24 Juli 2019

Pemkab Oi Berikan Perhatian Ke Pada Annisa Atifah Penderita Kanker Tulang

Liputansumsel.com


Indralaya.liputansumsel.com--Bentuk dari perhatian terhadap Annisa Atifah (6) tahun yang di diagnosis dokter mengidap kanker tulang, Bupati OI H.M Ilyas Panji Alam S.E, S.H, M.M didampingi Sejumlah Kepala OPD dan Baznas, Rabu (24/7) berkunjung sembari menyalurkan bantuan.

Setibanya Bupati OI di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Ogan Ilir Tanjung Senai, Bupati OI beserta rombongan langsung memasuki ruang Rawat Inap Anak dan berdialog langsung dengan pasien dan kedua orang tuanya.

Dalam dialog tersebut Bupati bertanya tentang penyakit yang dialami Annisa dan sebab musababnya sehingga terjadi penyakit tersebut. Selain itu Bupati OI juga memberikan semangat kepada Annisa dan kedua orang tuanya jangan putus asa, terus berihktiar untuk kesembuhan putri tercintanya.

Sangat prihatin dengan yang dialami oleh ananda Annisa sebagai tali asih saya sudah intruksikan kepada Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan Baznas agar terus mengawal untuk kesembuhan bagi Annisa.” Ujar Bupati OI

Ditambahkannya dalam waktu dekat pasien akan dibawa ke RSMH Palembang, “Namun jika diperlukan akan dibawa ke Rumah Sakit Jakarta agar mendapatkan perawatan yang lebih intensip, sedangkan untuk biaya pengobatan akan ditanggung Pemkab OI melalui BPJS.”Pungkas Bupati OI

Mendapat kunjungan dari Bupati OI Lilis Suryani ibu dari Annisa sangat berterima kasih atas kunjungan dan bantuannya, “Terima kasih Pak Bupati atas bantuannya dan dengan bantuan pengobatan serta biaya transportasi dari Baznas sedikit meringankan beban cobaan yang kami alami, “ucapnya dengan rasa haru.(rul)

SD Negeri 114 Palembang Terus Berbenah Untuk Kemajuan Sekolah

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com - Pendidikan adalah mata air sumber ilmu, tanpa adanya ilmu mustahil cita-cita yang selangit akan mendapatkan keberhasilan.
Dengan pendidikan tentunya ada secercah harapan kedepan untuk kompetisi para siswa. Makanya, peranan pendidikan sangat penting sebagai ujung tombak sebuah keberhasilan siswa-siswinya dalam menggali ilmu demi sebuah cita-cita dan prestasi.

Agar dapat mewujudkan mutu dan kualitas pendidikan agar lebih baik lagi, SD Negeri 114 Palembang menerapkan sikap disiplin disekolah.

"Dengan menerapkan kedisiplinan disekolah tentunya menjadi kewajiban yang harus dijalankan dalam suatu lembaga pendidikan, peranan yang terpenting ialah guru yang mendidik disekolah karena guru adalah pembimbing yang dapat menciptakan siswa-siswi yang berkualitas jadi intinya untuk meningkatkan mutu pendidikan harus dimulai dengan disiplin," ujar Kepsek SD Negeri 114 Palembang Nirwana,S.Pd.Sd.Senin, (22/7/2019).

Menurut Nirwana mengapa peran guru dalam membimbing sangat menentukan, karena guru bukan hanya memberikan bekal moral kepada siswa-siswi melainkan dapat  mewujudkan visi misi dan tujuan dari sekolah tersebut.

"Saya yakin seluruh warga sekolah dapat menyadari betapa pentingnya disiplin dilingkungan sekolah semua bertujuan untuk keberhasilan dalam meningkatkan prestasi di segala bidang ," serayanya.

