10 Mei 2023

DPRD Prov. Sumsel Terima LHP BPK atas Laporan Keuangan Pemprov. Sumsel TA. 2022

Liputansumsel.com


Palembang, liputansumsel.com– DPRD Prov. Sumsel Menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Prov. Sumsel atas Laporan Keuangan Pemerintah Prov. Sumsel Tahun Anggaran 2022.

Rapat Paripurna Istimewa DPRD Prov. Sumsel tersebut di Pimpin oleh Ketua DPRD Prov. Sumsel, Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH dan dihadiri Wakil Ketua beserta Anggota DPRD Prov. Sumsel,Anggota I BPK selaku Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I BPK RI,Auditor Utama Keuangan Negara I BPK RI, Kepala Auditor Pengelolaan Pemeriksa AKN V BPK RI, Kepala BPK Perwakilan Provinsi Sumsel beserta Tim, Gubernur Sumsel,, Wakil Gubernur, OPD, dan tamu undangan lainnya. Rabu (10/5/2023).

Dalam pembukaan rapat Paripurna Istimewa, Ketua DPRD Prov. Sumsel menyampaikan peraturan perundang undangan mengatur kewajiban kepala daerah dan menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD kepada DPRD berupa laporan keuangan yang telah diperiksa oleh BPK.

“Untuk memenuhi kewajiban Konstitusional sesuai dengan UUD 45, undang-undang No 17 tahun 2023 tentang Keuangan negara dan undang-undang nomor 15 tahun 2004 tentang pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab Keuangan negara,”.

Dengan telah diterimanya LHP BPK ini proses selanjutnya membahas rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2022.

“Untuk itu, diminta kepada saudara Gubernur agar menyiapkan bahan-bahan yang berkaitan dengan pembahasan”.

Rapat paripurna diawali dengan penandatanganan berita acara penyerahan LHP pemerintah prov. Sumsel oleh Pimpinan I BPK RI, Ketua DPRD Provinsi Sumsel dan Gubernur Sumsel didampingi oleh Auditor Utama Keuangan Negara I BPK RI dan kepala BPK Perwakilan Provinsi Sumsel, kemudian dilanjukan dengan penyerahan LHP BPK oleh Pimpinan I BPK RI kepada Ketua DPRD Provinsi Sumsel dan Gubernur Sumsel.

Anggota 1 BPK selaku Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I, Nyoman Adhi Suryadnyana, SE., M.E., M.Ak., CSFA., CertDA., CGCAE, dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Provinsi Sumsel atas komitmen dan kerjasama yang baik dalam rangka mendukung penyelenggaraan pengelolaan keuangan negara yang transparan dan akuntebel. Ia menjelaskan, bahwa di Pasal 31 ayat 1 undang – undang no 17 tahun 2003 mengatur kewajiban kepala daerah untuk menyusun dan menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang pelaksanaan APBD kepada DPRD berupa laporan keuangan yang telah diperiksa oleh BPK.

“Pemeriksaan terhadap laporan keuangan merupakan bagian dari tugas kontitusional BPK dan bagian akhir dalam proses pemeriksaan”.

Lebih lanjut Nyoman Adhi Suryadnyana megaskan bahwa pemeriksaan terhadap laporan Keuangan bertujuan untuk memberikan opini tentang kewajaran penyajian laporan keuangan. Opini merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi dalam laporan keuangan, dimana opini tersebut di dasarkan pada kriteria sebagai berikut: sesuai dengan standar akuntasi pemerintah, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan, efektifitas sistem pengendalian internal.

“Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan BPK termasuk implementasi atas segala aksi yang telah direncanakan Pemerintah Prov. Sumsel, maka BPK RI memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan pemerintah Provinsi Sumsel 2022” terangnya

Gubernur Sumsel, H. Herman Deru dalam sambutannya menyampaikan rasa Terima kasih kepada Kepala BPK Perwakilan Prov. Sumsel beserta tim pemeriksa yang telah berupaya untuk menyelesaikan pemeriksaan dan menyerahkan LHP secara tepat waktu sebagimana diamanatkan oleh peraturan perundang undangan. Dan bersyukur atas opini dari BPK RI dengan Wajar Tanpa Pengecualian kepada Prov. Sumsel.

“Alhamdulillah pada tahun ini memperoleh WTP yang ke 9,” Ucapnya. (mhn/ril)

Kompak Berbusana Adat, Plt Bupati Peringati Hardiknas Tingkat Kabupaten Muara Enim

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Berbusana adat, lengkap dengan tanjak dan beskap songket, Plt. Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah, S.H., LL.M., LL.M., Ph.D., bersama Plt. Ketua TP. PKK. Kabupaten Muara Enim, Nurul Vita Utami Kaffah, S.E., memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2023 tingkat Kabupaten Muara Enim, pada Selasa (09/05/2023) bertempat di Halaman Kantor Bupati Muara Enim. Bertindak selaku inspektur upacara, Plt. Bupati yang hadir bersama Forkopimda membacakan amanat Menteri Pendidikan, kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A., pada peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023.


