18 Juni 2019

LAPAS KELAS IIB SEKAYU TEKEN MOU DENGAN DINKES KABUPATEN MUBA,GUNA CEGAH HIV

Liputansumsel.com


MUBA–liputansumsel,Sebagai wujud nyata kesamaan persepsi dan pandangan dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat khususnya dibidang pelayanan kesehatan bagi warga binaan pemasyarakatan, Lapas kelas IIB Sekayu mewujudkannya dengan melaksanakan kerjasama layanan kesehatan bagi narapidana Dan tahanan dengan Dinas kesehatan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin yang berlangsung di Aula Lapas Kelas IIB Sekayu, Selasa (18/06/2019).



Ini dilakukan sebagai upaya  pencegahan dan pengendalian penderita HIV/AIDS terhadap warga binaan atau narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sekayu,

Kerja sama yang akan dilakukan tersebut sebagaimana tertuang dalam nota kesepakatan atau memorandum of understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Kepala Lapas Kelas IIB Sekayu Ronaldo De Vinci Talesa, Amd. IP, SH.  PLT.kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin dr. H. Azmi Dariusmansyah, MARS.


Kepala lapas kelas IIB Sekayu menandatangani nota kesepakatan
Kalapas Sekayu, Ronaldo Devinci Talesa menjelaskan,bahwasannya kerja sama ini dilakukan dalam melaksanakan perintah undag-undang (UU) pemasyarakatan no 12 tahun1995 tentang pemasyarakatan dan UU No 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit menular.



” Mou ini sebagai bentuk deteksi dan pengobatan dini apabila nanti ditemukan kasus HIV dan untuk meningkatkan kesehatan dan kehidupan sosial kemasyarakatan narapidana/tahanan” cetus Ronaldo



“Setelah Mou ini kita mungkin akan membentuk tim HIV/AIDS yang akan menjalankan fungsi perencanaan, manejemen pengelolaan pelaksanaan, menggerakkan partisipasi WBP/ Tahanan, melakukan monitoring serta evaluasi.” tambah Ronaldo



Sementara itu, Plt. Kepala dinas kesehatan(Dinkes) Kabupaten MUBA, dr. Azmi,dariusmansyah, menuturkan,bahwasannya, setelah melakukan kesepakatan ini pihaknya siap membantu program kesehatan terhadap warga binaan di Lapas Sekayu sesuai dengan kewenangan dan ketentuan yang berlaku.



“pada Intinya, Dinkes siap membantu program kesehatan ini sesuai peraturan yang berlaku,”jelasnya,singkat.(rill lapas)

Lapas Muara Enim Gelar Acara Pisah Sambut Pejabat Administrasi

Liputansumsel.com



Muara Enim,Liputansumsel.com

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II B Muara Enim menggelar acara pisah sambut, pengantar tugas pejabat administrasi, serta tasyakuran pegawai PNS angkatan tahun 2017 dan kenaikan pangkat pegawai dilingkungan LP Klas II B Muara Enim, bertempat di Aula LP Klas II B Muara Enim, Selasa (18/6/2019).

Acara pisah sambut ini dihadiri, Kalapas Kelas II B Hidayat Amd IPb SH MM, didampingi Ketua Darma Wanita Lapas Muara Enim, Rahayu Setyorini. Turut menghadiri Kalapas Perempuan Bengkulu, Desi Andriani Amd IP SH MH, serta pejabat dari Lapas Palembang.

Disampaikan Kalapas Muara Enim, Hidayat Amd IP SH MM, bahwa mengenai rolling atau mutasi jabatan adalah hal yang biasa dalam kebutuhan organisasi. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kompetensi pegawai antar bidang, sebagai apresiasi hasil kinerja dan kepercayaan pimpinan. Termasuk dilingkungan Kementrian Hukum dan Ham, khususnya di Lembaga Pemasyarakat Kelas IIB Muara Enim.

“Terkait dengan mutasi untuk meningkatkan kompetensi dan pengalaman para pegawai. Selain itu ini juga kebutuhan Organisasi. Serta sebagai wujud kepercayaan pimpinan kepada bawahan yang terpilih menduduki jabatan baru,”ucap Hidayat.

“Syukuri, dengan cintai pekerjaan dan bekerja profesional. Bekerja cerdas, dalam rangka menjalankan visi misi organisasi,”ungkapnya.

Berdasarkan pantauan, adapun pejabat dilingkungan LP Klas II B Muara Enim yang pindah sebagai berikut Mirwansyah, SH ( Kasibinadikgiatja) pindah LP Kelas I Palembang, Tarmizi, SH (Ka.KPLP) pindah ke Lapas Sekayu, serta Ari Ismanto, SH ( plh. Ka.KPLP) ke Lapas narkotika palembang. Sedangkan pejabat baru Herry suriadi, Amd.IP, SH dari lapas Palembang jabatan KasiBimker pindah LP Muara Enim (Kasibinadikgiatja), Abdul Hamid, S sos ( dari lapas sekayu jabatan Ka.Kplp ) pindah lp Muara Enim menjadi Kepala KPLP.

