutan AKP ZALDI, SH,M.Si Didampingi Kanit  Reskrim Polsek Pemulutan Bripka Zulkarnain A, ST, M.Si mengatakan, tersangka terlibat dalam aksi membobol tokoh Syahruldjuin Bin Djuin Senen (44), warga Jln. Demak No. 1009 RT 18 Kel Tuan Kentang Kec. SU 1 Kota Palembang di daerah Pemulutan.


“Tersangka bersama tiga rekannya  Mukminin als Mimin (sudah di LP Tanjung Raja), Apriansyah als Apri (Sudah di LP Tanjung Raja) dan Wawan (DPO) mengambil 10 buah tabung Gas Elpiji 3 Kg , 3 kaleng bir Zero, 3 kaleng minuman ringan, 2 pak minuman yakul, 2 botol minuman mineral, dan 2 buah bola lampu, sehingga korban mengalami kerugian sebesar Rp 3.000.000,” ujarnya.


Dari tangan tersangka, petugas mengamankan 5 buah tabung Gas Elpiji warna hijau  3 Kg, 4 buah batang patahan besi wWarna Silver, 1 buah jimat warna Hitam. “Jimat ini digunakan tersangka untuk melancarkan aksi kejahatannya,” tukas Kapolres seraya menambahkan, tersangka diamankan dengan dasar LP/ B/14 /II/ 2017/Sumsel/ Res OI /Sek Pml  tanggal  8 Februari  2017. (rul)

30 Dokter Spesialis Periksa Kesehatan Bapaslon

Liputansumsel.com
Palembang,liputansumsel.com sebanyak 39  bakal pasangan calon (Bapaslon) kepala daerah yang maju di pilkada serentak 2018 di Sumsel hari ini diperiksa kesehatannya oleh 30 dokter spesialis di Rumah Sakit Muhamad Hoesin Palembang.


Ketua Pelaksana Pemeriksaan Kesehatan Bapaslon Kepala Daerah yang juga Ketua IDI Sumsel, Rizal Sanif mengatakan, kemarin bapaslon menjalani pemeriksaan psikologi dan tes narkoba oleh pihak BNN.  Kemudian hari ini dilakukan pemeriksaan kesehatan jasmani masing-masing bapaslon.


“Ada 30 tim dokter spesialis yang dikerahkan untuk melakukan pemeriksa kesehatan calon kepala daerah,” kata Rizal Sanif dalam keterangan persnya bersama pihak RSMH Palembang dan KPU Sumsel, Kemarin.


Dokter Spesialis yang dikerjakan pihaknya, diantaranya dokter spesialis penyakit dalam, spesialis jantung, spesialis THT, mata, gigi, syaraf dan sebagainya. Dia menegaskan, hasil kesehatan yang dilakukan IDI, HIMPSI dan BNN nantinya akan dirapat plenokan. Dimana hasilnya akan diumumkan, apakah memenuhi syarat atau tidak memenuhi syarat.


“Untuk hasil pemeriksaan ini bersifat final dan mengikat. Tidak ada pembanding. Jika bapaslon keberatan bisa menemui langsung tim dokter,” jelàsnya.


Masih menurutnya. masing-masing bakal calon kepala daerah bisa saja tidak memenuhi syarat untuk maju, andai dari ketiga pemeriksaan yang dilakukan oleh HIMPSI, mengenai psikologi, IDI mengenai pemeriksaan kesehatan jasmani, dan BNN mengenai pemeriksaan narkoba dinyatakan tidak memenuhi syarat.


 “Mungkin dari ketiga pemeriksaan ini ada salah satu hasil pemeriksaan kesehatan itu dinyatakan tidak memenuhi syarat,” ujarnya.


Sementara, Ketua KPU Sumsel Aspahani mengatakan, andai terdapat bakal calon kepala daerah yang tidak memenuhi syarat hasil pleno pihak IDI, maka ada waktu yang cukup singkat bagi bapaslon untuk mengganti calon kepala daerah.


“Hasil pemeriksaan kesehatan ini bersifat final tidak ada pembanding. Jadi jika ada yang tidak memenuhi syarat akan ada waktu bagi pasangan calon untuk menggantinya,” jelas Aspahani.


Untuk diSumsel,  terdapat 39 bapaslon kepala daerah atau sebanyak 78 individu bakal calon kepala daerah yang sudah mendaftarkan ke KPUD masing-masing dan hari ini semua Bapaslon melakukan tes kesehat


Sementara menurut pantauan hari ini untuk Bapaslon yang melakukan tes kesehatan jasmani di RSMH adalah Bapaslon Gubernur dan wakil Gubernur, sementara untuk Bapaslon Bupati dan Wakil Bupati hanya Kabupaten Lahat dan Kabupaten Ogan Komering ilir.(rul)

Terciduk lakukan Pungli,Warga OI Diamankan

Liputansumsel.com
Ogan ilir,liputansumsel.com
Ali Sumarno Bin Abdul Jahri (39) dan Marwan Bin Samil (34) yang tercatat sebagai warga RT 07 Desa Ibul Besar III Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir, diciduk jajaran Polsek Pemulutan.

Keduanya diringkus karena melakukan aksi pungli pada putaran di Jalan lintas Sriwijaya Desa Ibul Besar III Kecamatan Pemulutan OI tepatnya pada lokasi Putaran Depan Pempek Ellen, Kamis (11/1) sekitar pukul 11.00 WIB.

Kapolres Ogan Ilir AKBP Gazali Ahmad,SIk, MH Melalui Kapolsek Pemulutan AKP Zaldi, SH, M.Si di dampingi Kanit Reskrim Polsek Pemulutan BRIPKA Zulkarnain membenarkan atas penangkapan kedua tersangka tersebut.

