24 September 2022

RM Riyan Zakaria Djauhari fasilitasi gelar Zikir dan Solawat bersama PWNU Palembang

Liputansumsel.com


Palembang,liputansumsel.com--Dalam rangka pelaksanaan Syi'ar islam, KH. Habib Amak bersama Ketua Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kota Palembang, KH. Hendra Zainuddin, M.Pdi isi Zikir, solawat dan Do'a bersama.


Kegiatan ukhua islam ini dilaksanakan Pimpinan NU Kecamatan Sukarami, Ustadz Andi Irawan dengan melibatkan ulama dan perwakilan dari sejumlah majlis ta'lim di wilayah Kecamatan Sukarami.


Sementara mendukung kelancaran dan kemudahan terlaksananya acara tersebut, RM Riyan Zakaria Djauhari memberikan fasilitas tempat dan kelengkapan acara yang digelar di Mesjid Al Hijrah Sukabangun 1 Palembang (23/9/2022) ba'da Isha.


Menurut Riyan difasilitasinya kegiatan tersebut karena acara yang digelar sangat bermakna bagi kehidupan di dunia hingga menuju akhir kehidupan.


" Saya kira kita sangat perlu memberikan dukungan acara seperti ini. Karena acara Syi'ar agama yang PWNU Sukarami adakan ini, selain ajakan meningkatkan keimanan kita selaku umat Islam, juga memberikan siraman rohani kepada seluruh warga yang hadir, termasuk bagi saya," tutur Riyan.


Jangankan acara keagamaan seperti ini, kegiatan yang melibatkan banyak orang saja selalu saya bantu dan fasilitasi. Apalagi kegiatan keagamaan yang semacam ini, Riyan menambahkan.


Hadir pada acara Zikir dan Solawat bersama itu, sejumlah pengurus PWNU Kota Palembang seperti Kemas Khoirul Mukhlis ( Manager Berita Pagi), Sekretsris Ro'is, DR. Ikrar, Kapolsek Sukarami, Sekcam, Babinsa Koramil Sukarami, Lurah Sukabangun dan pengurus mesjid Al Hijrah, H. Yusuf dan Kurnawi. (Red)

Midang hingga Lelang Lebak Lebung Resmi Jadi Kekayaan Intelektual Masyarakat OKI

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com---Kabar baik bagi masyarakat Ogan Komering Ilir (OKI), tujuh warisan budaya masyarakat Bumi Bende Seguguk itu diakui sebagai Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) oleh Kementerian Hukum dan Ham melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI).

.

Ketujuh Warisan Budaya itu diantaranya Midang, Gulo Puan, Tari Penguton, Tikar Purun Pedamaran, Adat Perkawinan Mabang Handak, Jejuluk hingga Lelang Lebak Lebung.

.

Sertifikat KIK diserahkan langsung oleh Plt. Dirjen KI Kemenkumham Ir. Razilu, M.Si., CGCAE kepada Bupati Ogan Komering Ilir H. Iskandar, SE pada acara penutupan Klinik Kekayaan Intelektual Bergerak atau Mobile Intellectual Property Clinic (MIC) Sumsel di Hotel Novotel Palembang, Jum'at (23/9/22)

.

Plt. Dirjen KI Kemenkumham Razilu mengatakan bahwa berkat pelaksanaan MIC yang sudah sukses diselenggarakan di 33 Provinsi di Indonesia ini, pendaftaran Kekayaan Intelektual semakin meningkat

.

"Pada Januari-September 2021, ada 109.721 permohonan kekayaan intelektual (KI). Sedangkan pada tahun ini, Januari sampai 19 September saja jumlah permohonannya mencapai 136.131 permohonan" Ujarnya

.

MIC ini diharapkan menjadi jembatan kerja sama dan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, universitas, UMKM, dan pemangku kepentingan lainnya untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas KI di Indonesia.

.

"saya berharap kolaborasi antara Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM dengan pemerintah provinsi, pemerintah kota/kabupaten, dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia bisa terus berlanjut pada kegiatan-kegiatan mendatang, terlebih dengan hadirnya layanan kekayaan intelektual di kota/kabupaten masing-masing" Terang Razilu

.

Sementara Bupati OKI, H. Iskandar, SE mengatakan pendaftaran Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) merupakan 

bentuk kesigapan pemerintah daerah  untuk memperhartikan potensi daerah .

.

"Pengakuan ini upaya kita agar bisa menjadikan  warisan budaya jadi keistimewaan Ogan Komering Ilir" Ujar Iskandar. 


Berdasarkan laman Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, pusat data KI dan KIK berguna untuk melindungi dan menginventarisasi data KIK, memudahkan identifikasi, pengawasan dan pencegahan penyalahgunaan KIK oleh pihak lain.

.

Dengan terselenggaranya Mobile Intelectual Property Clinic ini diharapkan pelayanan Kekayaan Intelektual dapat menjangkau lebih dekat dengan masyarakat.(PD)