Tentu untuk mewujudkan apa yang menjadi Visi, Misi dan tujuan  SD Negeri 114 Palembang yaitu menciptakan siswa-siswi yang  berakhlak mulia, berprestasi dan berwawasan lingkungan maka pihak sekolah mengiatkan seperti :

1. Melaksanakan kegiatan keagamaan setiap hari jumat di sekolah
2. Membiasakan perilaku 3 S Senyum, Sapa, Salam
3. Meningkatkan disiplin dan tata tertib disekolah
4. Melaksanakan paikem gembira berbobot (pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan)
5. Meningkatkan kegiatan ekstrakurikuler
6. Meningkatkan profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan
7. Menjadikan sekolah berwawasan lingkungan
8. Melestarikan lingkungan hijau disekolah
9. Mengelompokkan sampah sesuai jenisnya
10. Menciptakan lingkungan bersih dimana pun berada

Agar semua dapat terlaksana dalam lingkungan sekolah, Nirwana,S.Pd.Sd mengatakan bahwa semua membutuhkan kerja keras dan dukungan dari semua pihak mulai dari guru, komite, dan peran serta orang tua siswa "saya yakin semua itu dapat terlaksana dengan baik,"ungkapnya.

Bukan hanya dalam penerapan disiplin saja yang dilaksanakan di SD Negeri 114 Palembang, ternyata untuk sebuah kemajuan sekolah pihaknya terus melakukan upaya pembenahan dalam meningkatkan suatu mutu pendidikan.

"SD Negeri 114 Palembang juga sudah mendapatkan penghargaan sekolah Adiwiyata tingkat  Provinsi
serta telah mencetak siswa-siswi dan guru yang berprestasi yang kini banyak mendapatkan sebuah penghargaan untuk sekolah seperti mendapatkan prestasi dalam ajang :

1. O2SN juara 1 tingkat Kota
2. O2SN Juara 3 tingkat Provinsi
3. O2SN Juara 3 tingkat Kota
4. Juara umum Drum Band terbuka

Nirwana menambahkan "Selain itu dalam ruang lingkup sekolah ada juga salah satu guru yang berprestasi yaitu mewakili Sesumbagsel dalam ajang SEAMEO QITEP IN MATHEMATIC YOGYAKARTA TAHUN 2015 SESUMSEL dan
TAHUN 2019 SEAMEO QITEP IN SCIENCE BANDUNG SESUMSEL,

"Harapan saya semoga SD Negeri 114 Palembang terus dapat meningkatkan lagi prestasinya dalam segala bidang,"pungkasnya.(A2)

Pemkab Hibahkan Tanah, Polres OKI Segera Miliki Gedung Baru

Liputansumsel.com


Kayuagung—LiputanSumSel.ComPemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir menghibahkan tanah seluas 2,9 Hektare kepada Kepolisian Resort (Polres) Ogan Komering Ilir guna pembangunan Markas Kepolisian yang baru.

Hibah tersebut ditandai dengan penyerahan Berita Acara Serah Terima Hibah oleh Bupati OKI, H. Iskandar, SE  kepada Kapolres OKI, AKBP Doni Eka Saputera, SH, S. Ik, MM disaksikan Kapolda Sumsel Irjen. Pol. Drs. Firli, M. Si

Dengan dilakukannya serah terima tersebut, pembangunan gedung baru Mapolres OKI yang berada di Jalan Lintas Timur, Kelurahan Jua-Jua Kayuagung segera dimulai.

Kapolda Sumsel, Irjen. Pol. Drs. Firli, M. Si mengungkapkan, hibah tersebut bentuk perhatian pemerintah dan masyarakat OKI kepada Polri

“Atas nama Kepolisian, saya  sampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pak Bupati dan jajaran Pemkab OKI.  Ini membuktikan bahwa dukungan pemerintah sangat besar terhadap tugas-tugas kepolisian,” ujar jenderal bintang dua ini.

Bupati OKI, H. Iskandar berharap dapat mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi Polres OKI dalam melayani masyarakat.

“Kita tahu Mapolres yang ada tidak representatif lagi untuk pelayanan kepolisian. untuk itu perlu ada Gedung baru untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat OKI” Ungkap Bupati.