Dalam sambutannya, Plt. Bupati menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasinya kepada para tenaga pendidik yang telah bekerja keras, berjuang dan berusaha memberikan yang terbaik untuk kemajuan dunia pendidikan di kabupaten Muara Enim. Dirinya juga mendukung untuk meneruskan perwujudan merdeka belajar, mendidik generasi pelajar pancasila yang cerdas berkarakter dan membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan. 


Sejalan dengan hal tersebut Plt. Bupati mendukung penuh transformasi yang masif terhadap pendidikan yang telah berjalan berkat kerja keras dan kerja sama semua pihak. Dirinya menambahkan peringatan Hardiknas ini merupakan momentum yang tepat bagi semua untuk merefleksikan kembali setiap tantangan yang sudah dihadapi dan setiap jengkal langkah berani yang sudah diambil.

Herman Deru Harapkan Hiswana Migas Buat Formula Distribusi BBM yang Tepat Untuk Operasional Alat Produksi Petani

Liputansumsel.com


PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Hermn Deru mengarapkan para  anggota Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Sumbagsel dapat membuat formula yang tepat dalam distribusi memenuhi kebutuhan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi kalangan para petani agar tetap produktif.

"Hiswana Migas ini  menjembatani kepentingan masyarakat dalam mendapatkan BBM.  Alsintan petani  harus tetap  beroperasi dengan suplay BBM yang juga baik," tegas Gubernur  Herman Deru saat membuka Musyawarah Daerah (Musda)  X Dewan Pimpinan Daerah II Himpunan Hiswana Migas Sumbagsel bertempat di Ballroom Hotel Arista, Selasa (9/5).

Menurut Herman Deru alat-alat bajak petani tidak mungkin  harus ikut antre BBM di SPBU karena itu,  Hiswana Migas harus  memaklumi  jika petani antre BBM dengan menggunakan jerigen.

"Saya minta GM Pertamina dan Ketum Hiswana Migas duduk bersama  membuat kesepkatan  bijaksana untuk memenuhi kebutuhan BBM  alat-alat pertanian milik petani kita," harapnya.

Herman Deru menilai pentingnya pengawasan distribusi BBM dengan tidak  melanggar hukum. Namun konsumsi BBM untuk kalangan  para petani juga terpenuhi. Termasuk aturan bagi pelaku UMKM yang menjual BBM secara eceran.

"BBM yang dijual secara eceran juga harus diawasi jangan sampai ada praktek ilegal atau  dioplos," ungkapnya.

 Herman Deru juga mengajak Hiswana migas terus memberikan masyarakat literasi perbedaan  BBM subsidi dan non subsidi. 

"Ada jenis BBM subsidi dan non subsidi yang harus didistribusikan dengan tepat sasaran. Kita minta masyarakat paham akan porsinya. Jangan sampai yang seharusnya tidak mendapatkan subsidi malah mengambil hak orang yang menerima subsidi," tandasnya.

Sementara itu Ketua Dewan Perwakilan Daerah (ICDPD) Hiswana Migas H. Bayumi Usmandiah mengatakan, Musda kali  akan membahas program kerja dan pemilihan pengurus baru.

"Selain pergantian pengurus kita akan membahas program kerja yanga akan kita lakukan sesuai visi-misi organisasi," terangnya singakat.

Repli Agustiar : Seorang Anak Petani Yang Kini Jadi Influencer dan Aktor FTV

Liputansumsel.com


Palembang,Liputansumsel.com,- Profesi influencer dan aktor merupakan salah satu peluang bisnis yang menjanjikan di era digital seperti saat ini, dengan menjadi influencer dan aktor seseorang bisa meraup penghasilan yang cukup besar

dengan cara mengiklankan produk-produk orang lain atau menerima endors. 


Hal ini di ungkap oleh Repli Agustiar yang juga di kenal dengan panggilan Korepli,menjadi seorang influencer dan aktor tentu saja bukan hal yang mudah, untuk menjadi seorang influencer dan aktor beberapa orang rela menghamburkan uang yang tidak sedikit untuk membuat konten yang menarik dan perilaku hedon di sosial media agar terlihat kaya raya dan keren.


"kemudian mengundang respon dari para netizen yang semakin membuat ramai media sosial mereka" jelasnya.


