17 November 2023

Pj Gubernur Agus Fatoni Ikuti Arahan Mendagri, Jaga Netralitas ASN Jelang Pemilu 2024

Liputansumsel.com


Palembang, Liputansumsel.com,-. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah se-Indonesia untuk menjamin netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalamp menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni siap menaati arahan tersebut.


Mendagri dalam arahannya menegaskan netralitas ASN menjadi kunci keberhasilan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Oleh karena itu, dia menekankan agar ASN bersikap netral, yakni menjaga jarak dengan semua kekuatan politik pada tahun 2024.


“Menekankan kembali untuk ASN terutama yang di daerah, ada banyak aturan yang disampaikan, Pegawai ASN harus terbebas dari pengaruh intervensi dari seluruh Partai Politik,” ucap Mendagri dalam arahannya secara virtual, Jumat (17/11/2023).


Senada dengan Mendagri, Pj Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni di berbagai kesempatan terus  mengingatkan jajaran ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel untuk tetap menjaga integritas dan profesionalisme serta bersikap netral pada pesta demokrasi Tahun 2024.


"ASN harus patuh pada asas netralitas dengan tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh mana pun, tidak memihak pada kepentingan tertentu, maupun kepentingan apapun," ucapnya  saat menjadi narasumber pada  Seminar Mengawal Netralitas PNS dan Membendung Hoaks dalam Pemilu 2024, yang diselenggarakan oleh Sriwijaya Post-Tribun Sumsel di Hotel Harper, Selasa (14/11/2023) lalu.


Menurutnya, apabila terdapat ASN di lingkungan Pemprov Sumsel yang melakukan pelanggaran, maka akan dilakukan mekanisme sesuai dengan prosedur baik secara internal melalui Inspektorat. 


"Inspektorat akan memeriksa untuk bisa memastikan benar tidak berita yang ada atau Netral atau tidak ASN itu. Namun secara eksternal sesuai dengan fungsi Bawaslu yang akan menentukan, apakah ini melanggar atau tidak, setelah diketahui pelanggarannya, pelanggaran sedang, pelanggaran ringan dan pelanggaran berat, baru di situ kita tetapkan sanksinya,” tegasnya.


Fatoni merinci beberapa hal yang tidak boleh dilakukan oleh ASN, diantaranya adalah menjadi peserta kampanye, menggunakan atribut partai, berkampanye dengan menggunakan fasilitas negara, membuat keputusan atau tindakan yang menguntungkan salah satu pasangan calon, baik itu sebelum, selama dan sesudah kampanye. 


“Tidak boleh posting dan share di sosmed, ikut kampanye, jadi kita ASN itu harus netral. Karena ASN ini milik semua,” ucapnya.

Ardhy Fitriansyah Siapkan Program Terbaik Untuk Anggota IWO Sumsel

Liputansumsel.com




Palembang, Liputansumsel.com, - Usai terpilih dan terbentuknya Pengurus Pusat Ikatan Wartawan Online (PP-IWO), Pengurus Wilayah (PW) IWO Sumsel yang dinahkodai Ardhy Fitriansyah alias Anang langsung tancap gas dengan sejumlah program dan sesegera mungkin menggelar pelantikan.


Dikatakan Ardhy Fitriansyah, ada sejumlah program yang akan IWO lakukan di Sumsel ini. Pertama, menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) agar para punggawa IWO ini mendapatkan sertifikasi yang jelas serta menambah ilmu mengenai jurnalistik lewat itu.


"Jurnalis dan jumlah media yang ada di Sumsel ini cukup banyak, UKW sendiri diharapkan mampu mempertajam ilmu kejurnalistikan para anggota IWO se Sumsel, sehingga memang dapat menulis pemberitaaan secara baik dan benar, bukan asal saja, mesti berimbang dan tanpa ada tendensiua dalam memberitakan suatu hal atau kejadian," ungkap Anang sapaan akrabnya, Jumat (17/11/2023)


Sambungnya, ada pun program selanjutnya yang segera pula akan dirinya lakukan yakni membantu serta mendorong agar setiap Media para anggota IWO se Sumsel dapat terdaftar bahkan terverifikasi oleh Dewan Pers baik secara adminitrasi bahkan faktual.


"Meski IWO sendiri belum menjadi konstituen Dewan Pers, namun saya sangat berharap rekan-rekan IWO bisa menjadikan medianya masing-masing terverifikasi Dewan Pers, karena itu juga demi perusahaan media itu sendiri, memperlancar jikalau hendak melakukan kerjasama dengan instansi baik pemerintahan maupun swasta," bebernya.


Menanggapi hal tersebut, Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Sumsel, yang notabenenya organisasi perusahaan media, Sidratul Muntaha menuturkan, dua program yang hendak dilakukan IWO Sumsel untuk para anggotanya se Sumsel ini sangat bagus.


"Karena UKW dan memverifikasi media ke Dewan Pers itu juga sangat baik. Itu juga demi pribadi masing-masing menambah ilmu lewat UKW, dan demi Media tempat dia bekerja itu sendiri. Kan enak kalau sudah terverifikasi Dewan Pers medianya," ucapnya.

Pj Bupati Ajak Lestarikan Olahraga Tradisional Warisan Leluhur

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Suasana ceria penuh tawa riang mewarnai kegiatan lomba olahraga tradisional dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Muara Enim Ke-77 yang dibuka langsung oleh Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A di Lapangan Merdeka Muara Enim, Kamis (16/11/2023).


Adapun kegiatan lomba yang diikuti Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga pelajar di Kabupaten Muara Enim ini bertujuan untuk melestarikan olahraga tradisional warisan leluhur sekaligus memeriahkan HUT Kabupaten Muara Enim Ke-77 tahun 2023. 


Dalam kesempatan itu, Pj Bupati yang hadir bersama Pj Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim, Dr. dr. Hj. Rose Mafiana, Sp.An., mengapresiasi peserta dan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Kabupaten Muara Enim yang diketuai Amrullah Jamaluddin, S.E yang telah membantu pengembangan olahraga rekreasi di Kabupaten Muara Enim.


Dirinya menyebut kegiatan lomba olahraga tradisional juga kaya akan nilai-nilai filosofi seperti kebersamaan, gotong royong dan saling menghargai," ungkapnya.


Pj Bupati meyakini olahraga tradisional ini dapat memberikan kontribusi positif dan promotif bagi pengembangan olahraga rekreasi di Bumi Serasan Sekundang. 


Lebih lanjut, Pj Bupati mengharapkan agar kegiatan serupa rutin dilaksanakan sebagai upaya melestarikan kearifan dan jati diri bangsa melalui olahraga atau permainan tradisional di Kabupaten Muara Enim.