20 Oktober 2023

Audiensi DPD KNPI Sumsel Diterima Ketua DPRD Prov. Sumsel

Liputansumsel.com

 


Palembang,liputansumsel.com – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Ibu Dr. Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., Menerima Audiensi dari DPD.

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Sumatera Selatan di Ruang VVIP Kantor DPRD Provinsi Sumatera Selatan. Senin (20/11/2023).

Ketua DPD KNPI Provinsi Sumsel, Rudianto Widodo, menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan yang ramah dari Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan. Ia menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat dan meningkatkan ikatan silaturahmi dengan DPRD Sumsel. Rudianto berharap KNPI Provinsi Sumsel dan DPRD Sumatera Selatan dapat bersinergi  lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

Pertemuan ini menjadi wadah untuk kerjasama yang lebih baik antara DPRD Provinsi Sumatera Selatan  dan KNPI Sumatera Selatan dalam mendukung program-program DPRD Provinsi Sumatera Selatan yang bertujuan melayani masyarakat dengan lebih baik.

Diharapkan kerjasama ini dapat memberikan dampak positif bagi Sumatera Selatan. (mhn/ril)

Transfer Embrio (TE) Upaya Pemkab OKI Tingkatkan Kualitas Bibit Ternak Sapi .

Liputansumsel.com


OKI-, LiputanSumSel.Com--Pemerintah Kabupaten OKI melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan melakukan pengaplikasian transfer embrio (TE) pada ternak sapi.

.

Transfer embrio (TE) merupakan metode dalam bidang bioteknologi reproduksi dengan memasukkan embrio pada alat reproduksi ternak betina resepien menggunakan alat tertentu untuk mendapat anakkan berkualitas.

.

"Melalui TE bibit murni bisa di dapat dengan cepat, metode TE juga memiliki keuntungan karena memperpendek interval generasi sehingga perbaikan mutu genetik lebih cepat, serta mengurangi resiko adanya penyakit reproduksi menular pada induk" Jelas Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten OKI, Dedy Kurniawan, S. STP, M. Si di Mesuji OKI, Rabu, (19/10).

.

Dedy mengatakan Ternak sapi hasil TE  memiliki kualitas genetic yang baik karena barasal dari pejantan dan betina unggul. 

.

"Adapun anak hasil TE yang berjenis kelamin jantan biasanya akan dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai pejantan unggul untuk memproduksi semen beku. Sementara betina biasanya juga dapat dijadikan sebagai sapi donor dan dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi" pungkasnya.

.

Ia menambahkan, para petugas pemelihara ternak resepien TE harus memenuhi kebutuhan minum dan pakan hijauan maupun konsentrat untuk ternak resepien TE tersebut agar pertumbuhan bisa optimal dan kebuntingan bisa dijaga dengan baik.

.

Sementara Bupati OKI, H. Iskandar, SE mengatakan riset peternakan dapat mendukung kemandirian pangan di masa mendatang. 

.

"Persilangan sapi diciptakan dan adaptif terhadap lingkungan kita. Untuk untuk mendorong budidaya dan menggenjot kualitas sapi dari aspek kuantitas dan kualitas." Ujar Iskandar.

.

Metode inseminasi buatan atau transfer embrio jelas Iskandar dapat diaplikasikan oleh peternak untuk meningkatkan kualitas ternak.

.

"Masyarakat bisa belajar caranya melakukan kawin silang sapi betina dari jenis lain, dan sapi jantan jenis lain, menghasilkan anak sapi yang berkualitas tinggi," ujar bupati.

.

Iskandar juga mengatakan Pemkab OKI berkomitmen untuk terus mengembangbiakan wilayah peternakan sapi di Ogan Komering Ilir

.

"Tentu dengan dukungan swasta dan kemandirian peternak untuk mengembangkan sentra peternakan unggul di Ogan Komering Ilir," Ujar dia.(Pov)

Hasil Meningkat, Panen Lebih Cepat

Liputansumsel.com

#Panen Perdana Kelapa Sawit Program PSR


OKI, LiputanSumSel.Com---,Bupati Ogan Komering Ilir, 

H. Iskandar, SE didampingi oleh Regional Head PT. Sampoerna Agro melalukan panen perdana kelapa sawit program Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat (PSR) di kebun plasma KUD CSM Sampoerna Agro. Mesuji, Ogan Komering Ilir Kamis, (19/10). 

.

Sawit petani hasil program PSR ini bisa di panen lebih cepat dengan hasil panen yang meningkat. 

.

