17 Maret 2024

KemenPANRB Setujui Usulan 7.920 Formasi di Pemkab Muara Enim

Liputansumsel.com

Pj Bupati : Insyaallah Mengakomodir Seluruh Tenaga Honorer


Muara Enim, Liputansumsel.com--Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemanPANRB) RI menyetujui usulan kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab. Muara Enim total sebanyak 7.920 formasi terdiri 1.150 CPNS dan 6.770 PPPK.


Hal ini diungkap Pj Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A., usai mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan Pengadaan ASN Tahun 2024 yang dibuka langsung oleh Menteri PANRB RI, Abdullah Azwar Anas di Bidakara Jakarta, Kamis (14/03/2024). 


Didampingi Kepala BKPSDM Muara Enim Harson Sunardi SAP MSi, Pj Bupati menyampaikan upaya dan kerja keras pihaknya mengawal pengadaan kebutuhan ASN di Kabupaten Muara Enim membuahkan hasil karena hampir seluruh usulan formasi CPNS dan PPPK yang diajukan disetujui oleh KemenPANRB.


Pj Bupati menegaskan jumlah usulan tersebut dipastikan dapat mengakomodir seluruh tenaga honorer di Kabupaten Muara Enim yakni sebanyak 1150 CPNS terdiri 647 untuk tenaga kesehatan dan 476 tenaga teknis. Sementara formasi 6.770 PPPK terdiri 809 tenaga guru, 1.511 tenaga kesehatan dan 4.450 tenaga teknis.


Dalam rakor yang turut dihadiri Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Nadiem Makarim serta Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono, Pj Bupati mengatakan penerimaan ASN Tahun 2024 merupakan terbesar sepanjang sejarah sehingga jadi momentum peningkatan kualitas SDM Pegawai di Pemkab Muara Enim. Lebih lanjut, dirinya menambahkan pengadaan ASN mengutamakan talenta-talenta digital guna mendukung percepatan tranformasi digital nasional yang secara teknis pelaksanaan rekrutmen akan diatur lebih lanjut oleh KemenPANRB dan BKN.

Kalapas Muara Enim Bahas Langkah Strategis di Rapat Evaluasi Triwulan I, Ini Penjelasannya !

Liputansumsel.com


Muara Enim – Liputansumsel.com--Capai target kinerja, Kalapas IIB Muara Enim pimpin rapat evaluasi kinerja triwulan I bertempat di ruang rapat Lapas Muara Enim pada hari Sabtu (16/03/2024).


Rapat ini dihadiri oleh Pejabat Struktural Lapas IIB Muara Enim, Kalapas Muara Enim Mukhlisin Fardi menyampaikan Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan memonitoring dan mengevaluasi capaian kinerja serta realisasi anggaran periode triwulan I tahun 2024. 


“Tidak hanya itu saja, tujuan lainnya untuk mengidentifikasi hambatan dan mencari solusi terhadap berbagai masalah dalam pelaksanaan anggaran serta merumuskan langkah strategis agar lebih baik pada triwulan berikutnya," terangnya.


Lebih lanjut, selain itu rapat evaluasi ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa langkah-langkah strategis yang diambil akan mendukung pelaksanaan yang lebih efektif pada triwulan berikutnya.


Rapat evaluasi ini menjadi bukti nyata komitmen Lapas Muara Enim dalam mengoptimalkan pelayanan publik serta meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan anggaran," ujar Kalapas.

Sekda Mie Go Pimpin Rakor Penyusunan Rencana Aksi Penerapan SPM Kota Pangkalpinang

Liputansumsel.com


PANGKALPINANG, Liputansumsel.com,  – Pemerintah Kota Pangkalpinang menggelar rapat koordinasi penyusunan rencana aksi Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kota Pangkalpinang Periode 2023 – 2028 di Ruang Pertemuan OR kantor Wali Kota Pangkalpinang, Senin (17/3/2024).


Rapat dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Mie Go. Ia menyebutkan berdasarkan Permendagri Nomor 59 tahun 2021 bahwa pemerintah daerah harus menyusun rencana kebutuhan SPM dan dibuat dalam dokumen RPJMD maupun RKPD.


Oleh karenanya, Mie Go menilai pentingnya rakor ini dalam rangka melakukan sinkronisasi antara rencana pemenuhan kebutuhan SPM.


“Kemudian untuk OPD ini memprioritaskan penyusunan rencana pemenuhan pelayanan dasar ini ke dalam Renja dan Renstra OPD yang bersangkutan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, ” ungkapnya.


Mie go menyampaikan, pemerintah kota sangat berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan minimal Kota Pangkalpinang, sebab ini merupakan hak warga negara yang wajib dipenuhi.


