26 Januari 2022

Gustiranda Pimpin PBBI Cabang Kota Prabumulih

Liputansumsel.com

 


Prabumulih, liputansumsel.com--Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) cabang Kota Prabumulih menggelar Musyawarah Cabang Luar biasa (Muscablub) Kota Prabumulih Berempat di gedung balaikarya,pada Rabu (25/1)


Muscalub ini digelar berdasarkan surat keputusan PPBI Prabumulih No.001/PPBI/PBM/I.Tahun 2022 untuk memilih Pimpinan Baru PPBI Prabumulih Tahun 2021-2024.


Muscalub PBBI Kota Prabumulih dipimpin langsung oleh  Plt Ketua H Ahmad Paloh dan turut dihadiri para senior PBBI prabumulih,komunitas bonsai prabumulih serta pencinta bonsai lainnya.



Plt Ketua Ahmad Palo dalam sambutannya mengatakan pemilihan ketua PBBI akan menggunakan sistem Formatur.tim formatur terdiri dari Ahmad Palo,Aden Thamrin,iswardi(wir),sutrisno, Edi Agung,rusli priaji (mas pri),Mangku adigunawan.memutuskan  secara aklamasi memilih Gusti Randaterpilih menjadi ketua Depenitif 2021-2024.

"Terpilihnya gusti randa secara aklamasi dengan bermacam pertimbangan di antaranya Gustiranda sosok muda yang Supel dan mudah membaur mudah diterima kaum muda dan orang tua,serta pengalaman organisasi yang mumpuni dinilai mampu membawa PBBI lebih baik lagi. selain itu diharapkan dapat merangkul  komunitas bonsai yang ada di prabumulih agar dapat bersatu dan saling support,"ujar Palo


Sementara itu,Ketua Terpilih Gusti Randa mengatakan akan menjalankan amanah yang diberikan kepadanya dengan baik.


"Saya mohon dukungan semua pihak agar semua program PBBI dibawah kepemimpinannya dapat dilaksanakan  dengan baik.diantaranya program jangaka pendek yakni membentuk kepengurusan baru serta penerbitan SK kepengurusan baru.serta program selanjutanya menggelar Pameran Nasional Bonsai Prabumulih 2022,"pungkasnya.

Tersangka TItip Uang 317 Juta di Kejari OKI, Tersangka Belum diTahan Karena Kooperatif

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com - Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ilir menerima uang titipan atas kerugian negara atas kasus bibit karet siap tanam pada Dinas Perkebunan  dan Peternakan (Disbunak) Tahun 2019. Proyek tersebut menggunakan dana APBN senilai Rp 1,8 miliar atau 240 ribu bibit.


Uang titipan kerugian negara ini sebesar  Rp 317,000,000( tiga ratus tujuh belas juta Rupiah) di Serahkan Tsk RC dari pihak kontraktor CV Candra Kesuma kepada pihak kejaksaan negeri kabupaten OKI melalui kasi Intel  Balmento SH.M.H didampingi Kasi Pidsus  Achmad Arjansyah AKB SH.M.H di ruang kerjanya ,Rabu(26/01/22).


Dalam keterangan Press Release Kajari OKI abdi Reza fachlevi Junus SH.MH melalui Balmento SH.MH selaku kasi intel didampingi Kasi Pidsus Achmad Arjansyah SH.MH menyampaikan, Pihak kejaksaan OKI telah menerima uang titipan dari kasus bibit karet pada dinas Perkebunan dan Perternakan  OKI sebesar Rp 317,000,000,- (Tiga ratus tujuh belas juta Rupiah) tapi walaupun mengembalikan uang kerugian negara dari kasus tersebut proses hukum tetap  berjalan dan tidak menutup kemungkinan ada  tersangka yang lain,terangnya

Lanjut dia untuk tersangka sendiri masih belum ditahan karna tersangka dinilai koperatif.(SMSI/OKI)

Kejari OKI Tetapkan Terasangka Pengadaan Bibit Karet

Liputansumsel.com


OKI,LiputanSumSel.Com-Ditetapkannya dua orang tersangka oleh Kejaksaan Negeri(Kejari) Kayuagung terkait  pengadaan bibit karet di Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten OKI tahun 2019.