TA 2019 Pemkab Muba kuncurkan 255 Bantuan Bedah/ Rehab Rumah Warga Miskin

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, Sebanyak 255 keluarga Kurang Manpu Kategori warga miskin di Kabupaten Musi Banyuasin, akan mendapatkan  bantuan bedah Runah/ RSRTLH (Rehab Rumah dari Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni) yang telah dianggarkan Tahun 2019 melalui Dana APBD di Dinas Sosial Muba.

Menurut laporan Plt Kepala Dinas Sosial Muba Drs H Muhammad Jaya pada Rapat RSRTLH yang dipimpin Asisten I di Ruang Rapat Randik, Selasa (18/6/2019), adapun 255 penerima bantuan RSRTLH tersebut sasaranya antara lain Kecamatan Sekayu, Lais, dan Kecamatan Batang Hari Leko yang merupakan kecamatan kategori miskin berdasarkan data BPS

Ia menuturkan bantuan itu ada dua jenis yakni bantuan peningkatan kualitas rumah, dan pembangunan baru.

"Untuk data penerima kita selalu berkoordinasi dengan pihak desa, termasuk kepada para anggota kelompok penerima bantuan," tuturnya.

 Asisten  I Bidang Pemerintahan dan Kesra H Rusli SP MM Setda Pemkab Muba Instruksikan  kepada tim harus memverifikasi data yang diberikan pihak desa, untuk menentukan apakah yang menerima bantuan tersebut benar-benar layak sesuai arahan Pak Bupati dan Mereka yang bener bener penerima manfaatlah kita bantu sehingga program bedah/bangun rumah ini sesuai ketentuan dan tidak melanggar hukum dan penerima manfaat warga yang betul betul layak diberikan bantuan dimaksud Sehingga Program Penurunan Angka Kemiskinan Di Muba Dapat Kita Atasi dengan Program yang tepat sasaran.

"Secara terpisah Bupati Musi Banyuasin H Dodi Reza Alex Noerdin menginstruksikan khususnya Dinas Sosial dan Opd Tekait dalam Percepatan Penurunan Angka Kemiskinan Di Daerah Muba Wajib Semua Tepat sasaran sesuai anggaran yang telah dianggarakan tahun 2019 ini, Tugas Pokok Fungsi OPD yang bertanggung jawaban dalam
Program  ini, saya minta perhatian dan tindaklanjut berdasarkan Visi Misi Muba Maju Berjaya 2022 dan Khusus program Bedah Rumah Semua Opd Terkait Baik Dinsos, Camat lurah dan kades yang tahun ini wilayahnnya terkena program bedah rumah/ bangun rumah saya minta pastikan  warga yang bener miskin dan sesuai ketentuan yang kita bangun baru cek dan ricek jangan hanya menerima laporan saja dan saya akan cek nantinya setiap perumahan warga miskin yang dibangun itu adalah bener warga yang kurang mampu atau miskin tegasnya.

Sekali lagi Saya mengharapkan kepada Koordinator dan Fasilitator lapangan agar bekerja secara profesional sehingga tidak ada   kritikan dari masyarakat,  pastikan warga yang mendapatkan bantuan, karena ini sangat terbatas," dan camat kades/ Lurah wajib mengetahui program ini koodinasikan sehingga tujuan program ini maksimal berjalan dengan baik

Lanjutnya dengan bekerja secara profesional dan sesuai Perundang-Undangan, niat baik Pemerintah dalam membantu masyarakat kurang mampu di muba yakin kita  akan berjalan dengan baik jika dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Rapat turut dihadiri Kepala Plt Kepala Dinas PU Perkim Muba Khoirul, Perwakilan Polres Muba Iptu Undang Efendi, dari Kodim 0401 Muba Kapten Arm Afrianto, dan Koordinator Fasilitator RSRTLH Jonsi ST.(agung/rill).

Pramuka OKI Jadi Kwarcab tergiat se Kwarda Sumsel

Liputansumsel.com


Kayuagung--- LiputanSumSel.Com Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Ogan Komering Ilir kembali mempertahankan predikat penghargaan tergiat se Kwatir ranting Daerah (Kwarda) Sumatera Selatan (Sumsel) untuk ke 3 kalinya sejak 2011.

Sekretaris Daerah Kabupaten OKI, H. Husin, S. Pd. MM selaku Kakwarcab OKI menerima piagam penghargaan yang diserahkan Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya pada Rapat Kerja Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Selatan di Aula Bina Praja, Pemprov Sumsel, (18/6)

Husin mengatakan, prestasi yang diraih tahun ini terbaik selama lima belas tahun terakhir. Ogan Komering Ilir mendapatkan 2 tunggul sama seperti tahun sebelumnya. Kali ini yang menjadi tergiat II atas pengelolan organisasi, dukungan Kepala Daerah dan aktivitas Pendidikan Kepramukaan.