"Kelapa sawit program PSR tahun tanam 2020 atau baru 3 tahun dan hasilnya bisa meningkat hingga 75 persen dibanding new planting (tanam baru)," Ujar Head Region PT. Sampoerna Agro, Eldi Nuzan.

.

Penggunaan bibit unggul, menurut Eldi berpengaruh terhadap kualitas kelapa sawit.

.

"Juga best manajemen practice, pemeliharaan dan pengelolaan serta pendampingan yang kita berikan kepada petani plasma sehingga hasil panen bisa meningkat," Jelas Eldi.

.

Bupati OKI, H. Iskandar, SE optimis program PSR bisa meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani kelapa sawit di Ogan Komering Ilir.

.

"Sangat jelas terlihat kualitasnya hasil panen sawit dari kebun plasma ini. Program PSR  jadi langkah strategis untuk memperkuat perekonomian para petani sawit,” tuturnya. 

.

Iskandar mengatakan wujud nyata membangun OKI dari Desa memang tidak kasat mata berupa proyek-proyek pembangunan mercusuar namun hasilnya di rasakan oleh masyarakat.

.

"Sepuluh tahun kepemimpinan kami memang tidak membangun proyek-proyek besar tapi yang hadir adalah komitmen untuk mensejahterakan masyarakat," Ujar Iskandar. "Salah satunya melalui program Peremajaan Sawit Rakyat," imbuhnya.

.

Iskandar menambahkan energi hijau seperti kelapa sawit kini jadi penyumbang devisa negara serta pendapatan daerah.

.

"OKI memang bukan penghasil migas namun kita memiliki potensi besar sumber energi terbarukan seperti kelapa sawit ini," ujar dia.

.

Iskandar meyakini Program PSR seluas 36 ribu Hektare di Ogan Komering Ilir bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat.

.

"Muara setiap program dan kebijakan pemerintah adalah kesejahteraan masyarakat. Semoga jadi peninggalan kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat," tutupnya.(Pov)

H. Iskandar Dinobatkan sebagai Bupati Peduli Petani Sawit .

Liputansumsel.com

#Replanting Ribuan Hektare Sawit Rakyat di OKI


OKI, LiputanSumSel.Com----Bupati Ogan Komering Ilir, H.Iskandar, SE dinobatkan sebagai bupati yang peduli kepada para petani sawit. Penghargaan itu diberikan oleh PT. Sampoerna Agro atas dukungan Bupati Iskandar kepada industri kelapa sawit dan kesejahteraan petani melalui program Replanting terluas di Indonesia. 


Regional Head (RH) PT. Sampoerna Agro, Eldy Nuzan mengatakan dukungan Bupati OKI kepada industri kepala sawit dan kesejahteraan petani melalui replanting sawit rakyat sangat besar.

.

"Ada 59.000 hektare lahan replanting di Sumatera Selatan, 27.000 ha berada di Kabupate Ogan Komering Ilir, 11.000 ha sudah dikerjakan oleh Sampoerna Agro atau 18 persen dari kalkulasi nasional, ini jadi yang terluas secara nasional", ujarnya di Kebun Aek Tarum, Mesuji OKI, Kamis, (19/10). 

.

Untuk mendapatkan program ini kata Eldy tidak mudah mengingat regulasi dan persyaratan yang ketat.

.

"Sebuah bentuk kesungguhan Bupati OKI untuk mensejahterakan warganya khususnya para petani kelapa sawit," Terang Eldy.

.

Atas upaya Bupati OKI Sampoerna Agro bersama seluruh petani plasma binaannya memberikan apresiasi kepada Bupati OKI

.

Menurut Eldy Sampoerna Agro berkomitmen mendukung pemerintah. Salah satunya di  bidang pendidikan.

.

"Sekolah yang kita dirikan di Pedamaran Timur OKI siswanya berprestasi tidak hanyak tingkat nasional, bahkan mampu juari kompetisi matematika internasional," terang dia.

.

Sementara Bupati OKI, H. Iskandar menyebut perkebunan kepala sawit jadi sektor andalan penopang perekonomian masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ilir. 

.

Upaya Ektensifikasi, intensifikasi perkebunan kelapa sawit menurut dia merupakan komitmen bersama pemerintah, swasta denganmasyarakat petani.

.

"Kita memperjuangkan  sawit rakyat yang tadinya non produktif agar lebih produktif. Hasilnya per hari ini sudah 36 ribu Ha sawit rakyat direplanting untuk memperbaiki taraf hidup masyarakat." Ujar dia

.