Kajari OKI Abdi Reza Fachlewi Junus, SH, MH melalui Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Belmento SH yang di dampingi Kasi Pidsus Achmad Arjansyah AKB, SH, MH, dalam press rilisnya di kantor Kejaksaan Negeri Kayuagung mengatakan tersangka RC selaku pihak ke tiga (kontraktor), mengembalikan kerugian negara sebesar Rp 317 juta rupiah.


"Sesuai dengan pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) kerugian negara sebesar 317 juta rupiah, ini menjadi barang bukti,"ujarnya Rabu(26/1/2022).


Menurut Balmento meskipun tersangka telah mengembalikan kerugian negara tersebut penyidikan kasus pengadaan benih bibit karet tetap berlanjut.


"Kasus ini masih dalam pengembangan tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain, tetapi kita usahkan dulu pemberkasan dan secepatnya akan kita rampungkan,sementara kedua tersangka tidak di tahan karena kooperatif,"ungkapnya.(SMSI OKI)

Pelantikan dan Peresmian Kepengurusan Yayasan Perguruan Sjyakhyakirti Palembang Masa Bhakti 2021-2026

Liputansumsel.com


Palembang, Liputansumsel.com, - Pelantikan dan Peresmian Kepengurusan Yayasan Perguruan Sjyakhyakirti Palembang dengan masa bhakti 2021-2026 yang berlangsung di Universitas Sjyakhyakirti, Selasa (25/1/2022).


Ketua Pembina Yayasan Sjyakhyakirti, Prof Dr Hj Suryani Amrin SH melantik langsung pengurus baru Yayasan Sjyakhyakirti.


"Kegiatan hari ini adalah pelantikan dan peresmian pengurus Yayasan Perguruan Sjyakhyakirti Palembang. Alasan pergantian pengurus karena kita ingin adanya perubahan dan perbaikan, kita ingin lebih baik dari pada waktu- waktu sebelum ini dan lebih maju sesuai dengan aturan yang ada di Yayasan," ujarnya.


Suryani mengungkapkan, pergantian ini rutin dilaksanakan setiap 5 tahun sekali. "Terkadang ada sesuatu hal untuk kita segera memperbaiki, memang kita memerlukan perbaikan dan juga tentu saja kemajuan yang akan dicapai kalau kita bisa bekerja sesuai dengan aturan yang ada," ungkapnya.


Dalam hal ini, Ketua Yayasan Sjyakhyakirti palembang, Bambang Hariyanto SH MH FCBArb mengucap syukur Alhamdulillah pelantikan dan peresmian kepengurusan Perguruan Sjyakhyakirti Palembang berjalan lancar.


"Hari ini baru saja kita melaksanakan pelantikan Pengurus Yayasan Sjyakhyakirti. Saya mewakili teman- teman pengurus baru Yayasan Sjyakhyakirti Palembang akan bekerja sesuai amanat pembina. Kami akan menghormati itu dan tentu kami akan bekerja dengan aturan sebagaimana yang telah disampaikan pembina tadi," katanya.


Bambang menjelaskan, pihaknya akan mengkaji kembali anggaran dasar yang menjadi pedoman serta aturan- aturan yang berlaku.


"Kalau ditanya kepada pengurus baru, pasti yang pertama akan melanjutkan apa yang telah dicapai pengurus sebelumnya. Kita akan menjaga kesinambungan dan kita juga akan melakukan beberapa pembenahan jika ada sesuatu untuk dibenahi dan diperbaiki. Kita akan berkoordinasi dengan semua pihak, kita akan merangkul semua pihak dari Stakeholder, Yayasan serta semua unsur di dunia pendidikan. Mulai dari Rektor, Dekan, Dosen, Kepala Sekolah dan Guru, karyawan serta mahasiswa. Kita akan melakukan sinergi, kita akan membangun kembali Yayasan ini agar lembaga pendidikan Yayasan Sjyakhyakirti menjadi kebanggaan Sumatera Selatan," tutupnya.


Sementara itu, Wakil Ketua Yayasan Sjyakhyakirti Palembang, Haris Fahri SH M.HUM Msi mengucap syukur Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan baik.


"Yang jelas prosesi serah terima jabatan Pengurus Yayasan pada hari ini berjalan baik dan lancar. Di kepengurusan yang baru ini akan bekerjasama dengan stakeholder dan semua pihak serta pemantapan dan melanjutkan program-program yang sudah ada dan yang perlu dibenahi akan kita benahi," jelasnya.

(Armin)