Kata Mie Go, sebagai penyelenggara negara memiliki kewajiban dalam rangka memberi pelayanan yang baik, rasa aman, dan tentram kepada masyarakat.


Melalui penyusunan kegiatan rencana aksi ini, Mie Go berharap agar opd pengampu SPM dapat melakukan pendataan dan perhitungan kebutuhan SPM dengan benar sehingga tidak ada lagi pelayanan SPM yang tidak teranggarkan dan terverifikasi dengan baik.


“Semoga ke depan pemerintah kota pangkalpinang lebih fokus lagu pada upaya pencapaian spm agar tokoh masyarakat yang menjadi target sasaran dapat terpenuhi pelayanan kebutuhan dasarannya dengan baik, ” paparnya. 

Pj Gubernur Agus Fatoni Apresiasi Sinergitas BI Sumsel Bersama Pemda Guna Jaga Stabilitas Daerah

Liputansumsel.com


Palembang, Liputansumsel.com.,-. Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni mengapresiasi sinergitas antara Bank Indonesia (BI) dengan Pemerintah Daerah (Pemda) guna menjaga stabilitas daerah. Hal ini diungkapkan dalam sambutannya sebelum melaksanakan salat tarawih berjamaah dengan jajaran Perwakilan BI Sumsel di Kantor Bank Indonesia Provinsi Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (15/3/2024).


"Alhamdulillah terima kasih untuk Bank Indonesia yang telah menyediakan tempat yang begitu megah di kantor  ini untuk dilaksanakan shalat tarawih berjamaah, ini merupakan keberkahan untuk kita semua," kata Fatoni.


"Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada BI yang sudah bekerja cukup baik bahkan sangat baik menjalankan tugas pemerintah dalam penanganan inflasi, sosial kemasyarakatan, serta dalam upaya meningkatkan ekonomi daerah sehingga terus membawa kemajuan serta kebaikan untuk Sumsel dan masyarakatnya," sambungnya.


Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel terus berupaya menjadikan Sumsel sebagai daerah yang maju. Oleh karena itu berbagai program maupun Gerakan Serentak terus diluncurkan guna mendukung cita-cita tersebut.


“Pemprov Sumsel juga terus meluncurkan Gerakan Serentak, di antaranya adalah Gerakan Serentak Pengendalian Inflasi se-Sumsel, Gerakan Pasar Murah se-Sumsel yang diadakan setiap Senin, Selasa Kamis kemudian Gerakan Serentak Bedah Rumah se-Sumsel yang akan membangun 80.391 rumah dan ini kami harap akan terus bertambah. Kemudian ada lagi Gerakan Serentak Pembangunan Sanitasi se-Sumsel dan Gerakan Serentak Penanganan Stunting se-Sumsel," ucapnya.


Bahkan dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah mendatang, Pemprov Sumsel akan meluncurkan program mudik gratis serentak se-Sumsel. Program tersebut diperuntukan bagi masyarakat Sumsel yang hendak melakukan mudik pada momen Idul Fitri 2024.


"Pemprov juga akan menggelar program mudik gratis yang bekerja sama dengan BI, BUMN, BUMD sehingga masyarakat di Sumsel bisa ikut mudik di Idul Fitri nanti," kata Fatoni.


Selain itu, berbagai upaya dalam menjaga ekonomi dan pemerataan pembangunan juga terus dilakukan Pemprov Sumsel. Oleh karena itu, dia berharap seluruh pihak bekerjasama dalam mewujudkan Sumsel menjadi daerah yang semakin maju dan berkembang. Terakhir, Fatoni juga berharap silahturahmi seperti ini kedepannya terus berlanjut.


"Ibadah yang kita lakukan bersama pada malam ini tentu semua atas izin Allah, kita bersyukur bisa dipertemukan semoga kita diberikan keberkahan, diberikan ketenangan, keselamatan di dunia maupun akhirat," kata Fatoni.


Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel, Ricky Perdana Gozali mengungkapkan rasa syukurnya lantaran BI Sumsel dipercayai menjadi tuan rumah pelaksanaan Safari Ramadhan yang diinisiasi Pemprov Sumsel.


"Alhamdulillah BI diberi kepercayaan menjadi tuan rumah pada kegiatan kita malam hari ini yakni Safari Ramadhan. Shalat isya dan tarawih berjamaah, ini merupakan satu kehormatan bagi kami bapak dan ibu-ibu sekalian bisa menyempatkan hadir di sini," kata Ricky.


Ricky mengatakan Perwakilan BI Sumsel selama bulan suci ramadhan akan melakukan rangkaian kegiatan sosial kemasyarakatan baik itu pelayanan perbankan untuk masyarakat, bantuan sosial, serta kegiatan yang bekerja sama dengan Pemda. Bahkan pada momen ramadhan dan Idul Fitri 1445 H Bank Indonesia dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sumsel akan terus melakukan upaya menjaga kestabilan harga pangan di pasaran.