Sementara itu Kepala Biro Umum dan Perencanaan Polda Sumsel, Kombes Pol. Drs. Lamazi, AS mengungkapkan Mapolres OKI yang baru rencananya akan dibangun dua lantai dan akan selesai sebelum 31 Desember 2019.

“Terimkasih Pak Bupati, Mapolres ini rencananya akan dibangun dengan dua lantai Mudah-mudahan tahun depan anggota disini sudah tempati Markas baru” Ungkap Karoren.

Lamazi mengungkapkan pembanguan Mapolres OKI akan menghabiskan anggaran sekitar 12,5 yang terdiri dari gedung utama, fasilitas umum dan ruang pelayan.

“Kita minta bantu dengan gubernur dan dipenuhi, dengan hibah lahan dari Pemkab OKI maka akan segera masuk masa perencanaan. Tahun depan sudah miliki gedung baru” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres OKI,  AKBP Doni Eka Saputera, SH, S. Ik, MM mengucapkan terima kasih kepada Pemkab OKI. Dia berharap, dengan hibah tersebut, kinerja Polres OKI dapat lebih optimal dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Serta dapat lebih maksimal dalam menjalankan tugas pokok sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.

“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten OKI yang sangat merespon cepat hibah tanah ini, sehingga pembangunan mapolres yang baru,” kata Doni(Povi)

Pemkot Pagaralam Serius,Wawako Berharap Usulan Kelurahan Jadi Desa Direalisasi Pemerintah Pusat

Liputansumsel.com

Pagaralam,Liputansumsel.com -  Tim verifikasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Sumsel melakukan kunjungan kerja ke Kota Pagaralam, yang langsung disambut Wakil Walikota Pagaralam Muhammad Fadli, di Rumah dinas Wawako, kemarin Senin (22/7)

Informasi yang berhasil dihimpun, jika kedatangan Tim DPMD Provinsi Sumsel ke Pagaralam tersebut bertujuan untuk melakukan pendampingan, survey dan verifikasi lapangan, terhadap tujuh kelurahan yang diusulkan menjadi desa.

Ketujuh kelurahan yang diusulkan untuk kembali menjadi desa yaitu Kelurahan Pagar Wangi, Jokoh, Karang Dalo, Pelang Kenidai, Prahu Dipo, Penjalang, dan Atung Bungsu.

Wawako Pagaralam, Muhammad Fadli,Se mengatakan, dengan adanya Tim DPMD Provinsi Sumsel yang bertujuan survey dan verifikasi lapangan atas usulan tersebut, pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam sangat berharap usulan perubahan status Kelurahan menjadi Desa dapat direalisasikan oleh pemerintah pusat.

"Kenapa kita sangat berharap dengan usulan tersebut, sebab usulan ini dapat berimbas pada  pembangunan dutujuh kelurahan akan cepat jika sudah menjadi desa," ujarnya. Saat dihubungi Via Telpon Seluler. Selasa (23/7)

Lanjut Wawako Kedatangan tim verifikasi ini sudah menunjukan keseriusan Pemkot dan Pemerintah Provinsi untuk menjadikan beberala kelurahan di Pagaralam kembali menjadi desa.

"Ini bentuk peran aktif pihak provinsi dalam upaya ini. Pasalnya nanti setelah tim turun maka akan dilaporkan langsung dengan Bapak Gubernur Sumsel H Herman Deru," katanya.

Verifikasi ini juga sesuai dengan Peraturan Mendagri Nomor 1 tahun 2017 tentang Penataan Desa. Jadi hal ini merupakan salah satu tahapan dari proses pengusulan tersebut.

