14 April 2018

Kadispora OKU Klaim Terjadi Peningkatan Prestasi Olahraga OKU

Liputansumsel.com
OKU,LiputanSumsel.com,-Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) OKU, H Topan Indra Fauzi mengklaim dinas yang dipimpinnya menggalami peningkatan prestasi di bidang olahraga sejak tahun 2017.
   
Hal ini dikatakan Topan ketika diwawancarai Liputan Sumsel di kantor Dispora OKU, Jum’at (13/04), sekitar pukul 10.00 wib.
   “Sejak 2017 geliat prestasi bidang olahraga mengalami kemajuan yang cukup membanggakan, dengan dibuktikan banyaknya perolehan medali emas  yang  berhasil diperoleh oleh para atlit OKU,” katanya.
   
Topan yang  didampingi Kabid Sarana, Perli,  Kabid Pemuda, Iwan Setiawan dan Kabid Pemberdayaan Olahraga, Kholik menjelaskan, sebelumnya OKU hanya mampu memperoleh 5 medali emas dalam porprop, kini berhasil meraih 25 emas pada porprop 2017 lalu. Diantara cabang olahraga yang memperoleh medali  emas diantaranya panahan, Tinju, Ushu, Pencak Silat, dan Kempo.
   “Dengan memperoleh 25 emas dari cabang olahraga tersebut, Tentunya Kabupaten OKU mengalami peningkatan prestasi dari nomor urut 11 menjadi nomor urut ke 7 se-Sumatera Selatan,” ungkapnya.
   
Selain itu, berbagai tangkai olahraga di OKU  mulai semarak dengan bakal digelarnya  Kejuaraan Nasional (jurnas) Cabang Olahraga Ushu, pada awal bulan Desemebr 2018 mendatang.
   “Maka dari itu, berbagai pembenahan sarana dan prasarana olahraga di OKU mulai dilakukan perbaikan, diantaranya pengecatan pagar Gedung Olahraga (GOR) dan pengecatan GOR itu sendiri,” jelas Topan.
   Selain itu, yang cukup membanggakan bagi pemkab OKU, telah dilakukan kerjasama dengan NBE dalam bidang pelatihan bagi para pelatih Basketball, ini artinya kerjasama secara internasional yang satu-satunya di Indonesia dilakukan di Sumatera Selatan dan OKU menjadi tuan rumahnya.
   “Bahkan dalam pelatihan para pelatih basketball itu, OKU dilatih sebanyak 250 pelatih, OKUT 150 pelatih dan OKUS 100 pelatih,” paparnya sembari mengatakan kalau ada kelompok LSM yang menyatakan ada penyimpangan penggunaan anggaran di Dispora, itu artinya mereka mengada-ada karena hampir 75 persen kegiatan olahraga di OKU tidak berasal dari dana APBD melainkan dari CSR. (tim)  

SDN 2 Gajah Mati Harapkan Bantuan Pemerintah MUBA

Liputansumsel.com
Muba--liputansumsel.com Program Pemerintahan di Kabupaten MUBA tampaknya belum merata,khusunya dibidang pendidikan.Hal ini terlihat dari masih kurangnya fasilitas pendukung di SDN 2 gajah mati kecamatan sungai keruh.

Kepala Sekolah SD 2 Gajah mati,Nurlila Spd saat dibincangi portal ini,sabtu(14/4) mengatakan jika SD 2 belum sepenuhnya merasakan bantuan dari pemerintah seperti pembagunan infrastuktur    pendukung di sekolah kami seperti halnya pembuatan conblok di  lapangan upacara.

"kalau sedang  hujan lapangan kami becek pak,jadi lapangan blm bisa digunakan secara maksimal untuk kegiatan sekolah seperti upacara,olah raga dan kegiatan lainnya,apalagi akhir-akhir INI kondisi cuaca tak menentu," ujarnya.

Lanjut Nurlila,pihaknya sudah beberapa kali megajukan pembagunan pembuatan Conblok lapangan sekolah tapi hingga saat INI belum dipenuhi oleh pemerintah.

"saya berharap pemerintah dapat memperhatikan keadaan sekolah kami INI,sehingga kedepan kegiatan sekolah dapat berjalaan lancar," harapnya.
. ( Her )

MUBA SIAP MENSUKSESKAN ASIAN GAME

Liputansumsel.com
MUBA.liputansumsel.com – Pemeritah dan masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin menyatakan siap mensukseskan penyelengaraan Asian Games ke-18 di Jakarta dan Palembang pada Agustus 2018 mendatang(12/04/18).

“Kami masyarakat Muba bisa berdiri tegak bangga dibawah kepemimpinan bapak H. Alex Noerdin bisa membawa Sumsel lebih maju, disegani dan penuh prestasi” ungkap Plt Bupati Muba Beni Hernedi pada acara sosialisasi Asian Games.

Segala upaya yang lakukan Pemkab Muba untuk mensukseskan Asian Games di Palembang diantaranya terus melakukan sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan agar bebas dari kabut asap serta menjalin komunikasi dengan semua pihak untuk menjaga agar Sumsel tetap zero konflik.

Sementara, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengaku merasa gembira atas kedatangan masyarakatnya dari Muba, untuk menjelaskan kompetisi olahraga terbesar se-Asia (45 Negara) di kota Palembang dapat tersebar ke seluruh penjuru daerah di Sumsel.