“Sudah 3 kali berturut-turut menjadi Kwarcab tergiat dalam penyelenggaraan Pendidikan kepramukaan. Tahun ini dalam hal pengelolaan organisasi dan dukungan pemerintah daerah dalam aktivitas kepramukaan” katanya.

Walau juara bukan tujuan akhir dari pendidikan dan pelatihan pramuka, dia mengklaim, penghargaan dari Kwarda Gerakan Pramuka Sumsel ini jadi bukti pembinaan pramuka di Ogan Komering Ilir sudah berjalan baik.

Prestasi ini menurutnya diraih bukan hasil kerja keras pengurus kwarcab saja, tetapi juga berkat dukungan penuh kepala daerah serta sumbangsih pramuka dari semua jajaran dan masyarakat Ogan Komering Ilir.(Povi)

Kwarcab Pramuka Muba Borong Penghargaan

Liputansumsel.com


PALEMBANG-liputansumsel,Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus menuai prestasi dan apresiasi dan berbagai pihak. Setelah pada Agustus 2018 lalu tepat pada rangkaian HUT Gerakan Pramuka ke-57 Bupati Muba Dodi Reza yang juga Ketua Mabicab Gerakan Pramuka di Muba disematkan Lencana Darma Bakti, kini capaian prestasi dan apresiasi terus mengalir.

Kali ini, Kwarcab Gerakan Pramuka Muba mendapatkan dua Penghargaan dari Kwarda Gerakan Pramuka Sumsel yakni dinobatkan sebagai Kwartir Cabang Pramuka Tergiat dan mendapatkan penghargaan Kwarcab Terbaik  Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang Pramuka.

"Kwarcab Gerakan Pramuka Muba sangat pro aktif dengan kegiatan pramuka dan akan terus memberikan kontribusi positif untuk semua lapisan masyarakat," ungkap Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Muba yang juga Sekda Muba, Drs H Apriyadi MSi di sela menghadiri Pembukaan Rapat Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Selatan Tahun 2019 bertempat di Ruang Auditorium Pemprov Sumsel, Selasa (18/6/2019).

Lanjutnya, satu hari sebelumnya juga pada rangkaian Sidang Paripurna Daerah Gerakan Pramuka Sumsel, Kwartir Pramuka Muba juga meraih Penghargaan sebagai Tuan Rumah dan Administrasi Dewan Kerja Terlengkap dari 17 Kabupaten/Kota se-Sumsel.

"Kami menargetkan, sesuai visi dan misi pak Bupati Dodi Reza dan Pengurus Kwartir Pramuka di Muba semoga Pramuka Muba bisa menjadi yang terbaik dan menjadi perhitungan dalam Pramuka Nasional," harapnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya selaku Wakil Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Wakamabida) Gerakan Pramuka Provinsi Sumsel turut mengucapkan selamat kepada Kwartir Gerakan Pramuka Muba. "Ini harus menjadi contoh bagi Kwartir gerakan Pramuka lainnya di Sumsel," tuturnya.

Ketua Kwarda Pramuka Sumsel H Mukti Sulaiman menyebutkan tujuan dari rapat ini melaporkan kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun 2018. "Dan kemudian memantapkan program kerja tahun 2019-2020," jelasnya.

Pada rangkaian kegiatan tersebut juga dilakukan MoU kerjasama antara Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumsel bersama BPBD untuk supaya anggota Pramuka turut andil bersama-sama BPBD untuk menangani bencana alam.(agung/rill).

Pemkab Muba Matangkan Persiapan Pameran APKASI 2019

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Kabupaten Musi Banyuasin akan ikut berpartisipasi pada Pameran Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) yang akan diselenggarakan pada tanggal 3-5 Juli 2019 mendatang di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) Senayan Jakarta.

Terkait dengan hal tersebut Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin melalui Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Muba H Yusman Srianto saat mempin Rapat Pemantapan dan Progres penyiapan Materi pameran APKASI itu menginstruksikan kepada Kepala Perangkat Daerah supaya membuat materi yang menarik agar investor tertarik untuk berinvestasi di Kabupaten Muba.

"Untuk itu kepada Kepala Perangkat Daerah terkait harus terus berkoordinasi dengan baik dalam membuat materi yang akan di tampilkan pada pameran ini," ujar Yusman.

Kepala Bappeda Muba Ir Zulfakar MSi mengatakan materi yang akan di tampilkan pada Pameran APKASI itu potensi-potensi dari berbagai bidang yang ada di Muba diantaranya potensi berkebun, program aspal karet, replanting sawit, biofuel, potensi gas, dan Gambo Muba, serta kemudahan dalam perizinan.

"Kami harap dinas terkait segera mengumpulkan berbagai materi ini ke kami (Bappeda) yang nantinya akan kita serahkan ke Diskominfo dan Bagian Humas Setda supaya di edit dan di jadikan video untuk ditampilkan pada pameran APKASI ini," pungkasnya.(agung/rill).