Iskandar mengatakan komitmen untuk kolaborasi harus terus diperkuat guna membangun OKI yang berkelanjutan. 

.

"Banyak sumbangsih Sampoerna Agro kepada daerah ini dan  kerja sama yang baik ini agar terus terjaga untuk pembangunan OKI yang lebih maju", imbuhnya. 

.

Dalam kesempatan tersebut juga diberikan apresiasi kepada Kelompok tani berprestasi komoditi ternak sapi; kelompok tani berprestasi komoditi ternak kambing; kelompok tani berprestasi komoditi ternak ayam; petugas reproduksi berprestasi dalam pelaksanaan inseminasi buatan; petugas reproduksi berprestasi dalam pelaksanaan transfer embrio (TE); medik veteriner berprestasi; serta P2PT3 berprestasi.(Pov)

Antisipasi Dampak Kabut Asap, Pemkab OKI Lakukan Penyesuaian Jam Belajar Sekolah

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com---Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir mengambil kebijakan untuk mengantisipasi dampak buruk akibat kabut asap kebakaran hutan dan lahan. Pemkab OKI melakukan penyesuaian jadwal kegiatan belajar mengajar bagi siswa tingkat TK hingga SMP.

.

Dalam jadwal baru tersebut, Dinas Pendidikan Kabupaten OKI menginstruksikan untuk memundurkan jam belajar yang dimana sebelumnya pukul 07.00 WIB, menjadi pukul 09.00 WIB dengan jam pulang tetap menyesuaikan kebijakan sekolah masing-masing. Sementara bagi siswa tingkat TK/Paud kegiatan belajar dilakukan secara mandiri di rumah masing-masing.

.

"Kita atur jamnya, kemudian masing-masing waktu belajar ada pengurangan 10 menit tanpa istirahat atau kegiatan di luar kelas," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) OKI, Muhammad Refly. Pada Rapat Terbatas di Ruang Sekda OKI, Rabu, (19/10).

.

Aturan perubahan jam belajar sekolah itupun mulai diberlakukan pada Jum'at (20/10/2023) besok sampai dengan Senin (23/10/23). Selanjutnya kebijakan akan dievaluasi diperpanjang apa bila terjadi penambahan intensitas kabut asap. Namun, bila kondisi udara telah kembali normal, maka jam belajar sekolah akan ditetapkan seperti semula.

.

"Ini sebagai upaya pencegahan agar guru maupun anak sekolah tidak terkena ISPA,"ungkap Refly.

.

Sebelumnya pada ratas tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) OKI, Ir. Asmar Wijaya mengatakan Pemkab OKI akan mengambil kebijakan untuk mengantisipasi dampak buruk kabut asap akibat kebakatan hutan dan lahan

.

"Kita ingin mendengar masukan dari OPD masing-masing terkait data ISPU dan ISPA agar keputusan yang diambil berbasis data dan bermanfaa bagi masyarakat," Jelas Asmar.

.

Dalam paparannya kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten OKI, Aris Panani mengatakan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) Kabupaten OKI beberapa hari terakhir masih berada posisi sedang dengan indeks 0-100. Namun pada Kamis, 19/10 menunjukkan indeks tidak sehat

.

"Berdasarkan data IQ MS hari ini pada pukul Jam 9-12 berada pada tidak sehat sementara pada pukul tadi 14 kembali berada di indeks sedang," Kata Aris.

.

Meninjau Permen LHK tahun 2020 kata Aris ketika indeks udara menunjukkan parameter tidak sehat, dianjurkan untuk  mengurangi aktivitas diluar ruang.

.

Sementara kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, Iwan Setiaawan, S. KM. M. Kes mengatakan kasus Inpeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pertanggal 17 Oktober cendrung menurun namun pertanggal 19 Oktober mengalami peningkatan. 


"Ada enam kecamatan yang mengalami peningkatan kasus ISPA hari ini. Tertinggi di Kecamatan Kayuagung," Jelas Iwan.

.

Berdasarkan data Dinkes OKI enam kecamatan yang rentan terpapar ISPA antara lain Kayuagung, Pangkalan lampam, Cengal, Tulung Selapan, Lempuing Jaya, dan Air Sugihan.

.

Untuk mengantisipasi penambahan kasus jelas Iwan Dinkes OKI telah melakukan beberapa langkah antara lain, pemberian layanan kesehatan bagi Satgas Karhutlah dan masyarakat sekitar lokasi titik api, Sekolah-Sekolah serta pembagian masker.

.

