03 November 2023

Relawan Pengusaha Anis Dan Muhaimin (AMIN) Sumbar Sambut Kedatangan Anis Baswedan

Liputansumsel.com


Sumatera Barat,liputansumsel.com--Calon presiden yang di usung oleh partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) , Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) , Partai UMMAT Anis Baswedan  kembali melakukan agenda di Sumatera Barat dari tanggal 1 - 2 November 2023  yang disambut oleh masyarakat sangat antusias

Kamis,2 /11/2023.

Setelah kedatangan rabu sore langsung  menuju Ulakan Pariaman , berziarah ke makam Syekh Burhanuddin di Ulakan selanjutnya ke Bukittinggi untuk memanjatkan do'a bersama untuk Palestina sekaligus melihat rumah kelahiran Bung Hatta  mantan wakil presiden  Indonesia seterusnya akan melakukan kunjungan sekaligus memperingati 1 Abad Diniyah Putri Padang Panjang, " Ungkap  yang akrab disapa RIZKI  sebagai ketua umum Relawan Pengusaha (AMIN). 


Selanjutnya kita optimistis pasangan AMIN akan memenangkan hajatan 5 tahunan ini yang berlangsung di bulan Februari mendatang, meskipun diguyur hujan di Bukittinggi tidak menyulutkan masyarakat untuk datang dan memanjatkan do'a bersama untuk Palestina sekaligus di peringatan 1 abad Diniyah Putri  masyarakat berbondong-bondong datang untuk kedatangan anis baswedan di Sumatera Barat, "ujar ketua RELAPENA Sumbar yang akrab disapa Rizki. 


Menyampaikan rasa simpati dan kekejaman yang dilakukan oleh israel kepada Palestina"Disana (Palestina) tidak ada keteduhan, adanya ketegangan dan ketakutan,Ribuan  anak - anak meninggal menjadi korban kebiadaban Zionis Israel, " Ungkap Anis  Baswedan dengan mata berkaca -  kaca  keprihatinan


Saya merasa sangat terhormat bisa hadir di 100 tahun Perguruan tinggi Diniyah putri padang Panjang, sebuah lembaga pendidikan yang berusia 1 abad ini tetap teguh dan istiqamah dalam mendidik putri putri untuk bangsa dan dunia, santriwati Diniyah Putri saat ini harus menjadikan rasuna said di pribadi pribadi masing-masing yang sangat terkenal di jakarta ini, " Ungkap anis baswedan



Jurnalis : RIZKI AHMAD RIFANDI

Dari Rahim Ranah Minangkabau,Milad 100 Tahun Diniyah Putri Padang Panjang

Liputansumsel.com

Menyemai, Reformator ,Mengabdi Emansipasi Pendidikan Perempuan Dunia


Padang Panjang kota yang tidak asing yang terletak dibawah kaki gunung merapi  yang cukup dingin semerbak angin selalu berhembus kencang lahir lah seorang perempuan yang mungil  pada 26 Oktober 1900  (1rajab 1318) di Nagari Sarungan Padang Panjang terlahir dari rahim yang suci yang kelak menguncang dunia  dalam perjuangan mencerdaskan anak bangsa yaitu anak bungsu dari pasangan Muhammad  Yunus Al Khalidiyah Bin Imanudin dan Rafia memiliki keluarga dari latar belakang agama yang kuat dan taat memiliki 2 kakak perempuan dan dua kakak laki-laki. Ayah seorang ulama yang pernah menuntut ilmu agama di Mekkah selama 4 tahun dalam pemahaman agama yang cukup mumpuni sehingga di percaya sebagai Qadi' di Pandai Singkek  5 kilometer dari Padang Panjang , Istri Rafia bertali darah dengan H. Miskin yang cukup terkenal di pandai singkek tanah Datar.


Sejak kecil Rahmah belajar ilmu agama kepada ayahnya sementara itu dia belajar tentang keputrian sejati kepada ibunya dan rumah tangga  sehingga kolaborasi ini membentuk jati diri Rahmah kelak dewasa membentuk jiwa yang tangguh dan pejuang. 


Tepat di umur Rahmah remaja 23 tahun yang visioner dan cerdas ini mewujudkan cita-cita besar nya dengan mendirikan Diniyah Putri 1 November 1923 di padang Panjang kota hawa sejuk dan membuat pemikiran tenang dan adem ini. 