Lalu bagaimana jika seorang anak petani juga ingin menjadi seorang influencer dan aktor? Apakah juga harus menghambur-hamburkan uang yang banyak terlebih dahulu untuk mengundang respon netizen agar viral? Atau mungkin beberapa dari kalian masih ada yang tidak percaya kalo anak dari seorang petani pun bisa menjadi seorang influencer dan aktor ucapnya Rabu ( 10/05/2023).


Repli Agustiar, seorang anak petani yang berasal dari Desa Kijang Ulu, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan ini ,kini sukses meniti karir menjadi influencer dan aktor. Memiliki latar belakang dari keluarga yang tidak mampu dan berpendidikan rendah tidak menghalangi semangat Korepli untuk meraih cita-citanya menjadi influencer dan aktor.Dengan berbekal semangat dan doa dari kedua orang tuanya Korepli terus konsisten mengunggah postingan-postingan yang inspiratif di sosial media instagramnya dari yang semula followers nya hanya berada di angka ratusan berkat kegigihan dan konsistensinya kini Repli memiliki lebih dari 20 ribu followers.


Repli mengatakan,semua itu ia dapatkan dengan tidak mudah, dengan segala keterbatasan ia terus melakukan berbagai cara agar dirinya bisa terus aktif di sosial media. Salah satu cara yang ia lakukan adalah dengan mengikuti kegiatan-kegiatan dan organisasi yang positif di kampusnya.


Dengan mengikuti kegiatan -kegiatan dan organisasi mahasiswa di kampus Repli terus melatih diri memperbaiki kemampuan publik speaking yang ia miliki, memperluas relasi dan pertemanan dan juga memperbanyak ilmu pengetahuan. 


Meski disibukan dengan tugas-tugas kampus yang menumpuk,kegiatan-kegiatan organisasi yang begitu banyak dan tuntutan-tuntutan konten yang harus ia buat tidak membuat Repli merasa lelah atau menyerah, justru ia semakin semangat dan konsisten untuk meningkatkan kualitas konten-konten kegiatan-kegiatan di instagram nya.

 

Tidak hanya itu, ia juga sempat beberapa kali mengikuti casting film di Jakarta dengan bermodal keyakinan dan doa orang tuannya.


Repli memberanikan diri untuk pergi ke Jakarta seorang diri. Bahkan ia pernah tidur di jalanan di bawah pohon dan menumpang-numpang nginep di kosan orang karena tidak memiliki biaya untuk sewa kamar, semua itu ia lakukan hanya demi meraih cita-cita nya untuk menjadi seorang aktor.


Tidak ada usaha yang menghianati hasil, berkat kerja kerasnya dan pantang menyerah ia akhirnya berhasil membintangi sejumlah sinetron di salah satu stasiun Televisi Swasta di Indonesia. 

Meskipun sebelum nya ia pernah tidak di gaji, pernah juga di tipu namun ia tetap sabar dan menjalani semua ini dengan tabah dan penuh ketegaran, rasa bangga bercampur haru tentunya dirasakan orang tuanya yang memiliki anak laki-laki yang pantang menyerah ini. 



Repli berpesan untuk smua anak - anak muda ,"jika Repli saja bisa meriah cita-cita nya sebagai influencer dan aktor dengan penuh kerja keras dan pantang menyerah maka kita juga pasti bisa meneladani kegigihan dari seorang Repli" tandasnya.

( A1Y)

Walikota Molen Sambut Kunjungan Audiensi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pangkalpinang

Liputansumsel.com


PANGKALPINANG, Liputansumsel.com, – Walikota Pangkalpinang, Dr. H. Maulan Aklil atau yang akrab disapa Molen menerima audiensi organisasi kepemudaan dan agama, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Pangkalpinang, di Ruang Kerja Walikota Pangkalpinang Gedung Tudung Saji, Rabu (10/5/2023).


“Saya mengucapkan terima kasih kepada ayahanda telah berkunjung kesini dalam rangka silaturahmi bersama kami. Saya juga Mengucapkan Selamat Musda ke 5 kepada Muhammadiyah dan Aisiyah Kota Pangkalpinang. Semoga saja dalam kegiatan ini disukseskan dan diberkahi sehingga Muhammadiyah menjadi pencerahan di kota Pangkalpinang,” ujarnya.


Molen menegaskan, ia akan hadir pada hari Sabtu tanggal 13 Mei 2023 dalam kegiatan Musda Muhammadiyah dan Aisiyah ke-5 tersebut. Molen berharap semoga saja kegiatan ini menjadi gerakan pencerahan menuju Pangkalpinang berkemajuan.


“Keluarga besar saya juga berasal dari Muhammadiyah. Ibu saya dan mertua saya”, ungkap Molen.