Berdasarkan data dan masukan-masukan tersebut, Pemkab OKI mengambil kebijakan perubahan jam belajar Sekolah. Kegiatan ekstrakulikuler dan juga aktivitas di luar ruangan ikut ditiadakan.

.

Selain itu, Siswa dan guru juga diwajibkan menggunakan masker agar tidak terhirup asap dan Himbauan ke masyarakat untuk memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan akan lebih dikuatkan.(Pov)

Pj Bupati Buka Kick Off Meeting Penyusunan RPJPD 2025-2045

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Sebagai Langkah awal penyusunan rencana pembangunan Kabupaten Kabupaten Muara Enim 20 tahun mendatang, Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kabupaten Muara Enim, menggelar Kick Off Meeting Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Muara Enim Tahun 2025-2045. Dibuka langsung oleh Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A kegiatan Kick Off Meeting yang diselenggarakan pada Rabu (19/102023) di Ruang Rapat Pangripta Nusantara ini juga dihadiri para Staf Ahli, Asisten, kepala OPD dan Camat se-Kabupaten Muara Enim.


Dihadapan peserta rapat dan Narasumber Dody Eko Prasetyo, S.T., M.T., dari Bappeda Provinsi Sumsel beserta tim penyusun RPJPD Prof. Dr. Ir. Andy Mulyana, M.Sc., dari Universitas Sriwijaya, Pj. Bupati mengungkapkan Kick Off Meeting ini menjadi awal dimulainya proses penyusunan dokumen RPJPD untuk tahun 2025-2045. Dirinya menambahkan dokumen RPJPD ini nantinya akan memuat penjabaran visi, misi, arah kebijakan dan sasaran pokok pembangunan Daerah untuk jangka waktu 20 tahun yang disusun dengan berpedoman kepada RPJP Nasional dan RPJPD Provinsi Sumatera Selatan. 


Selain itu, Pj Bupati menambahkan bawa dalam implementasinya perencanaan pembangunan ini harus disusun secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap perubahan dengan mempertimbangkan permasalahan dan isu strategis daerah serta memperhatikan potensi yang dimiliki setiap daerah. Kepada tim ahli, Pj. Bupati berharap dokumen rancangan awal RPJPD dapat disusun tepat waktu dan menginstruksikan agar seluruh perangkat daerah untuk dapat serius dalam mengikuti setiap tahapan yang akan dilaksanakan sebagai bentuk komitmen bersama dalam mendukung percepatan pembangunan di Bumi Serasan Sekundang.

Resmikan Rumah Layak Huni, Pj Bupati Ajak Masyarakat dan Perusahaan Salurkan ZIS Ke Baznas

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Raut wajah bahagia terpancar dari Ibu Hikmah Hayati, warga Dusun I, Desa Tanjung Raja, Kecamatan Muara Enim yang menerima zakat melalui program bedah rumah tidak layak huni dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Muara Enim yang diserahkan secara simbolis oleh Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A., Kamis (19/102023). Dalam penyerahan tersebut, Pj. Bupati bersama Pj. Ketua TP. PKK. Kabupaten Muara Enim, Dr. dr. Hj. Rose Mafiana, Sp.An., mengucapkan terima kasih kepada para muzakki dan mengajak seluruh masyarakat dan perusahaan menyalurkan Zakat Infaq Sedekah (ZIS) ke Baznas Kab. Muara Enim. 


Dalam sambutannya, Pj Bupati mengapresiasi Baznas Kab. Muara Enim yang atas sumbangsih dan kepeduliannya melanjutkan Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk 4 Rumah di Desa Tanjung Raja dan Kelurahan Air Lintang, Kecamatan Muara Enim; Desa Tapus, Kecamatan Lembak dan Desa Gunung Agung, Kecamatan Semende Darat Tengah. Menurutnya, program ini sejalan dengan prioritas Kab. Muara Enim dalam menyelenggarakan pembangunan yang berkeadilan dan membantu mengentaskan kemiskinan sehingga meningkatkan kualitas hidup masyarakat.


Lebih lanjut, Pj Bupati juga mengingatkan masyarakat khususnya para ASN Bergama Islam yang telah memenuhi syarat nishab untuk taat dalam menyetorkan zakat 2,5% dari penghasilan, apalagi dengan telah diterbitkannya Peraturan Bupati Muara Enim Nomor 56 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Zakat Penghasilan dan Infaq ASN Pemkab. Muara Enim. Selain itu Pj. Bupati mengajak perusahaan agar dapat membantu peningkatan penerimaan zakat demi kemaslahatan umat.