"Kami akan terus berupaya menjaga harga agar tidak naik, kami juga mengimbau masyarakat agar bijak dalam belanja dan sesuai kebutuhan. Sebab ini juga mempengaruhi bila terjadi kelangkaan di pasaran," tutupnya.


Turut hadir dalam kesempatan ini Pj Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumsel Tyas Fatoni, Sekda Sumsel S. A. Supriono, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumsel, Ketua Persatuan Istri Pegawai BI Sumsel Tyas Purianti dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sumsel.

Suasana Bulan Ramadhan, PT Pamapersada Nusantara Sukses Menggelar Acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com

Marhaban Ya Ramadhan, dalam rangka mempertebal keimanan dan ketaqwaan di bulan suci Ramadhan 1445 H, PT Pamapersada Nusantara menggelar kegiatan silaturahmi dan berbuka puasa bersama anak panti asuhan serta wartawan yang bertempat di Panti Asuhan Assa'adah Kota Muara Enim, Sabtu (16/03/2024).


Acara yang dimulai pukul 17:00 WIB ini diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran, kata sambutan, ceramah, doa dan diakhiri dengan makan bersama.


Dalam sambutannya, Danang Prakoso yang akrab disapa Pras ini mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan momentum menjalin silaturahmi serta pembagian santunan untuk para anak dan santri di Panti Asuhan Assa'adah, kepada awak media serta organisasi profesi wartawan yang ada di Muara Enim.


Kemudian, kami pun berharap dan mohon didoakan agar PT Pamapersada Nusantara beserta karyawan/ti senantiasa selalu diberi kesehatan dan keselamatan selama bertugas," tutur Pras.


Ditempat yang sama, Taufik Rahman Ketua Yayasan Serasan Sekundang mengatakan dalam sambutannya disetiap bulan suci Ramadhan pihak PT Pamapersada Nusantara selalu hadir dalam memberikan santunan serta kontribusi kepada Panti Asuhan Assa'adah.


"Terima kasih kepada manajemen PT Pamapersada Nusantara, semoga apa yang diberikan kepada santri serta panti asuhan ini menjadi amal jariah yang melimpah dan perusahaan ini semakin jaya," ucap Taufik Rahman.


Secara simbolis penyerahan santunan untuk anak panti diberikan langsung oleh Pras didampingi Joko Budi Santoso selaku perwakilan management PT Pamapersada Nusantara kepada 36 anak Panti Asuhan Assa'adah.


Terpantau turut hadir dalam acara ini Jajaran Manajemen PT Pamapersada Nusantara yaitu Pras, Joko, Franky dkk, Pimpinan Panti Asuhan, Ketua Yayasan, Para Awak Media dan Para Ketua Organisasi Wartawan.

Pemkot Prabumulih Tiadakan Pasar Bedug

Liputansumsel.com


Prabumulih, liputansumsel.com--Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih tak akan menggelar pasar beduk, pada Ramadhan 1445 Hijriah ini.

Hal itu disampaikan oleh Penjabat (Pj) Sekda Kota Prabumulih Drs Aris Priadi MSi kepada wartawan belum lama ini. "Tahun ini tidak ada pasar beduk," kata Aris.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Prabumulih, Muhtar Edi SSos MM menambahkan tak diadakannya pasar beduk seperti tahun - tahun sebelumnya karena Pemkot fokus pada kegiatan Operasi Pangan Murah (OPM) dan Sembako Murah.

Adapun kegiatan pangan murah dan pasar murah sudah dilaksanakan di 11 titik di lokasi berbeda di wilayah Kota Prabumulih"Pasar beduk tidak ada, kita fokus ke OPM dan OPM ini tentu masih akan terus dilaksanakan," ucapnya.

Selain itu, alasan lainnya karena keterbatasan anggaran. Sementara tahun ini Pemkot fokus di OPM untuk pencegahan inflasi sesuai dengan arahan Kemendagri.

"Alhamdulillah pasar murah dan pangan murah ini sangat dirasakan oleh masyarakat. Apalagi harganya yang lebih murah dari harga pasar," tukasnya.Adapun pasar murah terbaru yakni di gedung Serbaguna Kelurahan Tanjung Raman Kecamatan Prabumulih Selatan.

Sejumlah warga diminta tanggapan, terkait tak dilaksanakan pasar beduk mengaku tak masalah.

Apalagi saat ini sudah banyak titik pasar beduk di Kota Prabumulih.

"Sudah banyak juga pasar beduk, kalaupun ada kadang yang disiapkan pemerintah malah tidak ditunggu.

Jadi tidak masalah tidak ada pasar beduk Pemkot," ungkap Dita dan beberapa warga lainnya