Molen menambahkan, Bangka Belitung jangan dimainkan oleh politik adu domba dan pemecah belah. Tapi, ia mengajak untuk mengedepankan adab dan akhlak apalagi tahun ini dan tahun depan adalah tahun politik. (*)

BPJS Kesehatan Informasikan Seluk Beluk Program JKN Kepada Warga Gunung Ibul

Liputansumsel.com


Prabumulih,liputansumsel.com - Dalam rangka meningkatkan pemahaman terhadap peserta terkait Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih melakukan kegiatan sosialisasi ke Kelurahan Gunung Ibul, Kota Prabumulih.

Ditemui terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih, Dwi Asmariyati mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pemahaman peserta JKN terhadap prosedur, hak dan kewajiban serta program peningkatan layanan yang tengah dikembangkan oleh BPJS Kesehatan.

“Kita terus melakukan inovasi guna meningkatkan kualitas layanan kepada Peserta JKN. Saat ini Kota Prabumulih telah menyandang gelar Universal Health Coverage (UHC) yang artinya sudah lebih dari 95% dari jumlah masyarkat di Kota Prabumulih. Dengan jumlah fasilitas Kesehatan yang sudah bekerja sama sebanyak 31 Fasilitas Kesehatan Tingkat Perama (FKTP) dan 4 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL),” kata Dwi kepada Tim Jamkesnews (9/5).


Dwi berharap melalui sosialisasi yang dilakukan informasi terbaru mengenai Program JKN dapat tersampaikan ataupun dapat menyegarkan kembali mengenai informasi Program JKN.


“Untuk Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) atau Peserta mandiri iuran kelas 1 Rp 150.000,-/ orang / bulan, iuran kelas 2 Rp 100.000,- / orang / bulan, iuran kelas 3 Rp 35.000,- / orang / bulan. Kami juga menyampaikan mengenai hak dan kewajiban sebagai Peserta JKN, mengenai manfaat yang dapat dijamin ataupun yang tidak dapat dijamin, serta mengenai alur pelayanan kesehatannya,” kata Dwi.


Dwi menjelaskan bahwa alur layanan Program JKN secara garis besar melalui FKTP terdaftar terlebih dahulu, namun untuk kasus gawat darurat dapat mengakses ke IGD Rumah Sakit dengan kriteria gawat darurat diantaranya mengancam nyawa, membahayakan diri dan orang lain/ lingkungan, adanya gangguan pada jalan nafas, pernafasan dan sirkulasi, adanya penurunan kesadaran, adanya gangguan hemodinamik dan/atau yang memerlukan Tindakan segera (ditetapkan oleh Dokter Penanggung Jawab Pasien).

 

Dalam kegiatan ini juga BPJS Kesehatan menyampaikan informasi terkait pentingnya memiliki jaminan kesehatan sehingga mendorong masyarakat untuk mendaftarkan dirinya maupun orang terdekatnya menjadi peserta JKN, materi informasi tersebut diantaranya yaitu alasan mengapa kita harus menjadi peserta JKN, siapa saja peserta JKN tersebut, pemanfaatan pelayanan kesehatan semenjak BPJS Kesehatan dibentuk, cara mendaftar menjadi peserta JKN, dan masih banyak lagi.

Saat ini BPJS Kesehatan juga memberikan akses layanan administrasi dan informasi secara daring melalui aplikasi Mobile JKN, BPJS Kesehatan Care Center 135, pelayanan administrasi melalui whatsapp (PANDAWA) di nomor 08118165165 sehingga jika ada masyarakat yang belum memungkinkan untuk datang ke kantor dapat mengakses layanan-layanan tersebut.


Rika Damayanti, selaku Lurah Gunung Ibul juga memberikan apresiasi mengenai kegiatan yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih.


“Kegiatan yang sangat bermanfaat sekali, bagi masyarakat yang belum mengetahui seluk beluk Program JKN dapat menjadi tahu dan bagi masyarakat yang sudah mengetahuinya dapat mengingatkan kembali mengenai informasi yang disampaikan oleh Petugas BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih. Masyarakat dapat bertanya langsung ke Petugas sampai sejelas-jelasnya sehingga diharapkan dapat memahami Program JKN ini dengan sangat baik.” kata Rika.


Rika berharap bagi masyarakat yang hadir dapat menginformasikan kembali kepada masyarakat lain yang belum sempat hadir pada kegiatan ini.


“Saya berharap informasi ini tidak terputus di bapak ibu saja, namun dapat diteruskan lagi ke keluarga, sanak saudara, dan masyarakat lain karena Program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan ini merupakan Program Pemerintah yang harus kita dukung bersama,” jelas Rika.