“Inilah kebanggaan masyarakat Sumsel, Asian Games di Palembang adalah suatu alat untuk kita mencapai tujuan, termasuk dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Contohnya saja kita banyak mendapatkan infrastruktur mulai dari jembatan Musi, jalan tol, bandara, rumah sakit dan LRT yang nilainya mencapai 68 triliun non APBD”, ujarnya

Lanjutnya, logo Asian Games XXVIII Jakarta Palembang 2018 sejak tahun 2014 sudah dipromosikan ke seluruh Airport dunia secara cuma-cuma oleh Olympic committee.

Menurut alex, kesuksesan pelaksanaan Asian Games mendatang adalah pertaruhan harga diri bagi Bumi Sriwijaya dan Negera. Sehingga semua lapisan masyarakat harus siap untuk mendukung event olahraga internasional ini berlangsung sukses.

“Asian Games bisa tidak terlaksana jika di Muba masih terjadi kebakaran hutan dan lahan gambut yang menyebabkan kabut asap. Penerbangan kacau, jarak pandang dekat, penyakit ISPA. Dan tidak mungkin ada pertandingan olahraga. Makanya kita jaga dan menyusun strategi agar ini  tidak terjadi.”,ungkapnya.(agung)

Burman Ditemukan Tewas Di gorok

Liputansumsel.com
Muara Enim,--liputansumsel.com--- Burman (25) warga Desa Suban Baru, Kecamatan Kelekar, Kabupaten Muaraenim ditemukan tewas mengenaskan dengan luka gorok dilehernya, Jumat (13/04/2018) sore, sekitar pukul 17.00 WIB. 

Korban pertama kali ditemukan oleh ayah kandungnya, Tarbi (45) di depan sebuah gedung SMP Negeri 1 Kelekar. Sejauh ini belum diketahui motif tewasnya petani tersebut, namun dugaan sementara korban tewas akibat dianiaya oleh orang tak dikenal (OTD). 

Kasus pembunuhan yang sempat menggegerkan warga Desa Suban Baru tersebut sudah ditangani pihak Polsek Gelumbang. Saat ini barang bukti berupa sepeda motor jenis Yamaha Vixion milik korban, sudah diamankan di Mapolsek Gelumbang.

Informasi yang berhasil diterima, sebelum kejadian korban terlihat membawa hasil padi dari kebunya dengan mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Vixion. Usai menyimpan hasil panen padi sawahnya, korban pun bergegas pergi kembali ke kebunnya.

Namun setibanya di lokasi kejadian, yakni tepatnya di depan sebuah halaman SMP Negeri 1 Gelumbang, tiba-tiba korban dihadang oleh sejumlah orang tak dikenal. Diduga korban berusaha memberikan perlawanan, namun koraban tak berdaya karena kalah jumlah dari para pelaku.

Tak sampai disitu, para pelaku yang memakai senjata tajam langsung menghabisi nyawa korban dengan cara menggorok leher korban bagian depan hingga tewas menggenaskan. Kuat dugaan kejadian ini bukan karena perampokan lantaran Motor milik korban tidak diambil pelaku.

Keterangan salah seorang saksi yang tak lain merupakan ayah korban, yang pertama kali mengetahui korban tewas dengan kondisi leher terdapat luka gorok akibat sayatan senjata tajam yang ditemukan sudah tergeletak tepat didepan sekolahan SMP Negeri 1 Kelekar.

Sementara itu, hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari pihak Polsek Gelumbang. Bahkan Kapolsek Gelumbang, AKP Indrowono SH ketika dicoba dikonfirmasi lewat via sms  sampai saat ini belum memberikan balasan.
Sumber : Publik zon
Laporan : Donny
Posting  : Ardy

Akhmad Najib Pastikan Pelayanan di Berbagai OPD Berjalan Maksimal

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Untuk dapat memastikan pelayanan terhadap masyarakat dapat berjalan secara maksimal, Pejabat Sementara (Pjs) Walikota Palembang, Drs.H.Akhmad Najib,SH meninjau secara langsung ke beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Palembang, jumat(13-04-2018).

Seperti dalam kunjungannya ke kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BK-PSDM) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang.

Kepada wartawan orang nomor satu di kota Palembang ini menyampaikan bahwa dalam tinjauanya ke BK-PSDM Kota Palembang melihat kondisi yang saat ini sedang berjalan mengenai sistem
Pelayanan yang diberikan sudah cukup memuaskan mulai dari fasilitas kantor, hingga Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki sudah cukup baik.

"Saya lihat Semuanya sudah cukup baik, seperti dari kantornya maupun SDM nya, tinggal bagaimana rakyat merasakan mamfaat dari pelayanan ini, disini kita ingin menambahkan agar dalam memberikan pelayanan di iringi juga dengan rasa ikhlas, Karena dengan keikhlasan maka seluruh pelayanan yang diberikan dapat berjalan dengan profesionalitas,

Akhmad Najib mengharapkan agar Kedepan seluruh pelayanan di Pemkot Palembang harus berstandar internasional. Mulai dari fasilitas kantor hingga SDM yang berkualitas dan seluruh bidang pelayanan harus bisa berbahasa inggris.

"Kita ini kota internasional, dan pelayanan kita juga harus standar internasional mengenai pelayanan harus bisa berbahasa inggris tentu harus dimulai dari OPD nya jadi Kepala Dinas nya kita minta harus bisa berbahasa inggris," tandasnya.(Ali)