“Keduanya kita bekuk, saat melaksanakan giat KKYD dengan melaksanakan patroli hunting dan razia sepanjang jalan lingkar selatan dan Jalan lintas Sriwijaya Desa Ibul Besar III Kecamatan Pemulutan OI untuk mengantisipasi dan menekan terjadinya 3C (Curas, Curat, Curanmor), Bajing Loncat, Terorisme, Senpira, Sajam, Narkoba, dan Pungli,Serta antisipasi sekaligus memantau arus lalu lintas,”ungkapnya.

Pada saat melakukan patroli giat tersebut di dapatkan kedua pelaku sedang memintai uang kepada setiap pengendara roda empat saat kendaraan yang ingin memutar balik di jalan tersebut dengan cara memaksa.

“karena sudah menyalahi aturan dengan meminta uang kepada pengendara yang ingin memutar balik di tempat tersebut dengan cara memaksa kepada sopir pengendara dan anggota kami langsung meringkus kedua pelaku tersebut,” jelasnya. (rul)

Nekat Curi Burung,Samirullah Diamankan Tim Gurita

Liputansumsel.com

Prabumulih--liputansumsel.Aksi nekat  dilakukan Samirullah (23)  dirinya mencoba mencuri burung di toko Ari yang tepat berada disamping venus biliard, jalan padat karya kelurahan Gunung ibul kecamatan Prabumulih timur, Kamis (11/01) sekitar pukul 01.00 malam.


Pelaku yang merupakan warga perumnas vina sejahtera 4 kelurahan Gunung ibul kecamatan Prabumulih timur ini, melakukan aksinya dengan mencongkel gembok pintu belakang toko milik Ariansyah (35) warga Jalan Nias no. 13 kelurahan Gunung ibul kecamatan Prabumulih Timur.


Namun saat akan masuk kedalam toko, pelaku kepergok warga setempat dan diteriaki maling. Merasa aksinya ketahuan pelaku langsung melariakan diri, namun mendengar jeritan warga, Timsus Gurita yang sedang berpatroli di seputaran wilayah tersebut langsung cepat tanggap dan melakukan pengejaran serta penangkapan terhadap tersangka.


Dihadapan petugas pelaku mengakui semua perbuatanya. Dirinya mengaku ingin mencuri burung didalam toko tersebut namun diketahui warga sekitar.

Kapolres AKBP Andes Purwanti, SE. ,M.M melalui Kapolsek Prabumulih Timur AKP Hernando, SH mengatakan saat ini pelaku telah diamankan di Polsek Prabumulih Timur untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya.


" Saat ini pelaku masih menjalanani proses penyidikan, akibat ulahnya pelaku akan diganjar pasal 363 Juncto53 atas percobaan pencurian dengan pemberatan," Ujar AKP Hernando

NCW Soroti Pembangunan Di Kota Prabumulih

Liputansumsel.com
PRABUMULIH, --liputansumsel.com--Kritik Pedas terhadap Pemerintah Kota Prabumulih dilontarkan National Coruption Watch (NCW) Kota Prabumulih terhadap pembangunan yang ada di kota Prabumulih.
Hal tersebut terungkap saat konferensi pers  yang digelar oleh NCW Prabumulih di RM Kampung Cemara,kamis(11/1).

NCW menduga banyak ditemukan penyalahgunaan anggaran dan wewenang dalam Proyek Pembangunan yang berada kota Prabumulih.

Fairus syarif ketua NCW kota Prabumulih menjelaskan sejauh ini,kami telah melakukan pengumpulan data seperti pembangunan stadion , gedung Pasar tradisional dan trotoar jalan sudirman yang menghabisakan dan miliaran rupiah namun pengerjaannya tidak sesuai bestek/perencanaan.hal ini terlihat dari kualitas bangunan,yg sudah banyak ditemukan  rusak.

"Tak hanya itu,tugu selamat datang (Videotron) yang di anggarkan 1,9 Miliar  lebih pada  tahun 2016 ternyata belum bisa dirampungkan pengerjaannya , kemudian proyek tersebut dianggarkan lagi  di tahun 2017  kali ini dibuat dengan nama proyek berbeda yakni pembatas  atau pengukur tinggi kendaraan. namun sampai saat ini kendaraan yang dilarang masih banyak yang lewat di tempat tersebut ,dan sejauh ini pembangunan tersebut dianggap belum ada azas manfaat bagi masyarakat,alangkah baik nya dana tersebut di berikan kepada masyarakat "ujarnya.

Masih dikatakan Fairus,Kritik yang disampaikan NCW kepada Pemerintah Kota Prabumulih, bukan untuk  mencari cari kesalahan Pemerintah,Namun hal ini sebagai bentuk dukungan Kepada Pemerintah sehingga dapat menjadikan kota Prabumulih yang lebih baik, menuju Prabumulih  Good Governance

"NCW akan tetap menjadi barisan terdepan dalam pemberantasan dan pencegahan  korupsi di kota Prabumulih," jelas Fairus Syarif

masih dikatakan Fairus,NCW akan tetap mengontrol kebijakan yang dilakukan pemerintah karena anggaran APBD kota Prabumulih adalah milik  masyarakat  Prabumulih dan kita berhak untuk mengawasi anggaran tersebut.

"Kami berharap masyarakat kota Prabumulih pro aktif dalam mengawasi pembangunan yang ada dikota Prabumulih,sehingga pembangunan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat.," harapnya.

kegiatan ini merupakan salah satu hasil keputusan Rakernas NCW di Cisarua Bogor, 15-17 Desember 2017.lalu , untuk memberikan laporan korupsi dan pencegahan terhadap pemerintah, legislatif .(Ls01)