Pemikiran perempuan muda dengan itu cukup menginspirasi dunia khusus nya islam yaitu  

"Perguruan Diniyah Putri melaksanakan pendidikan dan pengajaran berdasarkan nilai - nilai atas ajaran islam dengan tujuan membentuk putri yang berjiwa islam dan ibu pendidik yang cakap dan aktif serta bertanggungjawab tentang kesejahteraan masyarakat dan tanah air dalam pengabdian kepada allah SWT " .Tujuan pendidikan yang dibangun oleh Rahmah El Yunusiah menjadikan sekolah yang bebas dan aktif tanpa terbelenggu oleh kepentingan politik apapun, sikap ini tertuang dengan selalu menolak menerima bantuan belanda hal tersebut lebih lanjut rahmah berpendapat , "politik untuk murid murid adalah cinta dan kasih kepada tanah air karena tanpa tanah air mustahil menjalankan agama secara benar dan kaffah sehingga harus didasarkan kepada keimanan yang tebal di dalam dada setiap santriwati/ murid dari Diniyah School Putri kalau hal demikian tidak ada maka akan jadi masalah di kemudian hari bahkan bisa bertentangan dan menghancurkan. 


Selaras dengan perjuangan rahmah pada masa penjajahan Jepang hak hak perempuan di Sumatera sangat terancam tidak hanya akses belajar yang sangat terbatas namun hak hak perempuan pun tidak dihormati, hal demikian membuat semangat dari perempuan ini tidak pernah pudar justru dia terjun ke politik untuk memperoleh kekuasaan menghentikan perbudakan dan pelecehan perempuan di Sumatera, lebih lanjut Rahmah tetap teguh pada pendirian nya untuk memperjuangkan hak  hak kaum wanita ia di kenal sebagai ibu " Pasukan Ektrimis dan Pelopor Sabil Muslimat" Rahmah tidak pernah kenal lelah dan letih dalam membangkitkan hak hak perempuan terutama di bidang pendidikan dia menguncang dunia dengan real perjuangan  terhadap perempuan bahwa jalan terbelenggu nya adalah membuka akses seluas-luasnya di bidang pendidikan meskipun terlahir dari masa tersulit tanpa kebebasan Rahmah terus meluruskan niat dan tujuan nya  sehingga mendapatkan gelar  " Syakhah" dari Al Azhar Syarif karena dasar pembaharuan dan emansipasi perempuan dalam pendidikan tanpa melupakan kodratnya sebagai ibu bagi anak anak nya sehingga menjadi dasar di bentuk nya fakultas khusus perempuan  Al Azhar Mesir dan juga di berikan bintang bintang Mahaputra  Adi pradana atas jasa jasanya . 


Kini dia telah tiada Rahmah perempuan tangguh itu meninggalkan kita semuanya tepat pada 26 Februari 1969 M ( 10 Dzulhijjah 1388 H) makamnya terletak di sisi barat  asrama Diniyah Putri, 

berukuran 1.2 M dan lebar 80 cm. 


Sekarang engkau telah bertemu dengan Tuhan mu tetapi atas berkat jasa dan keteguhan dalam perjuangan perempuan jasamu terkenang oleh murid murid mu, perempuan Indonesia dan dunia. 


Teruslah menyemai bibit - bibit  unggul,yang memupuk Intelektual perempuan  yang tafaqquh fiddin  yang kelak menginspirasi dunia dari Minangkabau tanpa kenal lelah sekarang usia mu,

tidak lah muda 100 tahun   teruslah  berkarya dalam  pembaharuan pendidikan yang membuat desak kagum dunia dengan sikap ke istiqamahan perempuan yang berasal dari rahim Minangkabau. 


#Selamat milad Diniyah School Putri 

#100 tahun menginspirasi dunia 

#tempat melahirkan  intelektual perempuan dunia


Penulis : RIZKI AHMAD RIFANDI

Malam Keakraban Dies Natalis ke-63 dan Pisah Sambut Rektor Unsri Dihadiri Ketua DPRD Sumsel

Liputansumsel.com


Palembang,liputansumsel.com– Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Ibu Dr. Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., Hadiri Acara Malam Keakraban Dies Natalis ke-63 Universitas Sriwijaya dan Pisah Sambut Rektor Universitas Sriwijaya periode 2023-2027 dari Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE., IPU., MKU., ASEAN.Eng., APEC.Eng., kepada Prof. Dr. Taufiq Marwa, SE., M.Si., yang dilaksanakan di Pendopo Seni Budaya Universitas Sriwijaya Kampus Bukit Besar Palembang. Jum’at (3/11/2023).

Acara tersebut berlangsung tertib dan lancar serta dihadiri oleh beberapa pejabat dan kepala perwakilan di Sumatera Selatan diantaranya Kepala Perwakilan BPKP Prov. Sumsel Sofyan Antonius, Dirut Bank Sumsel Babel Bapak Achmad Syamsudin, Dirut PT. Pusri Bapak Tri Wahyudi Saleh.

Dari pantauan media, acara malam keakraban Dies Natalis ke 63 dan Pisah Sambut Rektor Universitas Sriwijaya Periode 2023-2027 berlangsung meriah, tertib dan lancar. (mhn/ril)