"Kami berharap agar usulan ini dapat didukung penuh masyarakat Pagaralam. Ini demi kemajuan pembangunan diseluruh wilayah Pagaralam," ungkapnya.(Ric)

Pengurus PWI Muba Kunjungi Layanan Muba Siaga 112

Liputansumsel.com


SEKAYU- liputansumsel. Com--Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Musi Banyuasin (Muba) mengunjungi Layanan Muba Siaga 112 yang dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Muba pasca diraihnya Penghargaan berupa Medali Perak pada ajang Contact Centre World - Asia Pasific (CCW-APAC) 2019 yang berlangsung  tanggal 15 -19 Juli 2019 di Hotel JW Marriott Phuket Thailand.

Kunjungan Pengurus PWI Muba ini adalah dalam rangka untuk mengetahui bagaimana kinerja Layanan Muba Siaga 112. Kunjungan yang langsung dipimpin oleh Ketua PWI Muba Herlin Koisasi disambut oleh Kepala Dinkominfo Muba Herryandi Sinulingga yang diwakilkan oleh Sekretarisnya Dicky Meiriando, selasa (23/07) di Muba Command Centre.

Saat dibincangi oleh awak media seperti apa kinerja Operator Layanan Muba Siaga 112. Sekretarials Dinkominfo Muba mengatakan bahwa sejak di launching pada tanggal 25 Oktober 2018, layanan ini sudah beroperasi 24 Jam selama 7 hari. "Operator 112 stand by melayani dibagi 3 shift, yaitu jam 7.00 - 15.00, 15.00-23.00 dan 23.00-07.00, dimana disetiap shift ad la tiga operator yang bertugas," ujar Dicky Meiriando.

Dicky juga menambahkan bahwa layanan panggilan darurat ini bebas pulsa dan bisa melakukan panggilan dari semua operator telekomunikasi. Setiap telpon yang masuk akan diterima oleh Operator 112 kemudian diteruskan ke Perangkat Daerah terkait sebagai Unit Penanganan Kedaruratan.

Ketika ditanya apa yang masih menjadi kendala dalam Layanan Muba Siaga 112.   Dicky mengatakan kendalanya masih ada wilayah Muba Blank Spot ataupun lemah sinyal sehingga sering menjadi kendala dalam komunikasi via telpon. Namun hal ini sudah dilaporkan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) dan petugas dari Kemkominfo sudah pernah turun ke Muba mengecek langsung kualitas sinyal telekomunikasi dan selanjutnya akan meminta pihak operator telekomunikasi untuk pengoptimalan. Selain itu, Dicky juga menambahkan wilayah Muba yang sangat luas ini tentu mempunyai tantangan sendiri dalam hal penanganan kedaruratan dan sangat membutuhkan dukungan dari semua pihak.

"Sejak launching sudah banyak masyarakat kita mengetahui adanya layanan ini, namun disayangkan masih banyaknya Frank Call (Telpon Iseng) yang masuk. Namun Operator kami tetap melayani dan selalu mengingatkan bahwa telpon ini hanya untuk layanan darurat. Kami tetap menganggap hal ini positif saja. Mungkin ada yang ingin mencoba apa benar ada layanan Muba Siaga 112. Namun semua telpon iseng dan suaranya terekam dalam sistem aplikasi. Oleh karena itu kami sangat berharap kepada PWI untuk membantu mensosialisasikan telpon 112 hanya untuk situasi darurat," pungkas Dicky.

Sementara itu, Ketua PWI Muba, Herlin Koisasi, mengatakan bahwa keberadaan Layanan Muba Siaga 122 dirasakan sangat besar manfaatnya bagi Masyarakat  Muba. "Semua pihak harus mendukung keberadaan layanan ini. Kita harus bangga karena daerah lain belum tentu semua punya layanan seperti ini. Oleh karena itu, PWI Muba siap bekerjasama dengan Dinkominfo Muba guna mengoptimalkan layanan ini. Kami akan bantu mensosialisasikan layanan telpon darurat ini termasuk menghimbau agar tidak melakukan Frank Call di Layanan Muba Siaga 112. Disamping itu kami juga akan memberikan masukan dan saran yang sifatnya membangun untuk Layanan Muba Siaga 112 agar selalu dapat memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat Muba," tutup Herlin.(agung/rill)?